“Perilaku Dasar”
Nama Kelompok :
1. Khoirotunnisak (30318051)
2. Kiki Rindia Mentari 30318052)
3. Laily Putri Kusuma (30318053)
4. Lia Syafitri (30318054)
5. Lilaningtyas (30318055)
6. Luqman Abadi Yusuf (30318056)
7. Nada Aulia Adzima (30318058)
8. Nadiya Ayusari (30318059)
7. Naza Ayu Widya (30318060)
Manusia
Manusia adalah makhluk hidup yang mempunyai sifat selalu aktif
dan tidak pasif.
Sifat hakiki seorang manusia adalah bahwa selain sebagai makhluk
individu juga sekaligus sebagai makhluk sosial.
Manusia sebagai makhluk individu merupakan satu kesatuan antara
aspek jasmani (fisik) dan rohani (psikologis) yang tidak dapat
dipisahkan.
Manusia sebagai makhluk sosial artinya manusia ber-masyarakat
yang dalam makna sempit adalah mendahulukan kepentingan
bersama atau dengan masyarakat.
Manusia sebagai makhluk sosial
Manusia sebagai makhluk sosial dapat diartikan sebagai makhluk yang
hidup bersama dengan manusia lain dan tidak dapat melakukan
kegiatannya sendiri tanpa adanya keterlibatan orang lain. Dalam
kegiatannya tersebut manusia akan selalu membutuhkan orang lain dan
membutuhkan wadah untuk melakukan kegiatan tersebut. Tanpa
mengadakan kerja sama dan hubungan tersebut kebutuhan manusia tidak
akan dapat terpenuhi, oleh sebab itu manusia baik secara pribadi maupun
secara bersama saling memerlukan dan saling melakukan hubungan.
Wadah inilah yang kemudian dikenal sebagai ruang berinteraksi bagi
individu baik secara individu maupun secara berkelompok atau dapat
diartikan zoon politicon karena manusia tidak bisa hidup dengan bantuan
orang lain.
Manusia secara pribadi maupun sebagai makhluk sosial ingin memenuhi
kebutuhan secara umum, yaitu kebutuhan ekonomis, kebutuhan biologis
dan lain sebagainya. Untuk memenuhi kebutuhan ini manusia tidak dapat
berdiri sendiri, ia harus bekerja sama dengan orang lain atau masyarakat.
Manusia mempunyai keistimewaan dibandingkan mahkluk hidup yang lain
misalnya perilaku. Perilaku manusia dalam memenuhi kebutuhan hidupnya dapat
dikendalikan oleh rasio dan emosinya dan ada hukum serta tata krama yang
berlaku dalam setiap lingkungan hidupnya.
Alasan manusia bermasyarakat :
1. Persamaan Agama
2. Persamaan Nasib
3. Persamaan Bahasa
4. Persamaan Cita-cita
5. Persamaan Ideologi
6. Persamaan Budaya
7. Adanya ikatan darah
8. Makhluk yang lemah
Ilmu Perilaku
Ilmu menurut bahasa, arti kata ilmu berasal
dari bahasa arab (ilm), bahasa latin (sciense)
yang berarti tahu atau mengetahui atau
memahami.
Perilaku merupakan tindakan atau aktivitas
dari manusia itu sendiri yang mempunyai
bentangan arti yang sangat luas antara lain :
berjalan, berbicara, menangis, tertawa,
bekerja, kuliah, menulis, membaca, dan
sebagainya
Perspektif Psikologi Sosial Manusia
Seperti perasaan senang,bahagia,dan sebagainya yang dapat mempengaruhi perilaku seseorang.Sebagai contoh
apabila ada individu yang merasakan sesuatu yang menyenangkan dalam hidupnya akan mempengaruhi dirinya
dalam berperilaku baik karena dampak perasaannya yang dalam keadaan baik.
Perilaku seseorang bisa di pengaruhi oleh keadaan fisik dirinya.Contohnya orang yang memiliki tubuh yang
cacat,kecil,pendek,gemuk,dan sebagainya.Hal terserbut dapat berdampak buruk terhadap individu yang merasa
minder dan berperilaku iri kepada orang yang lebih darinya
Perilaku seseorang akan dipengaruhi oelh kepribadiannya,yaitu segala corak kebiasaan manusia yang terhimpun
dalam dirinya yang digunakan untuk bereaksi serta menyesuaikan diri terhadap lingkungannya,sehingga corak
dan kebiasaan itu merupakan suatu kesatuan fungsional yang khas untuk manusia itu.
Hal – hal perilaku yang dapat mempengaruhi diri dala bentuk kelompok yaitu: