Anda di halaman 1dari 7

Assalamualaikum Wr.

Wb
PENGARUH SISTEM
SEWA TANAH
By : Muhammad Akmal Shinjiru/13 (8I)
Asal usul terjadinya sewa tanah

◦ Pada masa peperangan antara Perancis dengan Belanda. Willien V dari negri Belanda berhasil lolos dari
serangan prancis dan melarikan diri ke Inggris. Williem V kemudian mengeluarkan maklumat yang
memerintahkan para pejabat jajahan Belanda menyerahkan wilayahnya ke Inggris. Maklumat ini dimaksudkan
agar jajahan Belanda tidak jauh ke tangan Perancis
◦ Setelah diserahkan ke Inggris, Gubernur Lord Minto dari Inggris membagi daerah jajahan Hindia Belanda
menjadi empat gubermen, yakni :
• Malaka
• Sumatra
• Jawa
• Maluku
◦ Lord Minto Selanjutnya menyerahkan tanggung jawab kekuasaan atas seluruh wilayah itu kepada Letnan
Gubernur Thomas Stanford Raffles. Dan di masa Thomas Stamford Raffles ini lah terjadinya sewa tanah.
Wawasan :

• Nama lain Sewa Tanah adalah.

Ketentuan • Landrent-system
• landelijk stelsel

Sewa tanah
• Teori Domien. Dalam melaksanakan
sistem sewa tanah, Gubernur Jendral
Raffles menggunakan Teori Domien. Yang
dimana dulu tanah yang dimiliki
penduduk di wilayah kekuasaan Inggris
adalah milik para raja. Dan karena sudah
menjadi hak milik Inggris, maka dari itu

Ketentuan Sistem Sewa


Click Tanah:
icon to add picture
para penduduk di wilayah kekuasaan
Inggris tersebut harus memberikan sesuatu
ke Raja Inggris.
• Hasil sewa tanah juga tidak seluruhnya
digunakan untuk kemakmuran rakyat.
a. Petani harus menyewa tanah meskipun dia adalah pemilik tanah tersebut. Hasil sewa akan tersebut sebagian besar
digunakan untuk kepentingan penjajah.

b. Harga sewa tanah tergantung kondisi tanah.

c. Pembayaran sewa tanah dilakukan dengan uang tunai.

d. Bagi yang tidak memiliki tanah dikenakan pajak kepala.


Beberapa Penyebab Kegagalan Wawasan :
Pelaksanaan Sistem Sewa Tanah
Sistem sewa tanah
1. Sulit menentukan besar kecil pajak bagi pemilik tanah karena tidak diberlakukan terhadap daerah
semua rakyat memiliki tanah yang sama. di Pulau Jawa, kecuali daerah-
daerah Batavia(Jakarta) dan
2. Sulit menentukan luas dan tingkat kesuburan tanah petani. Parahyangan(Ciamis,
Pangandaran, Tasikmalaya,
3. Keterbatasan jumlah pegawai. Garut, Sumedang, Cimahi,
4. Masyarakat desa belum mengenal sistem uang. Bandung, Cianjur, Sukabumi,
Dan Bogor). Daerah Batavia
umumnya telah milik swasta
dan Parahyangan merupakan
daerah wajib tanam kopi yang
memberikan keuntungan besar
pada pemerintah.
Kesimpulan
◦ Inggris merupakan salah satu penjajah dari Eropa yang menjajah Indonesia dengan menerapkan sistem
sewa tanah, yang dimana sistem ini mewajibkan penduduk Hindia belanda/ Indonesia untuk memberikan
hasil dari tanah yang mereka miliki Untuk diberikan kepada Raja Inggris yang berkuasa. Serta yang tidak
memiliki tanah akan dikenakan pajak kepala.
◦ Maka dari itu generasi penerus bangsa Indonesia hendaklah giat-giat menuntut ilmu agar bisa
mengembangkan Negara Indonesia menjadi lebih baik dan mencegah/melawan jajahan jajahan dari
negara lain dari Sekaran maupun diwaktu yang akan datang.
Sekian dari saya
Wassalamualaikum
Wr. Wb

Anda mungkin juga menyukai