GLOBAL
OLEH :
NUR HABIBAH ROHAYATI HASIBUAN
Bonus Demografi
Revolusi Mental
Revolusi Industri 4.0
Stunting
BONUS DEMOGRAFI
Demografi berasal dari kata Demos Rakyat Grafein yaitu tulisan atau karangan mengenai penduduk,
struktur penduduk dan penyebaran penduduk.
Bonus demografi merupakan suatu peristiwa dimana penduduk usia produktif lebih tinggi dibanding
dengan penduduk usia non-produktif (karena itulah disebut dengan bonus).
Penduduk usia produktif adalah penduduk dengan usia angkatan kerja (yang produktif untuk bekerja)
yaitu usia 15-64 tahun.
Di Indonesia, peristiwa bonus demografi ini akan berlangsung pada tahun 2020-2040 M.
NEXT… BONUS DEMOGRAFI
Bonus demografi akan membawa dampak sosial-ekonomi, berupa angka ketergantungan penduduk yaitu
penduduk produktif akan menanggung penduduk non-produktif (lansia & anak-anak).
Dampak positif bonus demografi, dengan melimpahnya jumlah penduduk usia kerja akan menguntungkan
dari sisi pembangunan sehingga dapat memacu pertumbuhan ekonomi.
Dampak negatif bonus demografi, lapangan pekerjaan yang sedikit sehingga menyebabkan banyaknya
pengangguran.
Pertanyaannya, jika lapangan pekerjaan tersedia, mampukah SDM yang melimpah ini bersaing di dunia
kerja dan pasar internasional?
NEXT… BONUS DEMOGRAFI
SDG’s
Revolusi Industri 5.0 (Society era 5.0)
SDG’S
Tujuan ini merupakan kelanjutan atau pengganti dari MDG’s (Millenium Development Goals) (tujuan
pembangunan millennium), yang hanya terdiri dari 8 tujuan.
Tujuan pembangunan millennium ditandatangani oleh pemimpin-pemimpin dari 189 negara sebagai
Deklarasi Milenium di markas besar PBB pada tahun 2000 dan tidak berlaku lagi sejak akhir 2015.
Jadi sampai sini dapat difahami ya apa itu MDG’s dan SDG’s? Mana yang lebih dahulu SDG’s atau
MDG’s? Note: Silahkan kalian cari tahu sendiri apa saja 8 tujuan MDG’s.
REVOLUSI INDUSTRI 5.0
(SOCIETY ERA 5.0)