ANALISA LAPORAN KEUANGAN

ABDUL MALIK
 APA ITU ANALISA
LAPORAN
KEUANGAN
“Analisis laporan keuangan yang
terdiri dari penelaahan atau
mempelajari daripada hubungan dan
tendensi atau kecenderungan (trend)
untuk menentukan posisi keuangan dan
hasil operasi serta perkembangan
perusahaan yang bersangkutan”
Munawir (2010:35)
ANALISA LAPORAN KEUANGAN
• Mengidentifikasi dan menilai informasi yang ada
di dalam sebuah laporan keuangan.
• Menentukan strategi ke depan, sehingga hal ini
sangat krusial agar bisa dimanfaatkan untuk
mengambil keputusan penting terhadap jalannya
perusahaan.
• Mengetahui posisi keuangan perusahaan pada
suatu periode tertentu.
• Mendapatkan data yang sesuai fakta dan sistematis
dalam menetapkan nilai dari suatu pekerjaan.
2
 PENTINGNYA ANALISA LAPORAN
KEUANGAN BAGI BERBAGAI PIHAK

MANAJEMEN PEMEGANG KREDITOR

Mengevaluasi kinerja perusahaan, SAHAM
Mengetahui kinerja perusahaan, pendapatan, Mengetahui kemampuan perusahaan
kompensasi, pengembangan karier keamanan investasi melunasi utang beserta bunganya.

PEMERINTAH KARYAWAN
Pajak, persetujuan untuk go public. Penghasilan yang memadai, kualitas hidup,
keamanan kerja.

ANALISA LAPORAN KEUANGAN 3

SYARAT KRITERIA LAPORAN KEUANGAN

ANALISA LAPORAN KEUANGAN 4

 • Relevan
 Informasi yang dijadikan harus ada hubungan
dengan pihak-pihak yang memerlukan untuk
mengambil keputusan
• Dapat Dimengerti
 Laporan keuangan yang disusun berdasarkan
secara jelas dan mudah difahami oleh para
pemakainya
• Daya Uji
 Laporan keuangan yang disusun berdasarkan
konsep-konsep dasar akuntansidan prinsip-
prinsip akuntansi yang dianut, sehingga dapat
diuji kebenarannya oleh pihak lain
• Netral
 laporan keuangan yang disajikan bersifat
umum, objektif dan tidak memihak pada
kepentingan pemakai tertentu
ANALISA LAPORAN KEUANGAN
• Tepat Waktu
 Laporan keuangan harus di sajikan
tepat pada waktunya
• Daya Banding
 Perbandingan laporan keuangan dapat
diadakan baik antara laporan
perusahaan dalam tahun tertentu
dengan tahun sebelumnya atau laporan
keuangan perusahaan tertentu dengan
perusahaan lain pada tahun yang
sama.
• Lengkap
 Laporan keuangan yang disusun harus
memenuhi syarat-syarat tersebut diatas
dan tidak menyesatkan pembaca.
5
 KETERBATASA
N
Keterbatasan pada laporan
keuangan

ANALISA LAPORAN KEUANGAN 6

 KETERBATASAN LAPORAN KEUANGAN

UMUM KEBUTUHAN KONSERVATISME

Mengevaluasi kinerja perusahaan, Perkiraan kebutuhan pemakai Dalam menghadapi ketidakpastian sehingga
kompensasi, pengembangan karier tidak terlepas dari pemakaian pertimbangan dan
taksiran-taksiran

PENGUKURAN HISTORIS
Perubahan nilai uang tidak tercermin dalam Mungkin sudah tidak relevan lagi dengan
laporan keuangan keadan sekarang

ANALISA LAPORAN KEUANGAN 7

 LAPORAN YANG DAPAT DIANALISIS

ANALISA LAPORAN KEUANGAN 8

 LAPORAN KEUANGAN
NERACA
Di bidang akuntansi, neraca merupakan laporan keuangan
perusahan, di mana di dalamnya adalah informasi aset,
kewajiban pembayaran ke pihak terkait mengenai
operasional, serta modal di periode tertentu. Komponen yang
ada di dalam neraca adalah data history aktiva.
Data history tersebut berisi mengenai semua sumber modal
atau keuangan, baik dari pemegang modal atau utang
kewajiban. Neraca bisa disusun menjadi dua format, yakni
bentuk T (skontro) dan bentuk laporan (staffel).
ANALISA LAPORAN KEUANGAN
LABA RUGI
Laporan ini akan memperlihatkan situasi finansial
perusahaan, apakah sedang dalam kondisi rugi atau untung.
Laporan ini umumnya dibuat di akhir periode perhitungan
akuntansi atau akhir tahun.
Bentuk langsung artinya semua kategori pendapatan serta
beban dihitung sekaligus, lalu diperoleh nominal laba atau
rugi. Sementara pada bentuk bertahap, harus dilakukan
pengelompokan terlebih dahulu terhadap kategori
pendapatan serta beban.
9
 LAPORAN KEUANGAN
ARUS KAS
Laporan ini akan memperlihatkan akuntan atau manajer
seperti apa kas perusahaan dipakai selama ini.
Laporan ini termasuk krusial dalam analisis laporan
keuangan karena adanya arus kas bisnis. di dalamnya terbagi
tiga kegiatan utama, di antaranya adalah aktivitas
pendanaan, operasi, dan investasi.
ANALISA LAPORAN KEUANGAN
EKUITAS
Laporan perubahan modal akan menunjukkan penurunan
atau peningkatan modal bersih di suatu periode. Pembuatan
laporan ini memerlukan laporan laba rugi. Ini disebabkan
karena akuntan harus memperhatikan nominal modal pada
akhir periode sesudah dikurangi rugi/laba perusahaan.
10
METODE ANALISA LAPORAN KEUANGAN

ANALISA LAPORAN KEUANGAN 11

 METODE ANALISA LAPORAN KEUANGAN

ANALISIS HORIZONTAL

Metode analisis horizontal merupakan metode dengan

melakukan perbandingan tiap pos yang sama dalam laporan
keuangan dengan periode berbeda. Biasanya, perbandingan
yang akan dianalisis berdasarkan dua atau tiga periode lebih
awal.

Metode ini juga kerap diaplikasikan dengan membandingkan

persentase kenaikan dan penurunan pos-pos keuangan dari
periode yang sedang dibandingkan. Dengan demikian,
metode ini kerap disebut “metode dinamis”.

ANALISIA LAPORAN KEUANGAN 12

 METODE ANALISA LAPORAN KEUANGAN

ANALISIS VERTIKAL

Analisis ini kerap dipakai ketika melakukan

perbandingan terhadap pos keuangan berbeda di satu
laporan sama dan di periode yang sama pula. Metode ini
kerap dikatakan sebagai “metode statis”.

ANALISIA LAPORAN KEUANGAN 13

 METODE ANALISA LAPORAN KEUANGAN

ANALISIS INDUSTRI

Analisis ini akan membandingkan perusahaan dengan

perusahaan di bidang serupa. Kemudian, apa yang dilihat
adalah bagaimana investasi dilakukan secara finansial
dibanding industri lain. Analisis ini dapat memudahkan
manajer keuangan dalam melihat ada atau tidak penyesuaian
finansial yang harus diterapkan.

Untuk analisis ini, umumnya dipakai teknik penghitungan

rasio keuangan. Dalam membandingkan, dibutuhkan rasio
rata-rata perusahaan lain di bidang sama dengan rasio bisnis
suatu perusahaan yang akan melakukan analisis.
ANALISIA LAPORAN KEUANGAN 14
ANALISA RASIO KEUANGAN

ANALISA LAPORAN KEUANGAN 15

 RASIO
KEUANGAN
Analisis rasio keuangan adalah upaya yang dilakukan
untuk mengukur keadaan keuangan dalam perusahaan
atau bisnis.
Di bidang akuntansi, analisis rasio keuangan biasanya
dilakukan di akhir periode suatu perusahaan dalam
satu tahun.
Analisis rasio keuangan ini umumnya dimanfaatkan
untuk menentukan strategi pada perencanaan
perusahaan atau bisnis di masa mendatang.
Selain untuk kebutuhan internal, analisis rasio
keuangan juga dapat dimanfaatkan sebagai cara dalam
menunjukkan performa suatu perusahaan atau bisnis
pada investor.

ANALISA LAPORAN KEUANGAN 16

RASIO SOLVABILITAS
Rasio Solvabilitas digunakan untuk mengetahui efektivitas
perusahaan dalam menggunakan aktiva atau kekayaannya.
ANALISA LAPORAN KEUANGAN 17
 • Rasio Hutang
 Perhitungan ini dapat memberikan
informasi tentang besarnya aktiva
suatu perusahaan atau bisnis untuk
melihat seberapa besar jumlah
aktiva yang dibiayai oleh utang.
Semakin rendah persentasenya,
maka semakin baik.
𝐽𝑢𝑚𝑙𝑎h 𝐻𝑢𝑡𝑎𝑛𝑔
𝑅𝑎𝑠𝑖𝑜 𝐻𝑢𝑡𝑎𝑛𝑔= × 100 %
𝐽𝑢𝑚𝑙𝑎h 𝐴𝑘𝑡𝑖𝑣𝑎
ANALISA LAPORAN KEUANGAN
• Rasio Hutang dengan Pendekatan Modal
 Semakin kecil persentase yang
dihasilkan, maka semakin sehat
keuangan suatu perusahaan atau
bisnis. Hal tersebut berarti utang
yang dimiliki tidak melebihi modal.
𝐽𝑢𝑚𝑙𝑎h 𝐻𝑢𝑡𝑎𝑛𝑔
𝑅𝑎𝑠𝑖𝑜 𝐻𝑢𝑡𝑎𝑛𝑔= × 100 %
𝐽𝑢𝑚𝑙𝑎h 𝑀𝑜𝑑𝑎𝑙
18
RASIO LIKUIDITAS
Rasio  Likuiditas adalah jenis perhitungan yang digunakan
untuk melihat kemampuan likuiditas suatu perusahaan.
ANALISA LAPORAN KEUANGAN Perhitungannya memperhatikan aktiva lancar dan utang lancar 19
yang dimiliki.
 • Rasio Lancar
 Perhitungan rasio lancar yaitu
membagi aktiva lancar dengan utang
lancar. Persentase hasilnya dapat
memberikan informasi tentang
kemampuan perusahaan membayar
kewajiban lancar dalam jangka
waktu yang pendek.
𝐴𝑘𝑡𝑖𝑣𝑎 𝐿𝑎𝑛𝑐𝑎𝑟
𝑅𝑎𝑠𝑖𝑜 𝐿𝑎𝑛𝑐𝑎𝑟 = ×100 %
𝐻𝑢𝑡𝑎𝑛𝑔 𝐿𝑎𝑛𝑐𝑎𝑟
ANALISA LAPORAN KEUANGAN
• Rasio Kas
 Cara menghitung rasio keuangan
pada jenis ini yaitu menjumlahkan
kas dan aktiva yang setara kas, lalu
membagi hasilnya dengan utang
lancar. Jika hasilnya mendekati
100%, maka akan semakin baik
bagi perusahaan atau bisnis.
( 𝐾𝑎𝑠+ 𝐴𝑘𝑡𝑖𝑣𝑎 𝑠𝑒𝑡𝑎𝑟𝑎𝑘𝑎𝑠 )
𝑅𝑎𝑠𝑖𝑜 𝐾𝑎𝑠= ×100 %
𝐻𝑢𝑡𝑎𝑛𝑔 𝐿𝑎𝑛𝑐𝑎𝑟
20
 • Rasio Cepat

 Rasio cepat adalah hasil selisih

aktiva lancar dengan persediaan
yang kemudian dibagi utang lancar.
Persentasenya dapat menunjukan
kesehatan keuangan suatu
perusahaan atau bisnis. Semakin
mendekati 100%, maka semakin
baik.

( 𝐴𝑘𝑡𝑖𝑣𝑎 𝐿𝑎𝑛𝑐𝑎𝑟 − 𝑃𝑒𝑟𝑠𝑒𝑑𝑖𝑎𝑎𝑛)

𝑅𝑎𝑠𝑖𝑜𝐶𝑒𝑝𝑎𝑡 = × 100 %
𝐻𝑢𝑡𝑎𝑛𝑔 𝐿𝑎𝑛𝑐𝑎𝑟

ANALISA LAPORAN KEUANGAN 21

RASIO AKTIVITAS
Rasio aktivitas digunakan untuk melihat produktivitas aktiva-
aktiva yang dimiliki dalam perusahaan atau bisnis.
ANALISA LAPORAN KEUANGAN 22
 • Rasio Perputaran Persediaan
 Rasio perputaran persediaan
digunakan untuk mengetahui
likuiditas perusahaan. Semakin
tinggi rasio yang dihasilkan, maka
semakin baik pengelolaan
persediaannya.
Persediaan
𝑅𝑎𝑠𝑖𝑜 𝐾𝑎𝑠=
ANALISA LAPORAN KEUANGAN
• Rasio Perputaran Piutang
 Rasio perputaran piutang digunakan
untuk mengetahui besaran piutang
perusahaan atau bisnis. Semakin
besar perputaran piutangnya, maka
semakin baik bagi keuangan
perusahaan.
𝐽𝑢𝑚𝑙𝑎h 𝑃𝑖𝑢𝑡𝑎𝑛𝑔
𝑅𝑎𝑡𝑎−𝑟𝑎𝑡𝑎 𝑃𝑖𝑢𝑡𝑎𝑛𝑔
23
 • Rasio Perputaran Aktiva Tetap
 Rasio ini menunjukan kemampuan
perusahaan dalam menghasilkan
penjualan dengan menggunakan
aktiva tetap. Semakin besar
rasionya, berarti semakin baik
keuangan perusahaan atau bisnis.
Aktiva Tetap
ANALISA LAPORAN KEUANGAN
• Rasio Perputaran Total Aktiva
 Cara menghitung rasio ini adalah
dengan membandingkan penjualan
dengan jumlah atau total aktiva
perusahaan. Total aktiva terdiri dari
aktiva lancar dan aktiva tetap.
Semakin besar rasionya, maka
semakin baik.
24
RASIO PROFITABILITAS
Rasio profitabilitas digunakan untuk menghitung laba suatu
perusahaan atau bisnis.
ANALISA LAPORAN KEUANGAN 25
 • Rasio Margin Laba Kotor
 Jenis rasio ini digunakan untuk
mengetahui perbandingan antara
laba kotor dengan penjualan.
Semakin besar hasil rasionya, maka
keuangan perusahaan semakin
baik.
ANALISA LAPORAN KEUANGAN
• Rasio Margin Laba Bersih
 Rasio jenis ini digunakan untuk
melihat kemampuan suatu
perusahaan atau bisnis dalam
menghasilkan laba setelah dikurangi
semua biaya.
26
 • Rasio Margin Laba Operasi • Return of Investment (ROI)

 Rasio ini digunakan untuk  ROI adalah rasio yang dimanfaatkan

menghitung laba yang dihasilkan untuk mengetahui kemampuan
sebelum terkena pajak dan bunga. perusahaan dalam menghasilkan
laba terhadap total investasi.

ANALISA LAPORAN KEUANGAN 27

 • Return on Assets (ROA)

 ROA adalah rasio yang berisi

informasi tentang besarnya aset
perusahaan untuk menghasilkan
keuntungan.

ANALISA LAPORAN KEUANGAN 28

ANALISA LAPORAN KEUANGAN 29
ANALISA LAPORAN KEUANGAN 30
ANALISA LAPORAN KEUANGAN 31
ANALISA LAPORAN KEUANGAN 32
THANK YOU!
Terimakasih!