Rancangan Penelitian
Rancangan Penelitian
RANCANGAN
PENELITIAN
2. Studi kepustakaan
3. Merumuskan hipotesis penelitian,
4. Identifikasi, klasifikasi dan medefinisikan
variabel penelitian.
Pelaksanaan penelitian melipuli tahapan:
1. Menyusun rancangan eksperimen,
2. Menentukan alat pergambil data
(instrumen), 6
kuat.
2. Penelitian diskriptif
Bertujuan mendiskripsi secara sistematis, faktual dan akurat
terhadap suatu populasi atau daerah tertentu, mengenai
sifat-sifat atau faktor-faktor tertentu. Penelitian deskriptif
ingin menjawab permasalahan tentang apa, siapa, kapan,
dimana dan berapa jumlahnya.
3. Penelitian perkembangan
Bertujuan mengetahui pola atau perurutan
perkembangan dan atau perubahannya
sebagai fungsi dari waktu. "cross-sectional"
dan "longitudinal".
4. Penelitian kasus atau penelitian 9
lapangan
Bertujuan mempelajari secara mendalam
terhadap suatu : individu, kelompok, lembaga
atau masyarakat tertentu, tentang latar
belakang, keadaan sekarang atau interaksi
yang terjadi di dalamnya.
5. Penelitian korelasional
Bertujuan mengetahui ada tidaknya hubungan dan jika
ada seberapa besar derajat hubungannya, antara berbagai
variabel.
6. Penelitian kausal komparatif
Bertujuan mengetahui kemungkinan adanya hubungan 10
8. Penelitian tindakan
Bertujuan mengembangkan pendekatan atau
ketrampilan baru untuk memecahkan masalah atau
kesulitan dalam suatu bidang tertentu, dengan penerapan
langsung dalam praktek dan kemudian dievaluasi
hasilnya.
Desain Penelitian Pengaruh Supportive Educative
berbasis IMB terhadap Kepatuhan Terapi
Antiretroviral dan Kualitas Hidup pada pasien HIV
Desain Cross Sectional
Desain penelitian merupakan rencana dan
struktur yang digunakan dalam menjawab
pertanyaan penelitian atau menguji hipotesis.
Desain yang digunakan dalam penelitian
adalah deskriptif korelasional dengan
pendekatan cross sectional. Pendekatan
penelitian cross sectional yaitu pengukuran
data variabel independen dan dependen hanya
dilakukan satu kali pada saat itu saja dan tidak
ada tindak lanjut setelahnya (Nursalam, 2015).
• Hasil studi penelitian ini tujuannya untuk
mengetahui hubungan variabel dependen yang
dihubungkan dengan penyebab yaitu variabel
independen.
• Rencana penelitian dengan pendekatan cross
sectional dilakukan dengan cara melakukan
observasi pada variabel aktivitas fisik dan kualitas
tidur, yang secara bersamaan dilakukan pengukuran
tingkat kebugaran jasmani pada lansia yang
meliputi kebugaran jantung paru, kekuatan otot dan
keseimbangan, fleksibilitas dan komposisi tubuh.
Penelitian hanya dilakukan sekali tanpa melakukan
tindak lanjut.
Desain RnD
• Bab ini menjelaskan mengenai desain
penelitia, populasi, sampel variabel, definisi
operasional, alat pengumpulan data, analisis
data, kerangka operasional, prosedur
pengumpulan data, lokasi dan waktu
penelitian serta etik penelitian.
• Penelitian ini dilakukan dalam 2 tahapan
penelitian.
Desain dalam penelitian ini adalah
penelitian deskriptif dengan
pendekatan Research and
Development (R & D).
Research and Development (R & D)
adalah sutu proses atau tahapan dalam
mengembangkan suatu produk baru
atau penyempurnaan yang telah ada
dan dapat dipertanggungjawabnkan
(Nursalam, 2020).
Tahapan RnD
Studi literatur
dan
pengumpulan
data
Disemination &
Recommendatio Pengembangan
n
Sosialisasi
Desain Pengembangan Model
Mixed Method
Kelompok intervensi
Tahap 2 :
Quasy
Experiment Analisis data dan evaluasi