Anda di halaman 1dari 16

GIZI DALAM DAUR KEHIDUPAN

N I R L A I L A F I T R I A N S . S T. , M . P D
DEFINISI DAUR KEHIDUPAN
Dalam kehidupan manusia, daur atau siklus kehidupan berkaitan dengan
tumbuh kembang. Menurut Almatsier (2011) pertumbuhan berarti bertambahnya
jumlah dan ukuran sel sedangkan perkembangan berarti peningkatan fungsi sel,
jaringan, organ tubuh dalam bentuk yang kompleks. Pertumbuhan dan
perkembangan terjadi secara bersamaan menjadi satu kesatuan pada setiap
tahapan dalam daur atau siklus kehidupan manusia. Tumbuh kembang dimulai
dengan pembentukan embrio dan diferensiasi sel-sel pada saat pembentukan
janin pada saat ibu hamil, kemudian melahirkan bayi hingga menjadi manusia
dewasa
CONTOH PROSES PERTUMBUHAN DAN PENUAAN
PENGERTIAN GIZI SEIMBANG
 Susunan makanan sehari yang terdiri dari berbagai ragam bahan makanan
yang berkualitas dalam jumlah dan proporsi yang sesuai, sehingga dapat
memenuhi kebutuhan gizi individu guna pemeliharaan dan perbaikan sel tubuh
serta proses pertumbuhan dan perkembangan secara Optimal.

 Susunan makanan atau hidangan yang dimakan oleh seseorang untuk sekali
atau untuk sehari menurut waktu makan.
LANJUT . . .
 Konsumsi makanan untuk memenuhi kebutuhan tubuh akan zat gizi

 Makanan yang beraneka ragam yang memenuhi kebutuhan zat gizi dengan
Pedoman Umum Gizi Seimbang (PUGS)
FUNGSI MENYUSUN MENU SIMBANG
 Memenuhi kebutuhan gizi
 Memudahkan penyusunan kebutuhan makan
individu
 Menyusun makanan dengan bervariasi
 Menghemat tenaga dalam merencanakan penyusunan makanan
SYARAT MENYUSUN MENU SEMBANG

 Kecukupan gizi
 Pola menu (glongan hidangan yang direncanakan p setiap kali makan =mkan pembuka,
makanan utamama, makanan penutup dan menimuan)
 Aspek dan kombinasi warna (orange : mirip dngan jeruk , membngkitkan kesan mknan
sehat. Hijau : membrkan nuansa sgar , damai dan santai saat makan. Kuning:
menstimulasi perasaan bhagia dan mood yg baik ktika makan.)
 Tekstur dan konsistensi ( kmponen yg mnentkan cita rsa mknan krna sensifitas indra cita
rasa mkanan)
 Rasa dan aroma
 Ukuran dan bentuk
 Temperatur dan suhu
 Cara pengolahan (merebus=boiling) (merebus=Poaching) (merebus dgn sdkit
cairan=braising) (menyetup/menggulai=stewng) (mengukus=steaming)
(mendidihkan=simrring)
LANJUT . . .
 Musim dan keadaan pasar
 Ketersediaan peralatan
 Dana
 Penyajian
LANGKAH MENYUSUN MENU SEIMBANG

1. Identifikasi kebutuhan zat gizi sesuai


2. kebutuhan energi dan keinginan konsumen Tetapkan siklus menu
CARA MENYUSUN MENU SEIMBANG
1. Kumpulkan bahan makanan sumber energi, sumber pengatur dan sumber
pembangun atau Pemelihara
2. Hitunglah kebutuhan kalori individu
3. Tentukan waktu makan
4. Tentukan teknik pengolahan
5. Perhatikan komposisi warna, teknik memasak,
konsistensi bentuk dan tekstur
6. Tentukan cara penyajian
FAKTOR YANG MEMPENGARUHI
PENYUSUNAN MENU SEIMBANG

1. Kebutuhan gizi individu, antara lain : umur, jenis


kelamin, ukuran tubuh (TB, BB)
2. Kebiasaan makan individu
3. Peraturan atau diit makan individu
4. Ketersediaan bahan dan peralatan untuk mengolah makanan
5. Aktivitas
6. Waktu makan
7. Sosial ekonomi individu
FAKTOR YANG PERLU
DIPERHATIKAN DALAM
PENYUSUNAN MENU SEIMBANG
1. Kecukupan gizi
2. Variasi jenis makanan
3. Pertimbangan gizi, selera dan ekonomi
4. Cara pengolahan
5. Penyajian
6. Kualitas dan kuantitas gizi
7. Tingkat pencernaan bahan makanan
8. Daya beli
9. Ketersediaan
PILAR GIZI SEIMBANG

1. Konsumsi makanan beragam


2. Biasakan perilaku hidup bersih
3. Lakukan aktivitas fisik
4. Pertahankan dan pantau berat badan
VISUALISASI GIZI SEIMBANG
VISUALISASI GIZI SEIMBANG

Anda mungkin juga menyukai