RADIOAKTIVITAS
KELOMPOK 5: TIM B
ANDI M KEMAL
ARLY SAFRI SAHANUDDIN
M REYHAN AKBAR
INTI ATOM DAN RADIOAKTIVITAS
Isotop: atom-atom yang memiliki nomor atom yang sama, tapi nomor
massanya beda
Isobar: atom-atom yang memiliki nomor massa yang sama, tapi nomor
atomnya beda
Isoton: atom-atom yang memiliki unsur yang berbeda, tapi neutronnya sama
Kestabilan inti
Inti atom jauh lebih kecil dari ukuran asli atom (antara 10 000 dan 100 000 kali
lebih kecil). Juga mengandung lebih dari 99% dari massa sehingga kepadatan massa
inti sangat tinggi. Inti atom memiliki semacam struktur internal, seperti neutron dan
proton tampaknya mengorbit sekitar satu sama lain, sebuah fakta yang diwujudkan
dalam keberadaan peristiwa magnetik nuklir. Namun, percobaan menunjukkan bahwa
inti sangat mirip dengan bola atau elipsoid kompak 10-15 m (= 1 fm), yang tampaknya
kepadatan yang konstan. Tentu radius ini sangat bervariasi dengan jumlah proton dan
neutron, inti atom yang lebih berat dan partikel lebih agak lebih besar.
Inti atom terdiri atom proton-proton dan neutron-neutron
Jari-jari inti : R = R0 . A1/3
R0 : Jari-jari atom 1,33 x 10-3 cm
A : Nomor massa (nukleon)
DEFEK MASSA DAN ENERGI IKAT INTI
SINAR a (ALFA)
SINAR b (BETA)
SINAR g(GAMMA)
SINAR a (ALFA)
Sinar adalah inti atom helium (2He4), bermuatan 2 e dan bermassa 4 sma
sinar a dapat menghitamkam film. Jejak partikel dalam bahan radioaktif
berupa sinar lurus. radiasi sinar a mempunyai daya tembus terlemah
dibandingkan dengan sinar b dan sinar g radiasi sinar ini mempunyai
jangkauan beberapa cm di udara dan di sekitar 10-2mm dan logam tipis.
radiasi sinar ini mempunyai daya ionisasi paling kuat. Sinar a dibelokkan oleh
medan magnetik
SINAR b (BETA)
Aktivitas radioaktif
Waktu paruh
Bahaya radiasi
AKTIVITAS RADIOAKTIF
Walaupun energi yang ditumpuk sinar radioaktif pada mahluk hidup relatif
kecil tetapi dapat menimbulkan pengaruh yang serius. Hal ini karena sinar
radioaktif dapat mengakibatkan ionisasi, pemutusan ikatan kimia penting atau
membentuk radikal bebas yang reaktif. Ikatan kimia penting misalnya ikatan
pada struktur DNA dalam kromosom. Perubahan yang terjadi pada struktur
DNA akan diteruskan pada sel berikutnya yang dapat mengakibatkan kelainan
genetik, kanker dll.