Anda di halaman 1dari 6

KELOMPOK 9

KARIN JASARI
NURJANAH
RISMA RINGIT
YENI SULYA
PENGERTIAN
 Menulis populer adalah menulis dengan kesadaran penuh
akan pembaca. Penulisnya mampu berempati kepada
pembaca, tidak mempersulit atau menyiksa pembaca.
Penulis mampu berpikir sederhana. Penulis memilih
bahasa dan istilah sederhana dengan tujuan orang
memahami apa yang ia tulis, bukan mengakui
kepintarannya. Tulisan populer justru menuntut penulis
untuk benar-benar menguasai persoalan. Penulis harus
belajar dan membaca lebih banyak serta lebih keras.
Penulis juga dituntut untuk berusaha menyederhanakan
sajian, mencari analogi dan sebagainya.
TUJUAN
 Tujuan menulis tulisan populer sekadar memberikan sumbangan
pemikiran berdasarkan informasi atau wawasan penulisnya dan
selanjutnya (lazimnya diharapkan) sebagai bahan wacana atau
diskursus tentang topik itu bagi pembacanya. Materinya tidak selalu
harus berdasarkan pada fakta-fakta empirik (penelitian), boleh juga
dari hasil pengamatan atau perenungan (refleksi). Pembahasan dan
analisis tidak perlu terlalu mendalam dan rinci, namun logika serta
sistematika pemikiran harus tetap diperhatikan, agar pembaca dapat
menangkap pesan sesuai dengan yang ingin disampaikan. Pembahasan
dan analisisnya sedapat mungkin menggunakan kata-kata, istilah-
istilah atau kalimat yang mudah dicerna dan sudah populer di
masyarakat. Semua itu tidak harus secara ketat mengikuti “aturan
main” penggunaan tata bahasa yang berlaku di dunia akademik.
CIRI-CIRI PENULISAN
POPULER
       Adanya pesan yang dipergunakan untuk menarik perhatian pembaca, yang
dapat juga dikatakan bersifat persuasif.
       Isi tulisan diusahakan untuk memikat pembaca agar yang bersangkutan tetap
terus membaca tulisan tersebut sampai selesai.
       Penulis melakukan kontekstualisasi data hasil riset ke dalam tulisan tersebut
sehingga data dapat dipahami dengan mudah oleh pembaca umum.
       Bahasa yang dipergunakan bersifat umum dan tidak menggunakan
terminologi khusus yang hanya dipahami oleh ilmuwan atau kelompok tertentu.
       Biasanya struktur kalimat yang dipergunakan ialah kalimat aktif.
       Gaya penulisan tidak baku.
       Umumnya, informasi dipaparkan dalam bentuk narasi.
       Secara implisit, kadang mengandung pesan tertentu berupa keinginan
penulis agar
JENIS-JENIS TULISAN
POPULER

Tulisan jurnalistik merupakan salah satu contoh


jenis tulisan popular. Naskah jurnalistik masuk
dalam kategori nonfiksi karena ditulis berdasarkan
fakta atau data peristiwa. Jadi, ciri utama naskah
atau karya jurnalistik  adalah nonfiksi, faktual, atau
bukan hasil khayalan. Naskah jurnalistik dibagi
dalam tiga kelompok besar, yaitu berita (news),
opini atau pandangan (views), dan karangan khas
(feature).
 TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai