Disusun oleh :
NITA KARDILAH
KHG D20041
A. Latar Belakang
Komunitas adalah kelompok sosial yang tinggal dalam suatu tempat, saling
berinteraksi satu sama lain, saling mengenal serta mempunyai minat dan interest
yang sama. Komunitas adalah kelompok dari masyarakat yang tinggal di suatu
lokasi yang sama dengan dibawah pemerintahan yang sama, area atau lokasi yang
sama dimana mereka tinggal, kelompok sosial yang mempunyai interest yang
sama (Riyadi, 2007).
Perawatan kesehatan masyarakat merupakan bidang khusus dalam ilmu
keperawatan yang merupakan gabungan ilmu keperawatan, ilmu kesehatan
masyarakat dan social (WHO, 1959). Suatu bidang dalam keperawatan yang
merupakan perpaduan antara keperawatan dan kesehatan masyarakat dengan
dukungan peran serta masyarakat (Rapat Kerja Keperawatan Kesehatan
Masyarakat, 1989). Dengan demikian ada 3 teori yang menjadi dasar ilmu
perawatan kesehatan masyarakat yaitu ilmu keperawatan, ilmu kesehatan
masyarakat dan ilmu social (peran serta masyarakat).
Proses keperawatan adalah serangkaian perbuatan atau tindakan untuk
menetapkan, merencanakan dan melaksanakan pelayanan keperawatan dalam
rangka membantu klien untuk mencapai dan memelihara kesehatannya seoptimal
mungkin. Langkah – langkahnya dimulai dari (1) pengkajian : pengumpulan data,
analisis data dan penentuan masalah, (2) diagnosis keperawatan, perencanaan
tindakan keperawatan, pelaksanaan dan evaluasi tindakan keperawatan. (Wahit,
2005). Proses keperawatan pada komunitas mencakup individu, keluarga dan
kelompok khusus yang memerlukan pelayanan asuhan keperawatan.
Tahap akhir dari proses keperawatan adalah evaluasi. Evaluasi mengacu
kepada penilaian, tahapan, dan perbaikan. Pada tahap ini perawat menemukan
penyebab mengapa suatu proses keperawatan dapat berhasil atau gagal. Perawat
menemukan reaksi klien terhadap intervensi keperawatan yang telah diberikan dan
menetapkan apa yang menjadi sasaran dari rencana keperawatan dapat diterima.
Evaluasi berfokus pada individu klien dan kelompok dari klien itu sendiri. Proses
evaluasi memerlukan beberapa keterampilan dalam menetapkan rencana asuhan
keperawatan., termasuk pengetahuan mengenai standar asuhan keperawatan,
respon klien yang normal terhadap tindakan keperawatan, dan pengetahuan
konsep teladan dari keperawatan.
Proses keperawatan komunitas juga memperhatikan adanya perbedaan
budaya di masing-masing daerah, karena hal itu Leininger (1978) mendefinisikan
transkultural di keperawatan sebagai: “ bidang kemanusiaan dan pengetahuan
pada studi formal dan praktik dalam keperawatan yang difokuskan pada
perbedaan studi budaya yang melihat adanya perbedaan dan kesamaan dalam
perawatan, kesehatan, dan pola penyakit didasari atas nilai-nilai budaya,
kepercayaan dan praktik budaya yang berbeda di dunia, dan menggunakan
pengetahuan untuk memberikan pengaruh budaya yang spesifik pada
masyarakat.”
B. Tujuan Penulisan
1. Untuk mengetahui apa yang dimaksud konsep proses asuhan keperawatan
komunitas.
2. Untuk mengetahui proses keperawatan komunitas.
3. Untuk mengetahui tinjauan kasus asuhan keperawatan komunitas.
C. Manfaat Penulisan
Terkait dengan tujuan maka laporan keperawatan komunitas ini diharapkan
dapat memberi manfaat, diantaranya adalah :
1. Dari segi akademis, merupakan sumbangan bagi ilmu pengetahuan
khususnya dalam asuhan keperawatan komunitas dalam bidang keperawatan
komunitas.
2. Dari segi praktis, makalah pembelajaran ini bermanfaaat bagi :
a. Bagi mahasiswa Stikes Karsa Husada Garut
Hasil laporan keperawatan komunitas ini dapat menjadi masukkan
bagi mahasiswa Stikes Karsa Husada Garut lainnya dalam asuhan
keperawatan komunitas.
b. Untuk Penulis
Hasil penulisan laporan keperawatan komunitas ini dapat menjadi
salah satu rujukan bagi penulis berikutnya, yang akan melakukan
penulisan asuhan keperawatan komunitas.
BAB II
TINJAUAN TEORITIS
1. Pengkajian Komunitas
Data Inti Komunitas
1. Riwayat atau Sejarah Wilayah
a. Riwayat Berdirinya Wilayah
Kampung jati desa cikembulan berdiri pada Tahun 1923, pada
masa penjajahan Belanda. Disebut Kp.Jati karena dahulu di wilayah ini
banyak di tumbuhi oleh pohon jati, sehingga di sebutlah kampung jati.
b. Wilayah yang Diyakini Penduduk Memiliki Nilai Mistik
Menurut penuturan warga dulu mempunyai nilai mistik seperti
pemberian sesajen ke sawah saat menjelang panen, masyarakat percaya
jika panennya bagus maka akan member keberkahan bagi masyarakat kp.
Jati.
d. Batas Wilayah
Kampung Jati merupakan bagian dari Kecamatan Kadungora
Kabupaten Garut, selain itu merupakan wilayah kerja Puskesmas
Kadungora. Kp.Jati memiliki batasan wilayah sebagai berikut:
Sebelah Utara : Kp. Pojok
Sebelah Selatan : Kp.Cikacang
Sebelah Barat : Kp. Katasari
Sebelah Timur : Kp.Jati Girang
2. Nilai dan Keyakinan yang Dianut Masyarakat
a. Nilai dan keyakinan yang dianut masyarakat terkait pola kebiasaan
Berdasarkan hasil pengkajian kepada tokoh masyarakat mengatakan
masyarakat di Kp. Jati dalam RT 02 RW 05 Desa Cikembulan memiliki
keyakinan beragama Islam. Nilai yang berkembang di masyarakat adalah
saling menghargai dan kekeluargaan.
b. Norma yang berlaku di masyarakat
Norma yang berlaku di Kp.Jati adalah Norma Agama,dimana
mencakup segala aspek kehidupan. Ditambah dengan Norma-Norma
yang diatur oleh pemerintah.
c. Pola budaya yang banyak diyakini masyarakat terkait kesehatan
Masyarakat Kp. Jati meyakini bahwa kesehatan adalah hal utama
dalam kehidupan, jika ada warga yang sakit hampir semua berobat ke
fasilitas kesehatan yang tersedia,seperti PUSKESMAS, praktek Dokter
atau Mantri dan Bidan.
3. Agama
Data Inti Komunitas
1. Jumlah Penduduk (Demografis)
a. Berdasarkan Jenis Kelamin
Tabel 1.1
Distribusi jumlah penduduk berdasarkan jenis kelamin di Kp. Jati Dalam
RT 02 RW 05 Desa Cikembulan Kecamatan kadungora Kab. Garut.
No Jenis Kelamin Jumlah %
1 Laki-Laki 4 40%
2 Perempuan 6 60%
Jumlah Total 10 100
Sumber Data : Hasil SMD dari tanggal 19-21Januari 2021 di Kp. Jati RT
02/RW 05 Desa Cikembulan Kecamatan Kadungora Kab. Garut.
Interpretasi Data : Berdasarkan tabel di atas dapat disimpulkan bahwa
jumlah perempuan lebih banyak dari lak-laki dengan jumlah 6 jiwa (60%).
b. Berdasarkan Jenis Pekerjaan
Tabel 1.2
Distribusi jumlah penduduk berdasarkan jenis pekerjaan di Kp. Jati Dalam
RT 02 RW 05 Desa Cikembulan Kecamatan kadungora Kab. Garut.
No Jenis Pekerjaan Jumlah %
1 PNS/ABRI 2 20%
2 Wiraswasta 2 10%
3 Pensiunan - -
4 Dagang - -
5 Buruh 10%
6 Petani 4 10%
7 Tidak Bekerja 2 50%
Jumlah Total 10 100
Sumber Data : Hasil SMD dari tanggal 19-21Januari 2021 di Kp. Jati RT
02/RW 05 Desa Cikembulan Kecamatan Kadungora Kab. Garut.
Interpretasi Data : Berdasarkan tabel di atas dapat disimpulkan bahwa
sebagian besar penduduk petani dengan jumlah 4 jiwa (50%).
c. Berdasarkan Tingkat Pendidikan
Tabel 1.3
Distribusi jumlah penduduk berdasarkan tingkat pendidikan di Kp. Jati
Dalam RT 02 RW 05 Desa Cikembulan Kecamatan kadungora Kab.
Garut.
No Tingkat Pendidikan Jumlah %
1 SD 1 10%
2 SMP 1 10%
3 SMA/SMU 5 50%
4 Perguruan Tinggi 3 30%
5 Tidak Sekolah - -
Jumlah Total 10 100
Sumber Data : Hasil SMD dari tanggal 19-21Januari 2021 di Kp. Jati RT
02/RW 05 Desa Cikembulan Kecamatan Kadungora Kab. Garut
Interpretasi Data : Berdasarkan tabel di atas dapat disimpulkan bahwa
pendidikan masyarakat sebagian besar tingkat SMA dengan jumlah 5 jiwa
(50%).
2. Statistik vital
a. Jumlah Anggota Keluarga Yang Pindah
Tabel 1.6
Distribusi KK berdasarkan anggota keluarga yang pindah di Kp. Jati
Dalam RT 02 RW 05 Desa cikembulan Kecamatan Kadungora Kab.
Garut.
Jumlah
No Anggota Keluarga yang Pindah %
KK
1 Pindah - -
2 Tidak Pindah 3 100%
Jumlah Total 3 100
Sumber Data : Hasil SMD dari tanggal 19-21Januari 2021 di Kp. Jati RT
02/RW 05 Desa Cikembulan Kecamatan Kadungora Kab. Garut.
Interpretasi Data : Berdasarkan tabel di atas dapat disimpulkan bahwa
tidak ada anggota keluarga yang pindah dengan jumlah 3 KK (100%).
b. Jumlah Anggota Keluarga Yang Baru Lahir
Tabel 1.7
Distribusi KK berdasarkan anggota keluarga yang baru lahir di Kp. Jati RT
02 RW 05 Desa Cikembulan Kecamatan kadungora Kab. Garut.
Jumlah
No Anggota keluarga yang baru lahir %
KK
1 Ada - -
2 Tidak Ada 3 100%
Jumlah Total 3 100
Sumber Data : Hasil SMD dari tanggal 19-21Januari 2021 di Kp. Jati RT
02/RW 05 Desa Cikembulan Kecamatan Kadungora Kab. Garut.
Interpretasi Data : Berdasarkan tabel di atas dapat disimpulkan bahwa
tidak ada anggota keluarga yang baru lahir dari jumlah 3 KK (100%).
c. Jumlah Anggota Keluarga Yang Menderita Penyakit TBC
Tabel 1.8
Distribusi KK berdasarkan anggota keluarga yang menderita TBC di Kp.
Jati RT 02 RW 05 Desa cikembulan Kec.kadungora Kab.Garut.
Jumlah
No Anggota keluarga yang menderita TBC %
KK
1 Ada - -
2 Tidak Ada 3 100%
Jumlah Total 3 100
Sumber Data : Hasil SMD dari tanggal 19-21Januari 2021 di Kp. Jati RT
02/RW 05 Desa Cikembulan Kecamatan Kadungora Kab. Garut.
Interpretasi Data : Berdasarkan tabel di atas dapat disimpulkan bahwa
tidak ada anggota keluarga yang menderita TBC dengan jumlah 3 KK
(100%).
d. Jumlah Anggota Keluarga Yang Menderita Penyakit Hipertensi
Tabel 1.9
Distribusi KK berdasarkan anggota keluarga yang menderita hipertensi di
Kp. Jati RT 02 RW 05 Desa cikembulan Kec.kadungora Kab.Garut.
Jumlah
No Anggota keluarga yang menderita Hipertensi %
KK
1 Ada 1 33,33%
2 Tidak Ada 2 66,67%
Jumlah Total 3 100
Sumber Data : Hasil SMD dari tanggal 19-21Januari 2021 di Kp. Jati RT
02/RW 05 Desa Cikembulan Kecamatan Kadungora Kab. Garut.
Interpretasi Data : Berdasarkan tabel di atas dapat disimpulkan bahwa ada
anggota keluarga yang menderita hipertensi dengan jumlah 1 KK
(33,33%).
e. Jumlah Anggota Keluarga Yang Menderita Gangguan Jiwa Berat
Tabel 1.10
Distribusi KK berdasarkan anggota keluarga yang menderita gangguan
jiwa berat di Kp. Jati RT 02 RW 05 Desa cikembulan Kec.kadungora
Kab.Garut
Anggota keluarga dengan gangguan jiwa Jumlah
No %
berat KK
1 Ada - -
2 Tidak Ada 3 100%
Jumlah Total 3 100
Sumber Data : Hasil SMD dari tanggal 19-21Januari 2021 di Kp. Jati RT
02/RW 05 Desa Cikembulan Kecamatan Kadungora Kab. Garut.
Interpretasi Data : Berdasarkan tabel di atas dapat disimpulkan bahwa
tidak ada anggota keluarga yang menderita gangguan jiwa dengan jumlah
3 KK (100%).
f. Jumlah Anggota Keluarga Yang Menggunakan Kartu
Sehat/Jamkesmas/BPJS
Tabel 1.11
Distribusi KK berdasarkan kepemilikan Kartu sehat di Kp. Jati RT 02 RW
05 Desa cikembulan Kec.kadungora Kab.Garut
Anggota keluarga dengan gangguan jiwa Jumlah
No %
berat KK
1 Ada 3 100%
2 Tidak Ada - -
Jumlah Total 3 100
Sumber Data : Hasil SMD dari tanggal 19-21Januari 2021 di Kp. Jati RT
02/RW 05 Desa Cikembulan Kecamatan Kadungora Kab. Garut.
Interpretasi Data : Berdasarkan tabel di atas dapat disimpulkan bahwa
seluruh anggota keluarga memiliki Kartu Sehat dengan jumlah 3 KK
(100%).
g. Jumlah Anggota Keluarga Yang Meninggal
Tabel 1.12
Distribusi KK berdasarkan anggota keluarga yang meninggal di Kp. Jati
RT 02 RW 05 Desa cikembulan Kec.kadungora Kab.Garut.
Jumlah
No Anggota keluarga yang meninggal %
KK
1 Ya - -
2 Tidak 3 100%
Jumlah Total 3 100
Sumber Data : Hasil SMD dari tanggal 19-21Januari 2021 di Kp. Jati RT
02/RW 05 Desa Cikembulan Kecamatan Kadungora Kab. Garut.
Interpretasi Data : Berdasarkan tabel di atas dapat disimpulkan bahwa
tidak ada anggota keluarga yang meninggal dari jumlah 3 KK (100%).
e. Sumber Pencemaran
1) Sumber pencemaran
Tabel 1.41
Distribusi KK berdasarkan sumber pencemaran di Kp. Jati RT 02 RW 05
Desa cikembulan Kec.kadungora Kab.Garut
No Sumber Pencemaran Jumlah KK Presentase
1 Ada - -
2 Tidak ada 3 100%
Jumlah 3 100%
Sumber Data : Hasil SMD dari tanggal 19-21 Januari 2021 di Kp. Jati RT
02/RW 05 Desa Cikembulan Kecamatan Kadungora Kab. Garut.
Interpretasi Data : Berdasarkan tabel di atas dapat disimpulkan bahwa
seluruh keluarga tidak ada sumber pencemaran dengan jumlah 3 KK
(100%).
f. Kandang Ternak
1) Kepemilikan Kandang Ternak
Tabel 1.44
Distribusi KK berdasarkan kepemilikan kandang ternak di Kp. Jati RT 02
RW 05 Desa cikembulan Kec.kadungora Kab.Garut
No Kepemilikan Kandang Ternak Jumlah KK Presentase
1 Tidak 3 100%
2 Ya - -
Jenis kandang
Kondisi kandang
Jumlah 3 100%
Sumber Data : Hasil SMD dari tanggal 19-21 Januari 2021 di Kp. Jati RT
02/RW 05 Desa Cikembulan Kecamatan Kadungora Kab. Garut.
Interpretasi Data : Berdasarkan tabel di atas dapat disimpulkan bahwa
seluruh keluarga tidak memiliki kandang ternak dengan jumlah 3 KK
(100%).
2. Pelayanan Kesehatan
a. Upaya untuk menangani masalah kesehatan
Tabel 1.45
Distribusi KK berdasarkan upaya untuk menangani masalah kesehatan di Kp.
Jati RT 02 RW 05 Desa cikembulan Kec.kadungora Kab.Garut
No Upaya untuk menangani masalah Jumlah KK Presentase
kesehatan
1 Pergi ke sarana pelayanan kesehatan 3 100%
2 Pergi ke pengobatan alternatif - -
3 Pergi ke dukun - -
Jumlah 3 100%
Sumber Data : Hasil SMD dari tanggal 19-21 Januari 2021 di Kp. Jati RT
02/RW 05 Desa Cikembulan Kecamatan Kadungora Kab. Garut.
Interpretasi Data : Berdasarkan tabel di atas dapat disimpulkan bahwa seluruh
keluarga pergi ke sarana pelayanan kesehatan sebagai upaya untuk menangani
masalah kesehatan dengan jumlah 3 KK (100%).
b. Penggunaan Sarana Kesehatan Terdekat
Tabel 1.46
Distribusi KK berdasarkan penggunaan sarana kesehatan terdekat di Kp. Jati
RT 02 RW 05 Desa cikembulan Kec.kadungora Kab.Garut
No Penggunaan sarana kesehatan terdekat Jumlah KK Presentase
1 Puskesmas - -
2 Rumahsakit - -
3 Dokter/perawat/bidan praktek 3 100%
Jumlah 3 100%
Sumber Data : Hasil SMD dari tanggal 19-21 Januari 2021 di Kp. Jati RT
02/RW 05 Desa Cikembulan Kecamatan Kadungora Kab. Garut.
Interpretasi Data : Berdasarkan tabel di atas dapat disimpulkan bahwa seluruh
keluarga pergi ke Dokter/perawat/bidan praktek sebagai upaya untuk
menangani masalah kesehatan dengan jumlah 3 KK (100%).
c. Sarana transportasi ke pelayanan kesehatan
Tabel 1.47
Distribusi KK berdasarkan sarana transportasi ke pelayanan kesehatan di Kp.
Jati RT 02 RW 05 Desa cikembulan Kec.kadungora Kab.Garut
No Sarana transportasi ke pelayanan Jumlah KK Presentase
kesehatan
1 Delman 3 100%
2 Kendaraan umum - -
3 Kendaraan pribadi - -
4 Jalan kaki - -
5 Lainnya - -
Jumlah 3 100%
Sumber Data : Hasil SMD dari tanggal 19-21 Januari 2021 di Kp. Jati RT
02/RW 05 Desa Cikembulan Kecamatan Kadungora Kab. Garut.
Interpretasi Data : Berdasarkan tabel di atas dapat disimpulkan bahwa seluruh
keluarga pergi ke pelayanan kesehatan menggunakan delman dengan jumlah 3
KK (100%).
3. Komunikasi
a. Keberadaan surat kabar
Tabel 1.49
Distribusi KK berdasarkan keberadaan surat kabar di Kp. Jati RT 02 RW 05
Desa cikembulan Kec.kadungora Kab.Garut
No Keberadaan surat kabar Jumlah KK Presentase
1 Ada - -
2 Tidak 3 100%
Jumlah 3 100%
Sumber Data : Hasil SMD dari tanggal 19-21 Januari 2021 di Kp. Jati RT
02/RW 05 Desa Cikembulan Kecamatan Kadungora Kab. Garut.
Interpretasi Data : Berdasarkan tabel di atas dapat disimpulkan bahwa seluruh
keluarga tidak ada surat kabar dengan jumlah 3 KK (100%).
5. Sosial/Politik
a. Perkumpulan yang diikuti oleh keluarga
Tabel 1.54
Distribusi KK berdasarkan perkumpulan yang diikuti keluarga di Kp. Jati RT
02 RW 05 Desa cikembulan Kec.kadungora Kab.Garut
No Perkumpulan yang diikuti keluarga Jumlah KK Presentase
1 Ormas 1 33,33%
2 Organisasi sosial - -
3 Organisasi politik - -
4 Tidak ada 2 66,67%
Jumlah 3 100%
Sumber Data : Hasil SMD dari tanggal 19-21 Januari 2021 di Kp. Jati RT
02/RW 05 Desa Cikembulan Kecamatan Kadungora Kab. Garut.
Interpretasi Data : Berdasarkan tabel di atas dapat disimpulkan bahwa
sebagian besar keluarga tidak mengikuti perkumpulan dengan jumlah 2 KK
(66,67%).
b. Keterlibatan masyarakat dalam pengambilan keputusan
Penetapan kebijakan dan peraturan di Kp. Jati Dalam RT 02 RW 05
berdasarkan distribusi musyawarah tokoh masyarakat setempat dengan aparat
Pemerintahan dan seluruh masyarakat Kp. Jati Dalam RT 02 RW 05.
Penduduk diikutsertakan dalam pengambilan keputusan dan kepentingan
wilayah Kp. Jati Dalam RT 02 RW 05.
6. Rekreasi
a. Jenis rekreasi yang dilakukan keluarga
Tabel 1.55
Distribusi KK berdasarkan jenis rekreasi di Kp. Jati RT 02 RW 05 Desa
cikembulan Kec.kadungora Kab.Garut
No Jenis rekreasi Jumlah KK Presentase
1 Nonton TV 1 33,33%
2 Berkunjung ke rumah saudara 1 33,33%
3 Berkunjung ke tempat wisata 1 33,33%
4 Lainnya - -
Jumlah 3 100%
Sumber Data : Hasil SMD dari tanggal 19-21 Januari 2021 di Kp. Jati RT 02
RW 05 Desa cikembulan Kec.kadungora Kab.Garut
Interpretasi Data : Berdasarkan tabel di atas dapat disimpulkan bahwa
sebagian besar keluarga memiliki jenis rekreasi yang berbeda beda seperti
menonton TV, berkunjung kerumah saudara dan k tempat wisata dengan
jumlah masing-masing 1 KK (33,33%).
b. Tempat anak-anak bermain
c. Fasilitas rekreasi
Tabel 1.56
Distribusi KK berdasarkan keberadaan fasilitas rekreasi di Kp. Jati RT 02
RW 05 Desa cikembulan Kec.kadungora Kab.Garut
No Keberadaan fasilitas rekreasi Jumlah KK Presentase
1 Ada - -
2 Tidak 3 100%
Jumlah 3 100%
Sumber Data : Hasil SMD dari tanggal 19-21 Januari 2021 di Kp. Jati RT 02
RW 05 Desa cikembulan Kec.kadungora Kab.Garut
Interpretasi Data : Berdasarkan tabel di atas dapat disimpulkan bahwa
kampung jati dalam tidak memiliki fasilitas rekreasi dari jumlah 3 KK
(100%).
Jumlah 3 100%
Sumber Data : Hasil SMD dari tanggal 19-21 Januari 2021 di Kp. Jati
RT 02 RW 05 Desa cikembulan Kec.kadungora Kab.Garut
Interpretasi Data : Berdasarkan tabel di atas dapat disimpulkan bahwa
seluruh keluarga tidak pernah menggunakan sikat gigi yang sama dengan
jumlah 3 KK (100%).
e. Kebersihan rumah
1) Frekuensi membersihkan rumah
Tabel 1.70
Distribusi KK berdasarkan frekuensi membersihkan rumah di Kp. Jati
RT 02 RW 05 Desa cikembulan Kec.kadungora Kab.Garut
No Frekuensi membersihkan rumah Jumlah KK Presentase
1 Tiap hari 3 100%
2 2x sehari - -
3 Lainnya - -
Jumlah 3 100%
Sumber Data : Hasil SMD dari tanggal 19-21 Januari 2021 di Kp.
Jati RT 02 RW 05 Desa cikembulan Kec.kadungora Kab.Garut
Interpretasi Data : Berdasarkan tabel di atas dapat disimpulkan bahwa
seluruh keluarga membersihkan rumah setiap hari dengan jumlah 3
KK (100%)
2) Frekuensi membersihkan tempat penampungan air
Tabel 1.71
Distribusi KK berdasarkan frekuensi membersihkan tempat
penampungan air di Kp. Jati RT 02 RW 05 Desa cikembulan
Kec.kadungora Kab.Garut
No Frekuensi membersihkan tempat Jumlah KK Presentase
penampungan air
1 Tiap hari - -
2 Seminggu sekali 3 100%
3 Sebulan sekali - -
Jumlah 3 100%
Sumber Data : Hasil SMD dari tanggal 19-21 Januari 2021 di Kp.
Jati RT 02 RW 05 Desa cikembulan Kec.kadungora Kab.Garut
Interpretasi Data : Berdasarkan tabel di atas dapat disimpulkan bahwa
seluruh keluarga membersihkan tempat penampungan air seminggu
sekali dengan jumlah 3 KK (100%).
Data Objektif :
- Masih adanya
pencemaran di sekitar
rumah keluarga
- Terlihat sungai di
penuhi sampah
- Terlihat jarak jamban ke
sumur dekat
- Kolam terlihat banyak
busa.
3. PRIORITAS MASALAH
2. Ketidakefektifan pemeliharaan kesehatan masyarakat berhubungan dengan kurangnya pengetahuan yang dimanifestasikan oleh sebagian
anggota keluarga di tandai dengan:
Data Subjektif:
- seluruh keluarga memiliki jarak sumber air dengan septic tank ≤ 10m dengan jumlah 3 KK (100%).
- seluruh keluarga memiliki jarak TPS dengan rumah <5m dengan jumlah 3 KK (100%).
- seluruh keluarga membuang sampah ke sungai dengan jumlah 3 KK (100%).
- seluruh keluarga membuang limbah ke kolam dengan jumlah 3 KK (100%).
Data Objektif :
- Masih adanya pencemaran di sekitar rumah keluarga
- Terlihat sungai di penuhi sampah
- Terlihat jarak jamban ke sumur dekat
- Kolam terlihat banyak busa
JawabPenanggung
Sumber Dana
Keperawatan
Kesehatan
Kegiatan
Rencana
Evaluasi
Masalah
Masalah
Standar
Sasaran
Strategi
Tempat
Tujuan
Waktu
No
1. Pencemaran Pri Tujuan Semua a.Memberikan Pendidikan Rabu, Di Nita Pengetahuan Maha
lingkungan lak Panjang : anggota penyuluhan kesehatan 27 rumah kardil anggota siswa
Peningkatan u Pada akhir keluarg tentang : Aktivitas: Januari keluarg ah keluarga
derajat kes program a Perilaku 2021 a tentang
1. Tentukan
kesehatan eha diharapkan Hidup Jam prilaku
pengetahu
tan prilaku yang bersih dan 16.00 kesehatan
an
ma dapat memicu sehat meningkat
kesehatan
sya prilaku Akibat Tidak ada lagi
dan gaya
rak kesehatan yang anggota
hidup
at beresiko ditimbulka keluarga yang
perilaku
cen berkurang n dari melakukan
saat ini
der pencemara prilaku
pada
un Tujuan Pendek n kesehatan
individu,
g : lingkunga yang
keluarga,
ber Setelah n karena cenderung
atau
esi dilakukan membuan beresiko
kelompok
ko tindakan g sampah sasaran
keperawatan di sungai 2. Tekankan
komunitas 1 kali Manfaat manfaat
dalam 3 olahraga kesehatan
pertemuan, secara positif
prilaku rutin bagi yang
kesehatan kesehatan
masyarakat tubuh langsung
beresiko Manfaat atau
berkurang menutup (manfaat)
dengan kriteria tempat jangka
hasil : penampun pendek
Pengetahua gan air yang bisa
n diterima
masyarakat oleh
mengenai perilaku
prilaku gaya
kesehatan hidup
meningkat positif
Anggota dari pada
keluarga manfaat
tidak jangka
melakukan panjang
lagi prilaku atau efek
kesehatan negative
yang dari
cenderung ketidakpat
beresiko uhan
3. Penjelasan
tentang
akibat
yang di
timbulkan
dari
pencemara
n karena
sampah di
sungai,
manfaat
olahraga
secara
rutin, serta
manfaat
menutup
penampun
gan air
2. Merokok Ketidake Tujuan Semua Memberika Pendidikan Rabu, Di Nita Pengetahun Maha
Pencemar fektifan Panjang : anggota n kesehatan 27 rumah Kardil anggota siswa
an pemeliha Pada akhir keluarg penyuluhan Aktivitas: Januari keluar ah keluarga
lingkunga raan program a tentang : 2021 ga tentang
1. Targetkan
n kesehata diharapkan Bahaya pemeliharaa
sasaran
n pemeliharaan merokok n kesehatan
pada
masyara kesehatan Cara meningkat
seluruh
kat efektif pengelol anggota
aan keluarga
sampah yang akan
Cara mendapat
Tujuan Pendek membua manfaat
: ng air besar dari
Setelah kotor pendidika
dilakukan
n
tindakan
kesehatan
keperawatan
2. Tentukan
komunitas 1 kali
pengetahu
dalam 3
an
pertemuan,
kesehatan
pemeliharaan
dan gaya
kesehatan
hidup
masyarakat
perilaku
efektif dengan
saat ini
kriteria hasil : pada
Pengetahua individu,
n keluarga,
masyarakat atau
mengenai kelompok
pemelihara sasaran
an 3. Tekankan
kesehatan manfaat
efektif kesehatan
positif
yang
langsung
atau
(manfaat)
jangka
pendek
yang bisa
diterima
oleh
perilaku
gaya
hidup
positif
dari pada
manfaat
jangka
panjang
atau efek
negative
dari
ketidakpat
uhan
4. Penjelasa
n tentang
bahaya
merokok,
cara
pengelola
an sampah
serta cara
membuan
g air kotor
B
es
Masalah
a
Kesehat Penanggu Waktu
Temp r Sumber
No an/ Rencana Kegiatan ng Kegiata
at D Dana
Kepera Jawab n
a
watan
n
a
Prilaku 1. Pendidikan kesehatan Nita Kardilah Rabu, 27 Ruma -
1. kesehatan Aktivitas: Januari h Mahasis
masyarakat a. Menargetkan sasaran 2021 warga wa
cenderung pada kelompok pada
beresiko kelompok beresiko
tinggi dan rentang
usia yang akan
mendapat manfaat
besar dari pendidikan
kesehatan
b. Menentukan
pengetahuan
kesehatan dan gaya
hidup perilaku saat
ini pada individu,
keluarga, atau
kelompok sasaran
c. Menekankan
manfaat kesehatan
positif yang langsung
atau (manfaat)
jangka pendek yang
bisa diterima oleh
perilaku gaya hidup
positif dari pada
manfaat jangka
panjang atau efek
negative dari
ketidakpatuhan
d. Menjelaskan tentang
akibat yang di
timbulkan dari
pencemaran karena
polusi, manfaat
olahraga secara rutin,
serta manfaat
menutup
penampungan air
2. Memotivasi lansia
untuk rutin memeriksa
kesehatan ke posbindu
Masalah Keperawatan
No Waktu Implementasi Evaluasi Paraf
Komunitas
1. Prilaku kesehatan Rabu, 27 Memberikan pendidikan Evaluasi Struktur : Nita
masyarakat cenderung Januari 2021 kesehatan terkait pentingnya - Rencana pendidikan Kardilah
beresiko Perilaku Hidup bersih dan sehat kesehatan dilakukan dua
(PHBS) hari sebelum pelaksanaan
- Informasi pendidikan
kesehatan disampaikan
satu hari sebelum
pelaksanaan
Evaluasi Proses :
- Peserta yang hadir 8 orang
- Proses pendidikan
kesehatan berjalan dengan
lancar
- Peserta pendidikan
kesehatan kooperatif
Evaluasi Hasil :
masyarakat mampu
memahami tentang perilaku
hidup bersih dan sehat
mampu menjawab pertanyaan
yang diajukan penyuluh.
BAB IV
KESIMPULAN DAM REKOMENDASI
A. Kesimpulan
Asuhan keperawatan pada komunitas dengan pendekatan proses keperawatan
dapat di simpulkan bahwa:
1. Hasil pengkajian pada warga masyarakat Kp. Jati Rt/ Rw 02/05 Desa
Cikembulan Kec. Kadungora dapatkan adanya kebiasaan merokok, kebiasaan
membuang sampah dan kebiasaan berolahraga yang menjadi data
permasalahan.
2. Diagnosa keperawatan warga masyarakat Kp. Jati Rt/ Rw 02/05 Desa
Cikembulan Kec. Kadungora yang diangkat sesuai dengan permasalahan adalah
prilaku kesehatan masyarakat cenderung beresiko dan ketidakefektifan
pemeliharaan kesehatan masyarakat.
3. Intervensi keperawatan komunitas warga masyarakat Kp. Jati Rt/ Rw 02/05
Desa Cikembulan Kec. Kadungora yang dapat dilakukan adalah melakukan
pendidikan kesehatan terkait dengan Perilaku Hidup Bersih dan Sehat.
4. Pelaksanaan implementasi warga masyarakat Kp. Jati Rt/ Rw 02/05 Desa
Cikembulan Kec. Kadungora dapat terlaksana dengan baik sesuai dengan
intervensi yang direncanakan.
5. Evaluasi asuhan keperawatan komunitas warga masyarakat Kp. Jati Rt/ Rw
02/05 Desa Cikembulan Kec. Kadungora menunjukan bahwa dengan
diberikannya pendidikan kesehatan tentang pentingnya perilaku hidup bersih
dan sehat, masyarakat di 3 KK mengerti cara berperilaku hidup bersih dan
sehat.
B. Rekomendasi
1. Kepada Kader Kesehatan Kp. Jati Rt/ Rw 02/05 Desa Cikembulan Kec.
Kadungora Kabupaten Garut supaya menambahkan lagi kader baru dan kader
yang telah lama diharapkan tetap aktif menggerakkan warganya untuk
melaksanakan pola hidup bersih sehat sehingga kualitas kesehatan Kp. Jati Rt/
Rw 02/05 Desa Cikembulan Kec. Kadungora Kabupaten Garut meningkat.
2. Kepada Ketua RT 02/05 Desa Cikembulan Kec. Kadungora Kabupaten Garut
bersama dengan kepengurusannya untuk menindaklanjuti kegiatan-kegiatan
yang telah dilaksanakan dan aktif menggerakan warganya untuk selalu hidup
sehat dan mampu bekerja sama dengan masyarakatnya untuk meningkatkan
kesehatan warga.
3. Bagi Puskesmas tetap memberikan informasi terbaru terkait masalah yang
ditemukan di masyarakat dan mengevaluasi masalah yang di temukan baik
jangka panjang dan memberikan arahan serta meningkatkan penyuluhan dan
pemicuan kepada warga yang berguna untuk meningkatkan kesejahteraan
warga Kp. Jati Rt/ Rw 02/05 Desa Cikembulan Kec. Kadungora Kabupaten
Garut.
4. Bagi mahasiswa dan instuti pendidikan keperawatan dapat lebih memantapkan
penggunaan proses keperawatan dalam pemecahan masalah keperawatan
komunitas.
DAFTAR PUSTAKA
Anderson, Elizabeth T, dkk. 2006. Buku Ajar Keperawatan Komunitas Teori Dan
Praktik, Edisi 3. Jakarta. EGC.
Harnilawati. 2013. Konsep Dan Proses Keperawatan Komunitas. Sulawesi Selatan.
Pustaka As Salam
Mubarak, Wahit Iqbal, dkk. 2006. Ilmu Keperawatan Komunitas 2 Teori. Jakarta.
Sagung Seto.
Mubarak, Wahit Iqbal, dkk. 2009. Ilmu Keperawatan Komunitas 2 Teori. Jakarta.
Sagung Seto.
Nursalam, 2008. Manjemen Keperawatan : Aplikasi Dan Praktik Keperawatan
Profesional, Edisi 2. Jakarta. Salemba Medika.
DAFTAR LAMPIRAN
Pengkajian KK 1
CATATAN HARIAN (LOG BOOK) MAHASISWA
PADA KEGIATAN PRAKTEK STASE KEPERAWATAN
KOMUNITAS
Nama
No Hari/Tgl/Jam Uraian Kegiatan & Keterangan
Paraf
1. 18 Januari 2021 Penjelasan dan persiapan kegiatan Nita
praktek stase komunitas di masa covid Kardilah
19 via zoom
2. 19 Januari 2021 Pengkajian Komunitas pada 3 Kepala Nita
Keluarga Kardilah
3. 20 Januari 2021 Melaksanakan tabulasi pada 3 keluarga Nita
Kardilah
4. 21 Januari 2021 Melaksanakan tabulasi pada 3 keluarga Nita
Kardilah
5. 22 Januari 2021 Penggabungan tabulasi data dari tiap Nita
wilayah domisili seluruh mahasiswa Kardilah
6. 23 Januari 2021 Menulis laporan tugas individu dari hasil Nita
pengkajian Kardilah
7. 24 Januari 2021 Menulis laporan tugas individu dari hasil Nita
pengkajian Kardilah
8. 25 Januari 2021 - Menyerahkan tugas individu ke Nita
pembingbing akademik hasil Kardilah
pengkajian sampai perencanaan via
WhatsApp
- Gladi simulasi role play Lokakarya
via Zoom
9. 26 Januari 2021 - Pelaksanaan simulasi/role play Nita
lokakarya mini SMD Via Zoom Kardilah
- penyusunan SAP dan Leaflet untuk
penyuluhan kesehatan
10. 27 Januari 2021 - Pelaksanaan penyuluhan kesehatan Nita
pada keluarga Kardilah
11. 28 Januari 2021 - Melakukan evaluasi ulang setelah Nita
PENKES Kardilah
12. 29 Januari 2021 - Kajian kegiatan UKS Nita
Kardilah
13. 30 Januari 2021 Pembuatan laporan askep kelompok Nita
UKS Kardilah
14 31 Januari 2021 Bimbingan kajian kasus askep UKS Nita
Kardilah
15. 1 Februari 2021 - Pembukaan praktek Ners di RSUD dr Nita
Slamet Garut Kardilah
- Pengkajian Program RSUD dr Slamet
Garut
16. 2 Februari 2021 - Pembuatan laporan RSUD dr Slamet Nita
Garut Kardilah
17. 3-5 Februari - Melaksanakan dines RSUD dr Slamet Nita
2021 Garut Kardilah
Pembimbing Akademik
(………………………………….)
*) Nama jelas dan paraf diisi oleh pihak yang dikunjungi atau menjadi sasaran
dalam kegiatan dimaksud
*) Keterangan diisi oleh peran/jabatannya, misal kepala keluarga, ketua RT, kader,
dsb
SATUAN ACARA PENYULUHAN
Diajukan untuk memenuhi salah satu tugas mata kuliah Keperawatan Komunitas
Program Profesi Ners X oleh Susan Susyanti .Kep.,Ns.,M. Kep
Disusun oleh :
Nita Kardilah
NIM : KHGD 20041
A. Tujuan
- Tujuan Umum
B. Metoda
- Ceramah
- Diskusi
- Demonstrasi
1. Lefleat
D. Kegiatan Penyuluhan
No Kegiatan Penyuluh Peserta
1 Pembukaan 2 menit a. Memberi salam dan Menjawab salam
kontrak waktu
b. Menjelaskan tujuan, Mendengarkan dan
manfaat materi yang akan memperhatikan
disampaikan
2 Kegiatan inti 10 menit a. Menjelaskan pengertian Menyimak semua
PHBS dengan benar materi yang
b. Menjelaskan pengertian disampaikan
PHBS di Rumah Tangga
c. Menjelaskan manfaat
PHBS Rumah Tangga
dengan benar
i. Menyebutkan akibat dari
kebiasaan Merokok dan
cara berhenti dari merokok
j. Menyebutkan bahaya dari
Membuang sampah ke
sungai dan cara mengolah
sampah
k. Menyebutkan manfaaat
dari olah raga rutin
l. Menyebutkan pengertian,
manfaat, langkah-langkah,
PHBS cuci tangan
3 Penutup 5 menit a. Mengevaluasi pengetahuan Menjawab
tentang materi yang sudah pertanyaan
dijelaskan dengan
memberikan pertanyaan
b. Meminta keluarga
memperagakan cara cuci Mendemonstrasikan
tangan
c. Menyimpulkan materi yang Mendengarkan
telah dijelaskan
d. Menutup pertemuan dan Menjawab salam
memberi salam
E. Kriteria Evaluasi
1. Evaluasi Hasil
MATERI PENYULUHAN
A. Pengertian PHBS
Banyak sekali manfaat cuci tangan yang kita semua bisa rasakan
antara lain: