Anda di halaman 1dari 73

PASAR MODAL 2

PENAWARAN UMUM
QUIZ – Kerjakan soal di bawah ini, waktu 60 menit. Jawaban ke
email, agung.sujatmiko73@gmail.com

 1. Jelaskan bahwa peran pasar modal


sangat penting bagi pertumbuhan
ekonomi makro.
 2. Jelaskan mengapa prinsip
keterbukaan sangat penting bagi
perlindungan investor.
EMISI EFEK
 Suatu aktivitas dikeluarkannya atau
diterbitkannya suatu jenis efek tertentu
untuk pertama kalinya dan melakukan
pendistribusian efek itu kepada
masyarakat melalui penawaran umum
dengan maksud menghimpun modal
PENAWARAN UMUM (PUBLIC
OFFERING)
 Kegiatan penawaran efek yg dilakukan
oleh emiten untuk menjual efek kepada
masyarakat berdasarkan tata cara yg
diatur dalam UU dan Peraturan
Pelaksanaannya
lanjutan
 Dilaksanakan melalui pasar perdana
(primary market)
 Terbatas, beberapa hari saja
 Dilaksanakan sendiri oleh emiten kpd
calon pemodal dg bantuan Penjamin
Emsi Efek dan para agen penjualan
lanjutan
 Setelah berakhir, pemodal dapat
memperjualbelikan kembali efeknya
pada pasar sekunder (bursa)
 Harga pada pasar perdana ditetapkan
bersama emiten dg PPE, sedangkan
pembentukan harga di bursa didasarkan
pada hukum permintaan dan
penawaranyg berlaku
YANG DAPAT MELAKUKAN PU
 Emiten yg telah menyampaikan
pernyataan pendaftaran (PP) kepada
Bapepam untuk menawarkan atau
menjual efek kpd masyarakat dan PP
tsb telah efektif, kecuali :
lanjutan
 Penawaran efek yg bersifat uang yg jatuh
temponya tidak lebih dari satu tahun
 Penerbitan sertifikat deposito
 Penerbitan polis asuransi
 Penawaran efek yg diterbitkan dan dijamin
pemerintah
 Penawaran efek lain yg ditetapkan
Bapepam
PROSPEKTUS
 Pembeli/pemesan harus memperoleh
kesempatan membaca prospektus
perkenaan dg efek ybs sebelum atau
pada saat pemesanan dilakukan
KEUNTUNGAN PU
 Mendapat tambahan modal
 Peningkatan likuiditas perusahaan
terhadap kepentingan pemegang saham
utama dan pemegang saham minoritas
 Dapat melakukan penawaran efek di pasar
sekunder
 Meningkatkan prestise dan publisitas
perusahaan
KELEMAHAN PU
 Tambahan biaya untuk mendaftarkan
efek
 Meningkatkan pengeluaran berkaitan
dengan registrasi dan laporan berkala
 Hilangnya kontrol terhadap persoalan
manajemen, karena terjadi dilusi
kepemilikan saham
lanjutan
 Keharusan untuk mengumumkan
besarnya pendapatan perusahaan dan
pembagian deviden
 Ada kemungkinan efek yg diterbitkan
tidak terserap oleh masy sesuai dg
perhitungan perusahaan
TAHAP-TAHAP PU
 1. Tahap pra emisi
 Kajian mendalam (due diligence)terhadap
 keadaan keuangan, aset, utang, piutang
dan rencana menghimpun dana
 Penyusunan rencana PU yg harus disetujui
RUPS
 Perusahaan menentukan penjamin emisi
(underwriter), profesi dan lembaga
penunjang
lanjutan
 Perusahaan menyiapkan semua dokumen
dan perjanjian yg diperlukan
 Membuat kontrak pendahuluan dg bursa
efek
 Melakukan public expose
 Menyampaikan pernyataan pendaftaran
(PP) ke Bapepam
 Bapepam akan menyampaikan efektif PP
dlm waktu 45 hari
2.TAHAP EMISI
 Penawaran oleh sindikasi penjamin emisi
dan agen penjual di pasar primer
 Penjatahan kpd pemodal oleh sindikasi
penjamin emisi dan emiten di pasar primer
 Menyerahkan efek kpd pemodal di pasar
primer
 Emiten mencatatkan efeknya di pasar
sekunder
 Perdagangan efek di pasar sekunder
3. SETELAH EMISI
 KEWAJIBAN EMITEN UNTUK :
 Menyampaikan laporan berkala, laporan
tahunan dan tengah tahunan
 Laporan kejadian penting dan relevan,
misalnya akuisisi, penggantian direksi
OBLIGASI???
 HAMPIR SAMA.
PROSPEKTUS
 Dilarang memuat keterangan yg tidak
benar ttg fakta material atau tidak
memuat keterangan yg benar ttg fakta
material yg diperlukan agar prospektus
tidak memberikan gambaran yg
menyesatkan
PENGUMUMAN
 Setiap pengumuman dalam media massa
yg berhubungan dengan penawaran umum
dilarang memuat keterangan yg tidak
benar ttg fakta material dan atau tidak
memuat pernyataan tentang fakta material
yg diperlukan agar keterangan yg dimuat
di dalam pengumuman tersebut tidak
memberikan gambaran yg menyesatkan
TANGGUNGJAWAB ATAS
INFORMASI
 Jika informasi dalam PP menyesatkan, para
pihak harus bertanggung jawab,yakni :
 1. Penanda tangan PP,
 2. Direktur dan Komisaris emiten,
 3. Penjamin Pelasana Emisi Efek
 4. Profesi penunjang/pihak lain yg
 memberikan keterangan
KETERBUKAAN DALAM PM
 Disclosure
 Sifat yg tembus cahaya,
 Nyata, jelas, tembus pandang
 Tujuan utama : perlindungan investor,
dg cara memberikan kepastian hukum,
melalui peraturan perundang-undangan
dan penegakannya
TIGA TAHAP
 1. Pada saat melakukan PU, didahului dg
 PP emisi ke Bapepam;
 2. Setelah emiten mencatat dan memper
 dagangkan efeknya di Bursa, dalam
 bentuk penyampaian laporan keuangan;
 3. Keterbukaan karena terjadi peristiwa
 penting dan laporannya harus
 disampaikan tepat waktu
PRINSIP KETERBUKAAN
 Pedoman umum yang mensyaratkan
emiten, perusahaan publik, dan pihak lain
yg tunduk pada UUPM untuk
menginformasikan kpd masy dlm waktu yg
tepat seluruh informasi material mengenai
usahanya atau efeknya yg dapat
berpengaruh terhadap keputusan pemodal
terhadap efek dimaksud dan/harga efek tsb
(pasal 1 angka 25)
INFORMASI/FAKTA MATERIAL
 Informasi/fakta penting yg relevan
mengenai peristiwa, kejadian/fakta yg
dapat mempengaruhi harga efek pada
bursa dan/keputusan pemodal/calon
pemodal/pihak lain yg berkepentingan
atas informasi ataupun fakta tsb.
WUJUDNYA
 Prospektus,
 Pasal 80(1), “Jika PP dalam rangka PU
memuat informasi yg tidak benar ttg
Fakta Material/tidak memuat informasi
ttg Fakta Material sesuai dg ketentuan
UU ini dan atau peraturan
pelaksanaannya sehingga informasi
dimaksud menyesatkan, maka
lanjutan
 Pihak yg menandatangani PP;
 Direktur dan komisaris emiten pada
waktu PP menjadi efektif;
 Penjamin Pelaksana Emisi Efek;
 Profesi Penunjang Pasar Modal atau pihak
lain yg memberikan pendapat/ket dan
atas persetujuannya dimuat dalam PP,
lanjutan
 …”WAJIB BERTANGGUNG JAWAB, BAIK
SENDIRI-SENDIRIMAUPUN BERSAMA-
SAMA, ATAS KERUGIAN YANG TIMBUL
AKIBAT PERBUATAN DIMAKSUD.....”
lanjutan
 Pasal 81, “ setiap pihak yg menawarkan
atau menjual efek dg menggunakan
prospektus/dg cara lain, baik tertulis
maupun lisan, yg memuat informasi yg
tidak benar ttg Fakta Material/ tidak
memuat informasi ttg Fakta Material dan
pihak tsb mengetahui/sepatutnya
mengetahui mengenai hal tsb wajib
bertanggung jawab atas kerugian yg timbul
akibat perbuatan dimaksud”
lanjutan
 Pasal 85, “Bursa Efek, Lembaga Kliring
dan Penjaminan, Lembaga Penyimpanan
dan Penyelesaian, Reksa Dana, Pers.
Efek, Penasihat Investasi, BAE, WA dan
pihak lainnya yg telah memperoleh ijin,
persetujuan/pendaftaran dari Bapepam
wajib menyampaikan laporan kpd
Bapepam”
lanjutan
 Pasal 86, “emiten yg PP nya telah menjadi
efektif atau Perusahaan Publik wajib :
 A. Menyampaikan laporan secara berkala
 kepada Bapepam dan mengumumkan
 laporan tsb kepada masyarakat luas;
 dan
lanjutan
 B. Menyampaikan laporan kepada
 bapepam dan mengumumkan kepada
 masyarakat ttg peristiwa material yg
 dapat mempengaruhi harga efek
 selambat-lambatnya pada akhir hari
 kerja kedua setelah terjadinya peristiwa
 tsb
lanjutan
 Pasal 87 (1), “direktur/komisaris emiten
atau perusahaan publik wajib
melaporkan kepada Bapepam atas
kepemilikan dan setiap perubahan
kepemilikan atas saham perusahaan
tsb”
lanjutan
 Pasal 87(2), “setiap pihak yg memiliki
sekurang-kurangnya 5% saham emiten
atau perusahaan publik, wajib
melaporkan kepada Bapepam atas
kepemilikan dan setiap perubahan
kepemilikannya atas saham perusahaan
tsb”
MANFAAT KETERBUKAAN
 Menambah kepercayaan perusahaan
dan investor
 Perlindungan investor
 Bagi negara; untuk mengefektifkan dan
mengintensifkan pajak, yg akan
berpengaruh pada penerimaan negara
dari sektor pajak
SANKSI
 PASAL 107 :
 Setiap pihak yg dengan sengaja bertujuan
menipu atau merugikan pihak lain atau
menyesatkan Bapepam, menghilangkan,
memusnahkan, menghapuskan,
mengubah, mengaburkan,
menyembunyikan, atau memalsukan
catatan dari pihak yg memperoleh izin,
persetujuan atau pendaftaran, termasuk
lanjutan
 emiten dan perusahaan publik diancam
dg pidana penjara paling lama 3 tahun
dan denda paling banyak lima miliiar
rupiah.
PERAN PASAR MODAL
 Sebagai salah satu sumber pembiayaan
bagi dunia usaha
 Sebagai wahana investasi bagi
masyarakat
Reksa Dana
 Mutual Fund (USA)
 Unit Trust (Inggris)
 Reksa dana (Indonesia)
Pengertian (UUPM)
 Insitusi jasa keuangan yang menerima
uang dari pemodal yang kemudian
menginvestasikan dana tersebut dalam
fortopolio yang terdiversifikasi pada
efek atau sekuritas.
Reksa dana
 Merupakan suatu wadah investasi
secara kolektif untuk ditempatkan pada
portofolio efek berdasarkan kebijakan
investasi yang ditetapkan oleh institusi
jasa keuangan .
 Kegiatan investasi reksa dana dapat
ditempatkan pada berbagai intrumen
efek, baik di pasar uang maupun pasar
modal.
Tugas Reksa Dana
 Memberikan deviden dan Bunga
 Mendistribusikan laba kapital ( capital
gain distribution)
 Menjamin Likuiditas
 Pengelolaan fortofolio secara
profesional
REKSA DANA
 REKSA -----------TO KEEP----MENJAGA
 ( to manage --- mengelola)
 DANA ------------ MODAL, ( MILIK
INVESTOR).
Nasehat investasi
 JANGAN MENARUH SEKUMPULAN
TELUR DALAM SATU KERANJANG........
Lembaga terkait Reksa dana

 Bapepam RI (OJK)
 Manajer Investasi
 Bank kustodian
 Notaris
 Konsultan hukum
 Akuntan publik
REKSA DANA
 WADAH YANG DIPERGUNAKAN UNTUK
MENGHIMPUN DANA DARI
MASYARAKAT PEMODAL UNTUK
SELANJUTNYA DIINVESTASIKAN
DALAM PORTOFOLIO EFEK OLEH
MANAJER INVESTASI
BENTUKNYA
 1. PERSEROAN ---- PT. DANA REKSA
 SYARAT : HARUS MENDAPAT IZIN
DARI BAPEPAM (OJK)
 2. KONTRAK INVESTASI KOLEKTIF ---
oleh manajer investasi kontrak.......
lanjutan
 PEMEGANG SAHAM REKSA DANA
TERBUKA DAPAT MENJUAL KEMBALI
SAHAMNYA KEPADA KEPADA REKSA
DANA (...ps 19);
 Wajib dibeli oleh reksa dana
perkecualian
 Bursa efek dimana sebagian besar portfolio
efek efek reksa dana ditutup
 Perdagangan efek atas sebagian besar
portfolio efek reksa dana di bursa efek
dihentikan
 Keadaan darurat
 Terdapat hal hal lain yang ditetapkan dalam
kontrak pengelolan investasi setelah
mendapat persetujuan Bapepam (OJK).
LANJUTAN
 Manajer Investasi sbg pengelola Reksa
Dana terbuka berbentuk kontrak
investasi kolektif dapat menjual dan
membeli kembali Unit Penyertaan
secara terus menerus sampai dengan
Unit Penyertaan yang ditetapkan dalam
kontrak.
lanjutan
 Dalam hal pemegang Unit Penyertaan
(UP) melakukan penjualan kembali,
Manajer Investasi wajib membeli
kembali UP tsb.,
 Kecuali :
 Bursa efek di mana sebagian besar
portofolio efek reksa dana
diperdagangkan di tutup.
lanjutan
 Perdagangan efek atas sebagian besar
Portofolio Efek Reksa dana di Bursa
Efek dihentikan.
 Terjadi keadaan darurat;
 Terdapat hal-hal lain yang ditetapkan
dalam kontrak pengelolaan investasi
setelah mendapat persetujuan
Bapepam (OJK)
PENGELOLAAN
 Pengelolaan Reksa Dana baik
berbentuk perseroan maupun yang
berbentuk KIK, dilakukan oleh manajer
investasi berdasarkan kontrak.
lanjutan
 Kontrak pengelolaan Reksa Dana
berbentuk perseroan dibuat oleh Direksi
dengan Manajer Investasi.

 Kontrak pengelolaan Reksa Dana


Terbuka berbentuk KIK dibuat antara
manajer investasi dan bank kustodian.
KEWAJIBAN MI
 MI terbuka berbentuk perseroan dan
KIK wajib menghitung nilai pasar wajar
dan efek dalam portofolio setiap hari
bursa berdasarkan ketentuan yang
ditetapkan dalam Bapepam (OJK)
Manajer Investasi
 Merupakan pihak yang kegiatan
usahanya mengelola portofolio efek
untuk para nasabah atau mengelola
portofolio investasi kolektif untuk
sekelompok nasabah, kecuali
perusahaan asuransi , dana pensiun
dan bank yang melakukan kegiatan
sendiri usahanya.
Tugas Manajer Investasi
 Mengelola portofolio efek atas
kepentingan nasabah
 Mengelola Reksa Dana
 Mengadakan riset atas efek
 Menganalisa kelayakan investasi
Kewajiban MI
 MI wajib dengan itikad baik dan penuh
tanggungjawab menjalankan tugas
sebaik mungkin semata-mata untuk
kepentingan reksa dana.
 Jika tidak melaksanakan kewajiban
tersebut, MI wajib bertanggungjawab
atas segala kerugian yang timbul
karena tindakannya.
lanjutan
 Nilai saham Reksa Dana terbuka
berbentuk Perseroan dan nilai UP
kontrak investasi kolektif ditentukan
berdasarkan nilai akkiva bersih.
NILAI AKTIVA BERSIH AWAL
 Setiap saham reksa dana terbuka
ditetapkan Rp. 1.000,-
 Setiap Unit Penyertaan ditetapkan Rp.
1.000,-
 Sedangkan apabila menggunakan
denominasi mata uang asing ditetapkan
US$ 1 atau EUR 1.
Larangan
 Reksa Dana dilarang menerima dan
atau memberikan pinjaman secara
langsung.
 Reksa Dana dilarang membeli saham
atau UP Reksa Dana lainnya.
Pembatasan investasi Reksa
Dana
 Baca peraturan Bapepam dan LK Nomor
IV.B.1 tentang Pedoman Pengelolaan
Reksa Dana berbentuk KIK,
 Baca Peraturan Bapepam dan LK Nomor
IV.A.3 tentang pedoman pengelolan
Reksa Dana berbentuk perseroan.
lanjutan
 Semua kekayaan Reksa Dana wajib
disimpan pada bank kustodian.
 Bank kustodian dilarang terafiliasi
dengan MI yang mengelola Reksa dana.
 Reksa dana wajib menghitung nilai
aktiva bersih dan mengumumkannya.
Lanjutan

 Kontrak penyimpanan kekayaan Reksa


dana berbentuk perseroan dibuat oleh
direksi Reksa Dana dengan Bank
Kustodian.
 Kontrak penyimpanan kekayaan
investasi kolektif dibuat antara MI dan
Bank Kustodian
Kontrak Reksa Dana
 Pengelolaan reksa dana perseroan dibuat
antara Direksi dengan MI.
 Pengelolan Reksa Dana KIK dibuat antara MI
dengan Bank Kustodian.
 Penyimpanan Reksa dana Perseroan dibuat
antara Direksi dengan Bank Kustodian,
 Penyimpanan Reksa Dana KIK, dibuat
antara MI dengan Bank Kustodian
Pembagian Reksa Dana bds
portofolio yg dikelola

 Reksa Dana Pasar Uang: hanya


investasi pada efek bersifat utang
yaang jatuh temponya kurang dari 1
tahun;
 Reksa Dana Pendapatan Tetap :
melakukan investasi sekurang-
kurangnya 80% dari aktivanya dalam
bentuk efek bersifat utang;
lanjutan
 Reksa Dana Saham : melakukan
investasi sekurang-kurangnya 80% dari
aktivanya dalam bentuk efek bersifat
ekuitas
 Reksa Dana Campuran : campuran
antara Efek bersifat ekuitas dan efek
bersifat utang.
Kewajiban Reksa Dana
 Membeli kembali penjualan saham atau
KIK dalam hal Reksa Dana tsb bersifat
terbuka;
 Membayar dalam waktu 7 hari dalam
hal adanya penjualan kembali saham
Reksa Dana Terbuka dan Unit
Penyertaan KIK
lanjutan
 Mengumumkan NAB setiap minggu
sekali untuk reksa dana tertutup;
 Mengumumkan NAB setiap hari untuk
reksa dana terbuka.
KEUNGGULAN REKSA DANA
 DIKELOLA OLEH MI YANG
PROFESIONAL DG IZIN DARI BAPEPAM
(OJK);
 RESIKO RELATIF RENDAH KARENA
TERDIVERSIFIKASI;
 COCOK UNTUK PEMODAL PEMULA, YG
BELUM MENGUASAI TEKNIK-TEKNIK
PORTOFOLIO INVESTASI PADA
INSTRUMEN KEUANGAN
LANJUTAN
 COCOK UNTUK INVESTOR DG
KEMAMPUAN FINANSIAL YG TIDAK
TERLALU BESAR;
 SECARA RELATIF, BIAYA
PENGELOLAAN RENDAH.
lanjutan
 Potensi return yang tinggi
 Diversifikasi investasi menurunkan risiko
yang mungkin terjadi
 Transparansi informasi
 Likuiditas Tinggi
 Lebih aman
Risiko
 Penurunan nilai aktiva bersih
 Risiko Likuiditas
 Risiko Pasar
 Risiko default (Obiligasi)

Anda mungkin juga menyukai