Anda di halaman 1dari 86

PENGENALAN MANAJEMEN

OPERASIONAL RS (1)
Topik pembahasan
kuliah sesi 1-2

1
2
3
2
TANTANGAN
PERUMAHSAKITAN

Ch3
The Population Health Strategies

Outcomes Improvement Connection


Health Outcomes
Population Health Health (50%)
Management Outcomes Quality of Life
(50%)
Tobacco
Use
Includes many factors Health Diet &
Exercise
Behaviors Alcohol & Drug
(30%) Use
Sexual
Activity
Clinical Access to
Care
Care
(20% Quality of
) Care
Health Educatio
n
Factors Employme
Social/ nt
Incom
Economic
(40% e
Family & Social
) Support
Community Safety
Environmen Air & Water
Policies & Quality
Programs t (10% Housing &
) Transit
Figure 1: PHM’s many factors

Robert Wood Johnson Foundation, 2014

© 2016 Health Catalyst


Proprietary. Feel free to share but we would appreciate a Health Catalyst citation.
LINGKUNGAN MAKRO RUMAH
SAKIT
Lingkungan Umum Lingkungan Kesehatan

 Insitusi Pemerintah  Organisasi Pengatur /


 Organisasi Bisnis Regulasi
 Institusi Pendidikan  Penyedia Layanan Primer
 Institusi Keagamaan  Penyedia Layanan
 Institusi Penelitian Area Layanan Sekunder
 Individu / Konsumen  Perwakilan Penyedia
Layanan
 Individu / Pasien

 Kompetitor
 Layanan Pemerintah
 Organisasi Bisnis
Mempengaruhi  Organisasi Nirlaba Mempengaruhi
Organisasi  Organisasi Lokal Lainnya Organisasi
 Demografi
 Psikografis
 Status Kesehatan

Mempengaruhi
Organisasi

ORGANISASI RUMAH SAKIT


Lingkungan Makro Rumah Sakit

Tingkat Ekonomi Lingkungan /


Nasional dan LINGKUNGAN Geografik
Internasional INDUSTRI RS
• SDM / suplier
Struktur
Teknologi • Pesaing Demografik

• Pelanggan

Struktur Sosial
PEMERINTAH

05/02/23 Sandra Dewi 7


STAKEHOLDER (Pemangku
Kepentingan RS)
Rumah Sakit
adalah kombinasi dari fasilitas perawatan,
hotel, restoran dan toko, yang dilayani oleh tenaga
sangat terampil dengan didukung oleh tenaga
semi terampil dan tenaga dengan keterampilan
rendah, menggunakan teknologi terbaru,
menerapkan disiplin kerja yang tinggi untuk
mencapai hasil kerja yang sempurna pada
populasi yang heterogen sambil tetap berupaya
agar jasa yang dihasilkan mampu dibayar oleh
pengguna jasa.
ISSUE Industri Kesehatan
 Industri kesehatan adalah industri dengan perubahan tercepat
 Regulasi sangat cepat dan banyak perubahan

 Bidang perumahsakitan mencakup fungsi fungsi yang lebih luas dibandingkan dengan
bidang usaha lainnya.
 Rumah sakit “kecil” dan spesialistik terdesak, dengan sistem pembayaran baru

 Kekurangan karyawan yang terampil baik medis, keperawatan, back office dan front
office
 Teknologi medis maju sangat pesat

 Infrastuktur sistim informasi RS menjadi fokus yg penting

 Tidak memiliki manajemen yang memadai, dokter masih


tahap belajar manajemen- salah satunya : Manajemen
Operasional
KONSEP DASAR MO

Ch3-
Ch3-
Untuk menciptakan barang dan jasa (produk), semua
organisasi bisnis (perusahaan) paling tidak
menjalankan 3 fungsi utama yaitu:

1. Fungsi Pemasaran (Marketing Function) yang


berhubungan dengan pasar untuk dapat menciptakan
permintaan dan pada akhirnya menyampaikan produk
yang dihasilkan ke pasar.
2. Fungsi Keuangan (Finance Function) yang mengelola
berbagai urusan keuangan didalam perusahaan maupun
perusahaan dangan fihak luar perusahaan.
3. Fungsi Produksi atau Operasi (Operation Function)
berkaitan dengan penciptaan barang dan jasa yang
dihasilkan perusahaan.

Ch3-
Ch3-
MANAJEMEN OPERASIONAL
Operasi dan Produktifitas
Apa yang dimaksud dengan MANAJEMEN OPERASIONAL ?

• Manajemen Operasional dapat diartikan sebagai rangkaian


kegiatan atau aktifitas yang menciptakan nilai produk baik
berupa barang maupun jasa melalui proses transformasi input
menjadi output.
atau
• Manajemen Operasi adalah studi tentang pengambilan
keputusan dalam fungsi, sistem operasi dan tanggung jawab
untuk memproduksi barang dan jasa dalam organisasi.
Manajemen Produksi adalah segala
kegiatan didalam menciptakan dan
menambah kegunaan (utility) sesuatu
barang atau jasa untuk kegiatan-kegiatan
dimana dibutuhkan faktor-faktor produksi
(tanah, modal, tenaga kerja dan keahlian).
- Proses transformasi
Produksi : Proses transformasi atau konversi menjadi lebih
yang mengubah input menjadi output efisien

- Output memiliki nilai


tambah
Manajemen Operasi adalah Kegiatan - Proses produksi
yang berhubungan dengan penciptaan harus menciptakan
barang dan jasa melalui adanya nilai

pengubahan input menjadi output


Contoh:
Output barang : pembuatan produk TV Sony,mobil
atau motor.
Output jasa : Proses yang terjadi di bank, rumah
sakit atau instansi pendidikan.
Tujuan Manajemen Operasi
Mengarahkan organisasi atau perusahaan untuk
dapat :
 menghasilkan output sesuai yang diharapkan pasar
 menghasilkan output secara efisien
 menghasilkan nilai tambah yang semakin besar secara
efisien
 sebagai pemenang dalam kegiatan persaingan
 menghasilkan output yang semakin digemari pelanggan
OPERASI SEBAGAI SUATU SISTEM PRODUKTIF

Gambar 2.1. Operasi sebagai suatu system produktif

Manajemen Oporasional
INPUT OUTPUT
• Enerji
• Tenaga kerja PROSES Barang
• Modal TRANSFORMASI atau
• Material Jasa
• Informasi
• Manajemen
 

• Sumber: Schroeder (1993;14)

22
Operations as a Transformation
Process

INPUT
•Material
TRANSFORMATION OUTPUT
•Machines
•Goods
•Labor PROCESS
•Services
•Management
•Capital

Feedback
Transformation Process
 Physical: as in manufacturing operations
 Locational: as in transportation operations
 Exchange: as in retail operations
 Physiological: as in health care
 Psychological: as in entertainment
 Informational: as in communication
Mengapa Manajemen Operasional
penting untuk dipelajari ?
1. MO merupakan salah satu fungsi utama yang harus ada di semua jenis
organisasi sehingga apabila akan mengelola organisasi maka mau tidak
mau harus mempelajari konsep MO.

2. Dengan mempelajari MO, kita dapat mengetahui seluk beluk dan


berbagai hal yang berkaitan dengan cara memproduksi barang maupun
jasa

3. Dengan mempelajari MO, kita dapat memahami dan mengerti dengan


benar apa yang seharusnya dilakukan oleh manajer operasional.

4. Karena MO merupakan bagian yang paling mahal dalam organisasi,


sehingga penting sekali untuk dipelajari. Hal ini dapat diartikan
efektifitas dan efisiensi MO akan berdampak besar bagi perusahaan

32
Apa saja yang dilakukan oleh Manajer Operasional dan
Lingkup Tanggung Jawabnya ?

1. Desain barang dan jasa.


Keputusan ini menyangkut sebagian besar proses transformasi yang akan dilakukan,
dengan kata lain keputusan operasional berikutnya tergantung pada keputusan desain
barang dan jasa.

2. Manajemen Kualitas.
Kualitas yang diinginkan konsumen harus ditetapkan, sehingga aturan maupun prosedur
untuk mengenali dan memenuhi kualitas tersebut dapat dibakukan.

3. Desain proses dan kapasitas.


Menentukan proses yang akan digunakan dalam kegiatan operasional dan kapasitas
yang akan digunakan merupakan hal penting dalam manajemen operasional karena
berkaitan dengan berbagai hal.

4. Strategi lokasi.
Lokasi yang dipilih untuk melakukan kegiatan operasional perusahaan baik yang
bergerak di sector barang maupun jasa akan sangat menentukan prestasi perusahaan.

5. Strategi layout. Layout atau tata letak akan berdampak pada efisiensi dan efektifitas
kegiatan oprasional.

33
6. Sumber daya manusia dan desain pekerjaan. Karena tenaga kerja
merupakan bagian integral dan paling penting dari seluruh input yang
digunakan dalam perusahaan maka keputusan yang berkaitan dengan hal
ini adalah sesuatu yang paling penting.

7. Manajemen Rantai Pasokan. (Supply Chain Management). Keputusan ini


menjelaskan akan pentingnya integrasi antara perusahaan dengan pihak
supplier maupun distributor karena adanya interdependensi.

8. Manajemen Persediaan. Keputusan ini penting untuk dipahami karena


persediaan yang tepat akan menentukan efisiensi dan efektifitas
perusahaan.

9. Penjadwalan. Keputusan tentang jadwal operasional merupakan hal kritis


yang harus benar-benar dimengerti karena sangat menentukan sekali bagi
perusahaan.

10.Pemeliharaan. Keputusan yang dibuat harus dengan system yang handal


dan stabil.
34
Kecenderungan terbaru yang menarik dalam Manajemen Operasional
Tabel . Tantangan Dinamis dalam manajemen operasional

DAHULU PENYEBAB SEKARANG


Fokus local atau Biaya rendah, komunikasi Fokus global
nasional global, transportasi lancar
Jumlah pengiriman Siklus produk singkat, Pengiriman JIT
besar perlunya modal untuk (Just in Time)
mengurangi persediaan
Pembelian dengan Penekanan mutu butuh Kemitraan rantai pasokan,
tawaran terendah pemasok yang terlibat Perencanaan sumber daya
peningkatan produksi perusahaan, e-commerce.
Pengembangan produk Siklus hidup produk lebih Pengembangan produk
lambat pendek, penggunaan cepat, aliansi, desain
teknologi computer untuk kerjasama
komunikasi maupun
operasional
Produk yang Pasar global yang Customization masal
standarisasi berlimpah, proses produksi dengan penekanan pada
semakin fleksibel kualitas
Spesialisasi pekerjaan Kondisi sosial budaya Pemberdayaan sumber
35
PRINSIP-PRINSIP MO

Ch3-
Institute of Medicine—Crossing the
Quality Chasm
Goals of a New System
• Safe
• Effective
• Patient-centered
• Timely
• Efficient
• Equitable
Healthcare Operations Management
© 2008 Health Administration Press. 37
All rights reserved.
Steps to Close the Chasm

• Care based on continuous healing


relationships
• Customization based on patient needs and
values
• The patient as the source of control
• Shared knowledge and the free flow of
information
• Evidence-based decision making

Healthcare Operations Management


© 2008 Health Administration Press. 38
All rights reserved.
Steps to Close the Chasm (cont’d)

• Safety as a system property


• The need for transparency
• Anticipation of needs
• Continuous decrease in waste
• Cooperation among clinicians

Healthcare Operations Management


© 2008 Health Administration Press. 39
All rights reserved.
The Opportunity
• Evidence-based medicine
– Could reduce healthcare costs by 28 percent
– Over 400 care guidelines currently available
• Knowledge-based management
– The new engineering/healthcare partnership
– Widespread adoption of electronic health records
• A more active role for the consumer
– Consumer-directed healthcare savings accounts
– The Internet and self-care

Healthcare Operations Management


© 2008 Health Administration Press. 40
All rights reserved.
Framework for Effective Operations
Management in Healthcare

Setting Goals
and Strategy
Execution

Fundamental
Healthcare High
Operations Performance
Challenges
Performance
Improvement
Tools,
Techniques,
and Programs

Healthcare Operations Management


© 2008 Health Administration Press. 43
All rights reserved.
LINGKUP MO

Ch3-
Ch3-
TOP Topics
Lingkup Manajemen Operasional RS
RUANG LINGKUP MANAJEMEN
OPERASI
• MO merupakan salah satu fungsi bisnis disamping Keuangan Pemasaran,
maupun sumber daya manusia
• Pada awalnya MO lebih banyak menfokuskan pada opersi perusahaan
manufaktur, sehingga dikenal dengan istilah “Manajemen Produksi”.
• Seiring dengan perkembangan sektor jasa yang begitu pesat, maka MO
juga menfokuskan pembahasan pada operasi jasa, termasuk pelayanan
kesehatan
• Manajemen operasi merupakan kegiatan untuk
mengatur/mengelola secara optimal/manajemen
pengolahan sumber daya dalam proses transformasi
input menjadi output.
Primary Topics in
Operations Management
Primary Topics in Operations
Management (cont.)
Persamaan Manufacture & service:
• Kedua tipe sama-sama menawarkan produk
• Input manufaktur maupun jasa dapat disimpan.
• Memfokuskan kepada kepuasan pelanggan

Jasa murni: Jasa yang tidak menyertakan barang nyata (ex: konseling)

Persentase produk yang merupakan barang Persentase produk yang merupakan Jasa
Proses Pelayanan RS
Pendekatan SISTEM
Input Proses Output
Tenaga Kesehatan Pemeriksaan
Tenaga Non Kes Tindakan/Bedah Indikator
Alkes dan Farmasi Monitoring Kinerja
Rumah
Peralatan Medis Terapi
Sakit
Bangunan dan Penggunaan
Sarana Obat
Sisdur
Pendanaan

05/02/23 Sandra Dewi 55


Tiga hal yang perlu diperhatikan MO :

A. Fungsi: Manajer operasi bertanggung jawab


untuk mengelola departemen atau fungsi
dalam organisasi yang memproduksi barang
dan jasa

B. Sistem: Mengacu pada sistem transformasi


yang memproduksi barang atau jasa. Termasuk
didalamnya adalah membuat rancangan dan
analisis operasi

C. Keputusan: Menyatakan pengambilan


keputusan sebagai unsur penting dalam
manajemen operasional.
What Do Operations
Managers Do?
 What is operations?
 a function system that transforms inputs into outputs
of greater value
 What is a transformation process?
 a series of activities along a value chain extending from
supplier to customer
 activities that do not add value are superfluous and
should be eliminated
 What is operations management?
 design, operation, and improvement of productive
systems
Strategi Operasi Dalam Lingkungan Global

Manajer Operasional pada saat ini harus


memiliki pandangan global dalam strategi
operasi, perkembangan yang cepat dalam
perdagangan dunia yang seolah dunia tanpa
batasan, mengakibatkan banyak organisasi
memperluas operasinya tidak hanya di dalam
negeri tetapi juga di luar negeri.
TANTANGAN MO
DAHULU SEKARANG
• Fokus lokal atau • Fokus global
nasional • Just-in-time
• Pengiriman • Patner rantai
kelompok pasokan
• Pembelian • Pengembangan
termurah produk cepat, kerja
• Pengembangan sama
produk lama • Kustomisasi massa
• Produk standar • Kerja tim, pember-
• Spesialisasi job dayaan karyawan
Alasan Operasi Global
Tangible
• Pengurangan biaya (TK, dsb)
• Peningkatan rantai pasokan
• Memperoleh produk lebih baik
• Mendapat pasar baru
• Peningkatan operasional
• Menjawab tantangan global
Intangible
Intangible
ALASAN YANG MENDASARI PERUSAHAAN
MENJADI GLOBAL

Dalam situasi dan kondisi yang terus


berkembang, maka banyak perusahaan
membuat keputusan untuk menegmbangkan
bisnis ke dunia internasional. Ada berbagai
alasan kuat yang mendasari perusahaan
menjadi global, diantaranya adalah sebagai
berikut :
1. Efisiensi Biaya
Banyak cara yang telah dilakukan oleh perusahaan yang
beroperasi secara internasional untuk dapat mengurangi berbagai
biaya antara lain dengan:
a. Pemilihan lokasi yang menyediakan biaya tenaga kerja rendah.
b. Pemanfaatan adanya kesepakatan perdagangan.
2. Perbaikan Manajemen Rantai Pasokan
Dengan menempatkan fasilitas di negara dimana sumber daya
tertentu berada maka pengelolaan manajemen rantai pasokan
dapat lebih terjamin.
3. Pemberian produk yang lebih baik
Karena karakteristik produk yang diinginkan konsumen sangat
bervariasi dan ditentukan oleh masing-masing lokasi maka
banyak perusahaan yang beroperasi secara internasional
menempatkan diri di negara dimana produknya dipasarkan
misalnya disesuaikan dengan budaya yang berlaku.
4. Menarik pasar baru
Perusahaan yang wilayah pemasarannya di dalam negeri
sudah terbatas maka dapat memanfaatkan pasar luar negeri
yang masih terbuka.
5. Belajar untuk beroperasi yang lebih baik
Banyak perusahaan melakukan kerjasama dengan perusahaan
lain dari negara lain untuk alih teknologi, mengadakan riset
bersama ataupun kerjasama dalam desain serta kegiatan
operasional lainnya.
6. Bisa mendapatkan dan mempertahankan bakat global
Perusahaan yang memiliki karyawan yang baik, dapat
memberikan kesempatan karir yang lebih baik dengan cara
beroperasi secara global sehingga dapat mempertahankan
karyawan.
Operations Function
 Operations
 Marketing
 Finance
and
accounting
 Human
resources
 Outside
suppliers
Healthcare Operations:
Design, management and improvement of the system
that deliver healthcare services.

Bercirikan :

- kontak yang ekstensif dengan pelanggan,


- variasi produk yang sangat besar,
- hasil sangat terkait dengan hidup – mati.

Goals :
- Careful design of the product or service

- Ensuring that the organization’s system can


consistently produce the design.
VALUE CHAIN MANAGEMENT

Ch3-
PENGERTIAN
Value chain (rantai nilai) adalah strategi dalam memandang bisnis yang dilihat
sebagai rantai aktivitas yang mengubah input menjadi output yang bernilai bagi
pelanggan.

Nilai bagi pelanggan yang merupakan hasil dari aktivitas perusahaan dibagi
menjadi tiga, yaitu:

Aktivitas yang mampu membedakan produk dengan produk pesaing


Aktivitas yang mampu menurunkan biaya produk
Aktivitas yang mampu memenuhi kebutuhan pelangga

Ch3-
Tujuan Penerapan Value Chain
Perusahaan menerapkan value chain ini bertujuan untuk
mengidentifikasi aktivitas-aktivitas dalam sistem
produksi sehingga dapat diketahui kelemahan dan
kekurangan aktivitas yang terdapat dalam perusahaan.

Ch3-
Aktivitas value chain ini dibedakan menjadi dua aktivitas, yaitu:
1.Aktivitas primer (utama), yaitu aktivitas-aktivitas yang berhubungan
dengan penciptaan produk, pemasaran, dan pengiriman ke pembeli serta
pelayanan setelah purna jual. Misalnya logistik kedalam, operasi,
logistik keluar, pemasaran dan penjualan, dan pelayanan.

2. Aktivitas pendukung, yaitu aktivitas-aktivitas yang membantu


operasional perusahaan secara keseluruhan dengan menyediakan
insfrastruktur sehingga aktivitas primer dapat berjalan secara
keberlanjutan. Misalnya administrasi umum, manajmen sumber daya
manusia, teknologi dan pengembangan sistem, dan pembelian.

Ch3-
Ch3-
(2) Value Chain Analysis
Identifying Resources and Capabilities That Can Add Value

Firm Infrastructure
Human Resource Management M
Support A
R
Activities G
Technological Development IN
Procurement

Service
Operations

Outbound

Marketing
Logistics
Inbound

& Sales
Logistics

IN
RG
A
M
Primary Activities Ch3-
Hospital Value Chain Analysis

Ch3-
Outsourcing
Strategic Choice to Purchase Some Activities From Outside Suppliers

Firm Infrastructure
Human Resource Management M
Support A
R
Activities G
Technological Development IN
Procurement

Service
Operations

Outbound

Marketing
Logistics
Inbound

& Sales
Logistics

IN
RG
A
M
Primary Activities Ch3-
Outsourcing
Strategic Choice to Purchase Some Activities From Outside Suppliers

Firm Infrastructure
Human Resource Management

Human Resource Management M


Support A
Firms often purchase a portion
Technological Development R activities
Activities G
of their value-creating
Technological Development IN suppliers
from specialty external
Procurement
who can perform these functions
Procurement more efficiently

Service
Operations

Outbound

Marketing
Service
Logistics
Inbound

& Sales
Logistics

IN
RG
Outbound
Inbound Operations Logistics Marketing

A
& Sales

M
Logistics

Primary Activities Ch3-


AKTIVITAS MUTU PELAYANAN

AKTIVITAS PENDUKUNG

Ch3-
Ch3-
Ch3-
Parameter Keberhasilan MO

Ch3-
Sasaran Manajemen operasi

KOMPONEN PENIAIAN PRESTASI :

• Biaya, yang meliputi biaya tenaga Biaya


kerja, biaya modal dan biaya
operasional tahunan

• Kualitas, sebagai sasaran maka


kualitas produk atau jasa harus dijaga Penyerahan Fleksibilitas
untuk kepuasan pelanggan

• Penyerahan, mengacu pada


kemampuan operasi untuk memenuhi Kualitas
permintaan penyerahan produk atau
jasa kepada pelanggan secara konsisten

• Fleksibilitas, dalam operasi produksi


adalah reaksi yang cepat terhadap
perubahan volume dan
memperkenalkan produk baru
Thankyou

Anda mungkin juga menyukai