TANGGUNG JAWAB HUKUM

AKUNTAN PUBLIK
MATA KULIAH : AUDITING 1
DOSEN PENGAMPUH : KURNIAWAN SE.,M.SI
 TUNTUTAN HUKUM YANG DIHADAPI
AKUNNTAN PUBLIK
1 Tanggung jawab hukum akuntan publik terjadi jika timbul kelalaian atau akuntan publik
tersangkut fraud. Jenis pelanggaran dapat dibedakan menjadi :
◈ Ordinary negligence (kesalahan ringan, manusiawi, tidak disengaja) ini merupakan
pelanggaran ringan.
◈ Gross negligence (kesalahan agak berat, harusnya tidak terjadi jika auditor
menerapkan due professional care.
◈ Constructive fraud (pelanggaran berat, akuntan publik terlibat secara langsung
atau tidak langsung membantu dalam fraud yang dilakukan manajemen.
◈ Fraud (pelanggaran sangat berat, akuntan publik secara sadar terlibat bersama
manajemen dalam melakukan fraud.
Di Indonesia, tuntutan hukum bisa berasal dari :
◈ Klien
◈ (Calon) Investor
◈ Bapepam-LK
◈ PPAJP-Departemen Keuangan
◈ Bank Indonesia
◈ Pengguna Laporan Keuangan

3
 Beberapa hal yang bisa dilakukan akuntan publik untuk menghindari
tuntutan hukum antara lain :
4 ◈ Jangan sembarangan menerima
klien, pilih klien yang memiliki
integritas.
◈ Pilih audit staf yang kualified dan
memiliki integritas.
◈ Pertahankan independensi (in fact,
in appearance, dan in mind).
◈ Patuhi standar auditing, kode etik
akuntan publik.
◈ Memiliki sistem pengendalian mutu.
◈ Pahami betul bisnis klien.
◈ Lakukan audit yang berkaulitas.
◈ Dukung laporan audit dengan kertas
kerja yang lengkap.
◈ Untuk setiap penugasan harus ada
kontrak kerja (engagement letter).
◈ Dapatkan surat pernyataan langganan
sebelum mengeluarkan audit report.
◈ Jaga data confidential client.
◈ Jika memungkinkan asuransikan jasa
profesional yang diberikan.
◈ Jika memungkinkan miliki penasihat
hukum.
◈ Terapkan sikap skeptis yang
profesional.
Selain itu Ikatan Profesi (IAI, IAPI) juga bisa membantu anggotanya dengan
cara :
o Menyediakan pelatihan bagi anggotanya melalui PPL dengan biaya yang
reasonable.
o Menerapkan peer review.
o Mengupdate standar auditing dan aturan etika.
o Melakukan research di bidang auditing.
o Melakukan lobby ke regulator untuk mencegah undang-undang dan peraturan
yang merugikan anggota.
o Memberikan edukasi kepada pengguna laporan keuangan.
o Berikan sanksi yang tegas untuk anggota yang melakukan pelanggaran
 CONTOH-CONTOH FRAUD DI INDONESIA
6 ◈ Kasus pelanggaran yang dilakukan oleh Akuntan Publik di Indonesia
selama Tahun 2008-2009

Nama
NO Akuntan Jenis Pelanggaran Sanksi
Publik
Pelanggaran terhadap SPAP dalam Sanksi pembekuan izin praktik
1. EL mengaudit laporan keuangan PT. SR selama 12 bulan terhitung sejak
tahun 2005 dan PT. HBP tahun 2004 tanggal 6 maret 2008
Sanksi pembekuan Izin usaha
2. TH Pelanggaran terhadap Kode Etik Akuntan selama 24 bulan terhitung sejak
Publik
tanggal 11 Juni 2008
Pelanggaran terhadap Standart Auditing- Sanksi pembekuan izin selama 3
3. MZ SPAP dalam mengaudit atas laporan bulan terhitung mulai tanggal
keuangan PT. PBM tahun buku 2007 22 Desember 2008
 THE WORLD TOP 10 BUSSINESS SCANDAL
7
NO PERUSAHAAN TAHUN SKANDAL

1. Enron 2001 Manipulasi laporan keuangan

2. Martha Stewart 2002 Insider trading
3. Merril Lynch 2002 Kasus penggelapan keuangan
4. Tyco International 2002 Penggelapan pajak
5. WorldCom 2002 Menipulasi laporan keuangan
6. Xerox Corporation 2002 Manipulasi laporan keuangan
7. Healthsouth 2002 Penipuan Sekuritas
Freddie Mac and Fannie
8. 2003-2004 Manipulasi laporan keuangan
Mae
9. Volkswagen 2005 Kasus Korupsi
10. Jerome Kerviel 2008 Kasus Korupsi
 CONTOH-CONTOH FRAUD DI AMERIKA
8 ◈ Contoh-contoh Fraud yang terjadi di Amerika Serikat

NO LETIGATION PELAKU FRAUD JENIS FRAUD

RELESASE
Karnig H. Durgarian, Jr. & Donald B. Melakukan fraud kurang lebih
NO.20797/3 Hogan (Excecutive of Transfer Agen senilai $4 Juta melalui
1. NOVEMBER
2008 Putnam Fiduciary Trust Company at contribution plan client and
Massachusetts) group of mutual fund
Melakukan skema kecurangan
NO.20798/3 Russo Associate Limited Partnership and dalam disgorgemenr and
2. NOVEMBER prejudgment interest lebih dari
Eliot Partners
2008 $14 juta melalui invesment
advisory FJR Corporation
 PERBEDAAN SIGNIFIKAN UU AKUNTAN PUBLIK & PMK
17/PMK.01/2008
9
NO SUBSTANSI PMK 17 UU AKUNTAN PUBLIK

Diatur 3 jenis sanksi : Diatur 7 jenis sanksi :

1. Peringatan 1. Rekomendasi untuk melaksanakan
2. Pembekuan izin kewajiban tertentu
3. Pencabutan izin 2. Peringatan tertulis
3. Pembatasan pemberian jasa
SANKSI kepada suatu jenis entitas tertentu
1. ADMINISTRATIF 4. Pembatasan pemberian jasa
tertentu
5. Pembekuan izin
6. Pencabutan izin
7. Denda
Diatur lebih lanjut dalam PP
Tidak diatur Diatur ketentuan pidana bagi :
KETENTUAN 1. Akuntan publik
2.
PIDANA 2. Pihak terasosiasi
3. AP dan KAP Palsu (Pasal 55-57)
 PERBEDAAN SIGNIFIKAN UU AKUNTAN PUBLIK & PMK
17/PMK.01/2008
10
NO SUBSTANSI PMK 17 UU AKUNTAN PUBLIK

KADALUWARSA Tidak diatur Diatur : 5 tahun

3. TUNTUTAN ATAU Pasal 58
GUGATAN
Peraturan pelaksanaan UU No. Ketentuan pasal 4 dan pasal 5 Undang
UU NO. 34 TH.
4. 1954 34 th. 1954 Undang No. 34 Th 1954 dicabut dan
dinyatakan tidak berlaku.
 “
TERIMA KASIH

11