Metode Kuantitatif
Metode Kuantitatif
ADMINISTRASI
PARADIGMA
Pola hubungan antara variabel yang akan diteliti sekaligus sebagai
pola pikir yang mencerminkan jenis dan jumlah rumusan masalah
yang perlu dijawab melalui penelitian, teori yang digunakan untuk
merumuskan hipotesis (jenis dan jumlahnya), serta tehnik analisa
statistik yang akan digunakan
Teori, Kerangka Berfikir & Hipotesis
4
Teori, Kerangka Berfikir & Hipotesis
TEORI :
1. Menunjuk pada sekelompok hukum
yang tersusun secara logis, tersusun
dengan sifat hubungan deduktif,
hubungan yang terbangun antara
variabel-2 empiris yang bersifat ajeg
dan dapat diramal sebelumnya.
Teori, Kerangka Berfikir & Hipotesis
TEORI :
2. Rangkuman tertulis mengenai suatu
kelompok hukum yang diperoleh
secara empiris dalam suatu bidang
tertentu.
Jadi dimulai dari data yang diperoleh
kemudian dibangun konsep teoritis
(induktif)
Teori, Kerangka Berfikir & Hipotesis
TEORI :
3. Dapat juga menunjukkan cara
menerangkan yang mengeneralisasi.
Adanya hubungan fungsional antara
data dengan pendapat teoritis.
TEORI UMUM DAN TEORI KHUSUS
Teori umum ialah suatu pernyataan apabila ia
benar maka ia benar secara universal (berlaku
pada semua, waktu, tempat dan keadaan serta
permasalahan yang sekelas dengan pernyataan
itu).
Dengan pengertian ini, Teori Umum, termasuk
GENERALISASI
Contoh : Bertambahnya penduduk menurut
deret ukur, bertambahnya pangan menurut
deret hitung
8
TEORI UMUM DAN TEORI KHUSUS
Teori khusus ialah teori yang berkaitan dengan
sejumlah fakta-fakta khusus tertentu.
Misal, seorang bisnisman mengetahui bisnisnya
merosot, ia mencari sebab-sebabnya (pelanggan
berkurang, bagaimana mengatasinya) ia
menganalisa untuk menemukan penyebabnya,
membuat teori yang tepat atas fakta-fakta
yang dia temukan untuk mengatasi
masalahnya.
Jadi dia berteori khusus dan hanya berlaku
serta diaplikasikan untuk masalah itu saja.
9
TEORI DAN HIPOTESIS
Hipotesis = interpretasi fakta-fakta
yang disusun dari fakta-fakta juga,
hanya kebenarannya belum teruji.
Jadi secara prinsip, hipotesis sama
saja dengan teori, sehingga dalam
arti kasar : teori mencakup juga
hipotesis.
10
TEORI DAN HIPOTESIS
Dalam kenyataan, bisa saja muncul beberapa
hipotesis terhadap peristiwa yang sama.
Untuk itu perlu ada ukuran, mana hipotesis
yang lebih baik :
1. Relevansi hipotesis diajukan untuk
menerangkan fakta yang dihadapi, jadi
hipotesis harus relevan dengan fakta yang
akan dijelaskan;
2. Mampu diuji yaitu hipotesis mampu diuji
dengan fakta-fakta emperis atau perhitungan
logis, tidak seperti hipotesis non ilmiah;
11
TEORI DAN HIPOTESIS
12
PARADIGMA
PARADIGMA / KERANGKA
BERFIKIR Model
konseptual tentang bagaimana
teori berhubungan dengan
berbagai faktor yang telah
diidentifikasikan sebagai
masalah yang penting
13