• Ketangkasan meningkat
• Melompat tali
• Bermain sepeda
• Menguraikan objek-objek dengan gambar
• Mengetahui kanan dan kiri
• Memperlihatkan tempertantrum
• Mungkin menentang dan tidak sopan
Implikasi keperawatan : beri kesempatan untuk bermain dan berinteraksi
sosial
Usia sekolah (6-12 tahun)
Kelompok teman sebaya mempengaruhi perilaku anak. Perkembangan fisik, kognitif dan sosial
meningkat. Anak meningkatkan kemampuan komunikasi.
Gaya hidup mulai berubah karena perubahan-perubahan yang lain, seperti anak
meninggalkan rumah
anak-anaknya telah tumbuh dewasa dan mulai meninggalkan rumah
dapat terjadi perubahan fisik seperti muncul rambut uban, garis lipatan pada
muka, dan lain-lain
waktu untuk bersama lebih banyak
Istri menopause, pria ingin merasakan kehidupan seks dengan cara menikah lagi
(dangerous age).
Implikasi keperawatan: bantu individu membuat perencanaan sebagai antisipasi
terhadap perubahan hidup, untuk menerima faktor-faktor risiko yang berhubungan
dengan kesehatan dan fokuskan perhatian individu pada kekuatan, bukan pada
kelemahan.
9. Dewasa tua
Karakteristik :
Organ anus dan rectum merupakan sumber kenyamanan
Masa “toilet training” --- dapat terjadi konflik
Mengotori adalah aktivitas yang umum
Gangguan pada tahap ini dapat menimbulkan kepribadian obsesif- kompulsif
seperti keras kepala, kikir, kejam dan tempertantrum
Karakteristik :
Organ genital sebagai sumber kenyamanan
Masturbasi dimulai dan keingintahuan seksual menjadi terbukti
Dapat mengalami kompleks Oedipus atau kompleks Elektra
Hambatan pada tahap ini dapat menyebabkan kesulitan dalam indentitas
seksual dan bermasalah dengan otoritas, ekspresi malu, dan takut.
Karakteristik :
energi digunakan untuk aktivitas fisik dan intelektual
Ini adalah periode tenang, dimana kegiatan sexual tidak muncul (tidur).
Anak mungkin terikat dalam aktivitas erogenus (perasaan erotik) dengan
teman sebaya yang sama jenis kelaminnya.
Penggunaan koping dan mekanisme pertahanan diri muncul pada waktu
ini Konflik yang tidak diatasi pada masa ini dapat menyebabkan obsesif
dan kurang motivasi diri.
Implikasi : anjurkan anak mencari aktivitas fisik dan intelektual
e. Genital (13 tahun keatas/pubertas atau remaja sampai dewasa)
Karakteristik :
genital menjadi pusat dari tekanan dan kesenangan seksual
Produksi hormon seksual menstimulasi perkembangan heteroseksual
Energi ditujukan untuk mencapai hubungan seksual yang matur
Pada awal fase sering terjadi emosi yang belum matang, kemudian mulai
berkembang kemampuan untuk menerima dan memberi cinta