Anda di halaman 1dari 16

Konsep Dasar

Adi Busana
Puspaneli,S.Pd., M.Pd.T
1. Pengertian Adi Busana
Adi Busana disebut juga busana houte couture atau busana eksklusif


yaitu busana tingkat tinggi, dan dapat pula dikatakan busana yang elok,
gabus, mewah atau busana yang khusus dan busana yang utama. Busana
jenis ini harganya relatif mahal, karena terbuat dari jenis kain berkualitas
tinggi disertai variasi hiasan yang menarik serta dengan teknik
pengerjaan butik. Adi Busana dikatakan busana utama atau busana
khusus, karena busana tersebut dibuat secara khusus berdasarkan
pesanan, maka busana ini tidak dibuat secara masal sehingga tidak akan
ada yang menyamai, baik model maupun jenis kainnya yang digunakan. 
Contoh Adi Busana
2. Tujuan Adi Busana
✘ Mengenalkan dan melestarikan adibusana
khususnya di dunia mode Indonesia.
✘ mengembangkan bakat dan keterampilan di bidang
mode juga sebagai sarana untuk mengadakan pameran
atau pagelaran hasil karya.
✘ Melahirkan peluang bisnis yang baik, tentang
perkembangan mode dan sekaligus memasarkan
busana produksi dalam negeri, serta ikut menciptakan
lapangan kerja bagi tenaga terampil.

6
3. Ciri-ciri Adi Busana
✘ Proses pembuatan, hampir 80% pakaian adi busana
dikerjakan dengan tangan sehingga membutuhkan waktu yang
lama.
✘ Biaya tinggi
✘ Dibuat hanya satu potong busana sehingga bersifat ekslusif
dan mengandung seni.
✘ Modelnya selalu pas dengan badan
✘ Biasanya pembuatan pakaian adi busana dipimpin oleh seorang
perancang busana yang sudah terkenal.

8
Model
Model lebih bervariasi dan lebih bebas, seperti
model draperi, model boustier, model modifikasi
kebaya, model longdres, model sackdres, model
straplles, model ball gown dan model tangtop.
Ball Gown

Sack Dress Long Dress Draperi Boustier Modifikasi Kebaya 9


Jenis kain
Sutra Duchess Satine Dupion Silk Organza
Jenis kain yang digunakan memiliki kualitas yang
baik dengan tekstur yang sangat lembut dan
berkilau, seperti kain sutera, kain satin, kain
duchess satine, kain skin silk, kain charmense, kain
tafeta, kain damask, kain lame, kain shantung silk,
kain dupion silk, kain metalasse silk, kain wool,
Charmense Skin Silk Brokat Siffon kain brukat, kain beludru, dan kain tradisional
seperti kain songket dari Sumatera atau kain
sasirangan dari Kalimantan. Dan juga
menggunakan kain transparan seperti kain organdi,
kain siffon, kain organza, kain georgette, kain tula
dan kain jala atau net.
Tafeta Damask Beludru Georgette

Lame Shantung Silk Songket Tule/Tile 10


Warna
Warna kain yang digunakan lebih bebas dan disesuaikan dengan
kesempatan, seperti untuk pesta malam hari dipilih warna-warna
tua yaitu merah dan hitam, sedangkan untuk pesta siang hari
dipilih warna warna netral atau lembut.

11
Hiasan
Hiasan yang diterapkan untuk
busana jenis ini lebih Manik-manik Sulaman
bervariasi dapat berupa manik-
manik, renda, kancing, bordir,
aplikasi dan teknik hiasan
lainnya seperti berbagai hiasan
sulaman, lukisan dan air brush. Renda Lukisan

Kancing Bordiran 12
Penyelesaian
Teknik penyelesaian pembuatan busana ini menggunakan teknik jahit
bermutu tinggi yaitu banyak dikerjakan dengan tangan dan teknik
jahit butik, Seperti teknik:
 Penyusutan bahan
 Pemasangan furing
 Penyelesaian sambungan
 Penyelesaian tiras atau sisajahitan
 Pemasangan aksesoris
 Pemasangan draperi
 Pencucian busana
13
4. Manfaat Adi Busana
✘ sarana untuk memicu kreativitas dan mengembangkan bakat
dan keterampilan di bidang mode juga sebagai sarana untuk
mengadakan pameran atau pagelaran hasil karya.
✘ Melahirkan peluang bisnis yang baik
✘ mengetahui informasi perkembangan mode di dalam negeri
dan sebagai wadah bagi masyarakat untuk menyalurkan
bakatnya dalam bidang fashion.
✘ Meningkatkan kecerdasan bangsa melalui informasi dan
promosi tentang perkembangan mode dan sekaligus
memasarkan busana produksi dalam negeri, serta ikut
menciptakan lapangan kerja bagi tenaga terampil

15
Terima Kasih

16

Anda mungkin juga menyukai