Anda di halaman 1dari 34

KURIKULUM

MERDEKA
FAKTA tentang kurikulum kita
1 Kaku dan terfokus pada konten

Pengaturan jam belajar menggunakan satuan minggu,


2
tidak leluasa, berakibat pembelajaran menjadi padat

3
Isi terlalu teoritis, terlalu luas, sulit dipahami, dan
diimplementasikan oleh guru
4 Pendekatan tematik dianggap hanya untuk Paud dan SD
Belum disesuaikan sepenuhnya oleh satuan pendidikan
5
dengan situasi dan kebutuhan satuan pendidikan, daerah,
dan peserta didik
EVALUASI KURIKULUM
13

Beban pelajaran yang harus siswa tanggung terlalu banyak,


1 >> dibutuhkan Kurikulum yang Sederhana

Guru di Indonesia masih terkonsentrasi pada dokumen yang


2 bersifat administratif
>> dibutuhkan Kurikulum yang mudah diimplementasikan

Tidak memberikan fleksibilitas guru untuk mengembangkan


3 kreativitas dan inovasi.
>> dibutuhkan Kurikulum yang Decentralized dan Fleksibel
KEBUTUHAN KURIKULUM

Sederhana, mudah Fokus pada kompetensi


dipahami dan dan karakter semua peserta
diimplementasikan didik

Memperhatikan
Fleksibel Selaras hasil kajian dan
umpan balik
DASAR HUKUM

Kepmendikbudristek No. 56/M/2022


UU No. 20/2003 tentang Pedoman Penerapan Kurikulum
tentang Sisdiknas Dalam Rangka Pemulihan Pembelajaran
PP No. 57 Tahun  Kerangka Dasar
2021 tentang SPN  Spektrum Keahlian
 Struktur Kurikulum
Permendikbudristek
Keputusan Kepala BSKAP Nomor 08/H/KR/2022
No. 05/2022 tentang
SKL  Capaian Pembelajaran
Keputusan Kepala BSKAP Nomor 09/H/KR/2022
Permendikbudristek
No. 07/2022 tentang  Dimensi, Elemen, dan
SI Subelemen Profil
Pelajar Pacasila
Kurikulum Paradigma Baru / Kurikulum
Prototipe / Kurikulum Merdeka

 Kepmendikbudristek Nomor 165/M/2021 Tentang Program


SMKPK
 Kepmendikbudristek Nomor 464/M/2021 Merupakan Sebagai
Pengganti Dari Kepmendikbudristek Nomor 165/M/2021
 Kepmedikbudristek No 56/M/2022 Tentang Pedoman Penerapan
Kurikulum Dalam Rangka Pemulihan Pembelajaran
KEUNGGULAN KURIKULUM MERDEKA

• Lebih sederhana • Lebih merdeka • Lebih relevan


dan mendalam

• Guru mengajar
dan interaktif
Pembelajaran melalui • Pembelajaran
kegiatan projek sesuai tahap capaian melalui kegiatan
memberikan dan perkembangan projek memberi
kesempatan lebih luas kan kesempatan
peserta didik. lebih luas kepada
kepada peserta didik
Sekolah fleksibel peserta didik utk
untuk secara aktif
mengembangkan secara aktif meng
mengeksplorasi isu- eksplorasi isu-isu
isu aktual kurikulum
aktual
KERANGKA KUR IKULUM SMK
SPEKTRUM KEAHLIAN SMK

adalah daftar bidang dan program keahlian SMK yang disusun berdasarkan kebutu
han dunia kerja yang meliputi: dunia usaha, dunia industri, badan usaha milik
negara /badan usaha milik daerah, instansi pemerintah atau lembaga lainnya
sertaperkem- pbangan ilmu pengetahuan, teknologi, seni dan budaya.
merupakan acuan penyusunan struktur kurikulum serta pembukaan danpenyeleng
garaan bidang dan program keahlian pada SMK.

Spektrum Keahlian SMK Spektrum Keahlian SMK


(K-2013) (Paradigma Baru)
9 Bidang Keahlian 10 Bidang Keahlian
49 Program Keahlian 50 Program Keahlian
-
146 Kompetensi Keahlian
STRUKTUR KURIKULUM

mengatur beban belajar untuk setiap muatan atau mata pelajaran dalam jam
pelajaran (JP) tahunan dan/atau per 3 (tiga) tahun atau per 4 (empat) tahun
atau dikenal dengan sistem blok
Struktur kurikulum SMK terbagi menjadi 2 (dua), yaitu:
a. pembelajaran intrakurikuler; dan
b. projek penguatan profil pelajar Pancasila yang dialokasikan sekitar 30%
(tiga puluh persen) total JP per tahun, pelaksanaannya fleksibel baik
secara muatan maupun waktu pelaksanaan)
Struktur Kurikulum Mata Pelajaran Alokasi Intra Alokasi P5 Total JP /Th
SMK Kelas X kurikuler / Th / Th
A. Mata Pelajaran Umum
1 Pendidikan Agama & BP 90 18 108
2 Pendidikan Pancasila 54 18 72
3 Bahasa Indonesia 108 36 144
4 Pend Jasmani OR Kes 90 18 108
5 Sejarah 54 18 72
6 Seni Budaya 54 18 72
7 Muatan Lokal 72 - 72
Jumlah Kelompok Mapel (A) 450 126 576
B. Mata Pelajaran Kejuruan
1 Matematika 108 36 144
2 Bahasa Inggris 108 36 144
3 Informatika 108 36 144
4 Projek IPAS 162 54 216
5 Dasar2 Program Keahlian 432 - 432
Jumlah Kelompok Mapel (B) 918 162 1080
Struktur Kurikulum Mata Pelajaran Alokasi Intra Alokasi P5 Total JP /Th
kurikuler / Th / Th
SMK Kelas XI
A. Mata Pelajaran Umum
1 Pendidikan Agama & BP 90 18 108
2 Pendidikan Pancasila 54 18 72
3 Bahasa Indonesia 90 18 108
4 Pend Jasmani OR Kes 54 18 108
5 Sejarah 54 18 72
6 Muatan Lokal 72 - 72
Jumlah Kelompok Mapel (A) 342 90 432
B. Mata Pelajaran Kejuruan
1 Matematika 90 18 108
2 Bahasa Inggris 108 36 144
3 Mapel (Konsentrasi K) 648 - 648
4 Projek Kreatif Kewirausa 180 - 180
5 Mapel pilihan 144 - 144
Jumlah Kelompok Mapel (B) 1170 54 1224
Jumlah (A) + (B) 1512 144 1656
Asumsi 1 tahun = 36 minggu, dan 1 JP = 45 menit)
* Diikuti oleh peserta didik sesuai dengan agama masing- masing.
** Satuan pendidikan menyediakan minimal 1 (satu) jenis seni (Seni
Musik, Seni Rupa, Seni Teater, dan/atau Seni Tari). Peserta didik
memilih 1 (satu) jenis seni (Seni Musik, Seni Rupa, Seni Teater, atau
Seni Tari).
*** Paling banyak 2 (dua) JP per minggu atau 72 (tujuh puluh dua) JP
per tahun.
**** Proporsi JP antara aspek Ilmu Pengetahuan Alam dan aspek Ilmu
Pengetahuan Sosial disesuaikan dengan kebutuhan Program Keahlian.
Tabel 3. Struktur Kurikulum kelas XI SMK/MAK (Asumsi 1 tahun = 36
minggu, dan 1 JP = 45 menit) Mata Pelajaran Alok
PENJELASAN

Struktur Kelompok Mapel Kelompok Mata Pelajaran


kurikulum dibagi Umum (A) merupakan Kejuruan (B) merupakan
menjadi 2, (dua) kelompok maple yang kelompok mata pelajaran
bagian utama berfungsi membentuk yang berfungsi membentuk
yaitu Kelompok peserta didik menjadi peserta didik sebagai
Mata Pelajaran pribadi utuh, sesuai individu agar memiliki
Umum (A) dan dengan fase kompetensi sesuai
Kelompok Mata perkembangan, kebutuhan dunia kerja serta
Pelajaran berkaitan dengan ilmu pengetahuan,
Kejuruan (B) norma2 kehidupan teknologi, seni dan budaya.
PENJELASAN

Mapel Program 3 (tiga) Program 4 (empat)


Kejuruan yang tahun, Mata Pelajaran tahun, Mata Pelajaran
,
dipelajari di Kejuruan yang Kejuruan yang
kelas X dipelajari di kelas XI dipelajari di kelas XI
merupakan sampai dengan kelas sampai dengan kelas
mata pelajaran XII merupakan mata XIII merupakan mata
dasar-dasar pelajaran dalam pelajaran dalam
Program konsentrasi keahlian konsentrasi keahlian
Keahlian. tertentu tertentu.
SOLUSI
1. Imateri dipadatkan,
yang tidak relevan
dengan dunia kerja tidak
perlu disampaikan (anak
tidak wajib ahli di
semua bidang)
2. Project Based Learning
terintegrasi antar mapel
dengan projek riil dari
Pekerja JSiswa SMK industry/dunia kerja
1. Kompeten pada bidang 3. Projek disesuaikan
pekerjaannya kapasitas sekolah dan
TEACHING
potensi local
2. Tuntutan : berkomunikasi, FACTORY 4. Softskill dan karakter
presentasi, membuat yang dibutuhkan dunia
laporan, berpikir kreatif, kerja dibentuk secara
memiliki inisiatif, mampu Bersama oleh semua
PjBL guru mapel
memecahkan masalaha
PEMBELAJARAN TEMATIK

Pendidikan Pendidikan Matematika


Pancasila Agama dan
Budi Pekerti

Bahasa Indonesia Bahasa Inggris


PROJEK
(MAPEL
Pend Jasmani dan KEJURU Informatika
Orkes AN)
Projek Ilmu
Pengetahuan
Sejarah Muatan Lokal Alam & Sosial
PEMBELAJARAN TEMATIK

Diibaratkan gado-gado, di mana semua bahan dicampur namun masih


bisa dipilah

Jadwal disusun berdasar mapel tetapi kegiatan pembelajaran dijalankan


merujuk pada tema yang sudah ditentukan (Projek/tema yang
dikerjakan/dibahas pada maple Kejuruan)
Disusun dengan cara Menyusun Tujuan Pembelajaran sesuai dengan
tema yang ditetapkan (Projek/tema yang dikerjakan/dibahas pada
maple Kejuruan)
Saat perencanaan pembelajaran guru Kepala Program Keahlian melihat
CP dan mengidentifikasi tema (Projek) yang menjadi focus
pembelajaran
AT P D A S A R - D A S A R O T O M O T I F

NO ELEMEN CP SUB TP/ATP ALOKASI MAPEL LAIN YG


KOMPETENSI WAKTU TERKAIT
1 Proses bisnis Meliputi proses 1. Proses bisnis 1.Menjelaskan berbagai 2 JP B Ind : menulis dan
bidang bisnis bidang pada berbagai jenis kendaraan mempresentasikan
otomotif otomotif secara jenis 2.Membedakan hasil menyimak
secara menyeluruh pada kendaraan karakteristik berbagai tayangan video
menyeluruh berbagai jenis (dengan jenis kendaraan Penjas
dan merk menonton 3.Mengumpulkan Sejarah :
kendaraan, serta tayangan informasi bisnis yang mengorganisasikan
pengelolaan video) ada terkait karakteristik sejarah otomotif
sumber daya berbagai jenis kendataan Senibud : membuat
manusia dengan 2. Proses bisnis 1.Menjelaskan berbagai 2 JP gambar otomotif
memperhatikan pada berbagai merk kendaraan Mulok : menulis dan
potensi dan merk kendaraan 2. Membedakan mempresentasikan
kearifan lokal. (dengan karakteristik berbagai hasil menyimak taya
menonton merk kendaraan ngan video dengan
tayangan video) 3. Mengumpulkan Bahasa Jawa
informasi bisnis yang B Inggris : menulis
3. Pengelolaan ada terkait karakteristik dan mempresetasi
SDM (dengan berbagai jenis kendataan kan hasil menyimak
mengundang 1. Menjelaskan kebutuhan 2 JP tayangan video
alumni untuk SDM apa saja pada dengan Bahasa
AT P B A H A S A I N D O N ES I A - O TO M O TI F
No elemen CP Sub Kompetensi ATP Alokasi
waktu
1 Menyimak Peserta didik mampu Mengkreasi informasi berupa 1. Mampu bermonolog 2 JP
mengkreasi informasi gagasan, pikiran, perasaan, menceritakan Kembali apa
yang diperoleh dari pandangan, arahan atau pesan yang sudah diton-ton pada
menyimak tayangan yang akurat dari menyimak tayangan video Proses bisnis
video Proses bisnis pa tayangan video Proses bisnis pada berbagai jenis dan merk
da berbagai jenisdan pada berbagai jenis dan merk kendaraan
merk kendaraan kendaraan 2. menyampakan gagasan
tentang tayangan video Proses
bisnis pada ber bagai jenis dan
merk kendaraan melalui
2 Berbicara Peserta didik mampu 1.mengolah gagasan atau diskusi 2 JP
dan mengolah dan pesan da ri tayangan video 1. Mampu menjawab perta nyaan
memprese menyajikan gagasan Proses bisnis pa da berbagai terkait tayangan video Proses
ntasikan atau pesan dari tayangan jenis dan merk kendaraan bisnis pa da berbagai jenis dan
video Proses bisnis pa dalam bentuk dialog merk kendaraan
da berbagai jenis dan 2. Menyajikan gagasan atau 2. Mampu menyajikan gagas an
merk kendaraan dalam pesan dari tayangan video secara monolog dari taya ngan
bentuk monolog Proses bisnis pa da berbagai video Proses bisnis pa da berbagai
jenis dan merk kendaraan jenis dan merk kendaraan
dalam bentuk monolog
AT P S E JA R A H- O TOM OT I F

No elemen CP Sub Kompetensi ATP Alokasi


waktu
1 Pemaham Peserta didik mampu Menjelaskan kronologi Menjelaskan kronologi sejarah 2 JP
an Memahami sejarah dari sejarah otomotif otomotif di dunia
Konsep aspek perkembangan, Menyebutkan Menjelaskan kronologi sejarah
Sejarah perubahan, keberlanjut perkembangan bisnis pada otomotif di Indonesia
an, dan keberulangan dunia otomotif Menyebutkan perkembangan bisnis
otomotif pada dunia otomotif di dunia
Menyebutkan perkembangan bisnis
pada dunia otomotif di
Membuat contoh tentang perubahan,
keberlanjutan, dan keberulangan
otomotif
PROJEK PENGUATAN PROFIL
PANCASILA

Tema :
1. Gaya Hidup Berkelanjutan (SD-SMA/SMK).
2. Kearifan lokal (SD-SMA/SMK).
3. Bhinneka Tunggal Ika (SD-SMA/SMK).
4. Bangunlah Jiwa dan Raganya (SMP-SMA/SMK).
5. Suara Demokrasi (SMP-SMA/SMK).
6. Berekayasa dan Berteknologi untuk Membanguan
NKRI (SD-SMA/SMK).
7. Kewirausahaan (SD-SMA/SMK).
8. Kebekerjaan (SMK)
MODUL AJAR

• Guru dalam satuan pendidikan diberi


kebebasan untuk mengembangkan
modul ajar sesuai dengan konteks
lingkungan dan kebutuhan belajar
peserta didik.
• Modul ajar dilengkapi dengan
komponen yang menjadi dasar dalam
proses penyusunan Komponen modul
ajar dalam panduan dibutuhkan untuk
kelengkapan persiapan pembelajaran.
• Komponen modul ajar bisa
ditambahkan sesuai dengan mata
pelajaran dan kebutuhan
PRINSIP PEMBELAJARAN DAN
ASESMEN

Pembelajaran dan asesmen


Pemerintah Tidak ada arahan
dapat beragam sesuai
hanya yang preskriptif atau
dengan kondisi dan
mengatur aturan yang konkrit
konteks pembelajaran di
prinsip dari tentang bagaimana
masing-masing kelas dan
pembelajaran guru harus membuat
satuan pendidikan, namun
dan asesmen perencana an,
semuanya berlandaskan
mengajar, dan
pada prinsip-prinsip yang
melakukan asesmen.
sama.
KURIKULUM OPERASIONAL SATUAN
PENDIDIKAN

memuat seluruh perencanaan proses belajar yang


akan diselenggarakan oleh satuan pendidikan agar
satuan pendidikan memiliki pendoman pembelajaran.
Komponen dalam KOS diharapkan dapat menjadi
dokumen acuan refleksi bagi semua unsur pendidikan
di satuan pendidikan sehingga satuan pendidikan
dapat tetap menyesuaikan dinamika perubahan dan
kebutuhan siswa.
Sri Hidayah Istiyarti
WKS Bid.
Kurikulum
SMK N 2 Rembang
081392878366

Anda mungkin juga menyukai