Anda di halaman 1dari 13

KURIKULUM

MERDEKA
Fitrianah
Waka Kurikulum SMP
Islam Kemuliaan
TUJUAN KURIKULUM MERDEKA

1. Menyelenggarakan proses
pembelajaran sesuai dengan
kemampuan siswa, (teaching at
the right level) melalui
pembelajaran yang
berdiferensiasi
2. Menciptakan lulusan yang
berprofil Karakter “Pelajar
Pancasila”
3. Menguatkan kompetensi dasar
“Literasi dan Numerasi”
KARAKTERISTIK KURIKULUM MERDEKA
Kurikulum Merdeka memiliki beberapa karakteristik utama:
 mendukung pemulihan pembelajaran melalui “pembelajaran berbasis projek”
 untuk pengembangan soft skills dan karakter (iman, taqwa, dan
akhlak mulia; gotong royong; kebinekaan global; kemandirian nalar
kritis; kreativitas,
 Fokus pada materi esensial sehingga ada waktu cukup untuk
pembelajaran yang mendalam bagi kompetensi dasar seperti literasi
dan numerasi.
 Fleksibilitas bagi guru untuk melakukan pembelajaran yang sesuai
dengan kemampuan murid (teach at the right level) dan melakukan
penyesuaian dengan konteks dan muatan lokal
STRUKTUR KURIKULUM
Struktur Kurikulum merupakan pengorganisasian atas
capaian pembelajaran, muatan pembelajaran, dan beban
belajar
Pemerintah mengatur muatan pembelajaran wajib beserta
beban belajarnya
Satuan Pendidikan dan/atau Pemerintah daerah dapat
menambahkan muatan tambahan sesuai kebutuhan dan
karakteristik satuan Pendidikan dan/atau daerah
PEMBELAJARAN DALAM
KURIKULUM MERDEKA
Pembelajaran Reguler atau rutin yang merupakan kegiatan
intrakurikuler: Kegiatan pembelajaran regular untuk setiap
mata pelajaran mengarah pada Capaian Pembelajaran (CP)
dan Profil Pelajar Pancasila
Projek penguatan Profil Pelajar Pancasila: Pembelajaran
berbasis Projek dalam Projek Penguatan Profil Pelajar
Pancasila diselenggarakan untuk menguatkan upaya
pencapaian Profil Pelajar Pancasila
TEMA PROJEK PENGUATAN PROFIL PELAJAR PANCASILA

Dalam Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila ditentukan tema-


tema
Ada 7 tema dalam Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila:
 Gaya hidup berkelanjutan
 Kearifan Lokal
 Bhinneka Tunggal Ika
 Bangunlah Jiwa raganya
 Suara Demokrasi
 Berekayasa dan berteknologi untuk membangun NKRI
 Kewirausahaan
STRUKTUR KURIKULUM
Alokasi per Alokasi Projek Total JP
NO MATA PELAJARAN
tahun (minggu) per tahun per Tahun
1 Pendidikan Agama dan Budi Pekerti 72 36 108
2 Pendidikan Pancasila 72 36 108
3 Bahasa Indonesia 180 36 216
4 Matematika 144 36 180
5 Ilmu Pengetahuan Alam 144 36 180
6 Ilmu Pengetahuan Sosial 108 36 144
7 Bahasa Inggris 108 36 144
Seni dan Prakarya (Tari, Musik, Rupa, Teater,
8 72 36 108
Prakarya)
9 PJOK 72 36 108
10 Informatika 72 36 108
11 Bimbingan Konseling
ALOKASI WAKTU
Alokasi Waktu
Mata Pelajaran
VII

Kelompok A (Wajib)

1 Pendidikan Agama dan Budi Pekerti 3

2 Pendidikan Pancasila 3

3 Bahasa Indonesia 6

4 Matematika 5

5 IPA 5

6 Bahasa Inggris 4

Kelompok B (Wajib)

7 Seni Budaya dan Prakarya 2

8 Pendidikan Jasmani, Olahraga, dan Kesehatan 3

9 Informatika 2

10 BTQ 2

11 Bimbingan Konseling 1

Jumlah jam pelajaran per minggu 36


PENYESUAIAN STRUKTUR PEMBELAJARAN

 Penyesuaian dengan perkembangan teknologi digital, mata


pelajaran Informatika menjadi mata pelajaran wajib
 Panduan untuk guru Informatika disiapkan untuk membantu
guru-guru pemula, sehingga guru mata pelajaran tidak
harus berlatar belakang Pendidikan informatika
 Pembelajaran berbasis Projek untuk penguatan Profil
Pelajar Pancasila dilakukan minimal 3 kali dalam satu tahun
pelajaran
PRINSIP KUNCI PROJEK PENGUATAN
PROFIL PELAJAR PANCASILA
 Holistik: keterpaduan dari berbagai hal untuk memahami sebuah isu
secara mendalam. Semua mapel diintegrasikan. Menstimulus
pelaksanaannya kolaborasi antara peserta didik, pendidik, satuan
pendidikan masyarakat, dan realitas kehidupan
 Kontekstual: berkaitan dengan upaya mendasarkan kegiatan
pembelajaran pada pengalaman nyata yang dihadapi dalam
keseharian. Karena 7 tema nya masih bersifat umum, maka topik-
topiknya ditetapkan oleh satuan Pendidikan, agar relevan dengan
kebutuhan peserta didik. Lingkungan sekitar dan realitas kehidupan
sebagai bahan utama pembelajaran
 Berpusat pada peserta didik: disesuaikan dengan minat peserta
didik.
 Eksploratif: kegiatan dilakukan untuk menstimulus motivasi dan
kedalaman belajar bagi peserta didik
MERANCANG MODUL PROJEK
PENGUATAN PROFIL PELAJAR PANCASILA

 Menyelesaian Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila merupakan kesempatan untuk


merayakan pencapaian peserta didik dan kontribusi pengajar dan staf satuan pendidikan.
 Acara perayaan juga mengakui pentingnya nilai layanan dan keterlibatan warga dalam
masyarakat dan lingkungan satuan pendidikan.
 Sertifikat, plakat, dan penghargaan lainnya diberikan kepada peserta didik dan panitia yang
terlibat.
 Perayaan hasil belajar projek dapat dilakukan dalam bentuk pameran atau presentasi projek
peserta didik, untuk memberikan pemahaman yang nyata tentang apa yang dipelajari dan
dilakukan peserta didik.
 Acara perayaan dapat berlangsung secara sederhana dengan mengatur tata letak kelas
sebagai area pameran, pembagian pojok-pojok presentasi individu atau kelompok, dan
pengaturan lainnya sesuai kesediaan fasilitas di satuan pendidikan.
TAHAPAN PROJEK
PENGUATAN PROFIL PELAJAR PANCASILA

Tahap Pengenalan
Tahap Kontekstualisasi
Tahap Aksi
Tahap Refleksi dan tindak lanjut

Anda mungkin juga menyukai