FUNGSI HEWAN
BIOLOGI UNTUK KIMIA
Azida Ashfia Nisa O.A Choirun Nisak Oktavianza Wahyu Sovia Arto Sari
N.P.P M.T
KINGDOM ANIMALIA
INVERTEBRATA VERTEBRATA
PORIFERA PISCES
PROTOZOA AVES
ANNELIDA AMFIBU
COELENTERATA
REPTIL
ANELIDA MOLLUSCA
MAMALIA
ARTHROPODA
ECHINODERMATA
PERBEDAAN
INVERTEBRATA DAN VERTEBRATA
INVERTEBRATA
PORIFERA
Porifera berasal dari bahasa latin
yaitu kata poros=lubang kecil dan
ferre=membawa yang artinya “hewan
yang memiliki tubuh berpori” disebut
dengan spons menetap di dasar
perairan seperti air laut dan air tawar,
warnanya beraneka ragam,
menyerupai tumbuhan dan dapat
berubah-ubah.
INVERTEBRATA
STRUKTUR PORIFERA
• Epidermis
• Mesohil
• Spikula
• Porosit
• Spongosel
• Koanosit
• Amebosit
• Oskulum
INVERTEBRATA
PROTOZOA
Protozoa adalah hewan – hewan yang temasuk bersel tunggal,
protozoa memiliki struktur yang lebih majemuk dari pada sel
tunggal hewan multiselular dan meskipun hanya terdiri satu sel
Ciri-ciri:
1. Kebanyakan berukuran mikroskopis
2. Tidap mempunyai lapisan tubuh
3. Hidup bebas, dapat bersifat mutualisme, komensalisme,
parasitisme
4. Sel dilindungi oleh pelindung sel sederhana
5. Tidak mempunyai organ atau jaringan, tetapi ada beberapa yang
memiliki beberapa organ khusus
6. Terdiri dari satu sel, beberapa berkoloni
7. Menampilkan seluruh simetri, bentuk berubah atau tetap (oval,
sperikal)
INVERTEBRATA
STRUKTUR PROTOZOA
• Pernafasan atau pertukaran oksigen dengan karbondioksida
yang berlangsung dengan cara difusi karena adanya perbedaan
tekanan gas di dalam sel dan di luar sel. Protozoa bergerak
dengan menggunakan kaki palsu atau kaki semu (pseudopodia),
cilia, atau flagela.
ANNELIDA
Anelida berasal dari kata “anneles” berarti dikelilingi orang,
sedangkan dalam bahasa Latin yaitu “anellus” yang artinya
cincin kecil. Anelida juga sering disebut cacing gelang, karena
tubuhnya bersegmen-segmen seperti gelang
Karakteristik Annelida
• Berbentuk simetris bilateral.
• Hewan selomata yang memiliki rongga tubuh yang sesungguhnya,
yaitu rongga yang terletak di antara jaringan tubuh dengan saluran
pencernaan makanan. Lapisan tubuh Anelida terdiri dari tiga
lapisan, yaitu lapisan epiderm, lapisan mesoderm, dan lapisan
endoderm.
• Anelida ada yang hidup di lautan, di sebagian besar air tawar, dan
di tanah lembap.
INVERTEBRATA
STRUKTUR ANNELIDA
• Sistem pencernaan Anelida dimulai dari mulut, faring,
esophagus, empedal, usus, dan yang terakhir anus.
• Respirasi pada Anelida yaitu dilakukan melalui difusi pada
• permukaan tubuhnya atau dengan kulitnya.
• Sistem transportasi Anelida dilakukan dengan jantung,
pembuluh darah dan cairan tubuh. Jantung Anelida sendiri
berupa lima lengkung aorta yang berfungsi untuk memompa
darah keseluruh tubuh.
• Alat ekskresi Anelida adalah nefridia atau nefridium yang
berada di setiap ruas tubuhnya.
• Sistem saraf Anelida terdiri dari satu ganglia (ganglion) dan
satu pasang saraf yang berfungsi sebagai pusat kontrol atau
saraf pusat. Di bagian anteriornya terdapat sel sensorik yang
berfungsi untuk mendeteksi cahaya, bahan kimia,
gelombang, dan tekanan.
• Alat gerak Anelida berupa parapodia yang digunakan untuk
merangkak atau berenang.
• Semua Annelida berkembangbiak dengan cara seksual.
• keseimbangan lingkungan karena Anelida menyediakan
unsur hara bagi tanaman.
INVERTEBRATA
COELENTERATA
Coelenterata dapat diartikan sebagai rongga tubuh yang
memiliki fungsi sebagai usus.
Ciri-ciri Coelenterata:
1. Bentuk tubuh polip dan medusa
2. Coelenterata merupakan multiseluler pertama yang membentuk
jaringan sebenarnya.
3. Tubuh Coelenterata terdiri atas dua lapisan, yaitu lapisan
epidermis dan gatrodermis.
4. Memiliki sistem saraf difusi tetapi tidak memiliki sistem saraf
pusat.
5. Hidup di air tawar maupun air laut.
INVERTEBRATA
STRUKTUR
COELENTERATA
1. Lapisan ektoderm tersusun oleh:
a. Sel epithelliomusculer yang berfungsi untuk kontraksi otot dan
penyokong tubuh.
b. Sel sensoris yang berfungsi sebagai alat peraba.
c. Sel cnidosit yang berfungsi sebagai pertahanan tubuh, karena dilengkapi alat
penyengat (nematokist) dan menghasilkan racun yang disebut dengan
cnidoblast.
d. Sel interstital yang berfungsi untuk membentuk sel gamet, sel tunas, sel
cnidosit dan untuk regenerasi.
2. Lapisan Gastrodermis
Lapisan ini merupakan lapisan dalam yang berbatasan dengan rongga
gastrovaskuler, dimana lapisan gastrodermis tersusun oleh:
a. Sel sensoris
b. Sel epithelliomusculer
c. Sel gastrodermis (kelenjar) yang dilengkapi flagel dan memiliki fungsi untuk
enzim pencernaan.
3. Lapisan Mesoglea
Lapisan ini terdapat di antara epidermis dan gastrodermis. Lapisan
mesoglea merupakan lapisan yang tidak tersusun oleh sel dan berisi gelatin.
4. Pencernaan hanya terdiri mulut dan rongga usus.
5. Permukaan tubuh untuk respirasi dan ekskresi. Sedangkan untuk transportasi
menggunakan rongga gastrovaskuler.
6. Reproduksi terjadi secara seksual dan aseksual
INVERTEBRATA
MOLLUSCA
Moluska ialah hewan yang bertubuh lunak, nama tersebut
berasal dari Bahasa latin Molis artinya lunak
Karakteristik Mollusca:
• Berbentuk tripoblastik, bilateralsimetri.
• Struktur tubuh berotot yang disebut kaki yang bentuk dan
mempunyai fungsi yang berbeda untuk setiap kelasnya.
• Mollusca mempunyai sebuah alat pencernaan yang sempurna
mulai dari mulut yang mempunyai radula (lidah parut) hingga anus
yang terbuka di daerah rongga mantel.
• Pernapasan dapat dilakukan dengan menggunakan insang atau
paru-paru, mantel atau bagian epidermis.
• Multiseluler
• Reproduksi seksual
• Heterotroff
• Hidup di laut, air tawar, darat
INVERTEBRATA
STRUKTUR MOLLUSCA
INVERTEBRATA
ARTHROPODA
Artropoda (filum Artropoda) merupakan hewan bilateral dengan
selom tereduksi. Arthropoda dapat dikatakan sebagai "kaki
bersendi"
KARAKTERISTIK ARTHROPODA:
1. Tubuh bilateral simetri, terbagi atas kepala, dada dan perut,
terlindung oleh rangka luar dari zat tanduk (kitin).
2. Sistem Peredaran darahnya terbuka, darah tidak mengandung
hemoglobin.
3. Berkembang biak secara kawin, berkelamin terpisah, dan
pembuahannya internal.
4. Alat pernapasannya berupa insang, trakea, paru-paru buku atau
permukaan tubuhnya.
5. Alat pencernaan telah berkembang sempurna.
6. Sistem syaraf terdiri atas ganglion otak dan srabut syaraf(sistem
syaraf tangga tali).
7. Alat ekskresi oleh kelenjar hijau koksal, dengan saluran Malpigi
yang bermuara di usus
STRUKTUR ARTHROPODA
SECARA UMUM
INVERTEBRATA
ECHINODERMATA
Echinodermata atau yang biasa disebut dengan hewan berkulit duri ini
berasal dari bahasa Yunani yaituechin yang memiliki arti berduri, dan
derma yang artinya kulit, atau yang lebih spesiesnya disebut dengan
hewan laut yang pergerakannya sangat lamban.
KARAKTERISTIK ECHINODERMATA:
1. Bentuk tubuh yang tak bersegmen, simetri radial
atau kaki buluh (dewasa), simetri bilateral atau tidak memiliki kepala (larva),
tubuh echinodermata terbagi menjadi 5 belahan, yaitu bulat, silindris atau
seperti bintang.
2. Memiliki rangka dalam.
3. Memiliki sistem saluran air.
4. Memiliki rongga tubuh yang dilapisi oleh peritoneum
bersilia.
5. Memiliki sistem percernaan makanan sederhana, biasanya
lengkap.
6. Berespirasi dengan menggunakan insang kulit kecil,
bernafas dengan menggunakan kaki tabung.
7. Sistem peredaran darah yang cukup terbatas di
dalam saluran rongga tubuh.
8. Sistem syaraf yang terdiri atas cincin syaraf yang
melingkari bagian oral, yang juga bercabang – cabang kearah radial.
9. Memiliki organ sensoris kurang berkembang, organ itu
sendiri terdiri atas organ takil, kemoreseptor, podia, ujung tentakel,
photoreseptor, dan statokist.
10. Echinodermata tidak memiliki organ ekskresi.
11. Echinodermata memiliki alat kelamin terpisah.
12. Echinodermata memiliki fertilisasi eksternal.
INVERTEBRATA
STRUKTUR ECHINODERMATA
VERTEBRATA
PISCES
STRUKTUR PISCES
• Integumen (kulit)
• Mulut
• Ada cekung hidung (fovea nasalis)
• Ada rongga mulut (cavum oris)
• Mata tidak mempunyai kelopak
• Insang
• Memunyai jantung terdiri dari 2 ruang (atrium dan
ventrikel)
• mempunyai ekor
VERTEBRATA
AVES
Aves (Burung) merupakan hewan yang tubuhnya diselaputi oleh bulu-bulu, dan
merupakan hewan yang paling banyak diketahui dan mudah di kenali, karena
burung banyak dihidup disekitar manusia
Ciri-Ciri Umum :
• Tubuh diselimuti oleh bulu,
• Memiliki ukuran tubuh beragam,
• memiliki sayap,
• mempunyai sepasang kaki,
• bernapas dengan paru-paru.
STRUKTUR AVES
• Tengkorak : Melindungi otak dan isi kepala
• Tulang leher : Untuk menghubungkan ke tempurung
kepala.
• Tulang lengan : Untuk menggerakkan sayap.
• Tulang hasta lengan. : Tulang sayap yang menghubungkan
• Tulang pengumpil lengan. : Tulang sayap yang
menghubungkan
• Korakoid : Penghubung tulang dada.
• Tulang dada : Tempat melekatnya otoT untuk terbang.
• Tulang rusuk : Tulang yang melindungi isi perut.
• Pelvis : Penghubung tulang ekor.
• Tulang ekor : Tulang penghubung dengan kloaka.
• Tulang kering : Penghubung tulang paha kebetis.
• Tulang paha : Untuk persendian.
VERTEBRATA
AMFIBI
AMFIBI
CIRI-CIRI UMUM DAN CIRI KHUSUS AMPHIBIA
ciri-ciri umum :
• Kulit yang berlendir.
• Suhu tubuh tidak tetap mengikuti suhu lingkungannya.
• Memiliki peredaran darah Tertutup.
• matanya mempunyai membrana niktitans,berfungsi waktu menyelam.
• Dengan cara melepaskan telurnya dan dibuahi oleh yang jantan di luar tubuh induknya
(pembuahan eksternal).
ciri-ciri khusus :
• Tubuh diselubungi kulit yang berlendir serta tidak mempunyai sisik.
• Merupakan hewan berdarah dingin (poikiloterm).
• Mempunyai dua pasang kaki terdapat selaput renang,berfungsi untuk melompat dan
berenang.
• Pernapasan pada saat masih kecebong berupa insang, setelah dewasa alat pernapasannya
berupa paru-paru dan kulit dan
• Berkembang biak dengan cara melepaskan telurnya dan dibuahi oleh yang jantan di luar
tubuh induknya (pembuahan eksternal).
VERTEBRATA
STRUKTUR AMFIBI
System sirkulasi Pada Katak
REPTIL
Ciri-ciri umum yang dimiliki oleh hewan yang termasuk dalam kelas Reptilia
adalah sebagai berikut :
1. Tubuh terdiri atas kepala, leher, badan dan ekor
2. Habitat di darat dan di air
3. Tubuh ditutupi sisik yang tersusun atas zat tanduk
4. Bernapas dengan paru-paru
5. Berdarah dingin (poikiloterm)
6. Berkembang biak dengan bertelur pasang kaki, kecuali pada ular
7. Umumnya alat gerak berupa dua
8. Jantung terdiri dari 4 ruang dengan sekat yang belum sempurna
STRUKTUR REPTIL
MAMALIA
Hewan mamalia adalah sekumpulan hewan yang menyusui dan kelas
vertebrata yang terutama ditandai oleh adanya kelenjar susu yang
menghasilkan susu pada wanita sebagai sumber makanan bagi keturunannya.
MAMALIA
ORDO KELAS MAMALIA
a. Ordo Marsupialia (Mamalia Berkantung)
b. Ordo Insektivora
c. Ordo Dermopetra
d. Ordo Chiroptera
e. Ordo Primata
f. Ordo Rodentia
g. Ordo Carnivora
h. Ordo Laghomorpha
i. Ordo Cetacea
j. Ordo Proboscidea
k. Ordo Perissodactyla
L. Ordo Artiodactyla
MAMALIA
Urutan mamalia terdiri dari dua bagian, yaitu perancah aksial dan
Appendicular. Kerangka aksial adalah tengkorak,
tulang belakang, tulang dada, dan klavikula. Bentuk sfenoid terdiri
dari anggota tubuh bagian atas, terdiri dari tulang belikat, humerus,
tulang lengan bawah, tulang tulang, kubus, tulang pergelangan
tangan, tulang palmar dan tulang jari.
Susunan frame tergantung pada tipe. Dalam sistem kerangka normal
selalu lebih.
CONTOH
INVERTEBRATA
DAN
VERTEBRATA
Sesuai Observasi Yang Sudah Kelompok Kami Lakukan
INVERTEBRATA
LOBSTER ARTHROPODA
KLASIFIKASI
Kingdom : Animalia
Filum : Arthropoda
Subfilum : Crustacea
Kelas : Malacostraca
Ordo : Decapoda
Famili : Palinuridae
Genus : Panulirus
Spesies : Panulirus spp.
INVERTEBRATA
LOBSTER ARTHROPODA
STRUKTUR TUBUH
Tubuh lobster terdiri atas dua bagian utama yaitu
bagian kepala yang disebut cephalotorax dan
bagian badan yang disebut abdomen. Pada bagian
badan berbentuk beruas-ruas yang dilengkapi
dengan lima pasang kaki renang.
Kingdom : Animalia
Filum : Arthropoda
Kelas : Insecta
Ordo : Orthoptera
Subordo : Ensifera
Super famili : Ensifera
Famili : Gryllidae
INVERTEBRATA
JANGKRIK ARTHROPODA
STRUKTUR TUBUH
Ikan lemon merupakan salah satu ikan perenang cepat. Dimana dia akan berenang agresif
seperti liar. Terkadang ikan ini akan menyerang ikan-ikan lainnya yang satu kolam dengan
ikan tersebut.
habitat dari ikan lemon ini juga perlu diperhatikan agar ikan lemon dapat tetap hidup.
pH yang dibutuhkan berkisar antara 7.5-9.2. Suhu air yang cocok adalah 25-27ºC dan
pakan yang cocok untuk ikan ini adalah cacing beku, cacing sutera (tubifex), granul.
VERTEBRATA
IKAN PISCES
LEMON KLASIFIKASI IKAN LEMON
KINGDOM : ANIMALIA
SUPERPHYLUM : DEUTEROSTOMIA
PHYLUM : CHORDATA
SUBPHYLUM : VERTEBRATA
INFRAPHYLUM : GNATHOSTOMATA
SUPERCLASS : GNATHOSTOMATA
CLASS : ACTINOPTERYGII
SUBCLASS : NEOPTERYGII
INFRACLASS : TELEOSTEI
SUPERORDER : ACANTHOPTERYGII
ORDER : PERCIFORMES
SUBORDER : LABROIDEI
FAMILY : CICHLIDAE
GENUS : LAMPROLOGUS
SERIES : PERCOMORPHA
SPECIES : L. LELEUPI
SUBSPECIES : LELEUPI
VERTEBRATA PISCES
IKAN STRUKTUR IKAN
LEMON Saluran pencernaan ikan diawali di mulut, lambung, usus, dan anus. Di bagian
belakang anus umumnya terdapat lubang urogenital, tempat keluarnya gamet dan
urin ikan. Ginjal ikan terdapat sepasang dan berbentuk memancang seperti pipa,
ginjal ikan bertipetipe mesonefros (lebih sederhana dari ginjal mamalia).
Hati, salah satu organ besar pada ikan berfungsi untuk menetralkan racun seperti
pada mamalia. Ikan memiliki limpa, organ merah kecil yang berfungsi untuk
menyaring dan membunuh bibit penyakit yang ada dalam darah.
VERTEBRATA
IKAN KOKI PISCES
Ikan Mas Koki (Carrassius auratus) merupakan ikan yang berasal dari perairan China
dan termasuk salah satu ikan hias yang cukup populer di Indoensia. Ikan mas koki ini
termasuk hewan omnivora atau pemakan segala
• Ikan mas koki merupakan ikan yang memiliki bentuk tubuh yang pendak dan gemuk.
• Memiliki mata yang lebar dan besar.
• Terdapat guratan sisi pada bagian sisi tubuhnya.
• Memiliki sisik mengkilap yang tersusun rapi dan hampir menutupi seluruh tubuh ikan.
• Ikan koki sendiri memiliki wara tubuh yang cukup bervariasi, seperti hitam, kuning,
merah, serta putih.
VERTEBRATA
IKAN KOKI PISCES
STRUKTUR IKAN MAS
KOKI
VERTEBRATA
LOVEBIRD AVES
Fischer’s Lovebird (Agapornis fischeri) adalah jenis love bird berasal bagian
selatan danau Victoria, Tanzania utara.
STRUKTUR EKSKRESI
BURUNG
Organ reproduksi pada burung berupa insang, hati, ginjal, dan kulit, ginjal, saluran kelamin, dan
saluran pencernaan bermuara ke dalam lubang yang disebut kloaka. Burung menghasilkan
kelenjar minyak di ujung ekornya. Kelenjar ini menghasilkan minyak untuk melembabkan bulu .
Alat ekskresi berupa ginjal relatif besar, berwarna merah kecokelatan, ditutupi peritoneum (retroperitoneal).
Setiap ren dibagi menjadi 4 lobi. Dari sisi ventral ginjal, ureter sempit keluar ke arah kaudal dan berakhir di
kloaka. Darah yang berasal dari arteri renalis akan disaring dengan cara filtrasi. Zat-zat yang tidak berguna di
dalam darah, terutama berupa urea, akan dikeluarkan dalam proses penyaringan ini
AYAM VERTEBRATA
KALKUN AVES
Kalkun adalah unggas yang bentuknya mirip ayam sehingga disebut Ayam kalkun.
Perbedaan kalkun dan ayam adalah bentuk ekor kalkun yang khas dan pialnya yang
menggantung.
Kalkun yang berkembang di Indonesia yaitu memiliki tubuh yang relatif jauh lebih kecil
dibandingkan dengan varietas kalkun yang dipelihara di negara maju. Bobot kalkun betina dewasa
sekitar 3,0-3,5 kg sedangkan jantannya sekitar 6-8 kg. Warna bulunya beragam, ada yang gelap,
putih, gelap/hitam bercampur putih, cokelat, dan abu-abu.
AYAM VERTEBRATA AVES
KALKUN
STRUKTUR AYAM
KALKUN
VERTEBRATA
KATAK AMFIBI
Katak adalah hewan amfibi yang memiliki tulang belakang atau
vertebrata yang dapat hidup di dua alam yakni di darat serta di air.
Pada mata katak yang menonjol adalah agar dapat melihat lebih baik serta memudahkan katak
untuk melihat ke segala arah.
Mata katak memiliki selaput tambahan atau disebut membrana niktitans yang berguna agar katak
dapat melihat pada saat menyelam.
katak memiliki kulit selalu basah dan membantu katak dalam bernafas karena kulit
katak yang basah banyak mengandung pembuluh darah yang dapat membantu oksigen
berdifusi melalui kulit katak tersebut.
Katak mengalami metamorfosis sempurna yaitu dimulai dari telur, berudu yang memiliki ekor dan insang hingga
katak menjadi katak dewasa yang sempurna.
Katak dapat dijumpai di daerah-daerah yang dengan sumber air misalnya danau dan sungai.
VERTEBRATA
KATAK AMFIBI
KLASIFIKASI HEWAN KATAK.
KINGDOM: ANIMALIA
PHYLLUM : CHORDATA
SUBPHYLUM : VERTEBRATA
SUPERCLASSIS : TETRAPODA
CLASSIS : AMPHIBIA
ORDO : ANURA
SUBORDO :
PHANEROGLOSSA
FAMILIA : RANIDAE
GENUS : RANA
SPESIES : RANA SP
VERTEBRATA
KATAK AMFIBI
STRUKTUR TUBUH
VERTEBRATA
SALAMANDE AMFIBI
R KLASIFIKASI
KERAJAAN: Animalia
Filum: Chordata
Kelas: Amphibia
Ordo: Caudata
VERTEBRATA
SALAMANDE AMFIBI
R STRUKTUR TUBUH
VERTEBRATA
KURA-KURA REPTIL
Kura-kura air tawar adalah kura-kura yang berhabitat di perairan tawar seperti sungai,
rawa, dan danau. Kura-kura air tawar hampir semua jenisnya tidak memiliki air liur.
Meskipun binatang ini dinamakan sebagai kura-kura air tawar, bukan berarti kura-kura ini
hanya bisa hidup di dalam air sepertihalnya ikan.
Pada kura-kura air tawar anakan yang baru saja menetas, ukuran tubuhnya biasanya hanya
berkisar kurang lebih 2,5 cm.
Ukuran tubuh tersebut akan semakin bertambah besar seiring pertambahan umurnya, dan saat
berusia satu tahun biasanya ukurannya akan menjadi 5 hingga 10 cm.
Kura-kura air tawar jantan dewasa sendiri dapat memiliki ukuran tubuh hingga 23 cm,
sedangkan untuk betinanya akan lebih besar yaitu sekitar 30 cm.
VERTEBRATA
KURA-KURA REPTIL
KLASIFIKASI KURA-KURA AIR
TAWAR
KINGDOM : ANIMALIA
FILUM : CHORDATA
KELAS : SAUROPSIDA
ORDO : TESTUDINATA
SUB ORDO : PLEURODIRA DAN
CRYPTODIRA
VERTEBRATA
KURA-KURA REPTIL
STRUKTUR KURA-KURA AIR
TAWAR
VERTEBRATA
IGUANA REPTIL
Diantara jenis kadal lainnya, iguana mempunyai keunikan tersendiri karena iguana
dikategorikan sebagai kadal herbivora atau pemakan tumbuh-tumbuhan.
Untuk hidup dan berkembang biak, iguana memerlukan tempat yang hangat. Suhu yang ideal
untuk iguana ialah 26 Celsius hingga 29 Celsius, sedangkan kelembapannya sekitar 65-75%.
Iguana merupakan binatang yang relatif mudah untuk dipelihara karena dapat hidup dalam kondisi
tropis dengan kelembaban sedang serta pada umumnya hanya memakan tumbuh-tumbuhan dan
serangga kecil.
VERTEBRATA
IGUANA REPTIL
KLASIFIKASI IGUANA.
• KERAJAAN : ANIMALIA
• FILUM : CHORDATA
• ORDO : SQUAMATA
• SUBORDO : SQUAMATA
• FAMILI : IGUANIDAE
• GENUS: IGUANA
• SPESIES : IGUANA ANTILLES, IGUANA HIJAU,
IGUANA SABAN HITAM, IGUANA AMERIKA
TENGAH
VERTEBRATA
KUCING MAMALIA
Kucing merupakan hewan yang memiliki ciri ciri yang khas, sehingga untuk membedakanya
dengan hewan lainpun cukup gampang. Kucing memiliki panjang rata rata sekitar 46 cm
tanpa ekor dengan berat rata rata 4 – 5 Kg.
Hewan ini memiliki ciri khas berupa 4 kaki dengan ekor yang cukup panjang dan memiliki
bentuk yang hampir mirip semua diantara semua jenis kucing.
Yang membedakan paling ukuran, panjang, warna bulu dan sedikit perbedaan bentuk.
Namun jika seandanya di jajarkan, akan terlihat memiliki ciri khas yang sama.
Lanjut mengenai ciri ciri umumnya, kucing memiliki bulu yang bertekstur lembut
VERTEBRATA
KUCING MAMALIA
KLASIFIKASI KUCING
KERAJAAN: ANIMALIA
• FILUM: CHORDATA
• KELAS: MAMALIA
• ORDO: KARNIVORA
• FAMILI: FELIDAE
• GENUS: FELIS
• SPESIES: F.SILVESTRIS
• UPA SPESIES: CATUS
• NAMA BINOMIAL: FELIS SILVESTRIS-CATUS
LINNAEUS, 1758
VERTEBRATA MAMALIA
KUCING
STRUKTUR KUCING
Kucing mempunyai bentuk yang beragam, tetapi rata-rata kucing mempunyai panjang
tubuh sekitar 25-40cm tergantung jenisnya.
Warna kucing pun sangat beragam, mulai dari warna putih, coklat, hitam pekat, dan
sebagainya.
Bulu-bulu yang dimiliki oleh kucing kadang juga sangat rentan sehingga kamu akan
menemukan bulu kucing bisa di semua sisi rumah tempat kucing beraktivitas.
Kucing mempunyai khas yaitu kumis. Kumis ini terletak di bawah hidung dan kucing
mempunyai sekitar 3-6 helai kumis yang mempunyai panjang rata-rata 1-1,5cm.
Fungsi dari kumis kucing yaitu sebagai alat penyaring kotoran agar tidak masuk ke
hidung.
Ekor kucing juga unik, yaitu membulat dan memanjang. Panjang ekor kucing mulai
dari 5-8cm.
VERTEBRATA
KELINCI MAMALIA
kelinci raksasa putih .
Keunikan dari jenis ini terletak pada kenyataan bahwa hewan hanya dapat memiliki satu
warna bulu-putih. Munculnya bercak sekecil apa pun mengindikasikan keberadaan gen
yang tidak biasa untuk raksasa putih.
Kelinci putih raksasa dari jenis USSR hanya dapat memiliki warna
merah dari iris. Hal ini disebabkan oleh fakta bahwa di semua
albinos, tanpa adanya pigmen, pembuluh darah terlihat jelas.
Keuntungan besar dari jenis ini adalah bahwa betina sukrolnye dari raksasa putih
tidak pernah memakan keturunan mereka dan menghasilkan hingga 250 ml susu per
hari. Ini cukup untuk menjaga bayi bersama ibu mereka hingga 60 hari.
VERTEBRATA
KELINCI MAMALIA
KLASIFIKASI HEWAN KELINCI
KINGDOM: ANIMALIA
FILUM: CHORDATA
KELAS: MAMMALIA
ORDO: ARTIODACTYLA
SUBCLASSIS: LAGOMORPA
FAMILIA: LEPORIDAE
SUB FAMILIA: LEPUS, ORICTOLAGUS
SUB PHYLUM: VERTEBRATA
SPESIES: LEPUS SPP, ORITOLAGUS
SPP
VERTEBRATA MAMALIA
KELINCI STRUKTUR KELINCI
Sistem ini memiliki peran untuk melekatkan otot-otot, membentuk tubuh,
menyimpan meneral dan melindungi organ bagian dalam yang lebih lunak.
Sistem rangka pada hewan vertebrata dapat kita bedakan menjadi dua macam
yaitu:
a. Sistem skeleton aksial terdiri dari tulang tengkorak, tulang dada, tulang
belakang, tulang iga serta tulang selangka.
b. Sistem apendikular terdiri dari tulang tungkai atas dan tungkai bawah. Pada tungkai atas
terdiri dari tulang belikat, tulang lengan atas, tulang lengan bawah, tulang pengupil, tulang
hasta, tulang telapak tangan, tulang pergelangan tangan dan tulang jari sedangkan pada
tungkai bawah terdiri dari tulang paha, tulang tempurung, tulang pergelangan kaki, jari kaki,
tulang telapak kaki dan tulang tumit.
TRMKSH
SDH MNDNGRKN
KAMU
NANYEAAA
????