Anda di halaman 1dari 10

Perubahan Fisiologis

Pada Lansia
Kelompok 1

Aditia Hafidh Afni Shabella p Ai Tuti


KHGC19001 KHGC19002 KHGC19003

Ajeng Agustina Aksha Zamiatun A


KHGC19004 KHGC19005
Definisi

Lansia merupakan tahap lanjut dari suatu proses kehidupan yang ditandai dengan
penurunan kemampuan tubuh untuk beradaptasi dengan stres lingkungan. Lansia
adalah keadaan yang ditandai oleh kegagalan seseorang untuk mempertahankan
keseimbangan terhadap kondisi stres fisiologis (Effendi, 2009).

Pada dasarnya psikologi lansia termasuk dalam cabang ilmu psikologi


perkembangan. Psikologi perkembangan menurut Hurlock (1980) adalah ilmu
yang mempelajari tingkah laku manusia sesuai dengan hakikat perkembangan
yang berlangsung sejak konsepsi sampai menutup usia.
Faktor-faktor yang
Mempengaruhi

1. Perubahan Kondisi Fisik


Setelah orang memasuki masa lansia umumnya mulai dihinggapi adanya kondisi
fisik yang bersifat patologis berganda (multiple pathology), misalnya tenaga
berkurang, enerji menurun,kulit makin keriput, gigi makin rontok, tulang makin
rapuh, dsb. Secara umum kondisi fisik seseorang yang sudah memasuki masa lansia
mengalami penurunan secara berlipat ganda. Hal ini semua dapat menimbulkan
gangguan atau kelainan fungsi fisik, psikologik maupun sosial,yang selanjutnya
dapat menyebabkan suatu keadaan ketergantungan kepada orang lain.
Faktor-faktor yang
Mempengaruhi
2. Penurunan fungsi dan potensi seksual
Pada lanjut usia sering kali berhubungan dengan berbagai gangguan fisik seperti :
● Gangguan jantung
● Gangguan metabolisme, misal diabetes mellitus
● Vaginitis
● Baru selesai operasi : misalnya prostatektomi
● Kekurangan gizi, karena pencernaan kurang sempurna atau nafsu makan sangat
kurang
● Penggunaan obat-obat tertentu, seperti antihipertensi, golongan steroid,
tranquilizer.
Faktor-faktor yang
Mempengaruhi
3. Perubahan Psikososial
● Pensiun
Nilai seseorang sering di ukur oleh produktivitasnya dan identitas dikaitkan dengan
peranan dalam pekerjaan
● Merasakan atau sadar akan kematian
● Perubhan dalam cara hidup, yaitu memasuki rumah perawatan bergerak lebih
sempit.
● Ekonomi menurun akibat pemberhentian dari jabatan(economic devripration).
Meningkatnya biaya hidup pada penghasilan yang sulit, dan bertambahnya
biaya pengobatan .
● Penyakit kronis dan ketidak mampuan
● Rangkaian dari kehilangan, yaitu kehilaangan hubungan deangan teman-teman
dan family.
● Hilangnya kekuatan dan ketegapan fisik; perubahan terhadap gambaran diri dan
perubahan konsep diri.

.
Faktor-faktor yang
Mempengaruhi
4. Perubahan Dalam Peran Sosial di Masyarakat
Akibat berkurangnya fungsi indera pendengaran, penglihatan, gerak fisik dan
sebagainyamaka muncul gangguan fungsional atau bahkan kecacatan pada lansia.
Misalnya badannya menjadi bungkuk, pendengaran sangat berkurang, penglihatan
kabur dan sebagainya sehingga sering menimbulkan keterasingan. Hal itu sebaiknya
dicegah dengan selalu mengajak mereka melakukan aktivitas, selama
yangbersangkutan masih sanggup, agar tidak merasa terasing atau diasingkan.

.
Faktor-faktor yang
Mempengaruhi
5. Perubahan spiritual
● agama atau kepercayaan makin terintegritas dalam kehidupannya
● lanjut usia makin matur dalam kehidupan keagamaannya, hal ini terlihat dalam
berfikir dan bertindak dalam sehari-hari (Muray dab Zentner,1970)
● perkembangan sepiritual pada usia 70 tahun menurut Fowler Universalizing,
perkembangan yang dicapai pada tingkat ini adalah berfikir dan bertindak
dengancara memeberikan contoh cara mencintai dan keadilan.
Cara Untuk Mencapai Kesejahteraan Psikologis Pada
Lansia

• Menerima Kelebihan dan Kekurangan Diri Sendiri


• Membangun Hubungan Positif dengan Orang Lain
• Mempunyai Tujuan Hidup
• Mampu Menguasai Lingkungan
• Mampu Mengembangkan Diri
• Mengatur Kegiatan dan Aktivitas Fisik yang Ingin Dilakukan
Thank's!
Kelompok 1

Anda mungkin juga menyukai