5. Regulasi yang ada saat ini sudah tidak sesuai lagi dengan
perkembangan, tuntutan, dan kebutuhan
hukum
Dasar Hukum
1. Pasal 20
2. Pasal 28 H ayat (1) Setiap
U orang berhak hidup sejahtera
U lahir dan batin, bertempat
tinggal, dan mendapatkan
D
lingkungan hidup yang baik dan
sehat serta berhak memperoleh
1 pelayanan kesehatan
9 3. Pasal 34 ayat (3) Negara
4 bertanggung jawab atas
penyediaan fasilitas pelayanan
5
kesehatan dan fasilitas
pelayanan umum yang layak.
Definisi ( Pasal 1 Ketentuan Umum)
1. Kesehatan adalah keadaan sehat, baik secara fisik,
mental, spiritual maupun sosial yang
memungkinkan setiap orang untuk hidup
produktif secara sosial dan ekonomis
2. Perbekalan Kesehatan adalah semua bahan dan
peralatan yang diperlukan untuk
menyelenggarakan upaya kesehatan
3. Sediaan Farmasi adalah obat, bahan obat, obat
tradisional dan kosmetika
Definisi (Lanjutan)
ketersediaan, pemerataan
dan keterjangkauan
perbekalan kesehatan, Pemerintah
terutama obat esensial
(4) ……..
Pasal 40 Lanjutan
1. AMAN
Sediaan farmasi 2. BERKHASIAT/
& alat kesehatan BERMANFAAT
3. BERMUTU
HARUS 4. TERJANGKAU
Pasal 98 ayat (2)
DILARANG
Harus
memenuhi
membina, mengatur,
mengendalikan, dan
mengawasi pengadaan,
penyimpanan, promosi, dan
pengedaran sebagaimana
dimaksud pada ayat (3).
Pasal 99 ayat (1)
(1)Sumber sediaan farmasi yang berasal dari alam semesta dan
sudah terbukti berkhasiat dan aman digunakan dalam
pencegahan, pengobatan, dan/atau perawatan, serta
pemeliharaan kesehatan tetap harus dijaga kelestariannya.
(2)Masyarakat diberi kesempatan yang seluas- luasnya untuk
mengolah, memproduksi, mengedarkan, mengembangkan,
meningkatkan, dan menggunakan sediaan farmasi yang
dapat dipertanggungjawabkan manfaat dan keamanannya.
Pasal 99 ayat (3)
Pemerintah
menjamin
wajib
memenuhi
standar dan/atau Sesuai ketentuan peraturan
persyaratan perundang undangan
tertentu.
Pasal 104
Pemerintah berwenang
Praktik kefarmasiaan:
Pembuatan termasuk dilakukan oleh tenaga
pengendalian mutu kesehatan yang
sediaan farmasi, mempunyai keahlian
pengamanan, pengadaan, dan kewenangan
penyimpanan dan
pendistribusian obat,
sesuai dengan
HARUS
pelayanan obat atas ketentuan peraturan
resep dokter, pelayanan perundang-undangan.
informasi obat serta
pengembangan obat,
bahan obat dan obat
tradisional
Pengamanan Makanan dan Minuman
Pasal 109
Setiap orang dan/atau badan hukum yang memproduksi,
mengolah, serta mendistribusikan makanan dan
minuman
yang diperlakukan sebagai makanan dan minuman hasil
teknologi rekayasa genetik yang diedarkan harus
menjamin agar aman bagi manusia, hewan yang
dimakan manusia, dan lingkungan.
Pasal 110
(3) ……………
(3) Setiap makanan dan minuman yang dikemas
wajib diberi tanda atau label yang berisi:
a. Nama produk;
b. Daftar bahan yang digunakan;
c. Berat bersih atau isi bersih;
d. Nama dan alamat pihak yang
Pemerintah
Pasal 113
(1) Pengamanan penggunaan bahan yang mengandung
zat adiktif diarahkan agar tidak mengganggu dan
membahayakan kesehatan perseorangan, keluarga,
masyarakat, dan lingkungan.
(2) Zat adiktif sebagaimana dimaksud pada ayat (1)
meliputi tembakau, produk yang mengandung tembakau,
padat, cairan, dan gas yang bersifat adiktif yang
penggunaannya dapat menimbulkan kerugian
bagidirinya dan/atau masyarakat sekelilingnya.
(3) …………
Pengamanan Zat Adiktif Lanjutan
Wajib mencantumkan
peringatan kesehatan
Pasal 115 ayat (1)
a. fasilitas pelayanan
kesehatan;
b. tempat proses belajar
Kawasan mengajar;
tanpa c. tempat anak bermain;
d. tempat ibadah;
rokok e. angkutan umum;
f. tempat kerja; dan
g. tempat umum dan
tempat lain yang
ditetapkan.
Pasal 115 ayat (2)
Pemerintah daerah
wajib