Pengelolahan
Keuangan di
Sekolah
Nama kelompok
Yanuar Budhi K.
Nur Hidayati
Konsep Pengelolaan Keuangan Sekolah
a. Pengertian Keuangan
Keuangan diartikan sebagai seni dan ilmu pengetahuan dalam mengelola uang. Setiap individu
dan organisasi akan memperoleh dan menghabiskan uang atau menginvestasikan uang. Keuangan
berkaitan dengan proses, institusi, pasar, dan instrumen-instrumen yang terlibat dalam pengiriman
uang antar individu, bisnis, dan pemerintah.
Dari
b. Pengelolaan Keuangan Sekolah
1. Perencanaan anggaran
5. Pertanggungjawaban
Prinsip Pengelolaan Keuangan Sekolah
1) Transparansi
2) Akuntabilitas
Pengelolaan keuangan dikatakan memenuhi prinsip efektivitas kalau kegiatan yang dilakukan dapat mengatur
keuangan untuk membiayai aktivitas dalam rangka mencapai tujuan lembaga yang bersangkutan dan kualitatif
outcomes-nya sesuai dengan rencana yang telah ditetapkan.28Efektivitas juga diartikan untuk menunjukkan sampai
seberapa jauh tercapainya suatu tujuan yang terlebih dahulu ditentukan
.4) Efisiensi
Efisiensi teknis diukur dengan perbandingan antara hasil dengan masukan yang digunakan. Semakin tinggi rasio ini,
maka semakin efesien pengelolaan sumber daya. Perilaku penghematan merupakan suatu upaya untuk mencapai
efisiensi teknis. Meskipun demikian, tercapainya efisiensi teknis tidaklah menjamin tercapainya efisiensi alokatif
dengan sendirinya karena hasil kegiatan belum tentu memberikan maslahah tertinggi bagi masyarakat
Penyusunan Keuangan Sekolah
Penyusunan anggaran sekolah dituangkan dalam Rencana Anggaran Pendapatan dan Belanja
Sekolah (RAPBS) yang meliputi sumber pendapatan dan pengeluaran sekolah. Proses penyusunan
anggaran sekolah memerlukan data yang akurat dan lengkap sehingga semua perencanaan kebutuhan
untuk masa yang akan datang dapat diantisipasi dalam rencana anggaran
Dalam kaitannya dengan proses penyusunan keuangan ini, Lipham mengungkapkan empat fase
kegiatan pokok sebagai berikut:
1. Merencanakan anggaran
2. Mempersiapkan anggaran
3. Mengelolah pelaksanaan anggaran
4. Menilai pelaksanaan anggaran
Dapat disimpulkan bahwa proses penyusunan anggaran memerlukan data yang akurat dan lengkap
sehingga perencanaan kebutuhan untuk masa yang akan datang dapat diantisipasi dalam rencana anggaran.
Banyak faktor yang mempengaruhi proses penyusunan anggaran, antara lain perkembangan peserta didik,
inflasi, pengembangan program, dan perbaikan serta peningkatan pendekatan belajar mengajar.
Tugas Penelolaan Keuangan Sekolah
1. Strategi perencanaan
2. Strategi pengelolaan
3. Strategi pemikiran
sumber-sumber keuangan sekolah
2. Kegiatan ekstrakurikuler dan hal-hal lain yang membutuhkan keuangan sekolah ditiadakan
3. Pembangunan fasilitas sekolah mangkrak alias tertunda, bisa juga tak kunjung selesai
6. Sekolah mungkin saja berhutang dengan pihak tertentu dan menghadapi risiko penagihan
Solusi Masalah Keuangan Sekolah
1. Memperbaiki Manajemen Keuangan