Anda di halaman 1dari 38

DIREKTORAT JENDERAL

BINA ADMINISTRASI KEWILAYAHAN


KEMENTERIAN DALAM NEGERI

Peran Forum Komunikasi PTSP dalam Penanganan perizinan dan


nonperizinan di daerah

S U M AT E R A K A L IM A N T A N

IR IA N J A YA

J A VA

Pada
Acara Forum komunikasi PTSP Kabupaten/Kota Tahun Anggaran 2019

OLEH:

SUGIARTO
DIREKTUR DEKONSENTRASI TUGAS PEMBANTUAN DAN KERJASAMA

Aceh, 12 Februari 2019


Pemerintah membuat terobosan Inisiatif “Making Indonesia 4.0” sebagai Roadmap yang
terintegrasi untuk mengimplementasikan sejumlah strategi dalam memasuki era Industri 4.0
dengan cara mendorong 10 prioritas nasional dalam inisiatif tersebut...

PRIORITAS NASIONAL DALAM


National Aspiration Top 10 Global 10 ERA 4.0
Economy
Perbaikan alur aliran barang dan material
Desain Ulang Zona Industri
Mengakomodasi standar Sustainability
Memberdayakan UMKM
Membangun infrastruktur digital nasional
Making Indonesia 4.0 Menarik minat investasi asing
1 Menggandakan rasio produktifitas-terhadap-biaya Peningkatan Kualitas SDM
2 Mendorong ekspor netto menjadi 10 persen dari PDB Pembangunan ekosistem inovasi
Insentif untuk investasi teknologi
3 Menganggarkan 2 persen dari PDB untuk penelitian
Harmonisasi aturan dan kebijakan
PERTUMBUHAN EKONOMI INDONESIA 2013 - 2018

5,58
5,17
5,07
5,01 5,03
4,88

2013 2014 2015 2016 2017 2018

PERTUMBUHAN PRODUK DOMESTIK REGIONAL BRUTO (PDRB) 2017 - 2018


2017
2018

BALI DAN
KALIMANTA MALUKU DAN
SUMATERA JAWA NUSA SULAWESI PAPUA
TENGGARA N

4,3 5,61 3,73 4,33 6,99 4,89

4,54 5,72 2,68 3,91 6,65 6,99

Sumber: Litbang Kompas


Penyelenggaraan Pemerintahan

Pemerintahan dan Pembagian Wilayah berdasarkan UUD


UUD 1945 1945:
1. Presiden memegang kekuasaan Pemerintahan
(Pasal 4).
2. NKRI dibagi atas Daerah Provinsi yang terdiri dari
Legislatif Eksekutif Yudikatif Kabupaten dan Kota (Pasal 18).
Prinsip dasar dalam UU Nomor 23 Tahun 2014 tentang
Pemerintahan Daerah:
1. Urusan Pemerintahan adalah kewenangan Presiden dan
Presiden & dilaksanakan oleh Kementerian/Lembaga dan Pemda
Wakil Presiden (K/L/P) --- (Pasal 1 angka 5).
2. Pemda adalah Kepala Daerah dan DPRD (Pasal 1 angka 2).
3. Presiden:
Kementerian/
Lembaga • menetapkan kebijakan penyelenggaraan urusan
pemerintahan (Pasal 6).
• melakukan pembinaan dan pengawasan (Pasal 7 ayat 1).
Pemda • memegang tanggung jawab akhir atas penyelenggaraan
urusan pemerintahan (Pasal 7 ayat 2).
KDH DPRD

OSS sebagai bentuk pelaksanaan kewenangan Presiden sebagai pemegang


kekuasaan Pemerintahan dalam pemberian kesatuan layanan perizinan
berusaha kepada masyarakat dan pelaku usaha
Pelayanan Terpadu Satu Pintu (PTSP)
KEMENTERIAN DALAM NEGERI

UU 23/2014 PERPRES 97/2014 PP 18/2016 PERPRES 91/2017


Pasal 350 Penyelenggaraan PTSP Perangkat Daerah Percepatan
(1) Membentuk unit PTSP Daerah yang PelaksanaaanBerusaha
1) Kepala Daerah wajib 1) Daerah wajib membentuk melekat pada dinas Daerah
kelembagaan PTSP. 1) Pembenttukan Satgas
memberikan pelayanan Prov/Kab/Kota yang
Percepatan Pelaksanaan
perizinan sesuai dengan 2) Melimpahkan seluruhnya menyelenggarakan Urusan
Pemerintahan di bidang Penanaman Berusaha.
ketentuan peraturan kewenangan perizinan dan
Modal 2) Menginventarisasi regulasi
perundang-undangan. non perizinan kepada PTSP.
(2) Besaran unit PTSP daerah Pusat dan daerah yang
2) Daerah membentuk Unit 3) Izin ditanda tangani oleh mengikuti besaran dari Dinas yang menghambat pelaksanaan
Pelayanan Terpadu Satu Kepala PTSP. menyelenggarakan Urusan Berusaha dan menyiapkan\
4) Pelayanan perizinan dan Pemerintahan di bidang Penanaman
Pintu yang berpedoman Modal.
rancangan perda.
non perizinan dilaksanakan
pada ketentuan peraturan (3) Pelimpahan kewenangan pelayanan 3) Mempersiapkan langkah
secara elektronik.
perundang-undangan. perizinan dan nonperizinan ditetapkan strategis dan prasarana pen
5) Jangka waktu penerbitan dengan Peraturan Gubernur, dukung.
3) Kepala daerah yang tidak izin usaha paling lama 7 Bupati/Walikota.
memberikan pelayanan 4) Melakukan percepatan
hari kerja (4) Pelaksanaan PTSP, dapat dibentuk pelayanan perizinan
perizinan dikenai Sanksi tim teknis sesuai kebutuhan.
Administratif. (5) Dalam hal berdasarkan hasil
perhitungan nilai variabel Urusan
Pemerintahan di bidang penanaman
modal memperoleh nilai kurang dari PP 24/2018
Sanksi Administratif. 401 (empat ratus satu), diwadahi
a. Teguran tertulis dari Mendagri ke PERMENDAGRI 100/2016 dalam Dinas Penanaman Modal dan
PTSP tipe C yang membawahi paling
Pelayanan Perizinan Berusaha
Gubernur sebanyak 2 kali
banyak 3 (tiga) bidang. Terintegrasi secara Elektronik
berturut-turut.
b. Menteri mengambil alih Pedoman Nomenklatur Dinas (6) Dinas Penanaman Modal dan PTSP
pemberian izin yang menjadi dapat menerima tambahan Urusan OSS merupakan sistem yang
Penanaman Modal dan mengintegrasikan seluruh
kewenangan Pemerintah Daerah. Pemerintahan lainnya yang
Pelayanan Terpadu Satu Pintu serumpun dengan hasil perhitungan pelayanan perizinan
c. Anggarannya akan dipangkas
oleh Pemerintah Pusat dalam nilai variabel kurang dari 401(empat berusaha yang menjadi
ratus satu).
bentuk Penghilangan Dana PERMENDAGRI 138/2017 kewenangan
Alokasi Khusus (DAK) dan (7) Pembinaan unit PTSP Provinsi Menteri/Pimpinan Lembaga,
pengurangan Dana Alokasi dilaksanakan oleh Menteri. Gubernur, atau Bupati/Wali
Umum (DAU): Penyelenggaraan PTSP Pembinaan unit PTSP kota yang dilakukan melalui
Daerah Kabupaten/Kota dilaksanakan oleh
elektronik
Gubernur sebagai Wakil Pemerintah
Pusat
Perubahan Tuntutan Pelayanan Perizinan

Tuntutan Persaingan
Masyarakat Usaha Ekonomi Global

K/L Terkait
PTSP OSS-
PERANGKAT
Percepatan DAERAH
Berusaha
POTRET UMUM BIROKRASI DI INDONESIA

ORGANISASI GEMUK,
1 ORGANISASI FRAGMENTED DAN TUMPANG
TINDIH FUNGSI

• LEMAHNYA PENEGAKAN HUKUM


2 HUKUM • PERATURAN PER-UU
OVERLAPPING
• SDM APARATUR KURANG KOMPETEN
• BUDAYA KINERJA BELUM TERBANGUN
• SISTEM REMUNERASI BELUM LAYAK DAN
DATA PNS PER AKHIR 2017
4,3 juta
3 SDM dan
PELAYANAN •
BERBASIS KINERJA
KUALITAS AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI
PEMERINTAH MASIH RENDAH
Orang terdiri • INTEGRITAS PNS YANG MASIH RENDAH
dari • POLA PIKIR RULE BASED
• KUALITAS PELAYANAN PUBLIK MASIH RENDAH
933,6 ribu
PNS Pusat
4
• PENERAPAN
PENGGUNAAN IT E-GOVERNMENT BELUM MERATA
3,36 Juta • BELUM IT MIND IT
PNS Daerah

Sumber : https://databoks.katadata.co.id

8
ONLINE SINGLE SUBMISSION
Perizinan Berusaha Terintegrasi Secara Elektronik atau Online Single Submission (OSS)
adalah Perizinan Berusaha yang diterbitkan oleh Lembaga OSS untuk dan atas nama
menteri, pimpinan lembaga, gubernur, atau bupati/wali kota kepada Pelaku Usaha melalui
sistem elektronik yang terintegrasi (Pasal 1 PP Nomor 24 Tahun 2018)

Prinsip Dasar
Perizinan terstandardisasi Terintegrasi dengan
(nasional dan/atau seluruh K/L/P
internasional)

1 2
Memastikan terpenuhinya aspek Menggunakan IT dan dapat diakses
Keselamatan, Kesehatan, Keamanan, 6 3 dan digunakan dengan mudah oleh
dan Lingkungan (K3L). seluruh masyarakat/pelaku usaha.
5 4

Pengawasan Kepercayaan kepada Pelaku


dibantu/dilakukan oleh Usaha untuk memenuhi
Profesi Bersertifikat. standar (melalui komitmen).
PELAYANAN PERIZINAN BERUSAHA
TERINTERASI SECARA ELEKTRONIK

PP Nomor 24 Tahun 2018, mengatur kembali ketentuan


mengenai:
a. Jenis Perizinan, Pemohon Perizinan, dan Penerbit
Perizinan
b. Mekanisme Pelaksanaan Perizinan: Pengaturan kembali
fungsi K/L/P
c. Reformasi Perizinan: menghapus, menggabungkan,
menyederhanakan, mengelompokan bentuk dan jenis
perizinan dalam bentuk daftar perizinan (postif list)
d. OSS: Kelembagaan dan Operasional Sistem OSS.
e. Insentif Atau Disinsentif Pelaksanaan Perizinan Melalui
OSS.
f. Penyelesaian Permasalahan dan Hambatan Perizinan
Melalui OSS.
g. Pengenaan Sanksi.

Presiden Telah Menetapkan PP Nomor 24 Tahun 2018 Tentang Pelayanan Perizinan Berusaha Terintegrasi Secara
Elektronik (OSS) Sebagai Dasar Regulasi Pelaksanaan Pelayanan Perizinan Berusaha Dalam Rangka Menata Ulang
Sistem Perizinan.
GAMBARAN SISTEM PELAYANAN
PERIZINAN BERUSAHA MELALUI OSS
Layanan OSS tersedia secara cloud di
http://oss.go.id OSS
Pemrosesan Pendaftaran, Checklist
Compliance/Komitmen atas Izin Usaha,
Penerbitan Izin Usaha, Checklist SiCANTIK
Compliance/Komitmen atas Izin Komersial, (KOMINFO)
SPIPISE (BKPM) Notifikasi atas semua Izin. Pemrosesan
Proses Pengawasan Izin Komersial
dan Pengendalian di PTSP
atas Investasi dan Daerah/KL
Realisasi Investasi
dengan data yang
diterima dari OSS.

AHU - NPWP
Proses validasi pengesahan badan hukum di Kemenkum HAM yang terintegrasi dengan sistem NPWP dari Ditjen
Pajak. Sistem Lainnya Yang
ADMINDUK – NIK Terintegrasi didalam
Proses validasi atas investor perorangan berdasar data NIK KTP-el dan KK.
OSS
INSW
Proses perizinan komersial terkait impor/ekspor, logistik dan Cross Border Trade Facilitation.
Online Single Submission Nasional
Perin INSW
dustri Bank
Imigrasi Perda an Pol PP
gangan Pajak
Bea
Pariw Cukai
i sata ESDM

www.oss.go.id siCANTIK

Pemohon menuju BKPM/PTSP Daerah PTSP


PTSP
Portal www.oss.go.id Kota
Provins
- Sistem back office yang Keuntungan i
PTSP
Kab
dikembangkan oleh Kemenko
- Pemohon tidak perlu mengajukan dokumen
Perekonomian
persyaratan berulang-ulang  Target diterapkan pada 542 PTSP Provinsi,
- Setelah diintegrasikan dengan seluruh - Layanan paralel, dimana satu permohonan kota, kabupaten
perijinan dan investasi dari seluruh akan menghasilkan beberapa ijin terkait
 siCANTIK cloud telah dilaksanakan pada 30
K/L/D, akan diserahkan kepada BKPM - Pemohon yang sudah terverifikasi dapat
menggunakan layanan online sepenuhnya
Pemerintah Daerah
MODEL LAYANAN PTSP DI ERA OSS

MODEL
LAYANAN

BERBANTUAN
MANDIRI PRIORITAS
Mekanisme perizinan dasar dengan OSS – Auto Approval
1
5
PTSP Pusat
DJBC DJP BPJS Kemenaker
PTSP Daerah

Perorangan

OSS
Online
Koperasi Single Identity Number sekaligus
Single sebagai:
Submission NOMOR INDUK 1. SIUP
2. TDP
BERUSAHA 3. API
PELAKU NPWP 4. Akses Kepabeanan
USAHA
AHU BPJS Kesehatan
(kumham) BPJS
Ketenagakerjaan
Akses Kepabeanan
Mendirikan
Badan Usaha : RPTKA
Notaris
1. PT
2. CV, Firma
Perubahan Bisnis Proses Perizinan Berusaha Melalui OSS

PERIZINAN BERUSAHA PADA DAERAH YANG MEMILIKI RDTR ATAU KAWASAN (KEK, KI, FTZ)

Komitmen & Komitmen & Izin Komersial/


Pendaftaran Compliance Izin Usaha Compliance Operasional

• Pengesahan • Izin Lingkungan • Izin Usaha • SNI Wajib (14 hari) • Izin Edar
Badan Usaha (UKL-UPL) - (12 hari) Sektoral • SNI Sukarela (14 (Pendaftaran):
• Nomor Induk • Pemenuhan Standar (otomatis) hari)  Pangan
Berusaha IMB (Standar • SIUP • CPOB (35 hari)  Obat
(NIB)** Komposit atau per (otomatis) • CPOTB (35 hari)  Suplemen
• NPWP Bagian (SNI)) - (30 • CPAKB (5 hari)  Kosmetika
• BPJS hari)  Obat
• Izin Lokasi • Pemenuhan Standar Tradisional
• Fasilitas Fiskal* SLF (3 hari)  Alat Kesehatan
• RPTKA* • Sertifikasi/ Lisensi

* Sesuai kebutuhan investor


** NIB berlaku sebagai TDP & API
Keterangan:
• Baru ada 40 Perda RDTR . UKL-UPL: Upaya Pengelolaan Lingkungan Hidup -Upaya Pemantauan Lingkungan
Hidup
Perubahan Bisnis Proses Perizinan Berusaha Melalui OSS

PERIZINAN BERUSAHA PADA DAERAH YANG BELUM MEMILIKI RDTR

Komitmen Komitmen & Izin Komersial/


Pendaftaran Izin Lokasi & Izin Usaha Compliance Operasional
Compliance

• Pengesahan • Perizinan • Izin • SNI Wajib • Izin Edar


Badan Lingkungan (UKL- Usaha • SNI Sukarela (Pendaftaran):
Usaha UPL/Amdal ) Sektoral • CPOB  Pangan
• Nomor Induk • Pemenuhan Standar (otomatis • CPOTB  Obat
Berusaha IMB (Standar ) • CPAKB  Suplemen
(NIB)** Komposit atau per • SIUP  Kosmetika
• NPWP Bagian (SNI)) (otomatis  Obat
• BPJS • Pemenuhan Standar ) Tradisional
• Izin Lokasi SLF  Alat
• Fasilitas Kesehatan
Fiskal* • Sertifikasi/
• RPTKA* Lisensi

* Sesuai kebutuhan investor


** NIB berlaku sebagai TDP & API
Pemrosesan Informasi Dalam Sistem OSS

 OSS
 Pemrosesan Pendaftaran, Checklist Compliance/Komitmen atas Izin Usaha, Penerbitan Izin Usaha,
Checklist Compliance/Komitmen atas Izin Komersial, Notifikasi atas semua Izin.

 SiCANTIK (KOMINFO)
 Pemrosesan Izin Komersial di PTSP Daerah/KL yang belum memiliki sistem informasi, dengan data
yang diterima dari sistem OSS.

 SPIPISE (BKPM)
 Proses Pengawasan dan Pengendalian atas Investasi dan Realisasi Investasi dengan data yang
diterima dari OSS.

 AHU - NPWP
 Proses validasi pengesahan badan hukum di Kemenkum HAM yang terintegrasi dengan sistem
NPWP dari Ditjen Pajak yang berfungsi sebagai sarana Referensi Master sebelum investor dapat
menggunakan sistem OSS.

 ADMINDUK – NIK
 Proses validasi atas investor perorangan berdasar data NIK KTP-el dan KK sebelum investor
perorangan dapat menggunakan sistem OSS.

 INSW
 Proses perizinan komersial terkait impor/ekspor, logistik dan Cross Border Trade Facilitation.
Konsepsi OSS
 Single Submission, Seluruh Proses permohonan perijinan
berusaha, respon melalui sistem OSS Berusaha
 Single Synchronous Processing, Seluruh Proses
Perijinan, yang dilaksanakan di PTSP (OSS) yang
terkoordinasi dengan K/L serta unit kerja teknis lainnya
secara elektronis melalui sistem OSS
 Single Decision Making, Seluruh proses pengambilan
keputusan perijinan yang dilakukan dengan data dan
informasi bersama, dikeluarkan secara terintegrasi
bersama melalui sistem OSS.
PRINSIP DASAR SISTEM OSS

 Integrator dan konsolidator – Fungsi Oss adalah mengintegrasikan


system system yang terkait pelayanan perijinan, baik perijinan
prinsip, pra konstruksi, konstruksi maupun perijinan usaha, dimana
system eksisting tetap berjalan seperti biasa, namun dilakukan
modifikasi agar dapat terintegrasi kedalam system Online Single
Submission
 Data reference master – Data yang terintegrasi dan berada dalam
system OSS menjadi referensi tunggal bagi seluruh system perijinan
di K/L atau instansi penerbit perijinan, agar konsolidasi informasi
terkait perijinan menjadi tunggal dan tidak berulang ulang
diminta / disampaikan kepada K/L yang membutuhkan
 Processor dan validator – OSS juga berfungsi sebagai sarana
pemasukan permohonan perijinan, validasi keabsahan data dan
informasi melalui proses otomasi validasi data, dan konsolidasi
sarana pelaporan antar K/L.
PRA SYARAT KEBERHASILAN SISTEM OSS

 Data elektronik
 Validitas data
 Komitmen dan konsistensi penggunaan sistem
 Ketepatan waktu penuangan keputusan
dalam sistem
 Sistem informasi yang handal
Harapan Kondisi Setelah OSS
 Pemohon Pengajuan Ijin hanya berhadapan dengan system Online Single Submission agar dapat
melakukan usahanya, baik tahap persiapan, pra konstruksi hingga tahap berusaha. Interaksi
antara pelaku usaha dengan fihak :
 Notaris,
 Ditjen Pajak,
 PTSP Pusat di BKPM,
 Kemenkumham,
 Kemenaker,
 Ditjen Bea dan Cukai
 Kementerian ATR/BPN
 Kementerian LHK (KLHK)
 PTSP Daerah
 Kementerian Perindustrian
 LSPro
 Dilakukan oleh system Online Single Submission
Peran Penting PTSP

UJUNG TOMBAK
 Kepastian  Peningkatan
PELAKSANA Investasi dan
KEWAJIBAN DAN Hukum;
Kemudahan
KEWENANGAN  Kepastian untuk
Berusaha di
DAERAH UNTUK Investasi dan
MENYEDIAKAN Daerah
Usaha;
LAYANAN P&NP  Stimulan
KEPADA  Daya Saing
Kesejahteraan
MASYARAKAT Daerah Masyarakat

Kebijakan Strategis Nasional; Fokus Kabinet Kerja;


Perhatian ORI, K-4 (Kepolisian, Kejaksaan, KPK dan KSP), dan Satgas Saber
Pungli serta Satgas Percepatan Pelaksanaan berusaha
Pemda dalam mendukung penyelenggaraan PTSP dengan memperkuat Fungsi
pelayanan perizinan dan nonperizinan. Adapun Strategi Organisasi diimplementasi ke
Program Kerja yang diarahkan untuk memenuhi kebutuhan penyelenggaraan PTSP

Strategi Organisasi Program Kerja


PTSP
• Peningkatan Manajamen Penyelenggaraan
 Organisasi sesuai dengan peraturan PTSP;
perundang-undangan • Pengelolaan Pengaduan Masyarakat;
• Penyuluhan Perizinan dan Nonperizinan kepada
 Mendorong pendelegasian seluruh Masyarakat;
jenis perizinan dan nonperizinan • Pelayanan konsultasi Perizinan dan
kepada PTSP Nonperizinan;
• Penyelenggaraan Pelayanan Secara Elektronik
 Menyusun rencana perbaikan (PSE);
pengembangan PTSP • Pengintegrasian Layanan;
 Penganggaran penyelenggaraan • Pengelolaan data dan Informasi;
• Penyediaan Informasi Layanan;
PTSP meliputi: pembentukan/ • Peningkatan Kualitas SDM secara berkala;
pembangunan, pengadaan, • Pembentukan dan menyelenggarakan forum
pemeliharaan Sarana dan komunikasi PTSP;
• Pembuatan dan mengembangkan Inovasi
prasarana, Tunjangan Khusus Layanan;
penyelenggara PTSP • Melakukan survei kepuasan masyarakat;
 Mengembangan kualitas SDM • Melakukan pengawasan internal/ pengendalian
perizinan dan nonperizinan untuk meningkatkan
penyelenggara PTSP kualitas pelayanan terhadap masyarakat;
 Meningkatkan efektivitas • Analisa data peningkatan pelayanan perizinan
dan nonperizinan terhadap kemudahan berusaha
Meningkatnya
penyelenggaraan PTSP
 Membuat mengembangkan sistem •
dan kesejahteraan masyarakat; dan
Dll
Pelayanan dan
informasi dan pelayanan secara Kesejahteraan
elektronik
Masyarakat
Permendagri Nomor 138/2017 tentang Penyelenggaraan PTSP Daerah
(Pasal 54)
Forum Komunikas PTSP :
Pemerintah Daerah dapat membentuk forum komunikasi antara Pemerintah Daerah dengan
masyarakat dan pemangku kepentingan terkait;
Fungsi  Menyelesaikan permasalahan Perizinan dan Nonperizinan;
 Melakukan evaluasi Penyelenggaraan PTSP;
 Memberikan rekomendasi kepada Kepala Daerah.

Forum Komunikasi PTSP Pemda

DPMPTSP Prov dan Kab/Kota

Ombudsman

Perwakilan Asosiasi Penerima Layanan

Unsur Lainnya yang terkait

 Pertemuan forum komunikasi PTSP dilaksanakan minimal 1 (satu) Tahun sekali


 Apabila dianggap perlu dapat melaksanakan pertemuan forum komunikasi PTSP
 Forum komunikasi PTSP dibentuk dengan Keputusan Kepala Daerah
Permendagri Nomor 138/2017 tentang Penyelenggaraan PTSP Daerah
(Pasal 54)

Tujuan Prinsip Ruang Lingkup

Memberikan perlindungan dan Sinkronisasi,


kepastian hukum kepada Koordinasi, Penyelenggaraan
masyarakat, mengevaluasi Integrasi, Perizinan dan non
penyelenggaraan pelayanan, perizinan yang menjadi
mewujudkan pelayanan yg Keterpaduan,
cepat, mudah, murah, Ekonomis,
kewenangan pemerintah
transparan, pasti & Kewenangan,
dan pemda
terjangkau.
Akuntabilitas,
Aksesbilitas
Peran PTSP Dalam Implementasi OSS

PTSP memberikan perbantuan/pendampingan kepada pemohon yang ingin mendaftar melalui OSS,
1. sampai mendapatkan NIB

PTSP melakukan Monitoring, pengawasan dan pengendalian terhadap komitmen pemohon


2. dalam proses izin usaha dan izin komersial/operasional

PTSP melakukan koordinasi dengan OPD terkait komitmen pemohon melalui OSS, apabila
3. sudah sudah terdaftar, PTSP dapat melanjutkan proses perizinan

Apabila koordinasi dengan OPD belum online, maka dapat dilakukan dengan cara manual
4. sampai sistem dapat digunakan secara online

5. Untuk izin yang tidak tertuang dalam PP 24/2018, PTSP melakukan proses perizinan tidak
melalui sistem OSS.

6. Memberikan pertimbangan kepada lembaga OSS untuk mencabut/membatalkan perizinan.


DATA PERKEMBANGAN PTSP DAERAH
(Pembentukan PTSP, Pendelegasian Kewenangan, Telah SOP, Telah Website)

Provinsi Kota Kabupaten


414
Belum membentuk, mendelegasikan, SOP, Website

319

276

234

189
163

98 98 103
91
75

34 34 34 34

Pembentukan PTSP 2 Pendelegasian SOP Website

Sumber Data : Ditjen Bina Adwil 28 Desember 2018


DATA PERKEMBANGAN INTEGRASI SISTEM

60 57

50

40

29
30
21

20
14
11 11

10 7
3
1

0
Aplikasi Mandiri Integrasi SICANTIK Integrasi OSS

Provinsi Kabupaten Kota


Dukungan Penyederhanaan
Perizinan dan Nonperizinan
Berdasarkan Permendagri 138 Tahun 2017
MUDAH PTSP ELEKTRONIK:

PSE ONLINE SINGLE


SUBMISSION
CEPAT
ONLINE TRACKING SYSTEM
PELAY
ANAN TEPAT DIGITAL SIGNATURE
SECAR
A  Peranan PTSP sangat strategis dalam
ELEKTR EFISIEN
pemenuhan pelayanan kepada masyarakat dan
dunia usaha;
ONIK  Penyelenggaraan PTSP yang cepat, mudah,
transparan, pasti dan terjangkau akan sangat
berpengaruh terhadap peningkatan investasi di
Indonesia dan kepercayaan masyarakat kepada
TRANPARAN Pemerintah;
 Sumber Daya Manusia DPMPTSP, Kepala Daerah
wajib menempatkan Tim Teknis dari perangkat
daerah di kantor DPMPTSP
AKUNTABEL
Permendagri 138/2017 dalam mendukung
Online Single Submission (OSS)

Pasal 35 Permendagri 138/2017


Pasal 33 Permendagri 138/2017 1) Dalam penyelenggaraan pelayanan
1) Mengintegrasikan pelayanan dengan Perizinan dan Nonperizinan daerah
Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil, menggunakan PSE
Badan Penyelenggara Jaminan Sosial, 2) PSE bertujuan untuk memberikan
Direktorat Jenderal Pajak, akses yang lebih luas
Kemenkumham, BPN, Perbankan,
3) Pelaksanaan PSE melalui PTSP-el
Asuransi dan Pihak lain yang terkait
dengan peningkatan Pelayanan Publik. 4) Daerah Wajib menyelenggarakan
Sistem Elektronik secara andal dan
2) Mengintegrasikan pelayanan antara aman serta bertanggung jawab.
daerah provinsi dengan daerah
kabupaten/kota.
3) Menyatukan tempat penyelenggaraan
layanan.
4) Mengurangi persyaratan Perizinan
SURAT MENDAGRI tgl 25 Jan 2018
dan Nonperizinan
 Pengintegrasian Sistem Layanan
Perizian dan Nonperizinan secara
Online
Pasal 19
Dalam pelaksanaan tugas dan fungsi pelayanan Perizinan dan Nonperizinan,
DPMPTSP tidak dibebani target penerimaan retribusi daerah sebagaimana
dimaksud dalam Pasal 18 ayat (2).
Surat MDN No. 503/464/BAK terkait OSS

1. Melakukan
pelayanan
Perizinan dan
Nonperizinan
2. Penggunaan
pelayanan Secara
elektronik (OSS
dan OTS dan
TTD el.
Surat MDN ttg Penyelenggaraan OSS di Daerah

1. pelaksanaan pelayanan
perizinan tidak boleh
terhenti;
2. Sesuai Pasal 98 PP
24/2018 KDH dapat
menetapkan keputusan
dan/atau melakukan
tindakan yang diperlukan
dlm penyelesaian
permasalahan proses
pelayanan perizinan
melalui OSS;
3. Gub melakukan Binawas
thd kinerja PTSP
Kab/Kota ;
4. Dlm hal NSPK perizinan
masih dalam proses di
K/L maka pelaksanaan
proses perizinan
menggunakan NSPK
lama
Harapan kedepan

 Sebagai upaya mendorong kemudahan berusaha, maka proses


perizinan dan nonperizinan dilakukan dalam satu pintu, untuk itu
delegasikan seluruh kewenangan perizinan dan nonperizinan
kepada Kepala DPMPTSP;
 Penyelenggaraan pelayanan perizinan dan nonperizinan harus
cepat, mudah, transparan, pasti dan terjangkau serta sesuai
ketentuan peraturan perundang-undangan;
 Laksanakan pelayanan secara elektronik dan terintegrasi melalui
OSS untuk percepatan pelayanan, meningkatkan mutu dan kualitas
serta daya saing daerah;
 Penyelenggaraan pelayanan perizinan tidak boleh berhenti dan
seluruh tahapan layanan harus bebas korupsi, kolusi dan
nepotisme;
 Dalam rangka mengoptimalkan penyelenggaraan pelayanan
perizinan, Pemerintah Daerah memberikan tunjangan khusus
kepada penyelenggara pelayanan sesuai dengan peratutan
perundang-undangan.
TERIMA KASIH
Atas
Perhatiannya

S U M AT E R A K A L IM A N TA N

IR IA N J AYA

J AVA

Semoga Bermanfaat

Anda mungkin juga menyukai