Anda di halaman 1dari 9

FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KEJADIAN ANEMIA

IBU HAMIL DI PUSKESMAS BELOPA (NUTRISI, POLA


ISTRAHAT, EKONOMI)

ANDI EVA TRISNAWATI


B.21.06.048

SARJANA KEBIDANAN
FAKULTAS KESEHATAN
UNIVERSITAS MEGA BUANA PALOPO
PALOPO
2022
BAB I
PENDAHULUAN

LATAR BELAKANG
2019
Anemia pada kehamilan merupakan salah satu
masalah nasional karena mencerminkan nilai 36,5% anemia
kesejahteraan sosial ekonomi masyarakat dan 2019 pada ibu hamil
pengaruhnya sangat besar terhadap kualitas sumber WHO: anemia kehamilan secara
daya manusia (Dai Nilam, 2021).
Anemia merupakan suatu kondisi dimana Indonesia mencapai 44,2% Global/Dunia
berkurangnya sel darah merah dalam sirkulasi darah
atau hemoglobin sehingga tidak mampu melakukan
fungsinya sebagai pembawa oksigen keseluruh 2022
jaringan tubuh (Astutik & Ertiana, 2018). 2021
Anemia
Prevalensi kejadian
kehamilan
anemia kehamilan
Puskesmas
Sulawesi Selatan
Belopa 1,62%
58,9%.
TUJUAN PENELITIAN
1. Tujuan Umum
2. Tujuan khusus

RUMUSAN MASALAH MANFAAT PENELITIAN


1. Teoritis
2. Manfaat praktis
Apakah ada pengaruh
(nutrisi, pola istrahat dan
ekonomi) dengan kejadian
anemia pada ibu hamil di
Puskesmas Belopa ?
BAB II
TINJAUAN PUSTAKA

TINJAUAN PUSTAKA ANEMIA KEHAMILAN


Anemia dapat didefinisikan sebagai nilai hemoglobin, hematokrit,
atau jumlah eritrosit per milimeter kbuk lebih rendah dari
normal. Batas bawah kiasaran normal ditetapkan dua simpang
baku dibawah rata-rata pada setiap umur tertentu.
Anemia pada kehamilan merupakan salah satu masalah
nasional karena mencermikan nilai kesejahteraan sosial ekonomi
msyarakat dan pengaruhnya sangat besar terhadap kualitas
sumber daya manusia. Anemia pada ibu hamil disebut “potential
danger to mother and child” yang artinya “potensial
membahayakan ibu dan anak”. Oleh karena itulah anemia
memerlukan perhatian serius dari semua pihak yang terkait
dalam pelayanan kesehatan. Penyebab anemia pada ibu hamil
adalah kekurangan zat besi dalam tubuh. Anemia defisiensi zat
besi merupakan anemia yang disebabkan oleh kurangnya zat besi,
asam folat dan vitamin B12 dikarenakan asupan yang tidak
adekuat atau ketersediaan zat besi yang rendah.
KERANGKA KONSEP

Nutrisi

Faktor Yang Mempengaruhi Kejadian Anemia


Independen
Pola Istrahat Pada Ibu Hamil Di Puskesmas Belopa
(Nutrisi, Pola Istrahat, Ekonomi)

Dependen

Ekonomi
DEFINNISI OPERASIONAL DAN KRITERIA OBJEKTIF
No. Variabel Defienisi Operasional Alat Ukur Cara Ukur Hasil Ukur Skala
Dependen
1. Anemia Kehamilan Anemia adalah suatu keadaan dimana sel darah Kuesioner Wawancara Berat: jika Hb < 7 gram/dL Rasio
merah atau eritrosit atau masa hemoglobin Ringan: jika Hb < 11 gram/dL
dalam darah berkurang sehingga tidak dapat Normal: jika Hb > 11 gram/dL
membawa oksigen ke seluruh jaringan.

No. Variabel Definisi Operasional Alat Ukur Cara Ukur Hasil Ukur Skala
Independen
1. Nutrisi Nutrisi adalah faktor penting yang Kuesioner Wawancara Status Gizi Ordinal
mempengaruhi tumbuh kembang janin sejak 1= Kurus
awal kehidupan, karena nutrisi yang tepat dan 2= Kurang
seimbang mendukung perkembangan otak, 3= Baik
sistem daya tahan tubuh dan pertumbuhan 4= Gemuk
janin sejak dalam kandungan agar tetap
optimal.

2. Pola Istrahat Istrahat dan tidur yang teratur dapat Kuesioner Wawancara Kualitas tidur baik apabila Rating
meningkatkan kesehatan jasmani dan rohani skor nilai 1-5, ringan 6-7, scale
untuk kepentingan kesehatan ibu sendiri dan sedang 8-14 dan kualitas tidur
tumbuh kembang janinnya dalam kandungan. buruk jika nilai skor mencapai
15-21

3. Ekonomi Penghasilan berhubungan dengan status Kuesioner Wawancara Status Sosial Ordinal
ekonomi, dimana status sosial ekonomi sangat 1= Miskin
berpengaruh terhadap kondisi kesehatan 2= Sederhana
wanita. 3= Kaya
HIPOTESIS PENELITIAN

1 2
Tidak ada hubungan nutrisi Tidak ada hubungan pola
terhadap kejadian anemia di istrahat terhadap kejadian
Puskesmas Belopa anemia di Puskesmas Belopa

3
Tidak ada hubungan ekonomi
terhadap kejadian anemia di
Puskesmas Belopa
BAB III
METODE PENELITIAN

DESAIN PENELITIAN WAKTU & TEMPAT PENELITIAN

Desain penelitian yang April-Mei 2023


digunakan adalah deskriptif
dengan pendekatan cross-
sectional. Puskesmas Belopa Kabupaten Luwu

POPULASI & SAMPEL


INSTRUMEN PENELITIAN
Populasi sebanyak 162
orang dan sampelnya
sebanyak 46 orang. Menggunakan lembar Kuesioner
SEKIAN & TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai