Anda di halaman 1dari 26

DENTAL WAXES C

Drg. Marzia M. Tetelepta, M.si


Macam-macam dental waxes

Pattern Waxes Processing Waxes


• Inlay Wax • Boxing and Utility Wax
• Casting Wax • Sticky Wax
• Baseplate Wax • Corrective Impression
Wax
• Bite-Registration Wax
Pattern Waxes
Inlay wax
• Pada umunya digunakan untuk pola malam untuk crowns, inlay, atau bridges
• Tersesdia dalam bentuk round stick (7,5 cm panjangnya dan diameter 6 mm)
• Warnanya merah, kuning, biru dan hijau.
• Tersedia dalam ekerasan yang berbeda disesuaikan dengan aplikasi casting
• Kekerasan dikontrol dengan komponen-komponen yang disesuaikan
• Dapat mengandung 5 atau 6 waxes yang berbeda seperti paraffin, carnauba, ceresin, and beeswax
• Classification(ADA Sp. No. 4)
• It is a type of pattern wax.
•Type I: Medium wax biasanya digunakan untuk teknik langsung (direct).
•Type II: Soft wax digunakan untuk teknik tidak langsung (indirect) inlays and crowns.
Casting Wax
• Wax ini digunakan untuk membentuk pola malam gigi tiruan sebagian kerangka logam
• Tersedia dalam lembaran dan bentuk yang siap pakai yang memudahkan untuk pola malam gigi tiruan
sebagian lepasan.
• Komponennya hampir sama dengan inlay wax
Baseplate Wax
• Dinamakan sesuai dengan penggunaannya untuk basis gigi truan
• Baseplates wax digunakan untuk membentuk kontur gigi tiruan dan
menahan elemen gigi tiruan sebelum diproses menjadi gigi tiruan
akrilik
• Tersedia dalam warna pink atau merah
• Ukurannya 7,5 cm x 15 cm x 0,13 cm
• 3 Kekerasan yang tersedia untuk baseplate wax (ISO 15854)
• Type I  lunak pada temperature ruang dan digunakan untuk membentuk kontur gigi tiruan
• Type II  medium wax yang digunakan untuk pola malam yang ditempatkan didalam mulut
• Type III  wax yang paling keras dan digunakan untuk di dalam mulut untuk daerahiklim tropis
Sifat penting dari pattern waxes
• Harus memiliki sifat flow yang rendah pada working temperature agar tidak terjadi
distorsi pada pola malam.
• Titik leleh dari wax yang digunakan harus lebih tinggi dari lingkungan pola malam
yang akan dibuat.
• Contohnya pada penggunaan teknik direct yang langsung dibuat di dalam mulut,
harus lebih tinggi dari temperature rongga mulut.
• Namun titik leleh nya juga jangan terlalu tinggi sehingga sulit dalam penggunaannya
• Tidak boleh meninggalkan residu ketika di burnout sehingga tidak mengganggu pada
saat casting
Processing Waxes
Boxing dan Utility Waxes
• Boxing dan utility wax adalah digunakan ketika menuangkan gips pada cetakan.
• Wax ini biasanya memilik warna yang gelap dan memiliki sifat yang melekat yang memudahkan untuk
melekat dengan wax, stone model atau sendok cetak
• Boxing wax tersedia dalam ukuran 40 cm dengan lebar 4-5 cm dan ketebalan 0,1 cm
• Strip ini akan dilekatkan sekeliling cetakan yang belum dicor
• Utility wax dalam ikiran 40 cm lebih dengan diameter 0.5 cm
• Digunakan kombinasi dengan boxing wax diletakkan sekeliling cetakan
Utility wax Boxing wax
Beading upper
impression
Boxing upper impression
https://www.youtube.com/watch?v=mz_3ExCOTH8&t=44s
Sticky wax
• Pada temperature ruang dia keras dan brittle
• Ketika dipanaskan dia lengket dan akan melekat pada material lain
• Biasanya digunakan untuk reposisi sementara bagian-bagian resin
atau metal
• https://www.youtube.com/watch?v=zQViXOigwf4 Reparasi patah
Corrective wax
• https://www.youtube.com/watch?v=pUDFpTKUQz4
• Corrective impression wax digunakan untuk melapisi cetakan untuk mendapatkan detail jaringan lunak
pada keadaan berfungsi
• Wax akan mengalir dalam mulut 100 % . Sehingga tidk terjadi distorsi ketika dikeluarkan dari dalam
mulut
Bite Registration Wax
• Untuk mencatat hubungan gigi rahang atas dan rahang bawah

Anda mungkin juga menyukai