Anda di halaman 1dari 14

PEMBAHASAN

KEKURANGAN OSS
PT PERSADA AMAN SENTOSA
1. PENGERTIAN
Sistem Online Single Submission (OSS) adalah sistem perizinan
berusaha yang terintegrasi secara elektronik dengan seluruh
kementerian/lembaga (K/L) negara hingga pemerintah daerah
(pemda) di Indonesia. OSS dimaksudkan untuk memangkas waktu dan
birokrasi dalam proses perizinan usaha.
Sistem Online Single Submission (OSS) merupakan pelaksanaan
Undang-Undang Nomor 6 Tahun 2023 tentang Penetapan Peraturan
Pemerintah Pengganti Undang-Undang Nomor 2 Tahun 2022 tentang
Cipta Kerja Menjadi Undang-Undang
2. JENIS PERIZINAN POKOK
Semua perizinan berusaha/investasi dibagi dalam 4 kategori, yaitu:
a. Pendaftaran dan Perizinan Dasar, yaitu kegiatan mendaftarkan investasi/berusaha untuk
memperoleh Nomor Induk Berusaha (NIB) dan Perizinan Dasar yang berupa tanda pendaftaran
Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) ketenagakerjaan dan kesehatan; serta pengesahan
Rencana Penggunaan Tenaga Kerja Asing (RPTKA) bagi perusahaan yang membutuhkan pekerja
asing.NIB berfungsi juga sebagai Tanda Daftar Perusahaan (TDP), Angka Pengenal Importir (API),
dan Akses KepabeananPerizinan
b. Lingkungan dan Standar Bangunan, yaitu izin yang diperlukan untuk melakukan kegiatan usaha
yang sesuai dengan ketentuan tata ruang dan lingkungan hidup; dan kesesuaian dengan standar
bangunan yang ditentukan serta kelayakan fungsi bangunan (Sertifikat Layak Fungsi/SLF)
c. Perizinan Usaha, yaitu perizinan yang menyangkut kegiatan usaha utama (dalam rangka
memproduksi), seperti: izin usaha industri, izin usaha perdagangan, izin usaha jasa konstruksi, izin
usaha jasa pariwisata, dsb.
d. Perizinan Komersial, yaitu perizinan yang diperlukan dalam rangka memasarkan, mendistribusikan,
mengekspor barang/jasa yang dihasilkan, dan/atau mengimpor bahan baku/komponen/barang
jadi.
3. MEKANISME SISTEM OSS
4. PERIZINAN POKOK YANG
SEDANG DILAKSANAKAN PT PAS

Perizinan Berusaha
Perizinan Berusaha Untuk Menunjang
Izin Usaha
(PB) Kegiatan Usaha
(PBUMKU)
5. MASALAH/KEKURANGAN PT PAS DI
WEB OSS
a. Sertifikat Standar
b. Surat Pernyataan Pengelolaan Lingkungan Hidup (SPPL)
c. Surat Izin Industri Pertahanan (INHAN)
6. SERTIFIKAT STANDAR
a. Pengertian
Sertifikat Standar merupakan legalitas untuk melaksanakan kegiatan usaha dalam bentuk
pernyataan Pelaku Usaha untuk memenuhi standar usaha dalam rangka melakukan kegiatan
usaha yang diberikan melalui Sistem OSS.
b. Tempat pengurusan
Sertifikat Standar bagi kegiatan usaha nantinya akan diterbitkan oleh Pemerintah Pusat
maupun Pemerintah daerah sesuai dengan kewenangannya (DPMPTSP Kota Depok).
https://perizinanonline.depok.go.id/index.php/ijinmasuk
c. Persyaratan :
a. Berlokasi di Kawasan Industri atau Kawasan Peruntukan Industri
b. Telah selesai melaksanakan persiapan dan kegiatan pembangunan, pengadaan, pemasangan/instalasi
peralatan, dan kesiapan lain yang diperlukan
c. Persyaratan Izin Lainnya

d. Solusi :
Akan ditindaklanjut dan mendatangi DPMPTSP Kota Depok dengan Pak CM
7. Surat Pernyataan Pengelolaan Lingkungan Hidup
(SPPL)
a. Pengertian
SPPL berisi pernyataan kesanggupan dari penanggung jawab usaha dan/atau kegiatan untuk
melakukan pengelolaan dan pemantauan lingkungan hidup atas dampak lingkungan hidup dari
usaha dan/atau kegiatannya di luar usaha dan/atau kegiatan yang wajib amdal atau UKL-UPL.
b. Tempat pengurusan
pelaku usaha harus melakukan permohonan terlebih dahulu ke PTSP di kota/kabupaten
tempat usaha/kegiatan dilakukan.
(DPMPTSP Kota Depok) → https://perizinanonline.depok.go.id/index.php/ijinmasuk
c. Persyaratan :
a. Mengisi formulir
b. Melampirkan identitas pemohon/penanggung jawab
c. Surat kuasa jika permohonan dilakukan melalui kuasa
d. Bukti kepemilikan tanah jika milik pribadi,
e. Perjanjian sewa menyewa atau surat pernyataan jika tanah atau bangunan disewa dari pemilik tanah atau
bangunan yang menyatakan tidak keberatan tanah atau bangunan digunakan jika tanah atau bangunan
disewa
f. MOU jika ada kerjasama oleh pihak kedua atau ketiga
g. Berbentuk badan usaha/badan maka harus dilampirkan juga akta pendirian dan perubahannya, SK
pengesahan pendirian dan perubahan, dan NPWP
7. Surat Pernyataan Pengelolaan Lingkungan Hidup
(SPPL)
d. Solusi :
Akan ditindaklanjut dan mendatangi DPMPTSP Kota Depok dengan Pak CM
8. IZIN INDUSTRI PERTAHANAN
a. Pengertian
Industri Pertahanan adalah industri nasional yang terdiri atas badan usaha milik negara dan
badan usaha milik swasta baik secara sendiri maupun berkelompok yang ditetapkan oleh
pemerintah untuk sebagian atau seluruhnya menghasilkan alat peralatan pertahanan dan
keamanan, jasa pemeliharaan untuk memenuhi kepentingan strategis di bidang pertahanan
dan keamanan yang berlokasi di wilayah Negara Kesatuan Republik Indonesia
b. Tempat pengurusan
Pendaftaran melalui PBUMKU di website OSS lalu koordinasi dengan KEMHAN
c. Persyaratan :
Slide selanjutnya..
c. Persyaratan :
1) Surat Keterangan Tanggungan Pajak (SKTP), Surat Pemberitahuan Penghasilan Kena Pajak (SPPKP), Surat Pajak
Terhutang (SPT), Surat Setoran Pajak (SSP) dan bukti penyelesaian pajak 3 (tiga) tahun terakhir kecuali badan
usaha yang baru berdiri (sudah ada);
2) Surat keterangan tidak sedang menjalani proses hukum dari pengadilan negeri dan/atau masuk dalam daftar hitam;
3) Surat keterangan tidak terdaftar sebagai pihak dalam register kepailitan dari Pengadilan Negeri atau Pengadilan
Niaga setempat;
4) Surat pernyataan kemampuan modal;
5) Surat pernyataan kemampuan penyediaan Bahan Baku Utama Produksi;
6) Surat pernyataan tidak melakukan pembuatan dan/atau produksi alat peralatan pertahanan dan keamanan yang
dilarang sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan;
7) Surat pernyataan keabsahan dokumen;
8) Surat Keterangan Catatan Kepolisian (SKCK);
9) Memiliki: 1. fasilitas produksi, infrastruktur, sarana dan prasarana sesuai dengan bidangnya; 2. bukti adanya
ketersediaan Bahan Baku; 3. persyaratan teknis sesuai bidang dan sub bidangnya, serta personel yang terdidik
dan/atau terlatih dan bersertifikat untuk bidang dan/atau subbidangnya; dan 4. standar mutu yang ditetapkan oleh
Instansi yang berwenang.
10) Bukti kepemilikan/penguasaan lahan (Sertifikat/PN, sewa lahan/pinjam pakai (Notaris), KSO untuk lahan
pemerintah/negara (Notaris/Blanko Instansi),
11) Dokumen penjelasan Core Competency Alpalhankam; Dokumen Alat Quality Control Test; Dokumen Fasilitas
pengawasan suhu dan kelembaban; Dokumen Fasilitas keamanan Informasi teknologi pertahanan; Businessplan 5
tahun kedepan
d. Kewajiban :
1) Menyampaikan laporan bulanan terkait dengan kegiatan usaha Industri Pertahanan kepada Menteri Pertahanan dengan
tembusan satuan kerja dilingkungannya yang mempunyai tugas dan fungsi dalam bidang pembinaan Industri Pertahanan; dan
2) Melaporkan kejadian insidentil di lingkungan Industri Pertahanan yang karena kesalahan dan/atau kelalaian manusia atau karena
bencana alam yang mengakibatkan kerugian korban jiwa manusia atau materiil dan/atau kerusakan lingkungan, paling lama
dalam waktu 2 x 24 jam kepada Menteri Pertahanan dengan tembusan satuan kerja dilingkungannya yang mempunyai tugas dan
fungsi dalam bidang pembinaan Industri Pertahanan.

e. Kekurangan :
Akta Sewa Menyewa Dari Notaris
f. Solusi :
Pembuatan akta sewa menyewa pada :
1) Nama Notaris : Amanda Tasya

2) Alamat Notaris : Jl. Boulevard - Pesona Khayangan Mungil 1 No.6, Mekar Jaya, Kec. Sukmajaya, Kota Depok, Jawa Barat 16411

3) Biaya : Rp 3.000.000,- (Dp di awal 50% setara Rp 1.500.000,-)

4) Waktu Pengerjaan : Pembuatan Draft setelah pembayaran DP dan pengiriman persyaratan ≤ 2 hari
Draft diserahkan kepada penyewa dan pemilik untuk dikoreksi
Pembuatan Akta ≤ 2 hari lalu penandatanganan oleh penyewa dan pemilik

5) Persyaratan : - Anggaran dasar lengkap dr awal sampai perubahan terakhir


- KTP dirut/dir masing-masing PT yg nanti akan ttd aktanya
- Sertifikat
- PBB

Anda mungkin juga menyukai