Anda di halaman 1dari 49

Pengertian…

 Stoikiometri adalah ilmu yang mempelajari dan


menghitung hubungan kuantitatif dari reaktan dan produk
dalam reaksi kimia (persamaan kimia)
Massa atom relatif dan
massa molekul relatif
 Untuk atom

massa rata - rata 1 atom X


Ar X 
1
 massa 1 atom C - 12
12
• Untuk senyawa

 Ar masing - masing atom penyusun

www.themegallery.com
Contoh soal 1

 Jika Ar Fe = 56 sma dan massa 1 atom 12C =


2x10-23 gram. Tentukan massa 10 atom besi
massa rata - rata 1 atom X
Ar X 
1
 massa 1 atom C - 12
12
 Massa rata2 1 atom Fe = 56 x 1/12 x 2x10-23
= 9,3 x 10-23 gram
Massa 10 atom Fe = 10 x 9,3 x 10-23 gram
= 93 x 10-23 gram

www.themegallery.com
Konsep Mol

 Satuan jumlah zat dalam ilmu kimia disebut mol.


 1 mol zat mengandung jumlah partikel =
6,0221367 × 1023 partikel.
 Jumlah partikel ini disebut sebagai bilangan
Avogadro (L).
 Partikel zat dapat berupa atom, molekul, atau ion
 1 mol atom = L buah atom, massanya = Ar atom
tersebut.
1 mol molekul = L buah molekul massanya = Mr
molekul tersehut
www.themegallery.com
 Jika Ar H = 1, Ar O = 16, dan massa 1 atom 12C
= 2 x 10-23 gram, tentukan massa 10 molekul air

Jawab :
Mr H2O = (2 x Ar H) + (1x Ar O) = 18
 Massa 1 molekul H2O = Mr H2O x 1/12 x massa
1 atom C-12
 18 x 1/12 x 2 x 10-23 = 3 x 10-23 gram
 Massa 10 molekul air = 10 x 3 x 10-23 gram
= 3 x 10-22 gram
www.themegallery.com
Contoh soal 2

 Contoh:
 Berapa molekul yang terdapat dalam 20 gram
NaOH ?
gr
Jawab: n
 Mr NaOH = 23 + 16 + 1 = 40
Mr/Ar
 mol NaOH = massa / Mr = 20 / 40 = 0.5 mol
 Banyaknya molekul NaOH = 0.5 mol = 0.5 x
6.023 x 1023 = 3.01 x 1023 molekul

www.themegallery.com
Hubungan Mol dengan Jumlah
Partikel

X = n x 6,02 x 1023
 Keterangan :
n = jumlah mol
X = jumlah partikel
 1 mol besi (Fe) mengandung 6,02 × 1023 atom
besi (partikel unsur besi adalah atom)
 5 mol CO2 mengandung 5 × 6,02 × 1023 = 3,01 ×
1024 molekul CO2
 1 mol Na+ mengandung 6,02 × 1023 ion Na+
(partikel ion Na+ adalah ion)
www.themegallery.com
Massa Molar (mm)

 Massa molar : massa 1 mol suatu zat, sama


dengan Ar atau Mr zat itu dan dinyatakan dalam
g/mol
m = n x mm
massa unsur X = n x Ar X
massa senyawa X= n x Mr senyawa X
Zat Massa Mol Massa
molar
Ca (Ar Ca = 40) 40 g/mol 1 mol 40 g
CO2 (Mr = 44) 44 g/mol 2 mol 88 g
NaCl (Mr = 58,5) 58,5 g/mol 4 mol 117 g
www.themegallery.com
Volume molar (Vm)

 Volume per mol gas disebut volume molar gas


dan dinyatakan dengan lambang Vm.
V = n x Vm

 Pada keadaan standar (suhu 0oC dan tekanan 1


atm, STP), volume molar gas (Vm) adalah 22,4
L/mol.
 Contoh : volume 2 mol gas CO2 pada keadaan
STP = 2 x 22,4 = 44,8 L.

www.themegallery.com
Kemolaran (M)

 Kemolaran (M) adalah salah satu cara untuk


menyatakan konsentrasi (kepekatan) suatu
larutan. Kemolaran menyatakan jumlah mol zat
terlarut dalam tiap liter larutan, atau jumlah mmol
zat terlarut dalam tiap mL larutan.
n
M
V

www.themegallery.com
www.themegallery.com
 Jika sebanyak 20 gram NaOH dilarutkan dalam
250 mL akuades, berapa jumlah mol, jumlah
partikel, dan kemolaran larutan NaOH?

www.themegallery.com
Rumus Kimia

 menunjukkan jenis unsur dan jumlah relatif


masing-masing unsur yang terdapat dalam zat.
Banyaknya unsur yang terdapat dalam zat
ditunjukkan dengan angka indeks
 Dapat berupa rumus empiris dan rumus molekul
 Konsep mol dapat digunakan untuk menentukan
rumus suatu senyawa

www.themegallery.com
Rumus Empiris Vs Molekul

 Rumus empiris rumus kimia yang menyatakan


rasio perbandingan terkecil dari atom-atom
pembentuk sebuah senyawa
 Rumus molekul, rumus yamg menyatakan
jumlah atom-atom dari unsur-unsur yang
menyusun satu molekul senyawa
 Rumus Molekul = ( Rumus Empiris )n
Mr Rumus Molekul = n x ( Mr Rumus Empiris )
 n= bilangan bulat

www.themegallery.com
Penentuan Rumus Empiris
dan Molekul
 1. Cari massa (persentase) tiap unsur penyusun
senyawa
 2. Ubah ke satuan mol
 3. Perbandingan mol tiap unsur merupakan
rumus empiris
 4. Untuk mencari rumus molekul dengan cara :
( Rumus Empiris ) n = Mr, n dapat dihitung
 5. Kemudian kalikan n yang diperoleh dari
hitungan, dengan rumus empiris.

www.themegallery.com
Contoh soal

 22 g sampel suatu senyawa yang hanya


mengandung fosfor dan sulfur, dianalisis dan
ternyata mengandung 12,4 g fosfor dan 9,6 g
sulfur. Bagaimana komposisi persentase
senyawa ini? Tuliskan rumus empirisnya!

www.themegallery.com
Chemical Equation
Persamaan Reaksi

 Penggunaan lambang (simbol) kimia


untuk menunjukkan apa yang terjadi saat
reaksi kimia berlangsung
 N2(g) +  3 H2(g) →  2 NH3(g)
 Tanda + berarti “bereaksi dengan” dan
tanda  berarti “menghasilkan”.
Chemical Equation
Persamaan Reaksi

 Jenis unsur-unsur sebelum dan sesudah


reaksi selalu sama
 Jumlah masing-masing atom sebelum
dan sesudah reaksi selalu sama
 Perbandingan koefisien reaksi
menyatakan perbandingan mol (khusus
yang berwujud gas perbandingan
koefisien juga menyatakan perbandingan
volume asalkan suhu den tekanannya
sama)
Chemical Equation
Persamaan Reaksi

HNO3 (aq) + H2S (g)   NO (g) + S (s) + H2O (l)

 a HNO3 + b H2S   c NO + d S + e H2O


 atom N : a = c (sebelum dan sesudah reaksi)
atom O : 3a = c + e   3a = a + e   e = 2a
atom H : a + 2b = 2e = 2(2a) = 4a   2b = 3a
  b = 3/2 a
atom S : b = d = 3/2 a
Chemical Equation
Persamaan Reaksi

Maka agar terselesaikan kita ambil


sembarang harga misalnya a = 2 berarti:
b = d = 3, dan e = 4 sehingga persamaan
reaksinya :

2 HNO3 + 3 H2S   2 NO + 3 S + 4 H2O


Contoh soal

 Karbid (kalsium karbida) adalah padatan putih


yang pada umumnya digunakan orang untuk
mengelas. Karbit dihasilkan dari pemanasan
kalsium oksida dan karbon dalam tanur listrik
dengan hasil samping gas karbon dioksida.
Tuliskan persamaan reaksi yang terjadi :

CaO(s) + C(s)  CaC2(s) + CO2(g)

2CaO(s) + 5C(s)  2CaC2(s) + CO2(g)


www.themegallery.com
Latihan soal

 Setarakan reaksi kimia berikut :

1. C8H18 + O2  CO2+H2O
2. Al + H2SO4  Al2(SO4)3 + H2
3. P4O10 + H2O  H3PO4
4. Al + Fe3O4  Al2O3 + Fe
5. Na2S2O3 +I2  NaI + Na2S4O6

www.themegallery.com
 Pembakaran senyawa hidrokarbon CxHy dalam
oksigen berlebih menghasilkan 220 mg CO2
(Mr=44) dan 45 mg H2O (Mr=18). Jika ArC = 12
dan H = 1. Carilah rumus empiris senyawa
tersebut!

www.themegallery.com
Hubungan koefisien dalam
persamaan reaksi dengan hitungan

a. Perbandingan koefisien pada persamaan reaksi


sebanding dengan volume gas (T, P sama)
Contoh:
N2(g) + 3H2(g)  2NH3(g)
3 liter ? ?
Jawab:
Perbandingan volum  3 lt : 3/1 x 3 lt : 2/1 x 3 lt
3 lt : 9 lt : 6 lt
1 : 3 : 2
Hubungan koefisien dalam
persamaan reaksi dengan hitungan
b. Perbandingan koefisien pada persamaan reaksi
sebanding dengan perbandingan mol
Contoh:
N2(g) + 3H2(g)  2NH3(g)
2,8 g ? ?
 mol N2 = 2,8 / 28 = 0,1 mol
 mol H2 = 3/1 x 0,1 mol = 0,3 mol
 massa H2 = 0,3 x 2 = 0,6 g
 mol NH3 = 2/1 x 0,1 = 0,2 mol
 massa NH3 = 0,2 x 17 = 3,4 g
Hubungan koefisien dalam
persamaan reaksi dengan hitungan
c. Perbandingan koefisien pada persamaan reaksi
sebanding dengan perbandingan jumlah partikel
Contoh:
N2(g) + 3H2(g)  2NH3(g)
6,022x1023 Molekul ? Molekul ?
Jawab:
perbandingan koef  1 : 3 : 2
 Jumlah molekul H2 = 3 x 6,022x1023 = 18,07x1023
 Jumlah molekul NH3 = 2 x 6,022x1023 = 12,04x1023
KADAR ZAT

Massa AxBy = p gram

Massa A = x. Ar A . p
Mr AxBy
Massa B = y. Ar B . p
Mr AxBy
% A = x. Ar A . 100%
Mr AxBy
% B = y. Ar B . 100%
Mr AxBy
Contoh

 Massa masing-masing unsur dalam 100 gram


senyawa Ca(NO3)2 (Ar N = 14, O = 16, dan Ca =
40) adalah :
1 x 40 x 100
massa unsur Ca dalam Ca(NO3 )   24,39
2
(40+28+96)

2 x 14 x 100
massa unsur N dalam Ca(NO3 )   17,07
2
(40+28+96)

6 x 16 x 100
massa unsur O dalam Ca(NO3 )   58,54
2
(40+28+96)
Contoh…

Misalkan massa Al2O3 = 50 g, maka berapakah persentase


masing-masing logam tersebut?
Jawab:
Mr Al2O3 = (2x27) + (3x16) = 102 g/mol
% Al = 2x Ar Al x 100% = 2x27 x 100% = 52,94%
Mr Al2O3 102
Massa Al = 52,94% x 50 g = 26,47 g

% O = 3x Ar O x 100% = 3x16 x 100% = 47,06%


Mr Al2O3 102
Massa O = 47,06% x 50 g = 25,53 g
PEREAKSI PEMBATAS

Adalah pereaksi yang habis terlebih dahulu dalam


suatu reaksi kimia
Cara menentukan pereaksi pembatas:
membagi jumlah mol masing-masing pereaksi
dengan koefisiennya, kemudian hasil terkecil
itulah yang merupakan pereaksi pembatas
Contoh:

4Al(s) + 3O2(g)  2Al2O3(s)


Mula-mula : 4 mol 4 mol
Bereaksi : 4 mol 3/4x 4 mol 2/4 x 4 mol

Sisa/stlh : - 1 mol 2 mol

Jadi, setelah reaksi:


Terdapat sisa O2(g) = 1 mol
Terdapat hasil Al2O3(s) = 2 mol
Contoh:

1. Sebanyak 1,8 g Mg bereaksi dengan 1,4 g gas N2


membentuk magnesium nitrida (Mg3N2). Tentukan
persamaan reaksinya dan massa zat setelah reaksi! (Ar
Mg = 24 g/mol; Ar N= 14 g/mol)

Jawab:
Mol Mg = 1,8/24 = 0,075 mol
Mol N2 = 1,4/28 = 0,050 mol
Lanjutan…

3 Mg + N2  Mg3N2

Mula-mula : 0,075 mol 0,050 mol


Bereaksi : 0,075 mol 0,025 mol 0,025 mol

Sisa / setelah : - 0,025 mol 0,025 mol

Massa N2 setelah bereaksi = n x Mr = 0,025 x 28 = 0,7 g


Massa Mg3N2 = n x Mr = 0,025 x 100 = 2,5 g
Latihan…

1. Sebanyak 38,8 g senyawa ZnS dibakar


dengan 30 liter gas oksigen (pada 0oC, 1
atm) dengan reaksi:
ZnS + O2  ZnO + SO2
Tentukan:
- penyetaraan reaksinya!
- volume SO2 setelah reaksi berlangsung!
Latihan…

2. Etilena, C2H4 terbakar di udara membentuk CO2


dan H2O sesuai dengan reaksi berikut:
C2H4 + O2  CO2 + H2O
Tentukan:
a. Penyetaraan reaksinya!
b. Massa CO2 yang terbentuk jika campuran ini
mengandung 1,93 g C2H4 dan 5,92 g O2 yang
terbakar!
REAKSI YANG MELIBATKAN CAMPURAN

Jika suatu campuran direaksikan, maka


masing-masing komponen mempunyai
persamaan reaksi sendiri.
Pada umumnya hitungan yang melibatkan
campuran diselesaikan dengan pemisalan.
Contoh:

Suatu campuran sejumlah 7,8 g yang terdiri dari logam


aluminium dan logam magnesium direaksikan dengan
asam sulfat. Reaksi tersebut menghasilkan total gas
hidrogen sebanyak 8,96 l (STP). Berapakah komposisi
persen massa masing-masing logam tersebut?
Jawab:
I. Mg + H2SO4  MgSO4 + H2
II. 2Al + 3H2SO4  Al2(SO4)3 + 3H2
Misal :
Al = x gram  (x / 27) mol
Mg = (7,8 – x) gram  (7,8 – x) / 24 mol
Jika diketahui bahwa volum total gas hidrogen =
8,96 l, maka n H2= 8,96/22,4 = 0,4 mol (mol
H2 I + mol H2 II)
I. Mg + H2SO4  MgSO4 + H2
mol H2 = [(7,8 – x) / 24] mol
II. 2Al + 3H2SO4  Al2(SO4)3 + 3H2
Mol H2 = (3/2 . x/27) mol = (x/18) mol
Mol H2 I + mol H2 II = 0,4 mol
[(7,8 – x) / 24] + x/18 = 0,4 ………(1)
Dari persamaan (1), diperoleh:
x = 5,4 g (Massa Al)
Maka massa Mg = 7,8 – x = 7,8 – 5,4 = 2,4 g
Sehingga persentase masing-masing logam:
% Al = (5,4 / 7,8) x 100% = 69,23%
% Mg = (2,4 / 7,8) x 100% = 30,77%
REAKSI PENGENDAPAN

Adalah reaksi yang dapat menghasilkan endapan padat


Contoh:
Reaksi antara timbal(II) nitrat dengan natrium klorida
sesuai reaksi:
Pb(NO3)2(aq) + 2NaCl(aq)  PbCl2(s) + 2NaNO3(aq)
REAKSI-REAKSI PEMBUATAN GAS

a. Reaksi pembuatan gas H2

Logam + HCl / H2SO4 encer  H2 + senyawa


ion (garam)

Contoh:
Mg(s) + 2 HCl(aq)  H2(g) + MgCl2(aq)
2Al(s) + 3H2SO4(aq)  Al2(SO4)3(aq) + 3H2(g)
REAKSI-REAKSI PEMBUATAN GAS

b. Reaksi pembuatan gas CO2

Seny. Karbonat + HCl / H2SO4 encer  CO2


+ H2O + senyawa ion (garam)

Contoh:
Na2CO3 + H2SO4  CO2 + H2O + Na2SO4
REAKSI-REAKSI PEMBUATAN GAS

c. Reaksi pembuatan gas NH3

Seny. Amoniak + seny. Hidroksida  NH3 + H2O +


garam

Contoh:
3(NH4)SO4(s) + 2Al(OH)3(aq)  6NH3(g) + 6 H2O +
Al2(SO4)3(aq)
Latihan

 Jika 1,71 gram basa kuat L(OH)2 dapat


dinetralkan dengan 100 mL larutan HCl 0,2 M (Ar
O=16, H=1), maka massa atom relatif L sama
dengan …
Latihan

 Untuk oksidasi sempurna 1 liter campuran yang


terdiri dari 60% metana (CH4) dan 40% etana
(C2H6), dibutuhkan O2 murni sebanyak ….
Latihan

 Sebuah paduan (aliansi) yang terdiri dari 80% Zn


(Ar = 65) dan 20% Cu (Ar = 63,5) yang
digunakan untuk menghasilkan gas H2 dengan
cara mereaksikan dengan HCl. Untuk
menghasilkan 2,24 L gas H2, pada suhu dan
tekanan standar, maka dibutuhkan paduan
sebanyak …..
Latihan

 Pada pemanasan 7,15 gram Na2CO3.xH2O


beratnya berkurang menjadi 2,65 gram (Ar
Na=23, C=12, O=16, H=1). Rumus kristal
tersebut adalah ….
www.themegallery.com
TUGAS
Konversikan satuan gas berikut.
a. 0,01 mol gas CH4 = …. gram
= …. molekul CH4
= …. Liter (STP)
b. 0,56 gram gas CO = …. gram
= …. molekul CO
= …. Liter (STP)
c. 3,01 x 1023 molekul gas NO = …. Mol
= …. gram
= …. Liter (STP)
d. 5,6 Liter gas NH3 (STP) = …. mol
= …. Gram
= …. molekul NH3

Anda mungkin juga menyukai