Anda di halaman 1dari 13

MESIN PENGUPAS KULIT SINGKONG

Disusun Oleh :
1. Irfandi

2. M. Agil Qibran

3. Reza Ardiansyah
Pengertian Singkong

Singkong (Manihot utillisima) merupakan makanan


pokok ketiga setelah padi dan jagung bagi
masyarakat Indonesia. Tanaman ini dapat tumbuh
sepanjang tahun di daerah tropis dan memiliki daya
adaptasi yang tinggi terhadap kondisi berbagai tanah.
Tanaman ini memiliki kandungan gizi yang cukup
lengkap. Kandungan kimia dan zat gizi pada
singkong adalah karbohidrat, lemak, protein, serat
makanan, vitamin (B1, C), mineral (Fe, F, Ca), dan
zat non gizi, air. Selain itu, umbi singkong
mengandung senyawa nongizitanin(Soenarso,2004).
Rumusan Masalah
Rumusan masalah berdasarkan latar belakang adalah sebagai berikut:
1. Bagaimana cara merancang dan membuat mesin pengupas
singkong dengan kapasitas 3 Kg/menit.
2. Bagaimana merancang system pengupas agar mencapai keinginan
konsumen.
3. Efisiensi Pengupasan.
4. Kualitas Pengupasan.
5. Keamanan dan Keselamatan.
TUJUAN

Adapun tujuan dari Tugas Besar dengan mata kuliah Metodologi Perancangan
adalah:
1. Membuat mesin pengupas kulit dan pemotong singkong dengan kapasitas
3 Kg/Jam.
2. Peningkatan efisiensi energi.
3. Adaptabilitas.
4. Kemudahan operasi dan pemeliharaan.
5. Fleksibilitas dalam pengaturan dan kontrol.
Metode Perancangan
Metode yang digunakan dalam penyelesaian perancangan ini adalah metode
perancangan VDI 2222, dengan tahapan utamanya adalah merencana,
mengkonsep, merancang dan penyelesaian.

Tahap Perencanaan
Tahap ini mengidentifikasi hasil permasalahan dari limbah hasil bahan
baku singkong yang tak terpakai dan banyak terbuang, oleh karena itu di
butuhkannya alat pengupas kulit singkong yang dapat di manfaatkan
peternak sebagai bahan pakan dengan biaya yang relatif murah.

Tahap Mengkonsep
Pada tahap ini dilakukan pembuatan memperjelas pekerjaan, membuat daftar
tuntutan, pembagian fungsi, alternatif pemecahan masalah, kotak morfologi dan
penilaian, hingga data yang dikumpulkan.
Daftar Tuntutan
A. Tuntutan Primer

NO. Tuntutan Keterangan

1. Kapasitas Tampung 3 kg

2. Mekanisme kerja Otomatis

B. Tuntutan Sekunder

No. Tuntutan Keterangan

1. Kapasitas Proses 3 kg
2. Biaya 3-5 juta
3. Proses Perawatan Mudah

C. Tuntutan Tersier

No. Tuntutan Keterangan

1. Konstruksi Sederhana dan


mudah di operasikan
Black Box

Mesin Pengupas Singkong

Output
Input -Singkong 3 kg/menit
-Singkong -Kulit Singkong
-Air -Aroma
-Bensin -Suara
-Getaran
-Pushbutton
-Putaran
Definisi Tugas
Dalam tahapan ini diuraikan masalah-masalah yang berkenaan dengan
produk yang akan dibuat. misalnya dimana produk itu akan digunakan, siapa
penggunanya, jumlah operator dan lain sebagainya.

Hirarki Fungsi
Pendukung mesin, kopling, transmisi ,system pengupas
Fungsi Sistem
1. dan system pemotong.
Rangka
 
Fungsi sistem Menghilangkan kulit singkong.
2.  
pengupas
Putaran dari sumber penggerak menghubungkan system
Fungsi sistem pengupas dan pemotong.
3.
transmisi
 

Alternatif Bagian Sistem Pengupas


Sistem pengupasan memiliki 2 alternatif yang terdapat pada alat potongnya dan
nilai yang paling besar diberikan pada aspek dari hasil yang diperoleh saat
proses pengupasan tersebut
A. Fungsi Alat Potong
NO. Alternatif Alat Potong Kelebihan Kekurangan Nilai

1. Berbentuk Lurus Pembuatan simpel Hasil yang 5


didapatkan kurang
sesuai

2. Berbentuk lingkaran Hasil yang didapat bagus Pembuatan cukup 8


rumit
B. Fungsi Rangka

Alternatif 1 Alternatif 2
Pengikatan menggunakan las.. Pengikatan menngunakan baut.
   
Kelebihan Kelebihan
A. Pembuatannya sulit. A. Mudah dalam perakitan.
B. Struktur rangka lebih kuat dan ringan . B. Dapat dibongkar.
Kekurangan Kekurangan
A. Konstruksi bersifat permanen sehingga tidak dapat A. Menggunakan banyak komponen.
dibongkar pasang. B. Rentan goyang atau roboh.
B. Dibutuhkan tenaga pengelasan yang terampil untuk
menghasilkan pengelasan yang baik.
C. Fungsi Rangka

Alternatif 1 Alternatif 2

Penampung Trapesium. Penampung melingkar.

   

Kelebihan Kelebihan

A. Mudah dalam proses perakitan . A. Mudah saat memesukkan material.


B. Cukup banyak dan dikenal. B. Mudah dalam proses perakitan
C. Perawatannya cukup mudah.

Kekurangan Kekurangan

A. Mudah terjadi penggumpalan. A. Dapat tersumbat.


B. Dapat terjadi jeda sehingga material tidak
terus mengalir.
LAMPIRAN

Assembly Alternatif 1
Assembly Alternatif 2
TERIMA KASIH :v

Anda mungkin juga menyukai