Anda di halaman 1dari 7

Small Group Learning

SERUMEN OBTURANS

Pembimbing: dr. Muhammad Isa Pary, Sp.THT-KL

Oleh:
Savira Setyoningsih
Serumen
 Serumen : hasil produksi kelenjar sebasea, kelenjar
seruminosa, epitel kulit yang terlepas dan partikel debu
 Konsistensinya lunak, kadang-kadang kering
 Normalnya terdapat pada 1/3 lateral MAE
 Fungsi serumen:
• Proteksi, melembapkan liangtelinga dan menangkap
benda-benda asing
• Lubrikasi,
• Bakteriostatik dan fungistatik
Serumen obturans

Penumpukan/penimbunan serumen di dalam meatus custicus


eksterna yang menimbulkan penyumbatan
Gejala
 Pendengaran berkurang
 Tinitus
 Mendengar suara sendiri yang bergema saat berbicara
 Rasa sakit/nyeri di dalam telinga
Terapi
 Serumen dapat dikeluarkan dengan alat pengait
 Serumen cair: dikeluarkan dengan kapas yang dililit pada
pelilit kapas.
 Serumen padat: karbogliseril 10% selama 2-3 hari.
Serumen lunak -> Irigasi
 Edukasi
Terima kasih

Anda mungkin juga menyukai