TEORI TEORI SOSIOLOGI

1. TEORI PRADIGMA DAN PENJELASAN SOSIOLOGIS

2. KLASSIFIKASI TEORI SOSIOLOGIS
3. TEORI MAKROSOSIOLOGI (1) FUNGSIONALISME
a. TOKOH FUNGSIONALISMER KLASSIK
b. TOKOH FUNGSIONALISME MODERN
4. TEORI MAKROSOSIOLOGI (2)TEORI KLASSIK
a. TOKOH AWAL KARL MARX
b. TOKOH AWAL MAX WEBER
c. TOKOH MODERN RALP DAHREENDORF
d. TOKOH MODERN LEWIS COSER
5. TOKOH MIKROSOSIOLOGI (1) TEORI PERTUKARAN
a. TEORI PERTUKARAN KLASSIK
b. TEORI PERTUKARAN MODERN
6. TEORI MIKROSOSIOLOGI (2) INTERAKSIONISME SIMBOLIK
a. INTERAKSIONISME SIMBOLIK KLASSIK
b. INTERAKSIONISME SIMBOLIK MODERN
6. PERKEMBANGAN MUTAKHIR DALAM TEORI SOSIOLOGI
 TEORI
JONOTHAN H TURNER:...A MENTAL ACTIVITY...A
PROCESS OF DEVELOPING IDEAS THAT CAN ALLOW
THE SCIENTIST EXPLAIN WHY EVENT SHOULD
OCCUR
KORNBLUM:A SET OFF INTERELATED CONCEPT THAT
SEEKS THE CAUSES OF AN OBSERVABLE
PHENOMENONS
KEDUA TEORI DIATAS MENGEMUKAKAN TO EXPLAIN
WHY (MENGAPA) DAN TO EXPLAIN THE CAUSES
(MENJELASKAN SEBAB SEBAB)
TALCOTT PARSON:MASALAH YANG HENDAK DIPECAHKAN OLEH
SOSIOLOGI BERKAITAN ERAT DENGAN MASALAH YANG HENDAK
DIPECAHKAN OLEH THOMAS HOBBES YANG HJDUP DIMASA
PERANG.HOBBES KHAWATIR PEPERANGAN TERSEBUT DAPAT
MENYEBABKAN MANUSIA PUNAH ,KARENA ITU IA
MEMNGAJUKAN :”HOW AND WHY IS SOCIETY POSSIBLE”,SEBAGAI
DITULIS DAALAM BUKUNYA LEVIATHAN
BERGER:SOSIOLOGI TERTARIKA KEPADA KETERATURAN. APA YANG
DILAKUKAN MANUSIA,BAGAIMANA HUBUNGAN ANTAR MANUSIA,IDEE
KOLEKTIF APA YANG MENGGERAKKAN MANUSIA DAN
INSTITUSI ,BAGAIMANA HUBUNGAN ANTAR MANUSIA MEMBENTUK
INSTITUSI
C WRIGHT MILL:PERTANYAAN AHLI SOSIOLOGI:
a. STRUKTUR SELURUH MASYARAKAT:BENTUKNYA,BAGIAN,HUBUNGAN
ANTAR BAGIAN,PERBEDAAN ANTAR MASYARAKAT,SUMBANGAN
UNSUR TERTENTU BAGI KESINAMBUNGAN PERUBAHAN
b. LETAK MASYARAKAT DALAM SEJARAH,MEKANISME
PERUBAHAN,TEMPATNYA DALAM PERKEMBANGAN KEMANUSIAAN
c. JENIS LAKI LAKI DAN PEREMPUAN ,JENIS BAGAIMANA YANG
BERTAHAN,CARA MEREKA DIBENTUK,DISELEKSI,DIBUAT PEKA.
KLASSIFIKASI TEORI SOSIOLOGI
COLLIN:
1. TRADISI
KONFLIK:MARX.ENGELS,WEBER,DAHREEN
DORF,LENSKI DAN COLLIN.
2. TRADISI RASIONAL/UTILILTER:HOMANS,MARCH
SIMON,SCHELLING,OLSON DAN COLEMAN
3. TRADISI DURKHEIM:DURKHEM,HUBERT,MAUSS,
LEVI STARUSS,GOFFMAN,Hagstroom, dan douglass
4. TRADISI MIKROINTERAKSI:COOLEY,MEAD,
BLUMER,MEHA,WOOD DAN GOFFMAN
KLASSIFIKASI ATAS DASAR RUANG LINGKUP POKOK BAHASAN

1. MAKROSOSIOLOGI
a. EVOLUSIONISME
b. SISTEM
c. EKONOMI POLITIK
d. KONFLIK
e. PERUBAHAN SOSIAL
2. MESO SOSIOLOGI
a. HUBUNGAN MIKRO-MAKRO
b. JARINGAN
c. ORGANISASI
3. MIKROSOSIOLOG
a. RITUAL INTERAKSI
b. DIRI
c. PIKIRAN PERAN SOSIALDIFINISI
d. DIFINISI STUASI DAN KONSTRUKSI SOSIAL TERHADAP REALITAS
e. STRUKTURALISME DAN SOSIOLINGUISTIK
f. PERTUKARAN SOSIAL
KLASSIFIKASI ATAS DASAR ALIRAN PEMIKIRAN

RIZER:
1. FUNGSIONALISME STRUKTURAL DAN TEORI KONFLIK
2. TEORI SOSIOLOGI NEO MARXIS
3. INTERAKSIONISME SIMBOLIK
4. SOSIOLOGI FENOMENOLOGI DAN ETNO METODELOGI
5. TEORI FEMINIS MASA KINI
6. TEORI PERTUKARAN DAN SOSIOLOGI PERILAKU
7. TEORI SOSIOLOGI STRUKTURAL
Teori makrososiologi (1) fungsionalisme
Durkheim:ikatan solidaritas mekanik ,pada masyaraakat yang masih
sederhana,bagaikan kohesi antara benda mati,solidaristas organik
laKSANA KOHESI ANTARA BENDA HIDUP,penganut analaogik
organikm mengatakan bahwa adanya persamaan tertentu antara
organisme biologis dengan masyarakt.ini merupakan cara pandang
para penganut teori fungsionalosme.
Pokok pokok teori fungsionalisme: (dahreendorf ) (1)setiap masyarakat
merupakan suatu struktur yang relatif gigih dan stabil (2)mempunya
unsur yang terstruktur dengan baik (3)setiap unsur mempunyai
fungsi,memberikan sumbangan ,terpeliharanya masyarakat sebegai
suatu sistem (4)setiap struktur sosial yang berfungsi berdasarkan
konsensus mengenai nilai dikalangan anggotanya.
August comte:mengemukakan teori struktur fungsi
August comte:mengemukakan teori struktur fungsi
TURNER (1978):COMTE UNTUK MENDUDKUNG PANDANGANNYA
MENGAMBIL ALIH KONSEP ILMU ILMU BIOLOGI,DENGAN MELAKUKAN
PENDEKATAN ORGANISM,COMTE MENYAMAKAN STRUKTUR KELUARGA
DENGAN STRUKTUR SEL.
HERBERT SPENCER:MELAKUKAN PERBANDINGAN ORGANISME INDIVIDU
DENGAN ORGANISME SOSIAL,HANYA IKATAN PADA ORGANISME SOSIAL
TIDAK BERWUJUD FISIK TETAPAI MERUPAKAN IKATAN .MASYARAKAT AT
MANUSIA BERKEMBANG DALAM BENTUK EVOLUSIONER DARI SEDERHA
NA MENJADI MODERN.
EMILE DURKHEIM: MEMBAHAS FUNGSI PEMBAGIAN KERJA DALAM
MASYARAKAT,FAKTA SOSIAL DAPAT DIJELASKAN MELALUI FUNGSINYA.
MIS:HUKUMAN DIBERIKAN UNTUK MEMILAHARA INTENSITAS SENTIMEN
KOLEKTIF ,TANPA ADANYA HUKUMAN BAGI KEJAHATAN SENTIMEN
TERSEBUT ,MAKA IA AKAN LENYAP.
A R RADCLIFFE:KONSEP FUNGSI DIDASARKAN ATAS ANALAOGI ANTAR A
KEHIDUPAN SOSIAL DAN KEHIDUPAN ORGANIK
BRANISLAW MALINOWSKI:SETIAP UNSUR KEBUDAYAAN MEMPUNYAI
FUNGSI PENTING.
TOKOH FUNGSIONALISME MODERN
TALCOTT PARSON:MENGEMBANGKAN ANALISIS
FUNSIONAL ,DIA MENGURAIKAN BEBERAPA
FUNGSI STRUKTUR SOIAL., DIGUNAKAN UMUK
MEMECAHKAM MASALAH1)ADAPTASI
(2)PENCAPAIAN TUJUAN (3)INTEGRASI
(4)PEMELIHARAAN POLA DAN (4)PENGENDALIAN
KETEGANGAN
ROBERT K MERTON:M,EMPERKENALKAN KONSEF
FUNGSI,DISFUNGSI,FUNGSI LATEN DAN FUNGSI
MANIFEST
TERI MAKROSOSIOLOGI (2) TEORI KONPLIK
POKOK POKOK TEORI KONFLIK (DAHREDORF):
1. SETIAP MASYARAKAT TUNDUK PADA PROSES
PERUBAHAN ,PERUBAHAN ADA DIMANA MANA
2. DISENSUS DAN KONFLIK ADA DIMANA MANA
3. SETIAP UNSUR MASYAKATA MEMBERIKAN SUMBANGAN PADA
DISINTEGRASI DAN PERUBAHAN MASYARAKAT
4. SETIAP MASYARAKAT ,DIDASARKAN PADA PAKSAAN BEBERAPA
ORANG ANGGOTA TERHADAP ANGGOTA LAIN
TOKOH AWAL KARL MARX:TEORI KELAS DAN ALIENASI (PENING KATAN
PENGUASAAN MANUSIA TERHADA ALAM DAN ALIENA SI MANUSIA.)
TOKOH AWAL MAX WEBER:MEMBERIKAN SUMBANGAN TERHADAP
FUNGSIONALISME AWAL TINDAKAN SOSIAL MERUPAKAN DASR
PENGEDMBANGAN TEORI INTERAKSIONIME SIMBOLIK DAN
PENGANUT TEORI KONFLIK
TOKOH MODERN:RALF DAHREENDORF (MENOLAK PANDANGAN KARL
MARX):
1. PERUBAHAN SOSIAL TIDAK HANYA DATANG DARI DALAM DAPAT JUGA
DARI LUAR
2. PERUBAHAN DARI DALAM TIDAK SELALU DISEBABKAN KONFLIK SOSIAL
3. DISAMPING KONFLIK KELAS ADA JUGA KONFLIK SOSIAL DALAM
BENMTUK LAIN
4. PERUBAHAN SOSIAL DAPAT TERJADI TANPA REVOLUSI.
5. KELAS KELAS SOSIAL TIDAK SELALU TERLIBAT DALAM KONFLIK
6. KEKUASAAN POLITI SELALU MENGIKUTI KEKUASAAN DI BIDANG
INDUSTRI

TEORI KONFIK:
7. DOMINASI PIHAK SATU ATAS PIHAK LAIN ATAS DASAR KEKUASAAN
8. DOMINASI YANG DITERMA DAN DIAKUI OLEH PIHAK YANG DIDOMINASI
9. ASOSIASI YANG DIKORDAINASI SECARA PAKASA
10. DALAM ASOSIASI AKAN TERJADI POLARISASI DAN KONFLIK
11. PIHAK YANG BERKUASA BERKEPENTINGAN UNTUK MEMPERTAHANKAN
KEKEUASAAN
12. PIHAK YANG DIKUASAI BERKEPENTINGAN UNTUK MEMEPEROLEH
KEKUASAAN.
13. KEBERHASILAN KELOMPOK YANG DIKUASAI MEMPEROLEH KEKUASAAN
AKAN MENMJADI SUMBER PERUBAHAN SOSIAL
TOKOH MODERN LEWIS COSER:
KONPLIK ADALAH PERJUANGAN MENGENAI NILAI DAN TUNTUTAN ATAS
STATUS ,KEKUASAAN DAN SUMBER DAYA YANG BERSIFAT LANGKA
DENGAN MAKSUD MENEETRALKAN ,MENCEDERAI DAN MELENYAPKAN
LAWAN.
•CONPLICT BINDS ANTAGONIS:KELOMPOK YANG MEMPUNYAI
KEPENTINGAN YANG BERLAINAN ATAU BAHKAN BERTENTANGAN AKAN
BERSATU JIKA MENGHADAPI MUSUH BERSAMA.

•FUNGSI POSITIF KONFLIK YAITU:DAMPAK YANG MENGAKIBATKAN

PENINGKATAN DALAM ADAPTASI HUBUNGAN SOSIAL ATAU KELOMPOK
TERTENTU.
KASUS DIATAS MENCERMINKAN BAHWA AZAZ PERTUKARAN DALAM
HUNGAN ANTAR MANUSIA ,MENJADI DASAR UNTUK MENGEMBANGKAN
ADA TIDAKNYA HUBUNGAN SOSIAL
TEORI MIKROSOSIOLOGI (1) TEORI
PERTUKARAN
HUBUNGAN ANATARA DUA ORANG KEKASIH RENGGANG AKHIRNYA PUTUS
TATAKALA SALAH SEORANG DIPINDAHKAN KEDAERAH LAIN ,SEHINGGA
BIAYA KOMUNIKASIMENJADI SANGAT MAHAL.SEORANG DERMAWAN
MEMBERIKAN SUMBANGAN SECARA BERKALA DALAM JUMLAH
BESAR,YAYASAN AMAL SECARA BERKALA MENGUCAPKAN TERIMA KASIH
SECARA TERBUKA DIMUKA UMUM,NAMUN SUMBANGAN DIHENTIKAN
TATKALA PENYUMBANG MERASA PIHAK YAYASAN KURANG
MEMPERLIHATKAN RASA TERIMA KASIH MEREKA., SEORANG SISWA BELAJAR
DENGAN GIAT DAN RAJIN KARENA ORANG TUANYA SELALU MEMUJI
PRESTASINYA,SEDANGKAN SISWA YANG LAIN ENGGAN BELAJAR KARENA
TERUS MENERUS DRITIK OLEH ORANG TAUANYA.PELANGGARAN LALU
LINTA AKAN BERKURANG JIKA SIPELANGGAR DITAHAN DAN DIHUKUM
DENDA TINGGI ATAU KURUNGAN
TEORI PERTUKARAN TURNER
1. MANUSIA SELALU BERUSAHA MENCARI KEUNTUNGAN
DALAM TRANSAKSI SOSIALNYA DENGAN MANUSIA LAIN
2. DALAM MELAKUKAN TRANSAKSINYA MANUSIA
MEMPERHITUNGKAN UNTUNG RUGI
3. MANUSIA CENDERUNG MENYADARI BERBAGAI
ALTERNATIF YANG TERSEDIA BAGINYA
4. MANUSIA BERSAING SATU DENGAN YANG LAIN
5. HUBUNGAN PERTUKARAN SECARA UMUM ANTAR
INDIVIDU BERLANGSUNG DALAM HAMPIR SEMUA
KONTEKS SOSIAL
6. INDIVIDUPUN MEMPERTUKARKAN BERBAGAI KOMODITAS
TAK BERWUJUDA SEDPERTI BARANG DAN JASA
TEORI PERTUKARAN KLASSIK
BENTHAM:EXCHANGE THEORY::PRINSIK
KEMANFAATNAN (UTILITY);BAIK JIKA MEMBERI
MANPAAT (MEMBERI KESENANGAN),BURUK BIL A
TINDAKAN TERSEBUT MENIMBULKAN
PENDERITAAN,BURUK,TIDAK ADIL DAN TIDAK
BERMORAL.
MALINOWSKI:MANUSIA ADALAH MAHLUK YANG
MENCARI KEUNTUNGAN DAN MENGHINDARI BIAYA
(COST).
BERGESER DARI KOMODITAS KE NON KOMODITAS
SEPERTI PERASAAN,JASA DSB
TEORI PERTUKARAN MODERN
1. GEDORGE C HOMANS:
PERTUKARAN YANG BERULANG ULANG MENDASARI
HUBUNGAN SOSIAL YANG BERKESINAMBUNGAN
ANTARA ORANG TERTENTU.
SEORANG AKAN CENDERUNG MELAKUKAN
KEGIATAN MANAKALA TINDAKAN TERSEBUT SERING
DISERTAI IMBALAN.
DARI PRIOSES PERTUKARAN ITULAH TIMBUL
ORGANISASI SOSIAL.
2. PETER BLAU:MENJEMBATANI ANTAR MIKRO DAN
MAKRO
TEORI MIKROSOSIOLOGI (2)
INTERAKSIONISME SIMBOLIK
1. MANUSIA MERUPAKAN MAHLUK YANG MEMPU MENCIPTA KAN DAN
MEENGGUNAKAN SIMBOL
2. MANUSIA MEMAKAI SIMBOL UNTUK SALING BERKOMUNIKASI
3. MANUSIA BERKOMUNIKASI MELALUI PENGAMBILAN PERAN (ROLE TAKING)
4. MASYARAKAT,TERCIPTA,BERTAHAN DAN BERUBAH BERDASARKAN
KEMAMPUAN MANUSIA UNTUK BERPIKIR,MENDEFINISIKAN,RENU NGANDAN
EVALUASI
GEORGE SIMMEL:MUNCUL DAN BERKEMBANGNYA KPRIBADIAN SESEORANG
TERGANTUNG PADA JARINGAN HUBUNGAN SOSIAL(WEB OF GROUP
AFFILIATIONS) YANG DIMILIKINYA YAITU PADA KEANGGOTAAN
KELOMPOKNYA.
MAX WEBER:SOSIOLOGI ADALAH ILMU YANG BERUSAHA MEMEHAMI TINDAKAN
SOSIAL DAN MENDEFINISIKAN DAN MEMBAHAS KONSEP DASR YANG
MENYANGKUT INTERAKSI SEPERTI TINDAKAN, TINADAKAN SOSIAL DAN NON
SOSIAL.
INTERAKSIONISME SIMBOLIK MODERN:

1. WILLIAM JONES:MENGEMBANGKAN KONSEP DIRI (SELF CONCEPT)

PERSAAAN SESEORANG MENGENAI DIRINYA SENDIRI,SESEORANG
MUNCUL DARI INTERAKSINYA DENGAN ORANG LAIN . “AMAN HAS AS
MANY SOCIAL SELVES AS THERE ARE INDIVIDUALS WHO RECOGNIZE
HIM “ JUMLAH DIRI YANG DIMILKI SESEORANG SAMA BANYAKNYA
DENGAN JUMLAH LINGKUNGAN SOSIAL DIMANA DIA BERADA.
MIS:MENGAPA SESEORANG DIKALANGAN AGAM DIKENAL SEBAGAI
DERMAWANA,SEMENTARA DIKALANGAN KELUARGA NYA SENDIRI DIA
DIKENAL KIKIR, ATAU SEORANG YANG DEMOKRATI ST TERHADAP
BAWAHAN DIAKANTOR,TERNYATA BERSIKAP SANGAT OTORITER PADA
ANAK DAN ISTRINYA.
2. CHARLES HORTON COOLEY:MENGEMBANGKAN KONSP LOOKING
GLASS SELF,SESEORANG MENGEVALUASI DIRINYA SENDIRI ATAS DASAR
SIKAP DAN PERILAKU ORANG LAIN TERHADAP DIRINYA . JADI
SESEORANG BERKEMBANG DALAM INTERAKSI DENGAN ORANG LAIN
3. JOHN DEWEY DEWEY:PIKIRAN (MIND) SESEORANG BERKEMBANG DALAM RANGKA
USAHANYA UNTUK MENYESUAIKAN DIRI DENGAN LINGKUNGAN ,DAN BAHWA
PIKIRAN TERSEBUT DITUNJANG ,OLEH INTERAKSINYA DENGAN ORANG LAIN
4. GEORGE HERBERT MEAD:BAWA DIRI (SELF) SESEORANG BERKEMBANG MELALUI
TAHAP PLAY,THE GAM\E,DAN GENERALIZED OTHER DAN TAKING THE ROLE OF
OTHER.(DALAM PROSE PERKEMBANGAN DIRI INI SESEORANG BELAJAR MENGAMBIL
ORANG LAIN
5. W I THOMAS:THE DEFINITION OF SITUATION:BAHWA MANUSIA TIDAK LANGSUNG
MEMBERIKAN TANGGAPAN TERHADAP RANGSANGAN SEBAGAIMANA HALNYA
MAHLUK LAIN,SEBELUM BERTINDAK IA MELAKUKAN PENILAIAN DAN
PERTIMBANGAN TERLEBIH DAHULU. MENDEFINISIKAN SESUATU RANGSANGAN
DARI LUAR MANUSIA SELALU MELAKUKAN SELEKSI,MENDEFINISI SITUASI DZAN
MEMBERI MAKNA PADA SITUASI YANG DIHADAPINYA.
UNGKAPANJ IKA SESEORANG MENDEFINISI SITUASI SEBAGAI HAL YANG NYATA MAKA
KONSKENSINYA NYATA PULA MIS:SEORANG POLISI BERPAKAIAN PREMAN DATANG
KESATU DESA MALAM HARI AKAN MENANGKAP SEORANG PENJAHAT,NAMUN
SITUASI YANG MEREKA DEFINISIKAN SEBAGAI PELAKSANAAAN TUGAS,TERNYATA
DIDEFINISIKAN SEBAGAI PERAMPOK OLEH MASYARAKAT,PETUGAS DISERANG
PENDUDUKJ AKHIRNYA MENINGGAL
JADI SITUASI DAPAT DIDEFINISIKAN SECARA BERLAINAN,OLEH KARENA ITU ADA
PERSAINGAN DEFINISI SECARA SPONTAN
6. HERBERT BLUMER:INTERAKSIONISME BERDASARKAN
TIGA PREMESIS:
a. MANUSIA BERTINDAK TERHADAP SESUATU atas dasar
makna saesuatu tersebut bagi mereka
b. MAKNA MERUPAKAN SUATU PRODUK SOSIAL YANG
MUNCUL DALAM PROSES INTERAKSI ANTARA MANUSIA
c. PENGGUNA MAKNA OLEH PARA PELAKU BERLANGSUNG
MELALUI PROSES PENAPSIRAN
7. ERVING GOFFMAN:BERTOLAK DARI INTERAKSI TATAP
MUKA:INDIVIDU YANG MEMBERIKAN REAKSI TERHADAP
TINDAKAN INDIVIDU/KELOMPOK LAIN (ROLE
TAKING).PENDEKATAN DISEBUT DRAMATURGI (DUNIA INI
PANGGUNG SANDIWARA ,MANUSIA ADALAH
PEMERANNYA
8. PETER BERGER:MEMBUAT KERANGKA PIKIRAN HUBUNGAN INDIVIDU
DENGAN MASYARAKAT:
a. EXTERNALIZATION:MANUSIA JIKA DIBANDINGKAN DENGAN MAGHLUK
LAIN ,SECARA BIOLOGI MAHLUK YANG TIDAK LENGKAP (TIDAK TERARAH
DAN KURANG SPESIALISASI (BUILT- IN INSTABILITY),KARENA ITU MANUSIA
MENCIPTAKAN DUNIA MANUSIA (KEBUDAYAAN), KARENA KEKURANGAN
TERSEBUT MANUSIA ,MANUSIA MENCIPTAKAN DIRINYA SENDIRI DALKAM
DUNIA (WORLD BUILDING).SETIAP MASYARAKAT MERUPAKAN SUIATU
USAHA KEARAH PEMBANGUNAN DAN BAHWA MASYARAKAT ADALA PRODUK
MANUSIA
b. OBJEBTIVATION:KEBUDAYAAN YANG DICIPTAKAN MANUSIA KEMUDIAN
MENGHADAPI DIRINYA SEBAGAI SUATU FAKTA DILUAR DIRINYA ,MENJADI
SUATU REALITA OBJEKTIVE,JADI MASYARAKAT MERUPAKAN SUATU GEJALA
DIALEKTIS.
c. INTERNALIZATION:DUNIA YANG TELAH DIOBJETIVASIKAN ITU DISERAP
KEMBALI KEDALAM STRUKTUR KESADARAN SUBJEKTIVE
INDIVIDU,SEHINGGA TERBENTUK OLEHNYA,MENGIDENTIFIKASIKAN DIRINYA
DENGANNYA DAN MENJADI MILIKNYA,MEWAKILI DAN
MENGATAKANNYA .JADI MELALUI INTERNALISASI FAKTA OBJEKTIF DARI
DUNIA SOSIAL MENJADI FAKTA SUBJEKTIF INDIVIDU. PADA TAHAP INI
MANUSIA ADALAH PRODUK MASYARAKAT.
MIS:WAKTU BPUPKI BERSIDANG UNTUK MENYUSUN
UUD,KEGIATAN MEREKA DISEBUT EKSTERNALISASI,MEREKA
TERLIBAT DALAM (WORLD BUILDING),KARENA UUD
BUKANLAH ATURAN YANG TERSEDIA SIAP PAKAI
MELAINKAN HARUS SELALU DICIPTAKAN UNTUK MENGISI
SUATU KEKOSONGNGAN (BUILT_IN INSTABILITY)
MAKA PARA ANGGOTA MEMPUNYAI KELELUASAAN YG
BESAR UNTUK MENCIPTA,DIKALA MEMBAHAS WILAYAH
NEGARA MISALNYA,MEREKA LEUASA MEMUTUSKAN APAKAH
WILAYAH NEGARA TERBATAS PADA EX HINDIA BELANDA
ATAU MENCAKUP WILAYAH LAIN SEPERTI SEMENAJUNG
MALAYA,TIMOR PORTUGIS,PAPUA DAN BORNEO
UTARA.MEREKA LELUASA MEMUTUSKAn ,melalui pemungutan
suara APAKAH NEGARA AKAN BERBENTUK MONARKI ATAU
REPUBLIK (55 REPUBLIK 6 ORANG MONARKI. DAN MEREKA
BEBAS MENENTUKAN PRESIDEN DAN WAKIL PRESIDEN.
SETELAH UUD DIPUTUSKAN DAN DISAHKAN OLEH
PPKI KEMUDIAN DIUMUMKAN DENGAN RESMI
DALAM BERITA LEMBARAN NEGARA ,UUD YANG
DICIPTAKAN OLEH PANITIA ITU MENGHADAPI
MEREKA SEBAGAI FAKTA DILUAR DIRI MEREKA
MENJADI SUATU REALITAS OBJEKTIF YANG
SEAKAN AKAN BERADA DILUAR MEREKA.KALAU
SEMULA PANITIA LELAUASA MENCIUPTA DAN
MERUBAH RANCANGAN UUD TERSEBUT,KINI
MEREKA MENJADI TERIKAT PADA UUD
TERSEBUT,MEREKA WAJIB TUNDUK DAN PATUH .
PROSES INI DISEBUT BERGER; OBJEKTIVASI.
UUD YANG TELAH DIOBJETIFKAN ITU
KEMUDIAN DIINTERNALSAIKAN PADA
SETIAP WARGA, MELALUI PROSES
SOSIALISASI,.INDIVIDU MEPELAJARI
MAKNA UUD,TERBENTUK
OLEHNYA,MENGIDENTIFIKASIKAN
DENGAN DIRINYA. TAHAP INI MENURUT
BERGER,FAKTA OBJEKTIF DARI DUNIA
SOSIAL TELAH MENJADI FAKTA
SUBJEKTIF DARI INDIVIDU
 TEORI SOSIOLOGI
PERKEMBANGAN MUTAKHIR
RITZER (1992):
MENINGKATNYA PERHATIAN TERHADAP:
1) KAITAN ANTARA MIKRO-MAKRO SOSIOLOGI DI AMERIKA.
DITANDAI OLEH EXTREMISME MIKRO MAKRO, KONFLIK
ANTARA TEORI DAN TEORIKUS EXTREM MIKRO DENGAN
EXTREM MAKRO, SEHINGGA MEMBATASI DIRI HANYA PADA
SATU JENJANG SAJA,DIPIHAK EXTEREM MAKRO
MENGGOLONGKAN FUNGSIONALISME STRUKTURAL,TEORI
KONFLIK,,BEBERA PA VARIETAS TEORI NEO MARXIS,SEDANGKAN
DIPIHAK EXTEREM MIKORO MENGIDENTIFIKASIKAN
INTERAKSIOAKSIONISME SIMBOLIK ,FENOMELOGI,
ETNOMETODELOGI, SOSIOLOGI EKSISTENSIAL,SOSIOLOGI
PERILAKU DAN TEORI PERTUKARAN,PADA AWAL 80 AN TELAH
TERJADI INTEGRASI ANTARA MIKRO DNGAN MAKRO
MIS: PARADIGMA SOSIOLOGI TERPADU ,DENGAN DIMENSI
SUBJEKTIF OBJEKTIF,ANALISA SOSIOLOGI DAPAT DILAKUKAN
EMPAT JENJANG YAITU:
1) JENJANG MAKRO OBJEKTIF CTH:KAJIAN TERHADAP
MASYRAKAT,HUKUM DAN BIRIKRASAI
2) MAKRO SUBJEKLTIF CTH:KAJIAN TERHADAP
KEBUDAYAAN,ATURAN DAN NILAI
3) MIKRO OBJEKTIF CTH:KAJIAN TERHADAP POLA
PERILAKU,TINDAKAN DAN INTERAKSI
4) MIKRO SUBJEKTIF CTH:KAJIAN SOSIOLOGI KONSTRUKSI SOSIAL
TERHADAP REALITAS

2. HUBUNGAN ANTAR AGENCY DAN STUKTUR DALAM

SOSIOLOGI EROPA :DAPAT MENGACU BAIK PADA PDELAKU
INDIVIDU MAUPUN KOLEKTIVITAS
(KELOMPOK,ORGGANISA,NATION) DAN KELAS SOSIAL
SEDANGKAN KONSEP STRUKTUR DAPAT MENGACU PADA
STRUKTU SOSIAL BERSKLALA BESAR MAUPUN PADA STRUKTUR
MIKRO INTERAKSI MANUSI
3. SINTESA TEORI:
UPAYA SINTESA DIJUMPAI FUNGSIOANLISME
DALAM BENTUK NEO FUNGSIONALISME YANG
DIPELOPORO OLEH ALEXANDER.DALAM TERI
KONPLIK BERLANGSUNG SINTESIS DENGAN
MIKROSOSIOLOGI,DALAM TEORI NEO MARXIS
DIJUMPAI SINTESI DENGAN BERBAGAI PENDEKATAN
NEO MARXIS SEPERTI IDE
POSTMODERNISME.INTERAKSIONISME SIUMBOLIK
YANG SIAP BERSINTESIS DENGAN BERNAGAI
PENDEKATAN LAIN SEPERTI PEMIKIRAN
DURKHEIM,WEBER,SIMMEL DAN
MARX.FENOMENOLOGISERTA ETNO METODELOGI
MJULAI MENJAJAKI SINTESIS DENGAN
INTERAKSIONISME SIMBOLIK