Anda di halaman 1dari 12

2

Matematika SLTP
1 9
HIGHER ORDER Thinking SKILLS
1 Erin Herviana

KELOMPOK 9
2

3 Ika Larasati
4

5 Salwa Safira
1 Pengertian HOTS
CONTENT 2 SOAL-SOAL HOTS
3 DI MATEMATIKA
SLTP
4

5 PEMBAHASAN SOAL
PART
1

PENGERTIAN HOTS
1
 ASAL MULA ISTILAH HOTS
HOTS awalnya dikenal dari konsep Benjamin S. Bloom dkk. dalam buku berjudul Taxonomy of
Educational Objectives: The Classification of Educational Goals (1956) yang mengategorikan berbagai
tingkat pemikiran bernama Taksonomi Bloom, mulai dari yang terendah hingga yang tertinggi. Konsep ini
merupakan tujuan-tujuan pembelajaran yang terbagi ke dalam tiga ranah, yaitu Kognitif (keterampilan
mental seputar pengetahuan), Afektif (sisi emosi seputar sikap dan perasaan), dan Psikomotorik
(kemampuan fisik seperti keterampilan).
Menurut Direktur Jenderal Pembelajaran dan Kemahasiswaan Kemenristekdikti, Prof. Intan Ahmad,
Ph.D., HOTS adalah satu cara untuk menguji apakah seseorang bisa menganalisis, membandingkan,
menghitung, dan sebagainya.
Kemampuan berfikir tingkat tinggi merupakan salah satu kompetensi penting dalam dunia modern,
sehingga wajib dimiliki oleh setiap peserta didik. Yang termasuk dalam katagori kemampuan berfikir
tingkat tinggi adalah kemampuan untuk memecahkan masalah (problem solving), kemampuan berfikir
kritis (critical thinking), berfikir kreatif (creative Thinking), kemampuan berargumen (reasoning).dan
kemampuan mengambil keputusan (decision making).
2 Taksonomi Bloom

CREATE
Menghasilkan karya baru
atau asli
① EVALUAT
E
Membenarkan pendirian
② atau keputusan
analyze
Menggambarkan
hubungan antara ide
③ apply
Menggunakan informasi
④ dalam situasi baru
understand
Menjelaskan ide atau
konsep ⑤ remember
Mengingat fakta dan
6 konsep dasar
PART
2

Soal-soal HOTS pada Matematika SLTP


1
OSIS suatu sekolah mengadakan pentas seni untuk amal yang terbuka untuk masyarakat
umum. Hasil penjualan tiket acara tersebut akan disumbangkan untuk korban bencana
alam. Panitia memilih tempat berupa gedung pertunjukan yang tempat duduk
penontonnya berbentuk sektor lingkaran terdiri dari enam baris. Banyaknya kursi
penonton pada masing-masing baris membentuk pola barisan tertentu.
• jika pada baris pertama terdapat 25 kursi, baris kedua 35 kursi, baris ketiga 50 kursi,
baris keempat 70 kursi, dan seterusnya. Tentukan banyaknya seluruh tempat duduk pada
gedung pertunjukan itu!
• apabila harga tiket baris pertama adalah paling mahal dan selisih harga tiket antara dua
baris yang berdekatan adalah Rp10.000,00, dengan asumsi seluruh kursi penonton terisi
penuh, tentukan harga tiket yang paling murah agar panitia memperoleh pemasukan
sebesar Rp22.500.000,00!
1
penyelesaian :
Baris : 1 2 3 4 5 6
Kursi: 25 35 50 70 95 125
Selisih: 10 15 20 25 30
• kapasitas total tempat duduk = 25+35+50+70+95+125 = 400 tempat duduk
• kita misalkan tiket termurah = x (dalam ribuan) sehingga:
= 125x + 95 (x+10) + 70 (x+20) + 50 (x+30) + 35 (x+40) + 25 (x+50)
 400x + 950 + 1.400 +1.500 + 1.400 +1.250 = 22.500
 400x +6.500 = 22.500
 400x = 16.000
 x = 40 (dalam ribuan)
jadi, harga tiket termurah adalah Rp40.000,00
2
Gambar di samping adalah sebuah foto yang
ditempel pada kertas karton berukuran 30 cm
40cm. Di sebelah kiri, kanan dan atas foto
terdapat sisa karton selebar 3 cm. karton di bawah
foto digunakan untuk menulis nama. Jika foto dan
karton sebangun, berapakah luas karton yang
diperlukan untuk menulis nama?
2
Penyelesaian:
Misal x = lebar sisa karton bagian bawah
Persegi ABCD sebangun dengan persegi PQRS
AB/PQ = AD/PS
AB = 30 – (3+3) = 24 cm
AD = 40 – (3 + x)
PQ = 30 cm
PS = 40 cm
24/30 = 40 – (3+x) / 40
 40  24 = 30 (40 – (3+x))
 960 = 1200 – 90 - 30x
 30x = 1200-90-960
 30x = 150
Ûx = 5
Luas karton untuk menulis nama = SR  x = 30  5 = 150
cm^2
THANK
S
ikalarasati6088@gmail.com

Anda mungkin juga menyukai