Anda di halaman 1dari 23

INTEGRASI POSYANDU

LANSIA DENGAN KELOMPOK


BINA KELUARGA LANSIA
Oleh : Hj. Susanah, S.IP
Kasi Bina Keluarga Balita,Anak dan Lansia
DINAS PENGENDALIAN PENDUDUK DAN KELUARGA BERENCANA
LATAR
BELAKANG
• Penyakit Menular

MASALA •

Penyakit Tidak Menular
Degeneratif, gangguan fungsi organ
H LANSIA FISIK •

Masalah gizi
Penyakit karena obat-obatan

• Produktifitas menurun
• Beban ekonomi • Depresi
keluarga EKONOMI LANSIA PSIKOLOGI • Gangguan tidur
• Gangguan intelektual

SOSIAL
• Gangguan Komunikasi
• Gangguan Kemandirian
• Merasa jadi beban
Masalah Kesehatan Pra Lansia dan Lansia di Indonesia tahun 2018
POSYANDU LANSIA
• Pos Pelayanan Terpadu Lanjut Usia
• Wadah pelayanan untuk lanjut usia
• Berbasis Upaya Kesehatan Bersumber daya Masyarakat (UKBM)
• Pembentukan dan pelaksanaannya oleh masyarakat berdasarkan inisiatif dan kebutuhan
masyarakat itu sendiri
• Dilaksanakan oleh masyarakat, kader, Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM), lintas sektor,
swasta, dan organisasi sosial lainnya
• Titik berat pada pelayanan kesehatan pada upaya promotif dan preventif, deteksi dini,
serta pemberdayaan potensi lansia
• Pelayanan yang lain: sosial, agama, pendidikan, keterampilan, olah raga, seni budaya, dll
• Tujuan : meningkatkan kualitas hidup lansia → Sehat, Mandiri, Aktif, Produktif (SMART)
KOMPONEN POSYANDU LANSIA
• Kader Posyandu
• Orang dewasa, laki-laki atau perempuan, mau bekerja sukarela
• Masyarakat sekitar posyandu lansia
• Lansia, keluarga lansia, tokoh masyarakat (formal/informal)
• Petugas Kesehatan (Puskesmas)
• Deteksi dini penyakit, konseling/penyuluh kesehatan, nutrisionis, rujukan
yankes
• Mitra Pemberdayaan Lansia
• Organisasi kemasyarakatan, organisasi profesi, dunia usaha, dsb
INTEGRASI DENGAN SEKTOR LAIN
• Pembinaan kesehatan lansia
• Bina Keluarga Lansia (BKL)
• Pembinaan kesejahteraan sosial lansia
• Pertemuan dengan caregiver yang merawat lansia
• Pemberdayaan lansia lainnya :
• Peran peningkatan status kesehatan keluarga
• Pemanfaatan Tanaman Obat Keluarga (TOGA),
• Upaya kesehatan tradisional
• Ekonomi produktif
• Ekonomi kreatif (melukis, membatik,)
• Kegiatan kerohanian, dsb
• Sosialisasi, rekreasi, aktifitas fisik, hobi
KEGIATAN PELAYANAN KESEHATAN
DI POSYANDU LANSIA
• Wawancara perilaku berisiko (Analisa Perilaku Berisiko/APR)
• Pemeriksaan tingkat kemandirian (Activity Daily Living/ADL)
• Penilaian risiko jatuh
• Pemeriksaan status mental dan dan emosional (Geriatric Depression Scale/GDS)
• Pemeriksaan status kognitif (Clock Drawing Test/CDT4)
• Pemeriksaan status gizi (BB, TB, lingkar perut)
• Deteksi dini penyakit (hipertensi, DM, gangguan penglihatan, gangguan
pendengaran, anemia)
• Konseling/penyuluhan
• Kunjungan rumah
• Rujukan
Bagaimana
Mengintegrasikan
Posyandu Lansia dengan
Kelompok Bina Keluarga
Lingkungan?
Mengapa
Harus
Terintegrasi?
INTEGRASI
LINTAS PROGRAM Posbindu
Posyandu
Balita
PTM,
Posyandu
Remaja

Posyandu
Lansia

Posyandu Keluarga
Skrining
Faktor Risiko
PTM
Deteksi
Konseling/
Dini PTM
Penyuluhan
dan PM

Puskesmas POSYANDU Deteksi dan


Intervensi
Keliling KELUARGA Masalah Gizi

Aktifitas Deteksi dan


Fisik Intervensi
Terukur Masalah Gilut
Deteksi dan
Intervensi
Gangguan
Indera
BINA KELUARGA LANSIA
• Kelompok Kegiatan Keluarga yang mempunyai Lansia
• Bertujuan meningkatkan pengetahuan dan keterampilan lansia dan
keluarga yang memiliki lansia sehingga meningkatkan kualitas hidup
lansia
• Keluarga Lansia → membentuk lansia tangguh
INTEGRASI POSYANDU KELUARGA
DAN BKL
Spiritual
Aspek
Fisik
Lingkungan Intelektual

Aspek Aspek
Spiritual Sosial
POSYANDU LANSIA
TANGGUH
KELUARGA Profesional
Vokasional
Fisik

Aspek Aspek Sosial


Ekonomi Psikologis Kemasya- Emosional
rakatan
INTEGRASI ASPEK
FISIK
Petugas Kesehatan dari
Puskesmas/Puskesmas Keliling
 Penyuluhan PHBS dan gizi
POSYANDU Aspek  Deteksi dini penyakit
KELUARGA Fisik menular/tidak
menular/degeneratif
 Pembinaan dan pelayanan
pencegahan penyakit
 Pemberian pengobatan
sederhana
 Pembinaan rehabilitasi
 Rujukan bila perlu
INTEGRASI 1. Bina Keluarga Lansia oleh Petugas Lapangan KB
ASPEK  Mendata keluarga yang mempunyai lansia
 Menggerakan sasaran lansia untuk hadir
SOSIAL 2. Petugas Sosial tingkat Kecamatan/Desa
 Identifikasi lansia dan keluarga lansia yang
memiliki masalah sosial
 Identifikasi permasalahan sosial dan tindak
lanjut jika ada masalah sosial

POSYANDU Aspek
 Konseling dan pendampingan lansia dan
keluarga lansia yang memiliki masalah

KELUARGA Sosial sosial


3. Pengelola Pendidikan (TK, PAUD, TPA)
 Pemberdayaan lansia untuk berperan
dalam pendidikan
4. TP PKK
 Fasilitasi penyelenggaraan posyandu
 Menggerakan peran serta masyarakat
 Pembinaan dan penggerakan kader
 Penyiapan PMT
INTEGRASI ASPEK
PSIKOLOGIS
Bina Keluarga Lansia oleh Petugas
Lapangan KB
 Pendampingan, konseling dan
POSYANDU Aspek pembinaan keluarga untuk
KELUARGA Psikologis mendukung lansia hadir di
posyandu
 Fasilitasi penggunaan BKL kit
bersama kader BKL untuk
meningkatkan fungsi kognitif
lansia (pemenuhan psikososial)
 Identifikasi masalah keluarga dan
tindak lanjut jika ada masalah
INTEGRASI ASPEK
EKONOMI
Petugas Pembinaan Usaha Mikro, Kecil,
dan Menengah (UMKM), KUD, Penyuluh
Pertanian
POSYANDU Aspek  Penyuluhan, pemberdayaan, dan
KELUARGA Ekonomi peningkatan kemampuan lansia
dalam usaha ekonomi produktif
INTEGRASI ASPEK
SPIRITUAL
Petugas Agama atau Tokoh Agama
 Pembinaan spiritual → menjalani
hidup damai, bahagia, dan
POSYANDU Aspek bermartabat
KELUARGA Spiritual
Langkah 1
• Registrasi
• Pemberian Buku Lansia
ALUR LAYANAN
POSYANDU
• Wawancara APR KELUARGA
Langkah 2 • Ukur BB, TB, lingkar perut
• Penilaian Tingkat Kemandirian

• Pengukuran TD
• Pemeriksaan fisik
Langkah 3 • Pemeriksaan Mental dan Kognitif
• Penilaian Risiko Jatuh

• Pemeriksaan lab
Langkah 4 sederhana

Kegiatan mengisi waktu • Konseling


• Pencatatan
• Aktifitas fisik : senam Langkah 5 • Pemberian PMT
• Stimulasi kognitif : catur, puzzle, teka- • Kegiatan Linsek
teki, keterampilan, main musik,
melukis/menggambar,peer discussion Rujuk jika
perlu
MASA LANJUT USIA ADALAH MASA SAAT KITA BENAR-
BENAR MENJADI MANUSIA YANG DIINGINKAN TUHAN

Anda mungkin juga menyukai