RISKA ASYISYIFA
NIM KHGD20048
Edema paru
Proses difusi
terganggu
Sesak, dipsneu
DIAGNOSA KEPERAWATAN
b. Dispneu
c. Dispneu nocturnal proksimal
3. Intoleransi aktivitas berhubungan dengan Setelah dilakukan tindakan keperawatan 1. Catat frekuensi jantung, irama dan
ketidakseimbangan suplai O2 ditandai selama 3x24 jam terdapat respons perubahan TD, selama dan sesudah
dengan : perbaikan dengan meningkatnya aktivitas
DS : kemampuan beraktivitas klien, kriteria 2. Tingkatkan istirahat, batasi aktivitas,
a. Klien mengeluh sesak nafas hasil: dan berikan aktivitas senggag yang
b. Sesak nafas yang dominan dirasakan 1. Klien menunjukkan kemampuan tidak berat
seperti ditimpa benda berat beraktivitas tanpa gejala-gejala yang 3. Anjurkan menghindari prilaku yang
c. Sesak nafasnya bertambah bila berdiri berat, terutama mobilisasi di tempat meningkatkan tekanan abdomen
atau beraktifitas dan berkurang bila tidur seperti mengejan saat defekasi
diistirahatkan 2. Klien tidak mengalami sesak napas 4. Berikan diet sesuai program
akibat sekunder dari beraktivitas (pembatasan air dan natrium)
d. Sesaknya dirasakan sampai 5. Rujuk ke program rehabilitasi jantung
klien tidak bisa melakukan
aktifitas sedikitpun serta
mengganggu aktifitas
istirahatnya
DO :
a. Tanda-tanda vital :
- Tekanan darah : 140/100 MmHg
- Respirasi rate : 37×/menit
- Suhu : 34,7C
- Nadi : 90 ×/menit