Anda di halaman 1dari 11

KELOMPOK 6

Dewi Citra Febrianti (210421100042)


Muhammad Maghfur Khusaini (210421100046)
Firdatul Ma’rifah (210421100069)
Iqbal Alan Abdullah (210421100148)
Nanda Oktafiya Dewi (210421100154)
Ahmad Dani Erlangga (210421100172)
 
Activity Based Management(ABM)
- Menurut Hansen dan Mowen (2012:224) Pengertian Activity Based Management (ABM) adalah pendekatan terpadu dan
menyeluruh yang membuat perhatian manajemen berpusat pada aktivitas yang dilakukan dengan tujuan peningkatan nilai
pelanggan dan laba yang diperoleh karena memberikan nilai tersebut.

- Menurut Blocher (2007; 239) Activity Based Management (ABM) analisis aktivitas yang digunakan untuk memperbaiki
nilai produk atau jasa bagi pelanggan dan meningkatkan keuntungan perusahaan,

- Menurut Mulyadi (2007; 731), Activity Based Management (ABM) adalah pendekatan manajemen yang memusatkan
pengelolaan pada aktivitas dengan tujuan untuk melakukan improvement berkelanjutan terhadap nilai yang dihasilkan bagi
customer, dan laba yang dihasilkan dari penyedia value tersebut.

Dari pengertian-pengertian berikut dapat disimpulkan bahwa Activity Based Management (ABM) adalah pengelolaan
aktivitas untuk meningkatkan nilai (value) yang diterima oleh pelanggan dan untuk meningkatkan laba melalui peningkatan
nilai (value) tersebut.
Dimensi Activity Based Management(ABM)
1. Dimensi Biaya
Dimensi biaya merupakan dimensi ABM yang memberikan suatu informasi biaya
tentang sumber,aktivitas,produk serta pelanggan. Dimensi biaya tersebut
bertujuan untuk memperbaiki keakuratan pembebanan biaya.

2. Dimensi Proses
Dimensi proses merupakan dimensi ABM yang memberikan suatu informasi
tentang aktivitas apa yang dikerjakan,mengapa dikerjakan dan seberapa baik
dikerjakan. Dimensi proses memiliki tujuan yaitu pengurangan biaya. Dimensi
tersebut yang memberikan kemampuan untuk mengukur perbaikan berkelanjutan.
Faktor-Faktor Pendukung Keberhasilan
Dari Activity Based Management (ABM)
- Budaya Organisasi
Mencerminkan suatu kerangka berpikir dari karyawan termasuk perilaku, nilai,
keyakinan yang dianut oleh para karyawan

- Top Management Support And Commitment


Penerapan sistem manajemen biaya yang baru seperti ABM dan ABC membutuhkan
waktu dan juga sumber daya,maka dari itu dukungan, peran top manajer sangat
diperlukan untuk suatu keberhasilan penerapannya.

- Change Process
Perubahan dapat terjadi apabila diterapkan dengan proses yang telah dirancang untuk
menghasilkan suatu perubahan. 

- Continuing Education
Memberikan kesempatan kepada karyawan untuk mengikuti suatu pelatihan dan
meningkatkan keahlian karyawan terhadap lingkungan kerja yang cepat sangat penting
Kelebihan Activity Based Management (ABM)

1. Activity Based Management (ABM) digunakan untuk mengukur efektivitas dari


suatu proses dan aktivitas bisnis kunci, untuk mengidentifikasi bagaimanakah
proses dan aktivitas itu yang dapat diperbaiki agar dapat menurunkan biaya dan
meningkatkan value (nilai) bagi pelanggan.
2. Activity Based Management dapat memperbaiki fokus manajemen dengan cara
yang pertama mengalokasikan sumber daya agar dapat menambah nilai aktivitas
kunci, kedua pelanggan kunci, ketiga produk kunci, keempat metode yang
digunakan untuk mempertahankan keunggulan kompetitif dari perusahaan.
3. Activity Based Management menggunakan analisis yaitu analisis cost drive adalah
pengujian, kuantifikasi, dan penjelasan dari dampak cost drive, analisis aktivitas
ini bertujuan untuk mengurangi atau mengemiliminasi pada aktivitas yang tidak
ada nilai tambah bagi suatu perusahaan misalnya yaitu analisis manufacturing
cycle efficiency pada tahapan produksi, pengolahan aktivitas dan pengukuran
kinerja.
Informasi Yang Dibutuhkan Untuk Implementasi Activity
Based Management

1. Biaya aktivitas dan proses bisnis


2. Biaya aktivitas tidak bernilai tambah
3. Ukuran kinerja berbasis aktivitas
4. Biaya produk atau layanan yang akurat (objek biaya)
5. Pemicu biaya atau cost driver
Langkah Peningkatan Kinerja Berbasis Aktivitas

1. Menganalisis kegiatan untuk mengidentifikasi peluang untuk perbaikan, memahami


mengapa pekerja dilakukan dan seberapa baik dilakukan adalah kunci untuk menghilangkan
pemborosan dan juga dapat memperkuat posisi strategi, seperti yang dapat dibuktikan oleh
banyak organisasi.

2. Mencari faktor-faktor yang dapat menyebabkan pemborosan

3. Mengukur suatu hal yang harus dilakukan oleh suatu aktivitas dengan baik jika hal itu dapat
berkontribusi pada keberhasilan suatu organisasi dan pelayanan yang menguntungkan bagi
pelanggan.
Pengurangan Biaya Berbasis Aktivitas

1. Kurangi Waktu Dan Tenaga


2. Hilangkan Aktivitas Yang Tidak Perlu
3. Pilih Aktivitas Berbiaya Rendah
4. Berbagi Kegiatan Bila Memungkinkan
5. Distribusi Kebagian Lain Dari Sumber Daya Yang Tidak Terlibat Dalam Aktivitas Yang Bernilai
Aktivitas Bernilai Tambah Dan Tidak Bernilai Tambah

- Aktivitas bernilai tambah (value added activity)


Value added activity adalah aktivitas yang memberikan manfaat atau tambahan
manfaat-manfaat bagi setidaknya salah satu ketiganya

- Aktivitas tidak bernilai tambah (non value added activity)


Non value added activity adalah kegiatan yang tidak memberikan manfaat atau
tambahan manfaat bagi siapapun.

- Aktivitas tidak bernilai tambah namun dibutuhkan (value enabler)


Aktivitas jenis ini tidak memberikan manfaat atau nilai tambahan bagi siapapun
namun diperlukan.
Langkah-Langkah Penerapan Activity Based
Management
Menurut Supriyono langkah-langkah yang perlu dilakukan dalam penerapan ABM
sebagai berikut:
1. Mengidentifikasikan aktivitas-aktivitas.
2. Membedakan antar aktivitas bisnis bernilai tambah dan aktivitas tidak bernilai
tambah untuk produk dan jasa tertentu.
3. Menelusuri arus produk atau jasa melalui aktivitas.
4. Membebankan nilai-nilai waktu dan biaya pada setiap aktivitas.
5. Menentukan keterkaitan antara aktivitas-aktivitas dengan fungsi-fungsi dan lintas
fungsi.
6. Membuat arus produk dan jasa lebih efisien.
7. Mengurangi atau meniadakan aktivitas tidak bernilai tambah.
8. Menganalisis dua atau lebih aktivitas yang saling berhubungan untuk menentukan
trade off di antara aktivitas tersebut agar mengarah pada pengurangan biaya.
9. Penyempurnaan berkesinambungan
TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai