Anda di halaman 1dari 10

PERBEDAAN PENGUKURAN,

PENILAIAN DAN EVALUASI


PEMBELAJARAN SERTA
HUBUNGANNYA
Kelompok 1 :

o Rhedinanda Cartini 11200110000033


o Sabila Azmi Syahira 11200110000114
o Ainun Jariyatur Rohmah 11200110000126
o Ahmad Nur Huda 11200110000149
Materi Pembahasan

01 Perbedaan pengukuran, penilaian dan evaluasi


pembelajaran

02 Hubungan pengukuran, penilaian dan evaluasi


pembelajaran
01
Perbedaan Pengukuran, Penilaian dan
Evaluasi
Definisi Dalam Pembelajaran
Pengukuran merupakan proses pengumpulan data melalui pengamatan empiris. Proses ini
dapat dilakukan dengan mengamati kinerja peserta didik, biasanya dilakukan dengan tes
Pengukuran maupun non tes

penilaian merupakan langkah lanjutan setelah dilakukan pengukuran. informasi


yang diperoleh dari hasil pengukuran selanjutnya dideskripsikan dan ditafsirkan.
Penilaian

Pengertian evaluasi adalah suatu proses yang sistematis, bersifat komprehensif yang
meliputi pengukuran, penilaian, analisis dan intrepretasi informasi/data untuk menentukan
Evaluasi sejauh mana peserta didik telah mencapai tujuan pembelajaran yang dilakukan.
Conclusions

Dari definisi pengukuran, penilaian dan evaluasi


yang telah dijelaskan maka dapat ditarik
kesimpulan bahwa ketiganya memiliki fokus
dan ruang lingkup yang berbeda, namun
memiliki hubungan yang saling terkait satu
sama lain.
02
Hubungan pengukuran, penilaian dan
evaluasi pembelajaran
Pengukuran, penilaian dan evaluasi bersifat hierarki. Evaluasi
didahului dengan penilaian (assessment), sedangkan penilaian
didahului dengan pengukuran, pengukuran diartikan sebagai
kegiatan membandingkan hasil pengamalan dengan kriteria,
penilaian merupakan kegiatan menafsirkan dan mendeskripsikan
hasil pengukuran, sedangkan evaluasi merupakan penetapan nilai
atau implikasi perilaku (Widoyoko, 2012).
Pengukuran diartikan sebagai kegiatan
membandingkan hasil pengamatan dengan
kriteria. Pengukuran dinyatakan sebagai proses
penetapan angka terhadap individu atau
karakteristiknya menurut aturan tertentu.

Teknik penilaian dapat dilakukan oleh guru untuk


mengetahui keberhasilan belajar siswa. Namun, tidak
ada satu pun teknik penilaian yang paling tepat untuk
semua kompetensi untuk setiap saat.
Secara umum penilaian terhadap hasil belajar dapat dilakukan
dengan tes, (tes tertulis, tes lisan maupun tes perbuatan), pemberian
tugas, penilaian kinerja (performance assessment), penilaian proyek ,
penilaian hasil kerja peserta didik (product assessment), penilaian
sikap, dan penilaian berbasis portofolio (portofolio based
assessment). Setiap teknik penilaian penilaian mempunyai
keterbatasan. Penilaian yang komprehensif memerlukan lebih dari
satu teknik penilaian.
Kesimpulan
Pengukuran, penilaian dan evaluasi bersifat hierarki. Evaluasi didahului
dengan penilaian (assessment), sedangkan penilaian didahului dengan
pengukuran, pengukuran diartikan sebagai kegiatan membandingkan hasil
pengamalan dengan kriteria. evaluasi adalah sebuah perbedaan dapat dibuat
antara evaluasi dan pengukuran. Pengukuran (measurement), kuantitatif (how
much), evaluasi mengacu pada kualitas (what value), dan evaluasi berkenaan
dengan keduanya, baik pengukuran maupun evaluasi. Antara evaluasi, penilaian,
dan pengukuran terdapat hubungan yang erat dan tidak dapat dipisahkan.
Evaluasi didahului oleh penilaian (assessment), sedangkan penilaian didahului
oleh pengukuran. Dalam pengukuran, dilakukan kegiatan membandingkan hasil
pengamatan dengan kriteria. Kemudian, hasil pengukuran ditafsirkan dan
dideskripsikan dalam proses penilaian. Selanjutnya, evaluasi, yaitu menetapkan
nilai atau implikasi perilaku.

Anda mungkin juga menyukai