ASIDOSIS LAKTAT

A.SYANTHIQAH TIRTA
A.ZUL FAJRI
 DEFINISI
O Asidosis laktat adalah suatu bentuk asidosis metabolik
yang dimulai ketika seseorang memproduksi asam laktat
secara berlebihan atau produk metabolitnya kurang
dimanfaatkan, dan tubuh mereka tidak dapat menyesuaikan
diri dengan perubahan ini.
O Keadaan asidosis metabolik dengan anion gap yang luas.
O Terjadi bila oksigenasi jaringan tidak adekuat memenuhi
kebutuhan energi sebagai akibat dari hipoperfusi atau
hipoksia yang menyebabkan terjadinya metabolisme
anaerob dan menghasilkan asam laktat dalam jumlah
berlebih.
 ETIOLOGI
O Hipoksemia jaringan
O Hipoperfusi jaringan
O Syok
O DM ( penggunaan obat golongan biguanid
dan etanol )
 FAKTOR PENCETUS
O Penurunan hantaran oksigen ke mitokondria,
misalnya keadaan hipoksia jaringan.
O Metabolisme glukosa melebihi kapasitas
oksidatif mitokondria.
 KLASIFIKASI
Pada tahun 1976, Cohen dan Woods
mengklasifikasikan asidosis laktat menjadi 2
kategori, yaitu :
O Tipe A : Gangguan perfusi jaringan atau
oksigenasi buruk.
O Tipe B : Tidak ada gangguan perfusi jaringan
atau oksigenasi baik.
 KLASIFIKASI
Tipe A :
O Syok (kardiogenik , hipovolemi)
O Hipoperfusi setempat
O Hipoksemia berat
O Peningkatan Karbonmonoksida
O Asma berat
 KLASIFIKASI
Tipe B1 :
O DM
O Keganasan
O Gangguan fungsi hati
O Sepsis
O Defisiensi thiamin
 KLASIFIKASI
Tipe B2 :
O Biguanid
O Etanol
O Metanol
O Fruktosa
O Salisilat
 PATOFISIOLOGI

O Asidosis laktat dapat terjadi akibat

peningkatan produksi dan penurunan
metabolismenya. Peningkatan produksi terjadi
pada kejang ataupun aktivitas berlebihan.
Penurunan metabolism laktat terjadi pada
gangguan hati ataupun gangguan enzim dalam
metabolisme glukosa.
MANIFESTASI KLINIS
O Hipotensi berat
O Oligouria / anuria
O Penurunan kesadaran
O Takipnea
O Nafas kussmaul
O Demam / hipotermi (sepsis)
O Syok (keadaan lanjut)
 TATALAKSANA
Tujuan :
O Mempertahankan jalan nafas
O Mengoptimalkan transpor oksigen ke jaringan
O Koreksi cairan dan elektrolit
O Hindari obat vasokonstriktor
 KOMPLIKASI
O Sepsis