Kesehatan Balita
PENINGKATAN KUALITAS SDM
PERIODE PERKEMBANGAN OTAK DAN
PENGARUH STIMULASI
Cukup Kurang
Nutri , Nutri ,
Kasih Kasih
Bay Baru Sayan dan
Lahir Sayan dan
Stimulasi Stimulasi
DAMPAK GANGGUAN TUMBUH KEMBANG BAGI INDIVIDU DAN NEGA
Penyebab
Multi Dimensi
TUBUH -
potensi untuk terkena Masalah
penyakit tidak menular Kesehatan
(PTM) (di atas
ambang
batas 20%)
Analisis Situasi
Rasio Ketergantungan BONUS DEMOGRAFI
SDKI 2012 Wilayah desa 40% Usia ibu < 20 tahun 50%
pengetahuan
• KB dan SDKI 2017 Wilayah desa 51% Usia ibu < 20 tahun 26%
Usia ibu 40-49 tahun 34%
Kespro Ibu tanpa pendidikan
25%
• Gizi bumil Tingkat kesejahteraan Urutan kelahiran 7+ 38%
dan bayi terendah 30%
Jarak lahir < 2 tahun 39%
Ukuran bayi lahir
kecil/sangat kecil 81%
8
INDIKATOR TERKAIT PENURUNAN AKB
96,1
39,2 37,1 36,9
79,3
74,1 31,8
29
66,2 26
58,2 57,9
92
80 94,42
77
77,2
64
62,65
umnet need wanita 15-49 th K4 Balita diare balita ISPA PMBA puksesmas MTBS Kelas Ibu Hamil Kelas Ibu Balita KB PP
memakai KB berobat berobat SDKI 2017
Hubungan Puskesmas melaksanakan
kelas ibu balita dengan cakupan
kunjungan neonatal pertama (KN1)
r = 0.181
p-value = 0.000
Cakupan Puskesmas Melaksanakan Kelas Ibu Balita
BALI 100
BANTEN 100
DIY 100
NTT 97,9
KALTARA 96,43
LAMPUNG 92,38
JABAR 86,44
KALBAR 85,25
DKI JAKARTA 83,18
NTB 83,13
MALUT 80,6
BENGKULU 80
Kep, RIAU 75,9
SULTRA 75,35
SULSEL 74,24
MALUKU 70,67
SULBAR 70,21
SUMUT 65,4
JATIM 64,43
KALSEL 63,95
Kep, BABEL 60,94
INDONESIA 53,34
SUMBAR 46,91
JAMBI 44,62
KALTENG 18
JATENG 8,17
SULTENG 3,47
PAPUA 0
PAPBAR 0
Ø 8 provinsi tidak melaporkan
GORONTALO 0
SULUT 0 Puskesmas yang
KALTIM 0 melaksanakan kelas ibu balita
SUMSEL 0
RIAU 0
ACEH 0
0 10 20 30 40 50 60 70 80 90 100
Arah Kebijakan
PROGRAM INDIKATOR RPJMN 2020- TARGET RPJMN 2020-
PRIORITAS/KEGIATAN 2024
2024
PRIORITAS/PROYEK
PRIORITAS/PROYEK KL 20202021202220232024
PP: Peningkatan Akses dan Angka kematian ibu (AKI) 230 217 205 194 183
Mutu Pelayanan Kesehatan(per 100.000 kelahiran
hidup)
Angka kematian bayi (AKB) 20.6 19.5 18.6 17.6 16
(per 1000 kelahiran hidup)
Angka kematian neonatal 12.9 12.2 11.6 11.0 10.0
(per 1.000 kelahiran hidup)
200 470
kab/kota kab/kota
18
Pelayanan Kesehatan Balita
APBN PUSAT APBN YANG DIDAERAHKAN DAK FISIK & NON FISIK KAB/KOTA BOK PUSKESMAS
(Rp.234 M) (Rp. 698,07 M) (RP. 2,089 T) RP. 6,489 TRILIUN
1. Penyediaan DEKONSENTRASI (Rp 97,9 DAK NON FISIK JAMPERSAL & 1. Pelaksanaan P4K
NSPK, pengadaan DUKUNGAN MANAJEMEN (Rp. 1,046
M) 2. Pelaksanaan Kelas
buku KIA Triliun)
1. Pelatihan Penanganan Ibu Hamil dan Ibu
2. TOT Penanganan § Rumah Tunggu Kelahiran, ANC PNC
Kegawatdaruratan ibu hamil resiko tinggi, Pelayanan Balita
Kegawatdarurata
n Maternal dan
Maternal dan Neonatal persalinan, dan SHK 3. Pelayanan
Neonatal 2. Peningkatan kapasitas § Manajemen lokus penurunan AKI (outreach) nifas
tenaga kesehatan Yankes dan AKB khusu di 120 kab/kota : termasuk KBPP,
3. Peningkatan
Maternal dan Neonatal Penguatan Jejaring Rujukan, neonatus dan balita
kapasitas tenaga Peningkatan Kapasitas, Pendampingan,
kesehatan Yankes esensial dan MTBS Pemberdayaan Masyarakat,
4. Pemantauan bumil,
Maternal dan 3. AMP - Surveilans dan Konvergensi Lintas Sektor nifas, neonatus dan
Neonatal esensial Respons § Pokja AKI AKB, Pelaksanaan AMP balita risiko tinggi
dan MTBS 4. Penguatan PKPR, UKS dan 5. Penjaringan
4. Kespro Remaja DAK NON FISIK PROVINSI DAK NON FISIK KAB/KOTA (Rp kesehatan usia
dan catin (Rp 309,2 M)an program Catin sekolah
891,6 M )
5. Pengampuan dan Koordinasi, supervisi, monev, § Operasional , koordinasi, supervisi, 6. Pelayanan kespro
pendampingan peningkatan kapasitas , monev, dan peningkatan kapasitas catin
oleh RS Vertikal penguatan jejaring rujukan tenaga kesehatan 7. Kalakarya MTBS
6. AMP - Surveilans
DAK FISIK PENUGASAN AKI AKB 8. Pelacakan kasus
dan Respons DAK FISIK PROVINSI (Rp.
7. Kegiatan POKJA 290,97 M) (Rp. 135,2 M) kematian dan otopsi
Penurunan AKI PMT bumil KEK (Kurang • Penguatan UTD/BDRS, Puskesmas verbal ibu, neonatal
dan AKB Energi Kronis) dan balita kurus PONED, RS PONEK & obat dan balita
• Gawat darurat ibu & bayi baru lahir,
Terima Kasih