Anda di halaman 1dari 20

Business Plan

Camilan & Makanan Kekinian

Kelompok 2 :
• Alifvia Daswita 1810442014
• Rifqi Kamaddin Sholeh Lubis 1810442047
• Husnul Hafifah Rizgita 1810442051
• Ariqah Ardelia 1810442071
• Viesca Fredilla Hanif 1810443001
01 Pendahuluan
Latar Belakang Visi & Misi Usaha
Masyarakat Indonesia cenderung memiliki Visi : Menghadirkan camilan sehat dan
kebiasaan ngemil. Maka dari itu kebiasaan nikmat bagi masyarakat”
ngemil tersebut menjadi peluang bisnis
bagi industri camilan untuk memproduksi Misi :
berbagai jenis camilan. Produk camilan
kini kian membanjiri pasar dengan pilihan • Menjual camilan sehat dengan varian
yang semakin beragam, salah satunya kekinian yang di gemari masyarakat.
cemilan yang memiliki rasa asin. Camilan &
Makanan Kekinian menghadirkan cemilan • Memberikan variasi camilan dan
dengan rasa nikmat dan bahan-bahan makanan bagi konsumen yang ingin
pilihan. Produk-produk dari Camilan & ngemil.
Makanan Kekinian diantaranya ialah
siomay mini kering, kerupuk seblak, dan • Senantiasa mengikuti perkembangan
kerupuk bening. Untuk produk-produk trend makanan yang sedang hype di
yang disajikan, Camilan & Makanan kalangan masyarakat
Kekinian menggunakan bahan-bahan
pilihan yang berkualitas dan tidak
menggunakan MSG.
02
Aspek
Managemen
& Organisasi
Tim Manajemen
Operasional Manager Finance Manager
Alifvia Ariqah

Rifqi

Direktur

HRD Manager Marketing Manager


Husnul Viesca
Model Canvas
Customer Segments Customer Relationship
• Remaja • Memanfaatkan Socialmedia (Instagram, twitter, dll)
• Mahasiswa untuk berkomunikasi dengan custumer
• Meminta review produk kepada pelanggan setelah
pembelian produk
Value Proposition
• Konsep camilan & makanan kekinian yang banyak Revenue Streams
diminati seluruh kalangan usia dengan konsep • Keuntungan Penjualan produk camilan & makanan
penyajian yang baru dan menarik • Keuntungan dari pengadaan event
• Macam-macam jenis camilan & makanan kekinian
dari makanan tradisional maupun makanan luar Key Resources
yang saat ini sedang menjadi tren di pasaran • Sumber daya manusia (pengolah produk
• Produk olahan camilan & makanan dengan rasa camilan&makanan)
nusantara yang cocok di lidah orang Indonesia • Produk dagangan
• Produk praktis dan aman jika disimpan lama. • Sistem pembayaran langsung/online
• Pelayanan dengan respon cepat dan menerima jasa • Kendaraan antar produk di wilayah tertentu
antar produk • PC, internet
• Dapur produksi
Channels
Key Partnerships
• Media social marketing
• Toko Bahan Makanan
• Reseller
• Toko Plastik
• Partnership
• Percetakan
• Direct marketing (pemesanan secara online:
GoFood, Grabfood, ShoppeFood,dll) • Suplier Produk
Model Canvas

Key Activites Cost Structure


• Menjual produk dan layanan dengan berbagai • Biaya sumber daya manusia
kategori (online/langsung) • Biaya operasional (toko,transportasi)
• Mengadakan event untuk promosi (seperti di • Biaya sistem pencatatan pembelian/penjualan
acara2 seminar, lomba, dll)
• Biaya produksi
• Pencatatan penjualan
• Biaya pengadaan event
• Produksi camilan&makanan (peracikan
bumbu,pemasakan, tes rasa, penemasan dan
Quality Control)
• Marketing
• Distribusi
• Pencatatan Keuangan
Analisis Pasar

Segmentasi dan Target Pasar Perilaku Pembeli


Di Kota Padang terdapat banyak sekolah dan perguruan tinggi. Universitas Andalas
merupakan universitas yang berada di Kota Padang yang berada di Limau Manih
Kec Pauh. Posisi Universitas Andalas yang jauh dari perkotaan dan memiliki banyak
mahasiswa menjadikannya salah satu tempat strategis untuk membuka bisnis
makanan, selain itu terdapat banyak sekolah menengah atas di sekitar Kawasan
Kecamatan Pauh. Target pasar dari bisnis ini adalah mahasiswa Universitas Andalas
dan pelajar Sekolah Menengah atas. Selain mahasiswa Universitas Andalas juga
terdapat mahasiswa Politeknik Negeri Padang, dimana posisi kampus Politeknik
Negeri Padang berdampingan dengan Universitas Andalas
Analisis Pesaing
Strengths

Weakness Opportunities

Threats
Aspek Lingkungan

Pemasok Pelanggan Pegawai

Pemasok bahan baku utama dari Bisnis camilan & makanan Pegawai yang akan
bisnis camilan & makanan kekinian kekinian di targetkan untuk terlibat dalam
ini adalah di sekitaran Pasar Alai, remaja khususnya para pelajar memproduksi produk
Padang Timur, Kota Padang. Pasar smp, sma dan mahasiswa. adalah semua karyawan
Alai dipilih sebagai pemasok bahan Dimana rentang usia tersebut di rumah produksi dan
baku utama dari bisnis ini karena mengemari makanan siap saji para penjual bahan
memiliki bahan baku yang dan ingin mencoba hal-hal olahan dipasar.
berkualitas dengan harga yang baru termasuk dalam hal
bersaing. makanan.
Aspek
Pemasaran 03
Target Pemasaran

Product Promotion People Physical


Evidence

Price Placement Process


04
Aspek
Teknis &
Produksi
Aspek Teknis

Sasaran Pasar Bahan Baku

Peralatan yang Digunakan Tempat Mendirikan Usaha

Tenaga Kerja Aspek Legalitas


Proses Produksi

Persiapan Bahan
Persiapan Alat
Produksi

Pengemasan
Proses Produksi
Produk
Tanah & Bangunan Sarana Penunjang
Lokasi produksi camilan & makanan kekinian Instalasi sarana penunjang berkaitan dengan
akan memakai sebuah rumah yang dijadikan tata letak (lay-out) yang termasuk dalam
dapur produksi serta toko untuk tempat anggaran investasi. Pemasangan sarana
penjualan. Lokasi dipilih di sekitar pasar baru, penunjang ini meliputi listrik, air, telepon,
kecamatan pauh, kota padang dimana internet, dan lain-lain.
Kawasan tersebut ramai dan dekat dengan
sekolah serta kos mahasiswa
Aspek
Keuangan 05
Sumber Pendanaan Usaha

Bisnis Camilan & Makanan Kekinian didirikan oleh lima orang


yang menanamkan modal. Lima orang ini menjadi pemilik
sekaligus penanngung jawab dari bisnis ini. Bisnis ini
membutuhkan modal sebesar Rp. 15.000.000, dimana 30%
berasal dari investor.
Analisis BEP
Analisis BEP Metode Terburuk
Dengan mengasumsikan pendapatan bersih tiap bulan adalah setengah dari
laba bulan pertama yaitu sebesar Rp 1.000.000 dengan modal awal yang
dibutuhkan sebesar Rp 15.000.000. Berdasarkan Analisa dan perhitungan
dengan metode normal, maka camilan & makanan kekinian dapat
mengansumsikan bahwa akan mencapai titik impas (BEP) pada bulan ke
lima belas pertama sejak melakukan penjualan.

Analisis BEP Metode Normal


Dengan asumsi keuntungan bersih hulan pertama penjualan yaitu
pendapatan sebesar Rp 2.000.000 modal awal yang dibutuhkan adalah
sebesar Rp 15.000.000, maka akan mencapai titik BEP pada bulan ke
delapan

Analisis BEP Metode Terbaik


Dengan asumsi pendapatan sebesar Rp 4.000.000 dan modal awal yang
dibutuhkan sebesar Rp 15.000.000, maka akan mencapai titik BEP pada
bulan ke empat.
Thanks

Anda mungkin juga menyukai