Anda di halaman 1dari 12

MEMAKRIFATI

ALLAH
Zat allah Sifat allah

 WAJIB
 JAIZ
Mengenal makna ALLAH  MUSTAHILL
Zat allah
Sebutan allah secara istilah al-quran menunjukan sejelas-jelasnya
pada penjelasan bahwa tuhan yang maha esa,yang tunggal dan satu
satunya.menurut al kisa’i dan al-farra’ berasal dari kata ُ)))‫ا )ٕال َ)له‬
kemudian membuang huruf hamzah dan mengidgomkan
(menggabungkan atau menyatukan) huruf “lam”,yang pertama
kedalam huruf “lam” yang kedua.maka kemudian jadilla iya satu
lam yang ditasyidkan dan dibaca dengan tebal atau berat.
Dalil dzat

Dasar Memahami Kata Allah Terdapat Dalam Surat Al Baqarah 115 Yang Berbunyi

‫هّٰللا‬ ‫هّٰللا‬ ُ ‫َوهّٰلِل ِ ْال َم ْش ِر‬


ِ ‫ق َو ْال َم ْغ ِربُ فَاَ ْينَ َما تُ َولُّ ْوا فَثَ َّم َوجْ هُ ِ ۗ اِ َّن َ َو‬
‫اس ٌع َعلِ ْي ٌم‬

Terjemahan:
“Dan milik Allah timur dan barat. Kemanapun kamu menghadap di sanalah wajah Allah. Sungguh,
Allah Mahaluas, Maha Mengetahui.”
SIFAT ALLAH

WAJIB MUSTAHIL

JAIZ
Sifat Wajib Allah

sifat wajib allah yang tidak disebabkan oleh sesuatu


Nafsiyah sebab apapun,

WUJUD(ADA)
Sifat wajib allah

Sifat yang harus melekat pada allah yang


SALBIYAH menunjukan keberadaan dan kesempurnaanya

 QIDAM (TERDAHUULU)
 BAQO’(KEKAL)
 MUKHALAFATULIL-HAWAADISI
(BERBEDA DENGAN MAKHLUKNYA)
 QIYAMUHU BINAFSIH (BERDIRI-SENDIRI)
 WAHDANIYAH(ESA)
Sifat Wajib Allah

MA’ANI Yaituu sifat yang ada pada Dzat allah yang maujud

 QUDRAT(KUASA)
 IRADAH (BERKEHENDAK)
 HAYAT(HIDUP)
 SAMAUN(MENDENGAR)
 BASAR(MELIHAT)
 KALAM(BERFIRMAN)
Sifat WAJIB allah

yaitu sifat yang selalu tetap ada pada dzat Allah dan
MA’NAWIYAH
tidak mungkin pada suatu ketika Allah tidak bersifat
demikian.

 QADIRAN
 MURIDAN
 Kaunuhu ‘Aliman (Keadaan Mengetahui)
 Kaunuhu Hayyan (Keadaan Hidup)
 Kaunuhu Bashῑran (Keadaan Melihat)
 Kaunuhu Mutakalliman (Keadaan
Berfirman)
SIFAT JAIZ ALLAH

kebebasan Allah untuk berbuat sesuatu atau


meninggalkan perbuatan tersebut,satu sifat
tersebut adalah fi'lu kulli mumkinin au
tarkuhu"
Sifat mustahil allah

Adam (tiada), Huduus (baru), fana (rusak), Mumatsalatuhu lil


hawadits (sama dengan ciptaan-Nya), ihtiyaju lighairihi
(membutuhkan yang lain), ta'addud ( berbilang), ajzun (lemah),
karahah (terpaksa), jahlun (bodoh), mautun (mati), samamum
(tuli), umyun (buta), bukmun (bisu), ajizun (yang maha lemah),
mukrahun (yang maha kuasa), Jahilun (yang maha bodoh),
mayyitun (yang mati), ashamma( yang maha tuli) a'maa ( yang
maha buta), abkama ( yang maha bisu).
SYUKRON

Anda mungkin juga menyukai