KLP 14 Perekonomian Indonesia
KLP 14 Perekonomian Indonesia
UNIVERSITAS
MAHASARASWATI
DENPASAR
NAMA
KELOMP
OK : 1. IDA BAGUS GEDE ARISA WIPRASTANIKA ( 2202612011010 )
2. I DEWA GEDE AGUNG SANTOSA ( 2202612011014 )
3. I KOMANG HARDY TRIANDIKA PUTRA ( 2202612011038 )
Sub pembahasan 2.1 Perdagangan Internasional
Peran Perdagangan Internasional Dalam
2.2 Perekonomian Indonesia
Hambatan Perdagangan Internasional dalam
2.3 Perekonomian Indonesia
3.
2.4
Kebijakan Para Pelaku Ekonomi dalam
Perdagangan Internasional
2.5 Privatisasi dan Kinerja BUMN
Badan Usaha Milik Negara (BUMN) merupakan salah satu pelaku ekonomi penting dalam perekonomian nasional, bersama
dengan pelaku ekonomi lainnya, yaitu sektor swasta. Kinerja merupakan indikasi keadaan atau kondisi suatu perusahaan.
Oleh karena itu, konsep privatisasi adalah proses pengalihan sebagian kepemilikan perusahaan dari pemerintah kepada swasta
dengan tujuan untuk mengurangi intervensi pemerintah yang berlebihan, sehingga dapat meningkatkan kinerja, efisiensi dan
nilai perusahaan melalui privatisasi.
UNIVERSITAS
MAHASARASWATI DENPASAR
Fungsi dan Peran Privatisasi dan Kinerja BUMN
Fungsi Privatisasi: Peran Privatisasi
• Meningkatkan efisiensi • Mengurangi beban fiscal
• Memperkuat persaingan • Mendorong investasi
• Mengumpulkan sumber daya • Memperbaiki tata kelola perusahaan
Kebijakan Privatisasi
Kebijakan privatisasi merupakan salah satu kebijakan yang dilakukan pemerintah untuk mengalihkan sebagian atau
keseluruhan aset yang dimiliki negara kepada pihak swasta. Privatisasi BUMN telah menimbulkan pro dan kontra di
kalangan masyarakat Indonesia.
Tujuan yang akan dicapai melalui kebijakan privatisasi adalah memberikan kontribusi finansial kepada negara dan badan
usaha, mempercepat penerapan prinsip-prinsip Good Corporate Governance, membuka akses ke pasar internasional, dan
alih teknologi serta transfer best practice kepada badan usaha.
UNIVERSITAS
MAHASARASWATI DENPASAR
Privatisasi merujuk pada proses di mana suatu perusahaan atau entitas yang sebelumnya dimiliki oleh pemerintah
dialihkan menjadi kepemilikan swasta. Dalam skenario privatisasi, saham perusahaan atau seluruh perusahaan itu
sendiri dijual kepada investor swasta atau perusahaan swasta. Privatisasi bisa melibatkan sektor industri, layanan publik,
atau aset negara lainnya.
Ada beberapa alasan mengapa pemerintah memilih untuk melaksanakan privatisasi. Salah satunya adalah untuk
meningkatkan efisiensi dan kinerja perusahaan. Dengan beroperasi di bawah kepemilikan swasta, perusahaan seringkali
diharapkan dapat mengelola sumber daya mereka dengan lebih efisien, meningkatkan produktivitas, mengurangi
birokrasi, dan mengadopsi praktik manajemen yang lebih inovatif.
UNIVERSITAS
MAHASARASWATI DENPASAR
Apa ada
pertanyaan ?
OM SHANTI
SHANTI
SHANTI OM