Anda di halaman 1dari 18

TEKNIK DAN

PENGENALAN
MIKROSKOP

ACARA 1 KELAS C :
Senin 21 September 2015
TUJUAN
a. mengetahui bagian-bagian
mikroskop;
b. mengetahui cara menggunakan
mikroskop;
c. Menetukan fokus mikroskop
A. Pengertian Mikroskop

B. Jenis-Jenis Mikroskop
Materi mikroskop C. Bagian-Bagian Mikroskop dan
Cara Penggunaannya

D. Cara perawatan mikroskop

E. Prosedur kerja
MIKROSKOP ADALAH ?

MIKROSKOP
Mikroskop

Berdasarkan pada kenampakan objek


yang diamati, mikroskop dibagi dua jenis, yaitu
mikroskop dua dimensi (mikroskop cahaya)
dan mikroskop tiga dimensi (mikroskop
stereo).
Berdasarkan sumber cahayanya,
mikroskop dibedakan menjadi mikroskop
cahaya dan mikroskop elektron.
a. Mikroskop Cahaya
Mikroskop cahaya mempunyai perbesaran maksimum
1000 kali. Mikroskop jenis ini memiliki tiga lensa, yaitu
lensa objektif, lensa okuler, dan kondensor. Lensa objektif
dan lensa okuler terletak pada kedua ujung tabung
mikroskop. Lensa okuler pada mikroskop ada yang
berlensa tunggal (monokuler) atau ganda (binokuler).
Lensa kondensor berperan untuk menerangi objek dan
lensa-lensa mikroskop lain. Dengan pengaturan yang tepat
maka akan diperoleh daya pisah maksimal.
b. Mikroskop Stereo
Mikroskop stereo merupakan jenis mikroskop yang hanya
bisa digunakan untuk benda yang relatif besar dengan
perbesaran 7 hingga 30 kali. Benda yang diamati dengan
mikroskop ini dapat terlihat secara tiga dimensi. Komponen
pada mikroskop stereo hampir sama dengan mikroskop
cahaya. Perbedaannya pada ruang ketajaman lensa
mikroskop stereo jauh lebih tinggi dibandingkan dengan
mikroskop cahaya sehingga kita dapat melihat bentuk tiga
dimensi benda yang diamati.
c. Mikroskop Elektron

Mikroskop elektron mempunyai perbesaran sampai


100 ribu kali. Elektron digunakan sebagai pengganti
cahaya. Ada dua tipe pada mikroskop elektron, yaitu
mikroskop elektroscanning (SEM) dan mikroskop
elektron transmisi (TEM).
BAGIAN - BAGIAN MIKROSKOP
LENSA OBJEKTIF DIAFRAGMA

LENSA OKULER KONDENSOR

MAKROMETER MEJA
(PEMUTAR KASAR)
MIKROSKOP
MIKROMETER
(PEMUTAR PENJEPIT KACA
HALUS)
LENGAN
REVOLVER
MIKROSKOP

REFLEKTOR KAKI
MIKROSKOP
TABUNG
MIKROSKOP SENDI INKLINASI
(TUBUS)
FUNGSI BAGIAN MIKROSKOP
1. LENSA OBJEKTIF, 3. TABUNG 5. MIKROMETER
lensa ini berada dekat MIKROSKOP (PEMUTAR HALUS),
pada objek yang di (TUBUS), tabung ini pengatur ini berfungsi
amati, lensa ini  berfungsi untuk untuk menaikkan dan
membentuk bayangan mengatur fokus dan menurunkan mikroskop
nyata, terbalik, di menghubungan lensa secara lambat, dan
perbesar. objektif dengan lensa bentuknya lebih kecil
okuler. daripada makrometer.
4.  
2. LENSA OKULER,
MAKROMETER 6. REVOLVER,
yaitu lensa yang dekat
(PEMUTAR revolver berfungsi
dengan mata pengamat
KASAR), untuk mengatur
lensa ini berfungsi untuk
makrometer perbesaran lensa
membentuk bayangan
berfungsi untuk objektif dengan cara
maya, tegak, dan
menaik turunkan memutarnya.
diperbesar dari lensa
objektif tabung mikroskop
secara cepat.
7. REFLEKTOR, terdiri dari dua 9. KONDENSOR, 12. LENGAN
jenis cermin yaitu cermin datar dan kondensor berfungsi MIKROSKOP, berfungsi
cermin cekung. Reflektor ini untuk mengumpulkan sebagai pegangang pada
berfungsi untuk memantulkan cahaya cahaya yang masuk, mikroskop.
dari cermin ke meja objek melalui alat ini dapat putar
lubang yang terdapat di meja objek dan di naik turunkan.
 
dan menuju mata pengamat. Cermin
10. MEJA 13. KAKI
datar digunakan ketika cahaya yang
MIKROSKOP, MIKROSKOP,
di butuhkan terpenuhi, sedangkan
berfungsi sebagai berfungsi untuk
jika kurang cahaya maka
tempat meletakkan menyangga atau
menggunakan cermin cekung karena
objek yang akan di menopang mikroskop.
berfungsi untuk mengumpulkan
cahaya amati.

11. PENJEPIT 14. SENDI INKLINASI


8. DIAFRAGMA, (PENGATUR
KACA, penjepit ini
berfungsi untuk SUDUT), untuk
berfungsi untuk
mengatur banyak mengatur sudut atau
menjepit kaca yang
sedikitnya cahaya yang tegaknya mikroskop.
melapisi objek agar
masuk
tidak mudah
bergeser.
Okuler : Letaknya dibagian atas dari tangkai mikroskop,
dapat dilepas atau dipasang
•4 kali
•5 kali
•10 kali
Objektif :
•Objektif lemah : 10 kali
•Objektif kuat : 45 kali
•Objektif minyak imersi : 100 kali
Perawatan Mikroskop

1. Memegang mikroskop dengan kedua tangan ketika mengangkatnya.


• 2. Memulai pengamatan dengan pembesaran lemah sebelum menggunakan
pembesaran kuat.
• 3. Tidak memutar tombol dengan kasar.
• 4. Menghilangkan kotoran pada lensa mikroskop:
Seringkali gambar mikroskop tetap kabur meski telah diusahakan
penyetelan focus halus. Ini seringkali disebabkan lensa depan objektif
yang kotor dan/atau lensa okuler. Untuk memastikan pada bagian mana
lensa kotor, pertama-tama lensa okuler diputar, dan kemudian, bila perlu,
lensa objektif diputar sambil mengamati cuplikan untuk menentukan
kapan lapisan kotoran yang kabur bergerak. Kemudian lensa yang kotor
dibersihkan dengan kertas transerat atau kertas lensa. Kondensor yang
kotor pun dapat mengaburkan gambar.

• Ketika membersihkan lensa depan objektif, harus
diingat bahwa lensa terpasang pada perekat yang
dapat melarut dalam pelarut organic. Oleh karena
itu, lebih baik jika digunakan air suling untuk
menghilangkan kotoran; jika tidak bisa, digunakan
pelarut organik yang mudah menguap sesedikit
mungkin, misalnya benzene atau eter minyak bumi.

5. Memastikan mikroskop dalam keadaan kering,
sebelum dan sesudah digunakan.
Cara Membawa
Mikroskop dengan Benar
Prosedur kerja
• Masing-masing kelompok melakukan pengamatan terhadap preparat yang
disediakan

• Buatlah preparat natif dari sampel plankton yang sudah disediakan

• Preparat di amati dengan perbesaran lensa objektif 10, 40 dan 100 kali
(menggunakan emersi)

• Tulis hasil pengamatan dan gambar preparat dari masing-masing perbesaran


TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai