By. Harjono.M.Kes.
Perubahan Fertilitas dan Struktur Keluarga
• Perubahan struktur keluarga dari extended family
(keluarga luas) menjadi nuclear family (keluarga
batih). Keluarga luas terdiri dari ayah,ibu,anak,nenek
dll. Keluarga batih terdiri dari ayah, ibu dan anak.
Hasil SDKI 1991, keluarga batih 68,4 % dan keluarga
luas 27,4 % dan 4,2 % keluarga tanpa suami/isteri
• Perubahan struktur keluarga juga disebabkan adanya
kecenderungan orang untuk hidup sendiri
(unmarried) sehingga akan membentuk single
headed household( keluarga tunggal)
-
NO NEGARA IMR
1 Afrika 101
2 Australia 9
3 Asia 74
4 Eropa 13
5 Amerika latin 5
6 Amerika utara 10
7 Jepang 6
Dunia 71
Faktor-faktor yang berhubungan dengan Kematian Bayi
• Sosial ekonomi
• Kebudayaan (cutural)
• Kesehatan
• demografi
-
A. Sosial ekonomi
Pendapatan mempengaruhi kematian secara tidak langsung,
pendapatan akan mempengaruhi tingkat konsumsi yang
berkaitan dengan kesehatan, seperti makanan, perumahan,
sanitasi, perawatan, dan pendidikan.
Variabel lain yang digunakan dalam indikator sosial ekonomi
dalam kaitannya dengan kematian bayi adalah pendidikan,
terutama pendidikan Ibu.
Menurut Jayachandran, alasannya bahwa ibu mempunyai
peranan penting dalam merawat kesehatan dan hidup bayi di
rumah, sehingga sikap dan kemampuan merawat bayi sangat
penting.
-
C. Kesehatan
Variabel ini yang mempunyai kaitan langsung
dengan kematian bayi.Indikatornya antara lain
rasio Personil kesehatan dengan jumlah
penduduk yang tidak seimbang.
-
D. Demografi
Variabel Demografi yang sering dikaitkan
dengan kematian bayi adalah kelahiran. Alasan
yang menerangkan hub. Antara kelahiran dan
kematian bayi adalah :
- Terlalu muda melahirkan
- Terlalu dekat melahirkan
- Terlalu tua melahirkan
- Terlalu banyak melahirkan
Hasil SDKI, 2003
( Resiko Tinggi Melahirkan 22,4 %)
Terlalu dekat
Terlalu Banyak
jarak
anak
melahirkan
> 3 anak
< 2 tahun
( 9,4 %)
( 5,2 %)
Mengapa Tidak boleh melahirkan
< usia 20 tahun
SR
S
e
e
ae
c
c
a
r
sara
Fi
M
e
i
ktasi
n
o
k
l
Resiko yang terjadi
Preeklamsia
Keguguran (keracunan
kehamilan)
Perdarahan dan
Kesulitan lahir belum
Persalinan waktunya
Cara Mengatasi :
2 •Tunda Kehamilan
Meningkatnya
Kualitas sel
komplikasi medis
telur berkurang (hipertensi)
Resiko Yang Terjadi :
Preeklamsi
Keguguran
a
Kesulitan Perdaraha
Persalinan n
Cara Menghindari
Kondisi rahim
ibu belum pulih anemia
( min 3 th)
•Keguguran
•Anemia
Resiko yang •Payah jantung
•Premature
mungkin •BBLR
terjadi •Cacat bawaan
•Tidak optimalnya tumbuh kembang
balita
-
•Keguguran
Sisi Kesehatan
•Anemia
•Perdarahan Hebat
•Pre eklamsi
•Kurang Gizi
Sisi Ekonomi
•Putus sekolah
•Kasih sayang kurang
•Pertumbuhan anak tidak optimal
Cara •Tidak hamil lagi
•Gunakan alat
Mengat kontrasepsi ( Kontap,
IUD dan Implant)
asi
-
Penurunan Angka Kematian Bayi bisa dilakukan
melalui :
• Memberikan otonomi yang cukup kepada wanita
• Input yg memadai di bidang pendidikan dan
kesehatan
• Pelayanan kesehatan dimanfaatkan semua lapisan
masyarakat
• Efisiensi pelayanan kesehatan
• Meningkatkan standar nutrisi dan distribusi makanan
• Imunisasi massal
• Penekanan kepada ibu pra dan pasca melahirkan