Anda di halaman 1dari 31

Penyebab Kematian Bayi &Balita

Penyebab kematian bayi 0-11 bulan Penyebab kematian bayi 0-59 bulan

Meningtis, 4.5 % Tidak diketahui penyebabnya, 5.5 %


Tidak diketahui
penyebabnya, 3.7 % Tetanus, 1.5 %
Kelainan Kongenital,
5.7 % Meningtis, 5.1 %

Kelainan
Kongenital
4.9 %
Pneumonia, 12.7 %
Masalah Neonatal
46,2 % Masalah Neonatal
36 % Pneumonia, 13.2 %

Diare, 15 %

Tetanus, 1.7 % Masalah neonatal :


- Asfiksia Diare, 17.2 %

- BBLR
Sumber : Riskesdas 2007 - Infeksi, dll
1. Terlambat mengenal tanda bahaya dan
mengambil keputusan
2. Terlambat mencapai fasilitas kesehatan
3. Terlambat mendapatkan pertolongan di
fasilitas kesehatan
4 Terlalu
1. Terlalu muda punya anak (<20 tahun) 0,3 %
2. Terlalu banyak melahirkan (>3 anak) 37 %
3. Terlalu rapat jarak melahirkan (<2 th) 9,4%
4. Terlalu tua (>35 th) 13,9 %
MOBILISASI MASYARAKAT
KEGIATAN :
 Penyuluhan pada ibu hamil & pasangannya agar
mau memeriksakan kehamilannya ke layanan
ANC
 Menyebarluaskan pesan tentang HIV/AIDS
untuk meningkatkan kepedulian masyarakat &
mengurangi stigma & diskriminasi thd ODHA
 Memanfaatkan kader (Ibu PKK, tokoh
masyarakat) utk memotivasi ibu hamil
menghadiri penyuluhan kesehatan
GIZI BURUK
PENYEBAB GIZI BURUK
SECARA LANGSUNG  ANAK KURANG
MENDAPATKAN ASUPAN GIZI SEIMBANG DAN
BERLANGSUNG CUKUP LAMA
SECARA TIDAK LANGSUNG  ANAK MENDERITA
PENYAKIT INFEKSI SEHIN GGA ASUPAN ZAT GIZI
KURANG DIMANFAATKAN OLEH TUBUH

 KEDUA FAKTOR TERSEBUT SALING BERKAITAN


KERAWANAN DAN
KETERGANTUNGAN JANIN
Perlu
Kerawanan wanita saat mendapat
hamil menyadarkan perawatan
kita bahwa wanita khusus agar
sehingga
hamil mempunyai ibu dan
kebutuhan khusus janinnya
dalam keadaan
sehat (fisik,
Kesehatan fisik dan psikologi dan
mental wanita sebelum sosial)
dan saat hamil akan
mempengaruhi kondisi
bayi yang akan dilahirkan
Pengaruh gizi terhadap keberhasilan
kehamilan ( sehat) a.l.
-asupan energi sehari-hari yang
mengandung ±1000 kkalori ,
-Kekurangan asam folat
mengakibatkan
Keterlambatan pertumbuhan dan
perkembangan
( berat lahir bayi, dan cacat bawaan
 spina bifida, penyakit degeneratif
(Barker))
FAKTOR-FAKTOR LAIN YANG
MEMPENGARUHI BAYI YANG
DILAHIRKAN ( pregnancy outcome )

status sosial ekonomi rendah


Jarak kelahiran pendek
Umur ibu < 18 tahun
Perawatan sebelum kelahiran (antenatal
care/ANC )
Gaya hidup (merokok, minum alkohol,
obat-obatan dll)
Mengakibatkan lahir tidak cukup bulan,
fetal alkohol syndrome, bayi sakau dll.)
Berat Badan
Kehamilan

Anjuran kenaikan BB
selama kehamilan
BB ibu yang rendah Wanita kurus (IMT <
Berat badan sebelum hamil  19,8) adalah 12,5 – 18
sebelum dan risiko melahirkan kg
selama bayi berat badan lahir Wanita BB normal
kehamilan rendah ( BBLR adalah (IMT 19,8 - 26) adalah
mempengaruhi < 2500 g), kematian 11,5 – 16 kg
pertumbuhan wanita hamil (IMT < Wanita kegemukan
janin dan 19,8) tinggi, (IMT 26 - 29) adalah 7
kesehatan ibu kelahiran prematur - 11,5 kg Wanita BB
dan kematian bayi Wanita obese (IMT >
29) adalah  7 kg
Masalah Gizi Pada BUMIL

1.Kurang energi kronis (KEK) : 35,65%


WUS  berisiko untuk melahirkan bayi
BBLR
2.Anemia gizi besi : > 50% bumil anemi
 berisiko BBLR, pendarahan dan
kematian ibu & bayinya
3.Gangguan akibat kurang Iodium, di
daerah endemik hampir 16% bumil GAKI,
berisiko menurunkan kecerdasan
Cont...

4. Bumil kurang menyadari bahwa


kebutuhan gizinya meningkat
5. Cenderung mengurang konsumsi
makan  takut sulit melahirkan
karena bayi besar
6. Tabu makanan tertentu
PENCEGAHAN
1.Pengukuran lingkar lengan atas (LILA) bagi WUS,
termasuk bumil KEK bila LILA <23,5 cm (perlu
tambahan energi dan protein)

2.Pemeriksaan kehamilan (ANC) > 4 x

3.Minum pil tambah darah 3 x 30 tablet

4.Pemantauan kehamilan dengan KMS Ibu Hamil

5.Makan makanan seimbang agar pertambahan berat


badan sesuai

PENANGGULANGAN
Pemberian makanan tambahan (PMT) bumil KEK :
makanan dengan kandungan energi 400 kcal dan 12 g
protein selama 90 hari
Economic Lost
(Kerugian Ekonomi)
No Indikator Akibat Yang Dapat Keuntungan Penerapannya
Dicegah

1 Persalinan oleh - Kematian Ibu Persalinan ibu yang aman,


tenaga kesehatan - Kematian Bayi sehingga dapat mencegah
timbulnya kematian baik
pada Ibu maupun bayinya

2 Pemberian ASI - Balita Bawah Garis Bayi mendapatkan gizi


Eksklusif kepada Merah (BGM) yang sesuai dengan
bayi kebutuhan sehingga
mempunyai kekebalan
tubuh alami.
Economic Lost
(Kerugian Ekonomi)
Keuntungan
No Indikator Akibat Yang Dapat
Penerapannya
Dicegah
3 Menimbang - Gangguan tumbuh Dapat memantau
balita setiap kembang tumbuh kembang anak
bulan - Gizi buruk sesuai dengan usianya
dan mencegah gizi
buruk

4 Mencuci Tangan - Penularan penyakit Meningkatnya


dengan Air (diare, kebersihan diri dan
Bersih dan influenza, kecacingan, mencegah terjadinya
Sabun flu burung, dll) penularan penyakit

5 Menggunakan -Terjadinya penyakit Setiap anggota


Air Bersih akibat penggunaan air keluarga terpelihara
yang tidak bersih seperti kebersihan dan
penyakit yang kesehatannya.
berhubungan dengan
saluran pencernaan,
kulit, mata, keracunan,dll
Economic Lost (Kerugian
Ekonomi) Akibat yang Keuntungan
No Indikator
Dapat Dicegah Penerapannya

6 Menggunakan - Penularan penyakit yang - Terciptanya sanitasi


Jamban berhubungan perilaku lingkungan yang bersih
BAB sembarangan dan sehat

7 Memberantas Terjadinya penularan Anggota Rumah Tangga


Jentik sekali penyakit yang dan Masyarakat
disebabkan oleh nyamuk terhindar dari penyakit
dalam seperti DBD, akibat nyamuk
seminggu Malaria,Chikungunya,
Filariasis.
8 Makan sayur - Kekurangan serat, - Peningkatan daya tahan
dan buah vitamin dan mineral tubuh
- Tidak terpenuhinya - Pencegahan penyakit
konsumsi gizi seimbang degeneratif seperti
diabetes, jantung,
hipertensi, dll
Economic Lost (Kerugian
Ekonomi) Akibat yang Keuntungan
No Indikator
Dapat Dicegah Penerapannya

9 Melakukan - Terjadinya penyakit Memelihara dan


aktivitas fisik degeneratif seperti meningkatkan kesehatan
setiap hari (30 Hipertensi, diabetes, dan kebugaran tubuh.
menit) stroke dan penyakit pada
sistem otot, Gangguang
Psikotik, Osteoporosis,
Kanker
10. Tidak merokok
dalam rumah
DISAMPAIKAN OLEH NY. HJ. SITI NOOR AFIFAH, SE
PADA ACARA OPTIMALISASI PERAN KADER PEREMPUAN DALAM
PENURUNAN AKI, AKB DAN AKBAL
RABU, 08 AGUSTUS 2018
DI SASANA WIDYAPARWA BANTUL

Anda mungkin juga menyukai