MENDORONG PENETAPAN
KURIKULUM & MODUL
PELATIHAN BAGI CALON
SURVEIOR AKREDITASI OLEH TRANSFORMASI MENDORONG PENETAPAN
KEMENKES BIAYA SURVEI AKREDITASI
AKREDITASI FKTP OLEH MENKES MELALUI
FKTP KEPUTUSAN MENTERI
4
KEBIJAKAN AKREDITASI FKTP
diperkuat
dengan
Outline Permenkes 34/2022 (6 BAB, 37 Pasal)
V. Ketentuan Peralihan
7
PENYELENGGARA AKREDITASI
Masa Tugas Lembaga
Penyelenggara
Masa tugas lembaga penyelenggara
Akreditasi ditetapkan oleh Menteri.
• Menteri menetapkan lembaga
penyelenggara Akreditasi yang telah Kewajiban Lembaga
memenuhi persyaratan.
• Lembaga penyelenggara Akreditasi • Melaksanakan survei Akreditasi
bertugas membantu Menteri dalam • Melaporkan kepada Direktur Jenderal
melaksanakan survei Akreditasi. melalui sistem informasi mengenai:
• Dalam melaksanakan tugas bersifat mandiri • hasil pelaksanaan survei Akreditasi
• Lembaga penyelenggara Akreditasi harus • rekomendasi status Akreditasi;
mampu mengakreditasi Puskesmas, Klinik, • Melaporkan kepada Menteri atas
Laboratorium Kesehatan, UTD, TPMD, dan penyelenggaraan Akreditasi secara berkala
TPMDG. • Terakreditasi oleh lembaga pengakreditasi
lembaga penyelenggara Akreditasi nasional
dan/atau internasional paling lambat 5 (lima)
tahun sejak ditetapkan,
8
SURVEYOR
Tim Surveior Puskesmas & Klinik terdiri atas :
1. bidang tata kelola sumber daya dan upaya
kesehatan masyarakat; dan
2. bidang tata kelola pelayanan dan
• Lembaga Penyelenggara Akreditasi penunjang.
harus memiliki surveior
Tim Surveior Labkes & UTD terdiri atas :
• Surveyor terdiri dari: 1. bidang manajemen pelayanan kesehatan;
• Surveior Puskesmas & Klinik dan
• Surveior Labkes & UTD 2. bidang teknis pelayanan Laboratorium
Kesehatan dan UTD.
• Surveior TPMD & TPMDG
9
KEGIATAN AKREDITASI
10
PERSIAPAN SURVEI AKREDITASI
PERSYARATAN - PUSKESMAS (SURVEI PERDANA)
11
PERSIAPAN SURVEI AKREDITASI
PERSYATARAN-SURVEI AKREDITASI ULANG (REAKREDITASI)
12
PERSIAPAN AKREDITASI
PERSYARATAN SURVEI AKREDITASI KLINIK
13
PERSIAPAN AKREDITASI
PERSYARATAN LABORATORIUM KESEHATAN DAN UTD
1) Memiliki perizinan berusaha yang masih berlaku dan teregistrasi di Kementerian Kesehatan.
2) Ada bukti pengisian ASPAK yang telah terupdate 100%.
3) Seluruh tenaga medis dan tenaga kesehatan di Laboratorium Kesehatan dan UTD yang menyelenggarakan
pelayanan kesehatan (pemberi asuhan) memiliki Surat Tanda Registrasi (STR) dan Surat Izin Praktek
(SIP) yang masih berlaku dan dibuktikan melalui Sistem Informasi Sumber Daya Manusia Kesehatan
(SISDMK).
4) Seluruh tenaga medis di Laboratorium Kesehatan dan UTD yang menyelenggarakan pelayanan kesehatan
(pemberi asuhan) memiliki Surat Tanda Registrasi (STR) dan Surat Izin Praktek (SIP) yang masih berlaku
atau surat tugas sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan; sedangkan untuk tenaga
Kesehatan harus memiliki Surat Tanda Registrasi (STR).
5) Ada bukti pelaporan Indikator Nasional Mutu (INM) untuk 3 (tiga) bulan terakhir.
6) Ada bukti pelaporan Insiden Keselamatan Pasien (IKP) untuk 3 (tiga) bulan terakhir
14
PERSYARATAN TPMD/TPMDG
15
Jumlah surveior dan hari survei
di Puskesmas, Klinik, Laboratorium Kesehatan, UTD, TPMD, dan TPMDG
1 Puskesmas 2 3 1 2 -
2 Klinik 2 - 1 1 -
Laboratorium Kesehatan
3 a. Pratama 2 2 1 1 -
b. Utama 2 3 1 2 -
UTD
a. Pratama 2 2 1 1 -
4
b. Madya 2 2 1 1 -
c. Utama 2 3 1 2 -
5 TPMD/TPMDG 2 - - - 1 16
MEKANISME PELAKSANAAN Proses di Kemkes
AKREDITASI
Penerbitan Penetapan
e-Sertifikat Status Akreditasi
Pasal 20
Puskesmas,
Klinik, Labkes,
UTD Dinas
Kesehatan
Pasal 19
18
PEMANFAATAN TEHNOLOGI INFORMASI
19
PEMBINAAN DAN PENGAWASAN
20
PENETAPAN STATUS AKREDITASI
PENYESUAIAN DAN PENCABUTAN
Dapat dilakukan
• penyesuaian penetapan status Akreditasi
• pencabutan penetapan status Akreditasi
• rekomendasi pelaksanaan kembali survei
Akreditasi
JIKA Ditemukan :