Anda di halaman 1dari 16

Konsep Aggregate dalam

Keperawatan Komunitas
Oleh
Dr. Budhi Mulyadi, SKp., M.Kep., Ns. Sp. Kep. Kom
Aggregate

• Adalah kelompok-kelompok yang ada di


masyarakat
• Aggregate Balita, aggregate anak sekolah,
aggregate pekerja
Jenis Aggregate

• Aggregate tumbuh kembang : balita, anak


sekolah
• Aggregate resiko : balita kurang gizi, anak
retradasi mental, lansia kurang gizi
• Aggregate rentan : kehamilan remaja,
anak jalanan, gelandangan, pengemis,
masyarakat terisolir
Aggregate tumbuh kembang

• Adalah kelompok sesuai tumbuh kembang


• Tidak mempunyai masalah kesehatan
• Prinsip pelayanan kesehatan adalah
prevensi primer
• Model pelayanan kesehatan di masyrakat
lebih banyak tentang pendidikan
kesehatan
Aggregate resiko (at Risk)

• Adalah kelompok yang beresiko


mendapatkan masalah kesehatan
• Prinsip pelayanan kesehatan adalah
prevensi sekunder
• Model pelayanan kesehatan di masy :
skrining, deteksi dini, pemberian imunisasi
Aggregate Rentan ( vulnerable)

• A vulnerable population is a group of groups


who are more likely to develop health-realted
problems, have more difficaulty accessing health
care to address those health problem, and are
more likely to experience a poor outcome or
shorter life span from those health conditions.
• Faktor penyebab vulnerable : status social
ekonomi, gaya hidup, dampak psikososial
kemiskinan, keturunan, ras, etnik, jens kelamin
• Model pelayanan kesehatan, prevensi
primer, sekunder, dan tersier
• Strategi praktek keperawatan komunitas adalah
partnership, kolaborasi, dan pemberdayaan (Anderson &
Mc Farlane, 2004) dalam memberikan asuhan
keperawatan kepada kelompok-kelompok di masyarakat
dalam bentuk promosi dan proteksi. Perawat komunitas
harus membuat system terbuka dalam interaksi individu
dengan keluraga, kelompok, organisasi, dan masyarakat
dalam melaksanakan asuhan keperawatan. Sistem yang
terbuka dapat memfasilitasi pengkajian dan analisa
dalam berbagai klien dan hubungan yang dinamis
dengan lingkungan.
• tanggung jawab professional dengan
memperhatikan hak-hak azasi pasien, seperti :
• Veracity yaitu tulus, ikhlas dalam memberikan
pelayanan
• Confidentiality yaitu menjaga rahasia pasien
• Advocacy yaitu memberikan perlindungan
keamanan pada pasien.
• Caring yaitu perhatian pada kebutuhan pasien
• Accountability yaitu mampu
mempertanggungjawabkan semua tindakan yang
diberikan pada pasien.
Prinsip etik keperawatan komunitas

• Beneficence yaitu memberikan yang


bermanfaat dan mencegah dari
ketidaknyamana pada pasien
• Autonomy yaitu mengaplikasikan peran :
respect for person, protection of privacy,
provision of informed consent, freedom of
choice, protection of diminished autonomy.
• Justice yaitu memberikan pelayanan tanpa
membedakan pasien
Peran perawat komunitas
• Advocate
• Perawat komunitas memfasilitasi klien yang membutuhkan
pelayanan kesehatan dan bernegosiasi untuk rencana
perawatan yang tepat, melobi untuk kebijakan public yang
menguntungkan.
• Caregiver
• Perawat komunitas memberikan pelayanan keperawatan
pada individu, keluarga, dan kelompok rawan di berbagai
tempat seperti korban kekerasan rumah tangga,
gelandangan, kaum migrant) Pelayanan termasuk
penanganan masalah fisik, pendidikan kesehatan, dan
screening.
• Care manager
• Perawat komunitas membantu klien membuat
keputusan yang tepat untuk pelayanan kesehatan
dan meningkatkan pelayanan terintegrasi dan
koordinasi.
• Casefinder
• Perawat komunitas menetapkan target untuk
mengidentifikasi klien terhadap kebutuhan
pelayanan dan pengakjian yang tepat.
• Counselor
• Perawat komunitas dapat berperan membantu
klien mengekpresikan emosi dan perasaan,
menggiring klien pada kenyataan, managemen
strees, dan menerima bantuan jika dibutuhkan.

• Educator
• Perawat komunitas dapat berperan memberikan
pendidikan kesehatan kepada masyarakat.
• Epidemiologist
• Perawat komunitas dapat berperan dalam
menganalisa masalah kesehatan di masyarakat
dengan metode epidemiologi.
• Group leader
• Perawat komunitas dapat berperan dalam
membantu masyarakat dengan memberikan
pengetahuan dan ketrampilan untuk mencegah
masalah kesehatan.
• Health planner
• Perawat komunitas harus mampu membuat
rencana untuk pengembangan, implementasi dan
evaluasi pelayanan kesehatan di masyarakat.
• Manager.
• Perawat komunitas harus mampu memanajemen
kebutuhan secara efektif dan efisien di
masyarakat dalam mencegah dan mengatasi
masalah kesehatan

Anda mungkin juga menyukai