Anda di halaman 1dari 17

MONEV DAN BIMTEK KADER

KESEHATAN LANSIA KALURAHAN


HARGOMULYO 2022
BALAI KALURAHAN HARGOMULYO
7 DESEMBER 2022
PENDAHULUAN
Proyeksi persentase lansia di Indonesia
(1971-2045)
25

20

15

10 Persentase (%)

0
1980

1990

2010

2040
1970

2000

2020

2030
DATA LANSIA HARGOMULYO
1600

1400

1200

1000
PRIA
800
WANITA
600 JML
400

200

0
2020 2021 2022
RISKESDAS 2018
 Salah satu temuan yang menjadi perhatian adalah
meningkatnya prevalensi penyakit tidak menular.
 Hasil Riskesdas 2018 menunjukkan prevalensi penyakit tidak
menular mengalami kenaikan jika dibandingkan dengan
Riskesdas 2013, antara lain kanker, stroke, penyakit ginjal
kronis, diabetes melitus, dan hipertensi, prevalensi kanker naik
dari 1,4 persen (Riskesdas 2013) menjadi 1,8 persen di 2018
dengan prevalensi tertinggi di Provinsi DI Yogyakarta.
 Prevalensi stroke naik dari 7 persen menjadi 10,9 persen,
sementara penyakit ginjal kronik naik dari 2 persen
menjadi 3,8 persen. Berdasarkan pemeriksaan gula
darah, prevalensi diabetes melitus naik dari 6,9 persen
menjadi 8,5 persen; dan hasil pengukuran tekanan darah,
hipertensi naik dari 25,8 persen menjadi 34,1 persen.
POSYANDU LANSIA
 Upaya Kesehatan Bersumber Daya Masyarakat (UKBM)
sebagai wadah pelayanan kepada lansia di masyarakat,
dimana proses pembentukan dan pelaksanaan dilakukan
oleh masyarakat berdasarkan inisiatif dan kebutuhan
msyarakt, dilaksanakan bersama oleh masyarakat, kader,
lembaga swadaya masyarakat, lintas sektor, dengan
menitiberatkan pada upaya promotif dan preventif.
PERAN LANSIA DALAM
MENINGKATKAN KESEHATAN
 Melakukan perilaku hidup sehat
 Makan makanan dengan gizi seimbang
 Mempertahankan kemampuan agar tetap aktif dan produktif
 Melakukan latihan aktifitas fisik dan olah raga
 Melakukan CERDIK untuk pengendalian penyakit
 Melakukan kegiatan bermanfaat
 Sering silaturahmi
 Beribadah
 Mengenali masalah dan mencari solusi
 Mengikuti kegiatan kelompok posyandu lansia
 Mengikuti program JKN
TUJUAN
 Meningkatkan derajat kesehatan dan kualitas hidup
lansia, mencapai masa tua yang bahagia, mandiri,
berdaya guna dalam kehidupan keluarga dan masyarakat
 Meningkatkan kesadaran lansia untuk membina
kesehatan diri
 Meningkatkan peran keluarga dan masyarakat dalam
mengatasi masalah kesehatan lansia
 Meningkatkan jangkauan layanan kesehatan lansia

 Meningkatkan mutu pelayanan kesehatan lansia


SASARAN
 Kelompok pra lansia usia 45-59 tahun
 Kelompok lansia usia 60 tahun keatas

 Kelompok lansia risti 70 tahun keatas


JENIS PELAYANAN
 Pemeriksaan aktifitas kegiatan sehari-hari
 Pemeriksaan status mental
 Pemeriksaan status gizi
 Pengukuran tekanan darah
 Pemeriksaan laboratorium
 Rujukan
 Penyuluhan
 Kunjungan rumah
 Pemberian PMT
 Kegiatan olah raga
 Kegiatan non kesehatan
SARANA DAN PRASARANA
 Meja kursi
 Alat tulis

 Buku catatan kegiatan

 Kit lansia (timbangan dewasa, meteran pengukuran


tinggi badan, stetoskop, tensimeter, peralatan lab
sederhana (cek gula darah, kolesterol, asam urat),
termometer
 KMS lansia, buku pemantauan kesehatan lansia
PELAKSANAAN
 Pendaftaran dan pemberian KMS lansia atau buku
kesehatan lansia
 Wawancara, penimbangan BB, pengukuran TB
(penentuan IMT), lemak perut, penentuan tingkat
kemandirian lansia
 Pengukuran tekanan darah, pemeriksaaan kesehatan,
pemeriksaan status mental dan kognitif
 Pemeriksaan laboratorium sederhana (gula darah,
kolesterol, asam urat)
 Penyuluhan, konseling, pemberian PMT, dan rujukan
PENYELENGGARAAN PEMBERDAYAAN
LANSIA
 PERENCANAAN
 PELAKSANAAN KEGIATAN

 PEMBINAAN DAN PENDAMPINGAN

 MONITORING DAN EVALUASI


No DUSUN JML LANSIA HT DM
1 MANGLI 37 11 0
2 SURULOR 19 4 0
3 SURUH 33 4 0
4 JATIBUNGKUS 42 12 2
5 JATIREJO 27 10 1
6 JAMBON 33 10 3
7 BALONG 21 10 0
8 JETIS 63 17 3
9 PACE A 29 8 1
10 NGASINAN 30 11 0
11 BULU 34 16 1
12 SURUKIDUL 11 2 1
13 KACANGAN 29 16 1
14 GEDANGAN 14 6 1
15 PACE B 33 13 2
KESEPAKATAN
 Rakor kader lansia tiap 3 bulan sekali
 Skrining gula darah oleh puskesmas pada bulan Maret 2023
 MANGLI : 8 / 3 / 23
 SURULOR : Senin kliwon
 SURUH : kamis pon
 JATIBUNGKUS : 18
 JATIREJO : 15
 JAMBON : 5
 BALONG : sabtu legi
 JETIS : 15
 PACE A : 15
 NGASINAN : -
 BULU : 19
 SURUKIDUL : senin legi
 KACANGAN : -
 GEDANGAN :5
 PACE B : 17
 Kurang dikunjungi
 Belum rutin

 Belum ada PMT, kader lansia,

 Pace A : Wilayan binaan UGM_RSS pengobatan mata,


PKH ada alat dibarengkan dengan lansia
 Tensi tidak punya,
 Musim hujan > DBD
 PJB sudah, kamar mandi bersih, lingkungan belum, >barang bekas, ban, sepatu bot,
ember untuk mengasah sabit.
 Nyamuk DBD senang di air bersih > 1 DBD
 Leptospirosis : bakteri leptospira, air seni tikus> sawah, ladang>kurang menjaga
kebersihan
 Cuci tangan pakai sabun
 Ciri : demam, mata kuning, nyeri pegel pundak leher kaki betis,mual muntah,
diare>segera periksa
 Menyerang hati dan ginjal
 KLB polio di aceh : usia dibawah 15 tahun, anggota gerak lemah, demam, lemas,
>segera diperiksa, menular lewat tinja.
 Anak main air di sungai, membuang septi tank di sungai
 WC cemplung tidak ada, BABS di jetis (sungai…….)
 Campak : rubella, demam,mata kuning/kemerahan, bercak kemerahan, pembesaran
kelenjar leher/bawah telinga, batu, bersin
 Buku KIA>imunisasi rutin
 HFMD : bercak ditelapak tangan, mulut
 Covid 19 : desember 5 (hargomulyo) masker

Anda mungkin juga menyukai