Perkenalkan Kami

Dari kelompok Muskuloskeletal

Dengan anggota :
1. NADIA INTAN P.
2. NADYA AULIA D.P.
3. TITIS ANISA U.H.
 SISTEM MUSKULOSKELETAL
Muskuloskeletal terdiri dari kata :
 Muskulo : Otot
 Skeletal : Tulang muskulo atau muscular adalah jaringan otot-otot tubuh (ilmu
myologi)
 Skeletal atau osteo adalah tulang kerangka tubuh (ilmu = osteology)
 Muskuloskeletal disebut juga “LOKOMOTOR”
Sistem muskulos keletal (Otot Rangka) otot (muscle) jaringan tubuh yang berfungsi
mengubah energi kimia menjadi kerja mekanik sebagai respons tubuh terhadap perubahan
lingkungan rangka (skeletal) baagian tubuh yang terdiri tulang, sendi, dan tulang
rawan(katilago) sebagai tempat menempelnya otot dan memungkinkan tubuh untuk
mempertahankan sikap dan posisi. Fungsi sistem rangka sebagai berikut :
1. Memberi bentuk dan postur tubuh.
2. Melindungi organ-organ yang lunak, misalnya otak, sumsum tulang belakang, paru-
paru, jantung dan lain-lain.
3. Penyangga berat badan, misalnya tulang leher, tulang belakang, dan tulang pelvis.
4. Tempat melekatnya otot-otot rangka(otot lurik).
5. Mendukung terjadinya Gerakan.
6. Hematopoiesis, yaitu pembentukan sel-sel darah.
7. Tempat penyempanan mineral.
8. Tempat penyimpanan energi, yaitu simpanan lemak di sumsum kuning.
9. Fungsi imuno logis, yaitu menghasilkan sel-sel imunitas
1. Fungsi Otot Strenokleidomastoid adalah untuk memutar kepala ke sisi yang
berlawanan atau secara miring. Otot ini juga berperan untuk melenturkan
leher.
2. Otot ini membantu aksi aduksi dan endorotasi tulang humerus dan menarik
scapula ke arah ventral dan kaudal.
3. Otot Biseps berada di lengan atas bagian depan. Fungsinya untuk melakukan
Gerakan menarik dan merentangkan siku.
4. Fungsi Otot Brachioradialis di antaranya: Fleksi lengan yaitu posisi menekuk
siku seperti saat mengangkat barbel, Pronasi lengan yaitu memutar lengan
sehingga telapak tangan menghadap ke bawah.
5. External Oblique adalah otot yang berada di belakang tulang rusuk bagian
bawah dan melintas menuju panggul. Otot ini juga berguna untuk menunjang
pergerakan tulang belakang.
6. Otot Abdominal meliputi rectus abdominis, yang dapat membuat tubuh bisa
menekuk atau melentur
7. Otot Rectus Feromis terapat di bagian paha depan. Berfungsi sebagai fleksi
dan ekstensi lutut.
8. Otot Vastus Literalis yang merupakan otot bagian luar paha, otot vastus
medialis yang terletak di bagian paha dalam dan otot vastus intermedius di
bagisn bawah otot rectus feromis pada saat fleksi knee otot akan mengulur,
sementara itu jenis otot manusia terpanjang adalah sartorius.
9. Otot Quadriceps Feromis merupakan otot pada sendi lutut yang berfungsi
sebagai stabilisasi aktif sendi lutut dan juga berperan dalam pergerakan
sendi.
10.Otot Ekstensor Digitorum(juga dikenal sebagai ekstensor digitorum
communis) adalah otot lengan bawah posterior yang ada pada manusia dan
hewan lainnya. Ekstensor digitorum dipersarafi oleh saraf interoseus
posterior, yang merupakan cabang dari saraf radian.
11. Peran dan fungsi tibialis anterior terhadap stabilitas ankle fungsi utama
dari otot ini adalah untuk memberikan stabilitas untuk tungkai bawah.
12. Os Maxilla adalah tulang rahang atas pada manusia dan diketahui
memiliki fungsi dalam menyokong gigi-gigi yang berada dibagian atas
mulut.
13. Mandibula merupakan bagian dari muka dan kepala yang ikut
menentukan bentuk wajah seseorang sehingga berfungsi estetik,
disamping itu mandibula juga berfungsi sebagai alat pengunyah,
penelanan, pengucapan dan pengkuapan (Gross, 1982).
14. Tulang Selangka terletak di bagian kanan dan kiri dada bagian atas,
tepat di bawah leher. Bentuk tulang selangka memanjang dan posisinya
melintang menghubungkan dada dengan lengan.
15. Fungsi tulang lengan atas atau humerus adalah menjadi tempat
melekatnya 13 otot dan ligamen yang menggerakkan tangan dan sikut,
tulang lengan atas adalah salah satu tulang paling Panjang dalam tubuh
manusia.
16. Tulang rusuk adalah kerangka tulang rongga dada secara umum fungsi
tulang rusuk untuk melindungi organ di rongga dada, membantu
pernapasan, dan memberikan dukungan untuk ekstremitas atas.
17. Sternum adalah tulang Panjang dan rata yang melindungi otot, organ,
dan arteri penting di dalam dada. Sternum juga berfungsi sebagai
struktur penghubung ke tulang rusuk atas di kedua sisi tubuh.
18. Tulang pengupil (Radius) berfungsi untuk mengatur pergerakan tangan
bagian bawah dan yang menyambungkan siku dengan tangan di sisi
ibu jari.
19. Tulang hasta disebut juga sebagai ulna dan memiliki banyak fungsi
penting untuk pergerakan tubuh termasuk membantu pergelangan
tangan untuk berputar dan mendukung persendian siku.
20. Pelvis Renalis berfungsi sebagai wadah menampung urine sementara.
Setelah dihasilkan oleh area filtrasi ginjal (nefron), urine ini kemudian
akan dialirkan ke ureter dan dibuang keluar tubuh.
21. Tulang paha (Femur) tulang ini merupakan tulang tulang terpanjang
yang dimilili manusia. Tulang ini berfungsi dalam menghubungkan
bagian pinggul dengan lutut. Fungsi tulang paha yang paling utama
adalah menjadi tumpuan pada seluruh badan.
22. Patella atau yang biasa disebut tulang tempurung lutut memiliki fungsi
untuk membantu menambah Gerakan lutut serta memberikan
perlindungan pada sendi lutut.
23. Tulang kering berfungsi sebagai penopang berat badan dan pembentuk
sendi lutut serta pergelangan kaki.
24. Fibula dihubungkan dengan ujung tulang kering melelui ligament.
Fungsi tulang kering dan fibula sangan penting untuk menstabilkan
tubuh Ketika berdiri, menopang berat badan, dan menggerakkan
pergelangan kaki.
 JENIS TULANG

Jaringan Penyusun Bentuk

Tulang Rawan Tulang Pipa

Tulang Keras Tulang Panjang

Tulang Pendek

Tulang Pipih

Tulang Pneumatika

Tulang Sesamoid

Tulang Rawan
 Sel-sel kondroblas mengeluarkan matriks yang disebut kondroblas.
 Sel-sel kondroblas mengeluarkan matriks yang disebut kondrin.
 Lama-kelamaan kondroblas akan terkurung oleh matriks sendiri dalam ruangan yang disebut
lacuna.
 Didalam lacuna terdapat kondroblas yang bersifat tidak aktif disebut kondrosit (sel tulang
rawan).
Berdasarkan jenis dan jumlah serat di dalam matriks, ada 3 macam tulang rawan :
1. Tl rawan hialin : matriks mengandung serat kolagen, dijumpai di ujung tulang rusuk.
2. Tl rawan elastis : serupa dengan tl rawan hialin tetap lebih banyak serat elastis yang
mengumpul pada dinding lacuna yang mengelilingi kondrosit, di daun telinga, laring dan
epiglottis.
3. Fibrokartilago : matriks tersusun kasar dan tidak beraturan. Terletak di cakram tulang
belakang.
Tulang Keras (Osteon)
Substansia Spongiosa (Kanselosa)
Substansia Kompakta (Padat)
Penyusun Jaringan Tulang Keras
Pembentuk jaringan antara lain
 sel-sel tulang (sel osteoprogenitor, osteoblast, osteosit, dan osteoklas)
 Matriks-matriks mengandung unsur anorganik, terutama kalsium fosfat(hidroksiapatit)
Muscle Musculo Otot
Jaringan yang berfungsi sebagai alat gerak aktif. THE MUSCULAR SYSTEM kontraksi relaksasi
Fungsi Otot :
1. Menghasilkan Gerakan rangka.
2. Mempertahankan sikap .
3. Melindungi organ vital .
4. Menopang jaringan lunak.
Otot Polos
1. Berbentuk gelendong, memanjang dan ujung runcing.
2. Jumlah inti sel satu dan terletak di tengah.
3. Tidak mempunyai garis melintang.
4. Bekerja secara involunter (diluar kehendak); syaraf otonom.
5. Kecepatan kontraksi paling lambat.
6. Mampu berkontraksi lama dan tidak cepat lelah,.
7. Terdapat pada dinding penyusun organ-organ tubuh bagisn dalam. Contohnya seperti
saluran pernapasan, saluran pencernaan, saluran reproduksi, pembuluh darah dan getah
bening.
Otat Rangka Lurik
8. Bentuk selindris dengan garis gelap terang.
9. Melekat pada rangka.
10. Bekerja secara sadar dengan perintah otak (volunter)
11. Cepat dan mudah lelah.
12. Bentuk yang Panjang dan memiliki banyak inti sel (multi sel)
13. Mempunyai pigmen myoglobin g. Inti sel yang berada di tepi.
Otot Jantung
1. Otot jantung yang berbentuk silindris.
2. Memiliki percabangan.
3. Otot jantung terletak pada jantung.
4. Memiliki satu inti sel yang berada di tengah.
5. Bekerja tanpa kesadaran manusia(ivolunter).
6. Bekerja terus menerus dan tak membutuhkan istirahat.
SEKIAN DAN TERIMAKASIH