Anda di halaman 1dari 11

LARAS

BAHASA INDONESIA
LARAS BAHASA

Laras bahasa adalah Kesesuaian ragam bahasa yang


digunakan untuk suatu tujuan atau pada konteks
sosial tertentu.
MACAM-MACAM LARAS
LARAS ILMIAH
Sebuah karya tulis ilmiah merupakan hasil rangkaian
gagasan yang merupakan hasil pemikiran, fakta, peristiwa,
gejala, dan pendapat. Jadi, seorang penulis karya ilmiah
menyusun kembali berbagai bahan informasi menjadi
sebuah karangan yang utuh.

Oleh sebab itu, penyusun atau pembuat karya ilmiah


tidak disebut pengarang melainkan disebut penulis
(Soeseno, 1981: 1).
Ciri bahasa Indonesia laras ilmiah :

1) Tepat.
2) Jelas
3) Formal
4) Objektif
5) Konsisten
6) Bertolak dari gagasan
7) Ringkas & Padat
LARAS IKLAN

Laras bahasa iklan adalah bahasa yang digunakan untuk


membuat iklan. Bahasa yang dapat menarik perhatian
pembaca untuk membeli atau memakai barang atau jasa
yang ditawarkan.
Ciri bahasa Indonesia laras iklan :

1) Menarik
2) Informatif
3) Persuasif
4) Bahasa yang positif
5) Mudah dipahami
6) Kalimat kreatif
LARAS HUKUM

Laras bahasa hukum adalah bahasa Indonesia yang corak


penggunaan bahasanya khas dalam dunia hukum,
mengingat fungsinya mempunyai karakteristik tersendiri,
oleh karena itu bahasa hukum Indonesia haruslah memenuhi
syarat-syarat dan kaidah-kaidah bahasa Indonesia.
Ciri bahasa Indonesia laras hukum :
1) Mempunyai gaya bahasa yang khusus.

2) tepat karena menghindari kesamaran.

3) Objektif dan menekan prasangka pribadi.

4) Memberikan definisi yang cermat tentang nama, sifat


dan kategori yang diselidiki untuk menghindari
kesimpangsiuran.

5) Tidak beremosi dan menjauhi tafsiran bersensasi.


LARAS SASTRA

bahasa yang merupakan hasil dari kreasi, imajinasi


dan pengalaman. Kesusastraan itu sendiri merupakan
pengucapan atau tulisan yang tergolong dalam jenis
kreatif-imajinatif.
Ciri bahasa Indonesia laras sastra:
1) Figuratif (penyimpangan makna dari bahasa biasa).

2) Mementingkan pemilihan diksi dan bahasa tersirat

3) Ada unsur seperti metafora, kiasan, personifikasi, dan


hiperbola.

4) Puitis dan komunikatif.

5) Bersifat konotatif.

Anda mungkin juga menyukai