Anda di halaman 1dari 12

TUGAS MATERNITAS 2

PIL KB

Kelompok 5

1. AGUS RAHMADI (ST172001)


2. ANDINI KRISDIANA (ST172002)
3. ENDAH TRIMURTI (ST172019)
4. ETTYK KRISDARIATI (ST172024)
5. FEBRI RINA A. (ST172025)
6. HARYANTO (ST172030)
7. MARGARETA ANIS (ST172037)
8. MUNGKARI SINTO (ST172041)
9. NITA ADENANSI (ST172049)
10. SARI HASPADI (ST172066)
DEFINISI

Kontrasepsi oral adalah suatu cara pencegahan


terjadinya kehamilan dengan cara pemberian
preparat (obat) yang mengandung estrogen
dan progesteron sintetik secara oral
DASAR FISIOLOGI

Preparat kontraspsi oral dari estrogen dan


progesteron sintetik menyekat stimulasi ovarium
dengan mencegah pelepasan FSH dari kelenjar
hipofisis anterior. Pada keadaan tidak adanya FSH
folikel tidak matang dan ovulasi tidak terjadi.
Progestin (bentuk sintetik progesteron) menekan
gelombang Luteinizing Hormon, mencegah
ovulasi  dan juga mengubah mukus servikal
sehingga tidak dapat dipenitrasi oleh sperma.
JENIS-JENIS KONTRASEPSI ORAL

1. Pil kombinasi
2. Pil sekuensial
3. Pil normofasik
4. Pil trifasik
5. Pil mini (low dose continuous progesteron)
6. Pil pagi (after morning pills)
CARA PEMAKAIAN PIL KB
1.  Bilamana mulai makan pil KB
 Pasca persalinan (post partum)
·         Mulai makan pil KB 30 – 40 hari pasca persalinan
·         Pakai cara lain dulu (kondom), baru setelah haid datang
makan pil KB
·         Diberikan induksi haid, setelah terjadinya withdrawl
bleeding, barulah mulai makan pil KB
 Pasca keguguran (post abortum)
·         Langsung makan pil KB
·         1 – 2 minggu post abortum
·         setelah haid pertama post abortum
Pada tukar (ganti) jenis pil KB
Pada waktu interval
LANJUTAN.....

2. Bagaimana cara memulai makan pil KB


 a. untuk pil KB yang berisi 21 dan 22 tablet,
mulailah makan pil pada hari ke-5 siklus haid
lalu setiap hari 1 tablet diikuti tidak makan pil
selama 6-7 hari
 b. untuk yang berisi 28 tablet mulai makan pil
pada hari pertama siklus haid, lalu 1 tablet
setiap hari terus menerus
 3.      Bagaimana memilih pil KB yang sesuai

 Estrogenik, adalah wanita-wanita yang sangat


buruk reaksinya terhadap pemberian estrogen,
mereka peka terhadap estrogen
 Balanced, adalah wanita-wanita yang bersifat
seimbang antara estrogenik dan progestogenik
 Progestogenik, adalah wanita-wanita yang sangat
buruk reaksinya terhadap pemberian progesteron,
mereka peka terhadap progesteron
CARA KERJA

 Estrogen mempunyai khasiat kontrasepsi


dengan jalan mempengaruhi ovulasi,
perjalanan sel telur atau implantasi
 Fungsi progesteron adalah menyebabkan
endometrium untuk implantasi dan
mempertahankan kehamilan.
INDIKASI

 Pada wanita yang sudah bersuami


 Tidak dalam keadaan hamil
 Pada wanita/ ibu yang sehat
 Tidak ada kontra indikasi
KONTRA INDIKASI

 ·         Kehamilan
 ·         Tromboplebitis
 ·         Gangguan tromboemboli
 ·         Stroke
 ·         Penyakit cerebrovaskuler
 ·         Oklusi koroner atau serangan jantung
 ·         Kerusakan hati, gangguan fungsi hati
 ·         Tumor hati jinak atau ganas
 ·         Neoplasia estrogen dependent
 ·         Perdarahan genital abnormal
 ·         Karsinoma sistem reproduksi
 ·         Migrain kepala klasik
DIAGNOSA KEPERAWATAN

I. Ketakutan yang berhubungan dengan


kurangnya pengetahuan tentang pil KB
II. Nyeri kepala berhubungan dengan pil yang
tidak sesuai
III. Resiko perubahan nutrisi lebih dari
kebutuhan berhubungan dengan
peningkatan kadar hormon estrogen
IV. Resiko injuri berhubungan dengan efek
samping dari pil KB
DAFTAR PUSTAKA

 Brunner & Suddarth ; 2002, Keperawatan


Medikal Bedah, Jakarta : EGC
 Mochtar, Rustam ; 1998, Sinopsis Obstetri,
Edisi 2, Jakarta : EGC
 Varney, Helen; 2002, Buku Saku Bidan,
Jakarta : EGC
 Wiknjosastro, Hanifa ; 1997, Ilmu Kebidanan,
Edisi ketiga, Jakarta : Yayasan bina
  pustaka Sarwono Prawirohardjo

Anda mungkin juga menyukai