Anda di halaman 1dari 10

GAS MULIA

Nama anggota:
1.Aditya Dwi
2.M.romadhoni
3.Nafi' Rizki lisfadilla
4.R.A Dinda N.S.T
XII IPA
MARUBA
PENGERTIAN GAS MULIA
Gas mulia adalah unsur-unsur golongan VIIIA (18) dalam tabel periodik. Disebut
mulia karena unsur-unsur ini sangat stabil (sangat sukar bereaksi). Unsur pertama gas
mulia yang ditemukan adalah argon, yang ditemukan oleh seorang kimiawan inggris
bernama Sir William Ramsey[1].Tidak ditemukan satupun senyawa alami dari gas mulia.
Menurut Lewis, kestabilan gas mulia tersebut disebabkan konfigurasi elektronnya
yang terisi penuh, yaitu konfigurasi oktet (duplet untuk Helium). Kestabilan gas mulia
dicerminkan oleh energi ionisasinya yang sangat besar, dan afinitas elektronnya yang
sangat rendah (bertanda positif). Para ahli zaman dahulu yakin bahwa unsur-unsur gas
mulia benar-benar inert.
Pendapat ini dipatahkan, setelah pada tahun 1962, Neil Bartlett, seorang ahli kimia
dari Kanada berhasil membuat senyawa xenon, yaitu XePtF6. Sejak itu, berbagai
senyawa gas mulia berhasil dibuat.
01
KELIMPAHAN
GAS MULIA
Kelimpahan
gas mulia
Unsur yang paling
melimpah keberadaannya
Secara umum, semua di udara dari golongan gas
unsur anggota golongan mulia ini adalah unsur
gas mulia merupakan gas
Argon. Kelimpahan unsur
yang terdapat di udara,
Argon di udara sebanyak
kecuali radon.
0,93%.
Helium memiliki kelimpahan Sementara itu unsur
sebanyak 5,2 x 10-4 %, Neon Radon merupakan
memiliki kelimpahan sebanyak 1,8 xunsur radioaktif yang
10-3 %, Kripton memiliki kelimpahan
memiliki waktu paruh
sebanyak 1,1 x 10-4 % dan Xenon yang pendek
memiliki kelimpahan sebanyak 8,7 x
sehingga kelimpahan
10-6 %.
di alam sangat
Gas radon jika disimpan selamasedikit.
kurang lebih 38
hari maka akan berubah menjadi unsur lainnya.
Oleh karena itu unsur radon ini sangat sedikit
ditemukan di alam karena akan cepat berubah
menjadi unsur lain pada waktu paruh yang
singkat.
Sifat sifat Gas
mulia SIFAT KIMIA GAS
MULIA
SIFAT FISIKA GAS
MULIA

•Mudah terbakar •Energi ionisasi


dalam suatu yang besar.
keadaan normal
•Jari-jari atom yang •Helium yang
berpengaruh pada bersifat
kreteria gas. superfluiditas.
•Tidak •Gaya Interatomik
berwarna,tidak yang lemah.
berbau,dan tidak
berasa.
•Kereaktifan yang •Titik leleh dan titik
rendah didih yang tinggi.
KEGUNAAN
GAS MULIA Argon
Argon ini digunakan dalam las
Helium titanium dan stainless steel.
Helium digunakan sebagai gas Argon juga digunakan sebagai
pengisi kapal balon atau balon pengisi bola lampu pijar.
udara. Campuran 80 % He dan
20 % O2 digunakan utk
pernapasan penyelam,
penderita asma, dll. Kripton
Neon Kripton bersama argon
Neon digunakan untuk digunakan sebagai pengisi
mengisi lampu neon. Neon lampu fluoresen bertekanan
juga digunakan untuk rendah. Kripton juga
indikator tegangan tinggi, zat digunakan utk lampu kilat
pendingin, penangkal petir, fotografi berkecepatan tinggi.
dan mengisi tabung televisi.
Xenon
KEGUNAAN Xenon ini digunakan untuk
pembuatan tabung elektron
GAS MULIA dan lampu bakterisida. Xenon
juga digunakan untuk
pembiusan bedah karena
bersifat anestesi.

Radon
Radom ini digunakan dalam
terapi kanker karena bersifat
radioaktif. Radon ini juga
dapat berperan sebagai sistem
peringatan gempa.
Pembuatan gas mulia
Pembuatan gas mulia Gas Argon (Ar) dapat pula diperoleh dengan
memanaskan campuran udara dengan kalsium karbida
Pembuatan gas mulia dapat CaC2, pada pemanasan ini gas N2 dan gas O2 di udara
diperoleh dengan cara cara berikatan dengan CaC2.
dibawah ini : Reaksinya:
Gas Mulia diperoleh dengan cara O2 + N2 + 3 CaC2 → Ca(CN)2 + 2 CaO + 5 C + Ar
sulingan bertingkat udara cair, Radon diperoleh dari peluruhan radioaktif isotop
Radium-226
dengan cara sebagai berikut :
Reaksinya :
Udara dicairkan dengan jalan 88Ra226 → 86Rn222 + 2α4
didinginkan dengan tekanan yang
besar, yaitu sampai suhu di bawah
titik didihnya. Kemudian suhu
dinaikkan perlahan-lahan, maka
gas mulia akan menyuling kembali
pada titik didihnya.
Berik
u
video t ini
reaks
ga s m i
ulia.

Anda mungkin juga menyukai