Anda di halaman 1dari 19

PERTEMUAN MONEV LIMDIS

DAN DAMPAK PAJANAN


MERKURI BAGI NAKES

DI KOTA BENGKULU, 15 DES 2022

OLEH :
KUNCISTATI, SKM, M.Kes
SUB BAHASAN
1. SIKELIM
a. limbah Fasyankes (padat & cair)
b. limbah Covid 19
c. Alkes bermerkuri
d. Sanitarian KIT
e. Kesling RS/PKM

2. BORANG ALKES BERMERKURI


( pelaporan dan penarikan)
PENDAHULUAN
 bahwa fasilitas pelayanan kesehatan
sebagai tempat untuk
menyelenggarakan upaya pelayanan
kesehatan menghasilkan limbah medis
yang berpotensi menimbulkan risiko
penularan penyakit dan gangguan
kesehatan lainnya serta pencemaran
lingkungan hidup,
 Setiap Fasilitas Pelayanan
Kesehatan wajib melaksanakan
pengelolaan Limbah Medis (Pasal 2
Permenkes no, 18 Th 2020)
HASIL PENGISIAN BORANG DARING
(PER 30 OKTOBER 2022)
1. Jumlah Puskesmas yang melapor
2. Jumlah RS yang melapor
3. Jumlah klinik yang melapor
4. Data (3 ALKES)
5. Tanggal melapor,mengganti
6. PKM yang tidak pernah ikut
sosialisasi PPM
7. PKM/RS tidak punya Dasar Hukum
PPM
8. DLL
DASAR PEMIKIRAN
1. UU No 32 Tahun 2009 tentang Perlindungan
dan Pengelolaan Lingkungan Hidup.
2. Undang-Undang Nomor 36 Tahun 2009
tentang Kesehatan
3. Peraturan Pemerintah Nomor 66 Tahun
2014 tentang Kesehatan Lingkungan
4. Permenlhk no, P,56 Tahun 2015 ttg TTCR
dan Persyaratan teknis
5. Permenkes nomor 18 tahun 2020 tentang
pengelolaan limbah medis fasilitas pelayanan
kesehatan berbasis wilayah
DATA FASYANKES KOTA
BENGKULU
1. RUMAH SAKIT : 9 RS
2. PUSKESMAS : 20 PKM
3. LABKES : 2 UNIT + ….. SWASTA
4. KLINIK SWASTA : …………..

KET :
RS PROV : 2 RS, TNI : 1 RS,
POLRI : 1 RS
RS SWASTA : 5 RS.
PKM SEMUA MILIK PEMERINTAH.
TUGAS FASYANKES
Pengelolaan Limbah Medis secara
internal sebagaimana dimaksud dalam
Pasal 5 huruf a meliputi tahapan:

a. pengurangan dan pemilahan;

b. pengangkutan internal;

c. penyimpanan sementara; dan

d. pengolahan internal
TUGAS PIHAK KETIGA
Pasal 5 huruf b dilakukan oleh Pengelola
melalui tahapan:
a. Pengangkutan eksternal ;
b. Pengumpulan ;
c. Pengolahan ; dan
d. Penimbunan
SIKELIM
SIKELIM = Sistem Informasi
Kelola Limbah Medis

1. Pemilahan/pengurangan
2. Pewadahan / penempatan
3. Pengangkutan (intern&ekstern)
4. Penyimpanan (TPS) Lb3
5. Pengolahan ( Ternal & Non Ternal)
DATA SIKELIM DESEMBER
2022

1. RSUD Dr. M.YUNUS


2. RSUD KOTA
3. PKM JEMBATAN KECIL
4. PKM LINGKAR TIMUR
KELEBIHAN SIKELIM
1. Praktis dan Simple
2. Akun dan pasword mudah di ingat
3. Formulir mudah difahami
4. Bisa disimpan dan dipantau
5. Semua petugas bisa membuka akun
KENDALA SIKELIM
1. Data Lokasi Tidak Sesuai
(Sebagian)
2. Loading/ lemot
3. Formulir tidak semua bisa dibuka
4. Waktu pelaporan terbatas ( tidak
bebas)
DATA BORANG ALKES
BERMERKURI

1. RS : 9 RS
2. PKM : 20 PKM

PAS OUT :
3. RS………… : RS
4. PKM……… : PKM
PENARIKAN ALKES BERMERKURI
(TENSIMETER, TERMOMETER, AMALGAM GIGI)

1. PERSIAPAN ADM : KOMITMEN PIMPINAN, SK


TIM, INVENTARISASI, DOKUMENTASI, SPO,
BERITA ACARA, DLL (SESUAI INTRUMEN)

2. TEKNIS : CATATAN ALKES SESUAI JENIS,


PENGEMASAN, LABEL, PENYIMPANAN
KHUSUS, PEWADAHAN TOTAL. TPS KHUSUS

3. PENARIKAN : TIM RS/PKM, DINKES DAN DLH


SETEMPAT
PENCATATAN DAN PELAPORAN
Pasal 14 (1) Setiap Fasilitas Pelayanan
Kesehatan penghasil Limbah Medis wajib
melakukan pencatatan dan pelaporan terkait
Limbah Medis yang dikelola secara internal. (2)
TATA CARA PELAPORAN (FASYANKES)
(PASAL 14 PERMENKES NO 18/2020)
Pencatatan dan pelaporan sebagaimana dimaksud pada ayat (1) paling sedikit
memuat:
a. jenis limbah,
b. manifest limbah;
c. sumber limbah;
d. jumlah limbah; dan
e. kegiatan pengelolaan.
Pencatatan dan pelaporan sebagaimana dimaksud pada ayat (1) wajib
disampaikan secara berjenjang kepada
f. kepala dinas kesehatan daerah kabupaten/kota,
g. kepala dinas kesehatan daerah provinsi, dan
h. Menteri
Pencatatan dan pelaporan sebagaimana dimaksud pada ayat (1) disampaikan
secara berkala setiap bulan.
Pencatatan dan pelaporan sebagaimana dimaksud pada ayat (1) dapat dilakukan
secara elektronik
PELAPORAN PIHAK III
Pasal 15
(1) Setiap Pengelola wajib melakukan pencatatan
dan pelaporan terkait pengelolaan Limbah Medis
secara eksternal di wilayahnya.
(2) Pencatatan dan pelaporan yang dimaksud
sebagaimana pada ayat (1) paling sedikit
memuat:
- nama dan jenis Fasilitas Pelayanan Kesehatan
penghasil Limbah Medis;
- nomor manifest limbah;
- jenis dan jumlah limbah; dan
- jenis-jenis pengolahan limbah
PASAL 15 PERMENKES 18/2020
(3) Pencatatan dan pelaporan sebagaimana dimaksud pada
Pasal 15 ayat (1) wajib disampaikan kepada
a. kepala dinas kesehatan daerah kabupaten/kota dan
b. kepala dinas lingkungan hidup daerah kabupaten/kota,
c. kepala dinas kesehatan daerah provinsi dan
d. kepala dinas lingkungan hidup daerah provinsi, serta
e. Menteri dan menteri yang menyelenggarakan urusan pemerintahan
di bidang perlindungan dan pengelolaan lingkungan hidup.

(4) Pencatatan dan pelaporan sebagaimana dimaksud pada ayat (1)


disampaikan secara berkala setiap bulan.

(5) Pencatatan dan pelaporan sebagaimana dimaksud pada ayat (1)


dapat dilakukan secara elektronik.

(6) Pencatatan dan pelaporan sebagaimana dimaksud pada ayat (2)


merupakan bagian dari surveilans pengelolaan Limbah Medis Fasilitas
Pelayanan Kesehatan
….

Terima kasih

Anda mungkin juga menyukai